BWYM 1

Dorrrrr!!!!!

••••••••••••

Sebanyak 5 peluru menembus dada lawan main sang mafia.

Tak ada ampun atau belas kasian terhadapnya. Nyawa dibalas nyawa, sakit hati dibalas dengan kesakitan. David, sang mafia serta petualang cinta. Hari ini dia membalaskan dendam untuk sahabatnya Parker.

Pria genius itu meninggal ditangan musuhnya dengan cara yang sadis. Dengan segala amarah dan dendamnya,david tiba dimarkas rayyen atau lebih dikenal rey itu dengan megebu-ebu.

Hampir setengah pasukan nya sudah tewas di tanganya.

"wahh, david sang legend. Ternyata kau sudah sampai disini, ayolah kawan!!! Mau langsung atau disini bir belgia dulu"ucap rey dengan santai membawa birnya serta pistol ditangan nya.

David langsung menyerbu dengan rey dengan brutal. Teknik bela diri david tidak diragukan lagi, belum ada 20 menit rey sudah tumbang ditangan nya, Walau tak mudah tentu saja.

Tanpa bantuan siapapun dia bisa melumpuhkan bagai semut kecil tak berdaya.

Sebelum dia pergi dari markas tersebut, dia dikejutkan oleh suara minta tolong dari kamar mewah ruang tamu rey.

Sebenarnya david enggan untuk melihat keadaan, tetapi entah kenapa dengan dirinya david penasaran. Dia langsung menuju kamar dan ternyata tidak dikunci. Begitu membuka suara lantang memekak telinga david.

" aaa!!!! Siapa kamu, tolong jangan bunuh aku! Aku minta maaf jika ada salah. Siapapun dirimu tolong lepaskan aku, jika uang yang kau mau aku tak punya.aku hanya anak miskin yang tak punya apa-apa.jadi saya mohon lepaskanlah, saya berjanji tidak akan melapor siapapun!!" ucap wanita yang ada di ranjang dengan tangan kaki diikat kebelakang serta mata ditutup dengan rapat.

" bagaimana kamu sampai disini? Apa rey meculikmu?" tanya david penasaran.

" aku tak tau, Aku hanya pulang kerja menunggu bus tetapi mobil ferari hitam membawaku tak tau dimana. Pas masuk mobil aku sudah tak ingat apapun, tolong tuan aku hanya sebatang kara dan tak punya uang. Orang menculikku hanya akan rugi" ucap wanita itu dengan air mata yang membanjiri pipi manisnya.

David langsung membuka ikat kaki dan tangan ya serta tutup mata. Setelah dibuka bak di hipnotis david seperti merasa waktu berhenti berputar.

Mata bulat dengan bulu mata lentik alami, bibir tipis pink yang menawan,pipi bulat dan hidung mancung miliknya serta rambut hitam legam yang berkilau.

Dia cantik, sangat cantik untuk ukuran orang yang tak punya. Hanya dia sepertinya disiksa sebentar oleh rey karena tubuhnya kotor dengan tanah dan pakaian yang sudah robek tapi masih terpasang ditubuhnya.

"terimakasih tuan, dengan apa aku bisa membalas? Tapi jangan uang aku tak punya" ucap wanita itu yang menyadarkan david dari lamuanya.

"pergilah dari sini, aku tak meminta apapun!! Ucap david lalu pergi ke mobil sportnya meninggalkan gadis itu.

Si wanita itu pun bernafas lega karena bebas. Letty aurora,Adalah wanita itu.

Setelah dibebaskan david ia langsung menuju keluar dari kediaman sang penjahat.

Tak banyak yang dia lakukan selain jalan kaki, karena ternyata rumah rey jauh dari pemukiman warga lokal.

Jangankan ojek orang lewat pun tak ada, yang membuat Letty binggung harus berbuat apa.

Tapi Letty terus berjalan daripada harus tinggal disana. Dengan bekal senter temuan nya di salah satu anak buah rey yang sudah tewas ia harus segera menemukan orang untuk membawanya pulang.

Belum ada 5 menit berjalan dari kejauhan nampak mobil melaju ke arahnya. Letty pun langsung bersembunyi di pohon besar tak jauh dari sana.

Dengan gemetar dia melihat keadaan disana, ia sangat takut diculik lagi.

Tapi lebih mencengangkan lagi mobil itu berada tepat di pohon besar yang mona singahi saat ini.

Dia benar-benar sudah pasrah. Jika memang akan diculik lagi Letty akan melawan semampunya, jika kalah akan menyerah saja.

"Hei kau gadis berbaju sobek keluarlah!! Masuk kedalam, akan ku antar kau ke jalan raya sebelum aku berubah pikiran!!" ternyata david adalah orangnya.

Tak berfikir 2 kali Letty langsung masuk ke mobil david.

"Terimakasih tuan, sudah 2 kali menolong saya. Tapi apakah anda tau ini dimana tuan? Hanya hutan yang kulihat." ucap Letty sopan dengan sedikit ketakutan karena baju david masih banyak darah yang menempel.bahkan dipipi sebelah kanan ada goresan panjang sampai ketelingganya tapi sepertinya sudah diobati.

"Tidak apa-apa disini kecuali hewan buas. Ini kawasan jauh dari desa,jika kau jalan kaki mungkin pagi hari sampai jalan raya atau kau tak selamat diterkam harimau penjaga hutan" ucap david yang membuat Letty merinding.

"Kenapa mereka menculiku tuan? Aku hanya gadis biasa. Untung aku belum disentuh sedikit pun selain aku digampar di tanah 2 kali karena melawan, apakah orang-orang kaya melakukanya? Apakah dada tuan sakit, darahnya ada dimana-mana." ucap Letty.

Tapi walaupun baju david banyak darah, wangi maskulin miliknya lebih kuat yang harum nya menenangkan untuk Letty.

"Bisahkah kau diam!! Aku pusing sekarang ini, jika kau tak diam akan ku turun kan sekarang dan aku tak akan menolongmu lagi!!!" ucap david dengan nada tinggi.

David masih terbawa suasana amarah yang tidak terkontrol.

Membayangkan temanya parker, mengabisi penjahatnya pun terasa kurang.

" baik tuan.saya benar-benar minta maaf" ucap Letty sambil menundukkan kepalanya.

Letty sangat bersyukur dia masih hidup. Dia dulu memang sempat memikirkan untuk bunuh diri karena kedua orang tuanya meninggal karena dibunuh orang tidak dikenal, yang hanya menyisakan Letty.

apalagi dirinya hanya anak tunggal, dia tidak bisa melanjutkan kuliahnya padahal masih 2 semester lagi.

Dia bukan hanya kehilangan orang tua tetapi juga kehilangan arah, dia sempat dirawat dirumah sakit karena depresi.

Tetapi dia mulai bangkit,menata kembali hidupnya yang hancur dan mulai ada sedikit semangat untuk hidup normal kembali.

Tak mudah menjadi Letty setelah dia bebas dari depresi. Dari mencari pekerjaan yang sangat susah untuk modal lulusan sma saja.

Ia mengandalkan uang peninggalan orang tuanya yang disimpan dilemari. Itulah yang selamat dari tragedi dulu, bahkan rumahnya sudah tak berbentuk.

Baru beberapa bulan ia mendapat pekerjaan di sebuah restoran tapi hanya bertahan 2 tahun. Ia pindah di perusahaan sebagai karyawan biasa.

Dari gaji perusahaan dia bisa menyewa rumah, membeli motor dan cukup untuk kebutuhan sebulan kedepan.

Letty tersenyum membayangkan perjuangan ya dulu.

Benar pepatah dahulu mengatakan •jika tidak ada orang baik maka jadilah salah satunya•

Mungkin ini balasan Letty karena dia sering berbagi kepada siapapun jika dia punya.

Anak jalanan, para orang tua yang terbuang, dan panti asuhan.

Dia akan selalu membagi apapun yang dia pegang dan tak jarang mengajari anak-anak membaca.