Bab 19 - Masa Tenang

Senangnya!

Teriak Kayla dalam hati.

Di luar dugaan. Ternyata Kayla sangat menyukai hari hari tenangnya di rumah saat masa skorsing dari sekolah.

Kegiatannya selama skorsing di rumah hanya makan, main, main game console, nonton film, lalu tidur. Tidak jauh dari itu.

Dan menyenangkannya lagi semua hanya dilakukan di dalam kamarnya. Seperti reward me time untuk orang introvert seperti Kayla.

Kayla yang sebenarnya sudah hidup sampai usia 27 tahun di kehidupan pertamanya, jelas tidak bisa merasa senang harus mengulangi masa sekolah lagi.

Apalagi jika itu masa sekolah yang suram dan tidak menyenangkan seperti dulu.

Rasanya seperti tinggal kelas, tidak menyenangkan bukan?

Tapi aku tidak mungkin juga tidak sekolah saat kehidupan kedua ini kan. Ah, aku jadi malas tapi harus ku lakukan.

Kalimat rasional itu sering diucapkan Kayla, dn cukup membuat Kayla memiliki motivasi lagi untuk berangkat sekolah setiap harinya.

Untungnya, masa sekolah kali ini tidak separah dulu.

Untungnya, Kayla punya teman ngobrol walau hanya nathan.

Untungnya lagi, di kehidupan ini ada secret escape time Kayla, yaitu main basket saat jam pulang sekolah sehabis jam olahraga.

Amarilys juga tidak banyak menganggunya saat sekolah. Dia cukup menghindari Amarilys di rumah sebisa yang Kayla bisa. Hal ini belum menjadi masalah besar.

Yah, walau penggangu seperti Sheryl dan teman temannya masih tetap menggangunya. Kayla harus memikirkan lagi cara mengantisipasinya.

Kayla kembali ke kenyataan. Dirinya sedang menjalani hukuman skorsing di dalam kamarnya.

Tapi skorsing ini boleh juga. batin Kayla.

Sayangnya ini hari terakhir hukuman skors Kayla. Mulai besok Kayla harus kembali masuk sekolah lagi. Kayla sedikit tidak rela ketenangannya berakhir.

Apa aku sengaja aja berantem lagi biar dapet skorsing lagi?

Ide gila Kayla muncul namun untungnya otak warasnya langsung mencegah.

Jangan deh. Bisa bisa kalo sering berantem, bukan cuma skorsing bisa bisa aku dikeluarkan.

Kayla sudah memutuskan dirinya harus cepat lulus sekolah, dan keluar dari rumah. Agar tidak sering bertemu dengan Amarilys.

Karena Amarilys mulai sering merencanakan hal buruk sejak mereka lulus sekolah. Seolah seriring bertambah umur, level kekejamannya pada Kayla juga bertambah.

Ping.

Suara pesan masuk. Pesan dari sekretaris Gala.

Pesan yang berisi informasi menu makan siang yang akan dikirimkan oleh Sekretaris Gala via delivery online juga perintah mengolesi obat di lukanya.

Pesan yang hampir sama isinya dan waktunya dalam seminggu ini.

Berkat pesan itu, luka Kayla sudah sembuh dalam tiga hari, dan berat badan Kayla juga mungkin sedikitnya bertambah.

Makanan yang dipesan selalu banyak porsinya.

Padahal Kayla tidak pernah meminta, tapi tiap harinya Gala selalu bertanya makan siang apa yang ingin dikirimkan via delivery online.

Kayla sudah menolakpun, makanan delivery online tetap datang.

Yang bikin Kayla makin bingung, bagaimana caranya Gala mengetahui semua makanan kesukaan Kayla. Padahal Kayla tidak ingat pernah memberitahu pria itu satu informasipun.