ep 5" Hujan & sepatu rusak .

Aku hari ini sedang mengantarkan paket lagi .tetapi hujan turun dengan deras membuat ku harus berteduh dulu di masjid.paket itu ku bawa masuk, karna agar tak rusak.

Diriku melihat sepasang kekasih sedang hujan - hujanan .ku ingat pada Diani .waktu pertama kali kami memulai hubungan .ku pernah ada di posisi seperti mereka .

Tapi semenjak ia di minta mengurus perusahaan, om Aby sikap nya jadi berubah , tak selembut pertama .bahkan lebih kasar , aku berusaha tegar dan kuat .demi menggapai cahaya cinta nya.

Teman ku melintas melihat aku yg sedang duduk sambil memeluk paket .

" Bro ayo udah reda" ucap Galang teman ku menghampiri .

" iya " aku menaiki motor lagi dengan hati hati .

Aku segera mengantarkan paket itu dengan cepat takut hujan turun lagi.

Setelah sebagian tersampaikan .ternyata hujan nya turun lagi .sisa 10 paket lagi yg belum ku antarkan .

Aku pun mengantarkan ke salah satu rumah sebelah toko Roti .

Dengan menahan dingin aku masuk mengetuk pintu rumah itu .

Tok.. Tok... Tok.. " aku mengetuk dengan bibir bergetar karna kedinginan.

Di buka lah oleh pemilik rumah itu .

" Dengan ibu Yuni ?" tanya ku sambil bergetar .

" iyah , berapa semua nya?" tanya ibu Yuni itu.

" 315 rb bu " jawab ku sambil memberikan kotak paket besar itu.

" ini kembalinya ambil aja , untuk beli makanan " ibu Yuni memberikan ku 4 lembar uang merah.

" terimakasih bu saya terima " aku memasukan uang itu ke tas pinggang .

" iya sama sama .hati hati licin!"ibu Yuni melambaikan tangan nya pada ku sambil tersenyum .

Aku pun hanya tersenyum dan kembali ke motor .

ternyata sepatu ku rusak , alas nya tertinggal di jalan .

Jadi dengan terpaksa aku tak memakai sepatu .

Kaos kaki itu aku masukan ke dalam saku jaket lalu di tutup .

Hati ku menangis melihat sepatu kenangan dari almarhumah ibu rusak .lalu aku mengantarkan lagi paket itu sambil hujan hujanan.

Singkat waktu aku sudah pulang kerumah tepat pukul 10 30 malam .

Ku ketuk pintu rumah dengan tangan bergetar karna kedinginan.

Tok.. Tok.. Tok.. " bang aku aku David" diriku bergetar karna kedinginan.

Abangku dengan cepat membuka lebar pintu itu sambil membuka jaket ku yg basah kuyup.

" Vid kemana sepatu mu? " abangku melihat ke bawah kaki ku tak memakai sepatu.

" rusak bang , jebol " aku sambil menyimpan tas itu ke meja.

" kasihan , nanti kita beli yg baru ya, sekalian abang mau membelikan mu sesuatu." abangku mengusap pipi sambil memakaikan handuk ke tubuhku .

" iyah , aku tadi dapat Rezeki bang .nanti tinggal ke toko sepatu aja" aku sambil menggosok rambut dengan handuk.

Lalu abangku ke dapur mengambil air hangat untuk ku minum.

" Minum dulu" abangku memberikan nya dengan wajah sedih melihat perjuangan ku seperti ini.

" mak makasih" aku bergetar lalu meminum nya dengan pelan.

" setelah ini kau salin tak usah mandi .udah malam nanti masuk angin .kau baru saja hujan- hujanan." abangku merangkul.lalu membawaku ke kamar.

" iyah " aku pun duduk di kasur sambil tangan ku masih bergetar.

Lalu abangku mengambilkan baju serta celana yg kering untuk ku salin.

" Vid kau harus jaga kesehatan mu , jangan memaksakan jika situasi nya hujan lebat .nanti dirimu sendiri yg sakit" abangku memakaikan baju itu sambil menatap mata ku.

" iya , tapi aku tidak mau mengecewakan mereka nanti bisa di pecat , aku tak mau itu terjadi .karna ingin mendapatkan hati Diani" Aku menyisir rambut sambil menatap mata abang.

" tau .tapi nyawa mu itu sangat berharga bagi abang .sebab hanya kau lah satu satu nya keluarga yg abang miliki di dunia ini" abangku menyelimuti tubuh ku dengan wajah cemas.

" makasih bang. Lalu aku bersin sambil keluar ingus .

" tuh kan kau demam ." abangku segera mengambilkan air hangat untuk ku.

Lalu kembali lagi dengan membawa obat dan makanan .

Abangku menaruh sapu tangan nya ke keningku lalu menyuapi ku makanan itu dengan penuh kekhawatiran di wajah nya terlihat.

" setelah makan kau minum obat ini untuk menurunkan panas mu" abangku memberikan ku air minum.

" iya makasih " aku meminum nya sambil tersenyum.

Setelah habis makanan itu aku meminum obat itu sambil tersenyum melihat wajah cemas abang.

" istirahat lah " abangku menyelimutiku lalu dia merebahkan tubuh nya di karpet .sebelah ranjangku.

" makasih bang" aku tersenyum melihat nya lalu diriku pura pura terpejam .setelah abangku terlelap diriku membuka lagi mata .melihat ke wajah abangku yg penuh lelah itu terlihat .

Lalu aku memejamkan mata dengan bahagia karna melihat ke khawatiran abang pada ku.

Sambil membaca doa , aku pun menuju alam mimpi.

Abang adalah sosok kakak sekaligus ayah bagiku karna kasih sayang nya mampu membuat ku tenang dan bahagia walau perekonomian keluarga tidak di bilang berada tapi aku tetap menerima dengan hati lapang .

Terpopuler

Comments

Itsaku

Itsaku

Abang beradik yg so sweet dan hatinya baik banget yaa.

2024-11-14

1

Ree Prasetya

Ree Prasetya

duhhh jadi pengen punya saudara yang soo sweet gini..

2025-01-27

0

🎧✏📖

🎧✏📖

terus ikuti kisah nya

2024-09-06

1

lihat semua
Episodes
1 ep 1" Awal
2 ep 2 " menghampiri ke kantor Rindiani
3 ep 3 " Jaket baru .
4 ep 4 " sempatkan lah waktu untuk ku satu hari saja
5 ep 5" Hujan & sepatu rusak .
6 ep 6 " jangan kerja dulu!
7 ep7" boneka untuk Diani
8 ep 8 " Tak mungkin
9 ep 9 "Kemarahan Diani & kebahagiaan ku
10 ep 10 " teman baru
11 ep 11" hari pertama masuk kerja
12 ep 12" bertemu Diani
13 ep 13" Kemarahan tante Syntia
14 ep 14" Kecelakaan
15 ep 15" abang mohon
16 ep 16" Kilas balik : Satu hari sebelum diangkat menjadi CEO
17 ep 17" Abang takut
18 ep 18 " Kue dari tante Syntia
19 ep 19 " pulang ke rumah
20 ep 20 " ulang tahun Ditya
21 ep 21" tak mau menganggu Diani
22 ep 22" mulai bekerja lagi
23 ep 23" Diani menggoda Ditya
24 ep 24" makanan untuk om Aby & Diani nekat
25 ep 25 " Ditya bingung
26 ep 26" Kenapa?
27 ep 27" mobil Alphard dari Ditya
28 ep 28" tanggal merah
29 ep 29 " Diary abang
30 ep 30" Diary Ditya
31 ep 31" Diani datang ke rumah Ditya
32 ep 32" belanja berduaan .
33 ep 33" kedatangan nenek Alzena
34 ep 34" ulang tahun nenek Zena.
35 ep 35" bersembunyi
36 ep 36" Pekerjaan sampingan untuk Dimas.
37 ep 37" Ulang tahun ku
38 ep 38 " cinta untuk abang
39 ep 39" pernikahan abang
40 ep 40" Rindu
41 ep 41" saturday night.
42 ep 42" Minggu sedih campur bahagia.
43 ep 43" Rahasia Abang Rivan.
44 ep 44" Menunggu & bang Rivan masuk Rumah sakit.
45 ep 45"menggantikan Ditya meeting.
46 ep 46" Tak mengerti.
47 ep 47" pernikahan bang Rivan & tamu tak di undang.
48 ep 48" om Aby kritis & aku memberikan ginjalku untuk nya
49 ep 49" Gerry Faransyah
50 ep 50" Diani Di goda oleh Gerry
51 ep 51" Miris
52 ep 52" Ditya palsu
53 ep 53 " ulang tahun abang
54 ep 54" boleh pulang
55 ep 55"ulang tahun mu kehancuran untuk ku.
56 ep 56" belum tau.
57 ep 57" Kemarahan abang memuncak.
58 ep 58" permintaan maaf yg di tolak.
59 ep 59" Mengapa?
60 ep 60" Spa dan karma untuk Ditya
61 ep 61" maafkan lah Dia
62 ep 62" Takut kena karma juga
63 ep 63 " Terimakasih Cinta .
64 ep 64" love bird.
65 ep 65" Sakit sekali
66 ep 66" Angela Hamil
67 ep 67" bang Jack menjenguk
68 ep 68" Pengelabuan belaka.
69 ep 69" Ditya sudah sadar
70 ep70" Diary terbaru ku
71 ep 71" mohon & Diani kaget.
72 ep 72" Diani menjauh
73 ep 73" satu malam ulah Gerry
74 ep 74" Hasil Test pack membuat kaget.
75 ep 75" Ikut Honeymoon
76 ep 76" Honeymoon part 2
77 ep 77" Masuk RS lagi
78 Ep 78" Permintaan Terakhir .
79 ep 79" Kematian ku
80 Ep 80" The End
Episodes

Updated 80 Episodes

1
ep 1" Awal
2
ep 2 " menghampiri ke kantor Rindiani
3
ep 3 " Jaket baru .
4
ep 4 " sempatkan lah waktu untuk ku satu hari saja
5
ep 5" Hujan & sepatu rusak .
6
ep 6 " jangan kerja dulu!
7
ep7" boneka untuk Diani
8
ep 8 " Tak mungkin
9
ep 9 "Kemarahan Diani & kebahagiaan ku
10
ep 10 " teman baru
11
ep 11" hari pertama masuk kerja
12
ep 12" bertemu Diani
13
ep 13" Kemarahan tante Syntia
14
ep 14" Kecelakaan
15
ep 15" abang mohon
16
ep 16" Kilas balik : Satu hari sebelum diangkat menjadi CEO
17
ep 17" Abang takut
18
ep 18 " Kue dari tante Syntia
19
ep 19 " pulang ke rumah
20
ep 20 " ulang tahun Ditya
21
ep 21" tak mau menganggu Diani
22
ep 22" mulai bekerja lagi
23
ep 23" Diani menggoda Ditya
24
ep 24" makanan untuk om Aby & Diani nekat
25
ep 25 " Ditya bingung
26
ep 26" Kenapa?
27
ep 27" mobil Alphard dari Ditya
28
ep 28" tanggal merah
29
ep 29 " Diary abang
30
ep 30" Diary Ditya
31
ep 31" Diani datang ke rumah Ditya
32
ep 32" belanja berduaan .
33
ep 33" kedatangan nenek Alzena
34
ep 34" ulang tahun nenek Zena.
35
ep 35" bersembunyi
36
ep 36" Pekerjaan sampingan untuk Dimas.
37
ep 37" Ulang tahun ku
38
ep 38 " cinta untuk abang
39
ep 39" pernikahan abang
40
ep 40" Rindu
41
ep 41" saturday night.
42
ep 42" Minggu sedih campur bahagia.
43
ep 43" Rahasia Abang Rivan.
44
ep 44" Menunggu & bang Rivan masuk Rumah sakit.
45
ep 45"menggantikan Ditya meeting.
46
ep 46" Tak mengerti.
47
ep 47" pernikahan bang Rivan & tamu tak di undang.
48
ep 48" om Aby kritis & aku memberikan ginjalku untuk nya
49
ep 49" Gerry Faransyah
50
ep 50" Diani Di goda oleh Gerry
51
ep 51" Miris
52
ep 52" Ditya palsu
53
ep 53 " ulang tahun abang
54
ep 54" boleh pulang
55
ep 55"ulang tahun mu kehancuran untuk ku.
56
ep 56" belum tau.
57
ep 57" Kemarahan abang memuncak.
58
ep 58" permintaan maaf yg di tolak.
59
ep 59" Mengapa?
60
ep 60" Spa dan karma untuk Ditya
61
ep 61" maafkan lah Dia
62
ep 62" Takut kena karma juga
63
ep 63 " Terimakasih Cinta .
64
ep 64" love bird.
65
ep 65" Sakit sekali
66
ep 66" Angela Hamil
67
ep 67" bang Jack menjenguk
68
ep 68" Pengelabuan belaka.
69
ep 69" Ditya sudah sadar
70
ep70" Diary terbaru ku
71
ep 71" mohon & Diani kaget.
72
ep 72" Diani menjauh
73
ep 73" satu malam ulah Gerry
74
ep 74" Hasil Test pack membuat kaget.
75
ep 75" Ikut Honeymoon
76
ep 76" Honeymoon part 2
77
ep 77" Masuk RS lagi
78
Ep 78" Permintaan Terakhir .
79
ep 79" Kematian ku
80
Ep 80" The End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!