Pengasuh

Seorang wanita paruh baya berjalan menghampiri rumah Samantha, dengan alamat yang tertiulis disebuah kertas yang dipegangnya, wanita itu melihat rumah itu dengan teliti dan dia rasa memang dia tidak salah alamat.

Dengan pelan, wanita itu mengetuk pintu rumah Samantha sedangkan Samantha sedang membujuk Edward didalam sana.

Sambil menggendong Edward kecil, dia segera keluar untuk melihat siapa yang datang dan dia berharap, pengasuh yang dia sewa yang datang.

Saat pintu rumahnya sudah terbuka, seorang wanita paruh baya sedang berdiri didepan pintu rumahnya dan langsung tersenyum saat melihatnya.

"Selamat pagi" sapa wanita itu.

"Selamat pagi nyonya." sapa Samantha.

Dia melihat wanita yang berusia kira-kira empat puluh atau lima puluh tahun itu dengan teliti dan wanita itu adalah pengasuh yang dia pilih lewat internet semalam.

"Saya Anne, Apa nyonya yang ingin memakai jasa saya?" tanya wanita paruh baya itu.

"Oh, benar, silahkan masuk nyoya Anne."

Samantha mempersilahkan Anne untuk masuk kedalam rumahnya sedangkan Anne segera mengikuti langkahnya masuk kedalam, saat melihat bayi mungil yang berada didalam gendongan Samantha wanita itu lalu berkata:

"Wah, inikah bayi yang harus aku jaga?" tanyanya.

"Benar nyonya." jawab Samantha singkat.

Wanita paruh baya itu segera mengambil Edward dari pelukan Samantha.

"Bayi yang tampan, siapa namanya?"

"Edward....Edward Jackson." jawab Samantha sambil menyerahkan Edward ke tangan Anne.

"Nama yang cocok untuk bayi tampan ini. Berapa usianya?" tanya Anne lagi.

Samantha menggaruk pipinya yang tidak gatal, dia juga tidak tahu usia Edward karena ibu sibayi tidak mengatakan berapa usianya.

"Hmm...baru beberapa hari." jawabnya asal.

"Wah, kau bahkan tidak seperti wanita yang habis melahirkan." kata Anne lagi sambil meliat kearah Samantha.

Samantha merasa tidak enak hati tapi dia juga tidak mau mengatakan yang sebenarnya pada orang yang baru dikenalnya.

"Benarkah?" tanyanya pura-pura.

"Ya, kau bahkan masih seperti seorang gadis. Berapa usia mu?"

"Aku sudah dua puluh lima tahun." jawabnya sambil tersipu malu.

"Wah, masih sangat muda. Kemana suami nyonya, apa sedang bekerja?" tanya Anne lagi.

Samantha memijit pelipisnya sejenak, padahal itu pertanyaan yang normal tapi entah kenapa dia merasa frustasi manjawab pertanyaan itu.

"Hmm..sedang diluar kota." dustanya.

"Oh...kena?" tiba-tiba Edward menangis sehingga membuat Anne menghentikan pertanyaannya.

Samantha menarik nafasnya lega, dia sangat bersyukur Edward menangis disaat yang tepat.

Jika Anne bertanya lebih jauh lagi bisa-bisa dia membatalkan jasa wanita itu.

"Dia lapar, apa kau memberi

nya asi?" tanya Anne kemudian.

"Oh...hanya susu formula saja, asiku tidak ada." bohong Samantha lagi.

"Wah sayang sekali, padahal asi lebih baik untuk pertumbuhannya tapi memang banyak ibu yang baru melahirkan tidak punya asi."

"Maaf nyonya Ann, aku baru memiliki anak dan tidak banyak yang aku tahu dan mengerti."

"Tidak apa-apa nyonya, kau masih muda dan aku bisa mengerti. Memang jika baru punya bayi kita belum terbiasa dan tidak tahu apa yang diperlukan. Tapi apa kau tidak menyiapkan apapun?"

"Maaf aku tidak sempat membeli apapun karena sibuk bekerja." jawab Samantha berdusta sedangkan Anne melihatnya dengan pandangan tidak percaya. Mana ada ibu yang tidak membeli perlengkapan bayinya? Tapi dia tidak mau banyak bertanya karena dia hanya seorang pengasuh saja.

"Bisakah memberi tahuku apa saja yang dibutuhkan Edward?" tanya Samanta.

Anne menggangguk dan tersenyum dengan ramah.

"Nanti akan aku tuliskan nyonya, tapi aku harus membuatkan susu dulu untuk Edward karena sepertinya dia lapar, dimana susu dan dapurnya?'

"Baiklah." jawab Samantha singkat. Wanita itu segera menunjukkan dapurnya dan botol susu beserta kaleng susu milik Edward.

Rumahnya tidaklah terlalu besar tapi Samantha merasa nyaman tinggal disana dan lagi pula, dengan gajinya, dia hanya mampu menyewa rumah itu saja.

Setelah membuatkan susu untuk Edward dan meletakkan bayi kecil yang sudah tertidur diatas tempat tidur, Anne segera menuliskan keperluan Edward yang harus dibeli Samantha.

Begitu banyak sampai membuat Samantha kebingungan, yang dia pikirkan adalah uang untuk membeli keperluan itu.

Dia baru mulai bekerja dan belum juga mendapatkan gaji, memang dia ada tabungan tapi dia takut jika uangnya kurang.

Tapi dia akan berusaha membeli barang-barang penting yang dibutuhkan oleh Edward terlebih dahulu, yang tidak begitu penting akan dia tunda nanti.

"Apa ini semua yang dibutuhkan Edward?" tanyanya ragu-ragu

"Tentu saja nyonya, keperluan bayi itu sangat banyak." jelas Anne.

Dia benar-benar merasa aneh dengan Samantha yang tidak seperti ibu lainnya.

Samantha menarik nafasnya dengan berat, semoga uangnya cukup untuk membeli semuanya.

"Baiklah, jangan panggil aku nyonya, panggil saja aku Sam."

Anne mengangguk singkat mendengarnya dan tersenyum.

"Sudah waktuku untuk bekerja, nyonya Anne tahukan apa yang harus dilakukan?" tanyanya.

Anne kembali tersenyum dan wanita paruh baya itu terlihat sangat ramah.

"Tentu saja Sam, panggil saja aku Anne atau bibi Ann. Aku akan menjaga Edward dengan baik selama kau pergi bekerja."jawab wanita itu.

"Terima kasih bibi Ann, aku harus pergi jika tidak aku akan terlambat" katanya.

Samantha segera maraih tas yang telah dia letakkan diatas meja, dia juga mengambil baju hangat yang diberikan ibunya sewaktu hendak pergi dari rumahnya.

Tidak lupa dia juga membawa catatan keperluan Edward yang harus dibelinya, sepulang bekerja nanti dia akan mampir ke supermarket untuk membeli keperluan Edward.

Sebelum keluar dari rumahnya wanita itu mencium pipi Edward sejenak

"Mommy pergi dulu ya, sayang dan jadilah anak baik." bisiknya pelan.

Waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh waktu dia pergi dari rumahnya, dia tidak langsung menuju ke dojo karena masih terlalu pagi.

Yang harus dia lakukan adalah membuat surat-surat untuk Edward dan bertanya apa saja syarat-syarat untuk mengadopsi Edward.

Dia juga harus pergi pada pihak berwajib untuk melaporkan bahwa dia telah menemukan Edward dan ingin mengasuhnya.

Samantha tidak ingin berbuat ceroboh, jika suatu hari nanti dia dituduh menjadi penculik oleh orang tua Edward setidaknya dia punya bukti kuat dari pihak berwajib yang menyatakan bahwa dia memang menemukan Edward dan mengasuhnya.

Yang pasti dia akan mempertahankan Edward jika orang tuanya datang untuk mengambil Edward, apapun akan dia lakukan supaya Edward bisa selalu bersamanya.

Dengan menaiki sebuah bus, Samantha menuju sebuah kantor polisi terdekat yang ada dikota itu.

Dia berharap bibi Ann dapat menjaga Edward dengan baik menggantikannya selama dia bekerja dan dia juga berharap, dia bisa membesarkan Edward dengan usahanya dan dia akan melakukan apapun untuk Edward tapi siapa yang tahu apa yang akan terjadi selanjutnya?

Terpopuler

Comments

Shellia

Shellia

Semoga yg terjadi selanjutnya bukan suatu masalah yg besar dan berat

2023-11-26

0

Alpha

Alpha

smoga bibi ann orangnya baik, meski cerewet

2023-10-20

2

Cherry🍒

Cherry🍒

tidak banyak mau bertanya tapi kamu kepo nya dah banyak kalo untuk ukuran pengasuh ckck gimana ya anda ini

2023-08-18

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Tangisan bayi
3 Bayi Laki-laki
4 Hari pertama
5 Pengasuh
6 Ketua Mafia.
7 Tertarik
8 Pria kecil yang malang
9 Kekawatiran
10 Demi Edward
11 Makan malam
12 Pria asing.
13 Tiga tahun kemudian
14 Insiden
15 Pria yang hilang ingatan.
16 Siapa aku?
17 Rengekan Edward.
18 Seranjang dengan nya.
19 Keributan dipagi hari
20 Jhon fiance
21 Siksaan untuk Jhon
22 Tubuh ku sebagai jaminan.
23 Tunangan yang tak dianggap.
24 Kekhawatiran Stela
25 Balasan Jhon
26 Permainan
27 Kau bukan tipe ku
28 Wanita asing
29 Gagal lagi
30 Rahasia Stela
31 Pria yang mirip Edward
32 Gara-gara Jhon
33 Musuh yang tak tampak.
34 Edward yang malang
35 kecurigaan
36 Billy
37 pindah rumah
38 Kembali nya Jhon
39 Pertemuan Frans dan Stela
40 Interview
41 Tanda tangan kontrak.
42 pekerjaan baru
43 Apa kau tidak rindu padaku?
44 Hukuman
45 Aku belum pernah menikah!
46 Mulai sekarang Peraturan sesuka ku
47 Bermain dipantai.
48 Gara-gara bikini.
49 Jebakan Stela.
50 Malam yang panjang.
51 Malam yang panjang 2
52 Jujurlah padaku.
53 Jadikan aku simpanan mu
54 Jadian
55 Keputusan
56 Silvia Smith
57 Pernyataan yang tertunda.
58 Si tua yang menyebalkan.
59 Bertemu dengan Frans.
60 Frans Rional atau?
61 No more Secret.
62 Ayah yang tidak percaya
63 Ayo temui ayah mu!
64 Rumah atau bandara?
65 Bertemu dengan Stela
66 Frans yang menyebalkan.
67 Hukuman untuk Stela
68 Pertengkaran pertama
69 Anak mu masih hidup
70 Maaf
71 Bermanjalah pada ku
72 Jadi pembantu
73 Rayuan Samantha
74 Smith family
75 Smith Family 2
76 Jhon and Frans
77 Ikutlah dengan ku
78 Pengakuan Samantha.
79 Kepergian Jhon.
80 Frans Rional
81 Do you miss me?
82 Tujuan Frans Leonardo
83 Ancaman Frans
84 Persiapan Jhon
85 Perlawanan Samantha
86 Mengulur waktu
87 Kedatangan Jhon
88 kebodohan Frans Leonardo
89 penyesalan Alex Jackson
90 Kesetiaan Billy
91 Kemarahan Ana Jackson
92 Momy,i love you
93 You are my everything
94 Apa aku sedang bermimpi?
95 Kemarahan Frans Rional
96 Pria kejam yang baik hati
97 Kapan kita akan menikah?
98 Pertemuan Billy dan Amber
99 Permintaan Billy
100 Kau pria terbaik untukku
101 Kesialan Billy
102 penyesalan Frans Leonardo
103 Kematian Frans Leonardo
104 Edward,do you love me?
105 Apa?naik bus?
106 Kebahagian Billy kesialan untuk Jhon dan Samantha
107 Ajakan double date
108 Nanti kau akan tahu
109 Rencana Stela
110 Double date
111 Menyelamatkan date yang gagal
112 Rencana Jhon
113 Keinginan Samantha
114 Will you marry me?
115 Smith VS Jackson
116 Persiapan
117 Wedding day
118 MP
119 Pilih Jhon atau Edward?
120 Are you ready to action?
121 Let's play
122 Crazy boy
123 Akhir dari Stela.
124 Venesia
125 It's you
126 Smith junior
127 Semua ini bukan kesalahanmu
128 Crazy couple
129 Go home
130 Honeymoon
131 Pernikahan Billy dan Amber.
132 Welcome to the world
133 Hot dady
134 Last chapter
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Prolog
2
Tangisan bayi
3
Bayi Laki-laki
4
Hari pertama
5
Pengasuh
6
Ketua Mafia.
7
Tertarik
8
Pria kecil yang malang
9
Kekawatiran
10
Demi Edward
11
Makan malam
12
Pria asing.
13
Tiga tahun kemudian
14
Insiden
15
Pria yang hilang ingatan.
16
Siapa aku?
17
Rengekan Edward.
18
Seranjang dengan nya.
19
Keributan dipagi hari
20
Jhon fiance
21
Siksaan untuk Jhon
22
Tubuh ku sebagai jaminan.
23
Tunangan yang tak dianggap.
24
Kekhawatiran Stela
25
Balasan Jhon
26
Permainan
27
Kau bukan tipe ku
28
Wanita asing
29
Gagal lagi
30
Rahasia Stela
31
Pria yang mirip Edward
32
Gara-gara Jhon
33
Musuh yang tak tampak.
34
Edward yang malang
35
kecurigaan
36
Billy
37
pindah rumah
38
Kembali nya Jhon
39
Pertemuan Frans dan Stela
40
Interview
41
Tanda tangan kontrak.
42
pekerjaan baru
43
Apa kau tidak rindu padaku?
44
Hukuman
45
Aku belum pernah menikah!
46
Mulai sekarang Peraturan sesuka ku
47
Bermain dipantai.
48
Gara-gara bikini.
49
Jebakan Stela.
50
Malam yang panjang.
51
Malam yang panjang 2
52
Jujurlah padaku.
53
Jadikan aku simpanan mu
54
Jadian
55
Keputusan
56
Silvia Smith
57
Pernyataan yang tertunda.
58
Si tua yang menyebalkan.
59
Bertemu dengan Frans.
60
Frans Rional atau?
61
No more Secret.
62
Ayah yang tidak percaya
63
Ayo temui ayah mu!
64
Rumah atau bandara?
65
Bertemu dengan Stela
66
Frans yang menyebalkan.
67
Hukuman untuk Stela
68
Pertengkaran pertama
69
Anak mu masih hidup
70
Maaf
71
Bermanjalah pada ku
72
Jadi pembantu
73
Rayuan Samantha
74
Smith family
75
Smith Family 2
76
Jhon and Frans
77
Ikutlah dengan ku
78
Pengakuan Samantha.
79
Kepergian Jhon.
80
Frans Rional
81
Do you miss me?
82
Tujuan Frans Leonardo
83
Ancaman Frans
84
Persiapan Jhon
85
Perlawanan Samantha
86
Mengulur waktu
87
Kedatangan Jhon
88
kebodohan Frans Leonardo
89
penyesalan Alex Jackson
90
Kesetiaan Billy
91
Kemarahan Ana Jackson
92
Momy,i love you
93
You are my everything
94
Apa aku sedang bermimpi?
95
Kemarahan Frans Rional
96
Pria kejam yang baik hati
97
Kapan kita akan menikah?
98
Pertemuan Billy dan Amber
99
Permintaan Billy
100
Kau pria terbaik untukku
101
Kesialan Billy
102
penyesalan Frans Leonardo
103
Kematian Frans Leonardo
104
Edward,do you love me?
105
Apa?naik bus?
106
Kebahagian Billy kesialan untuk Jhon dan Samantha
107
Ajakan double date
108
Nanti kau akan tahu
109
Rencana Stela
110
Double date
111
Menyelamatkan date yang gagal
112
Rencana Jhon
113
Keinginan Samantha
114
Will you marry me?
115
Smith VS Jackson
116
Persiapan
117
Wedding day
118
MP
119
Pilih Jhon atau Edward?
120
Are you ready to action?
121
Let's play
122
Crazy boy
123
Akhir dari Stela.
124
Venesia
125
It's you
126
Smith junior
127
Semua ini bukan kesalahanmu
128
Crazy couple
129
Go home
130
Honeymoon
131
Pernikahan Billy dan Amber.
132
Welcome to the world
133
Hot dady
134
Last chapter

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!