Di luar ruangan Reya mencoba menenagkan ibu Gilang
Reya;"Tante tenang lah..semua sudah terjadi biar kan mereka menikah kasian bayi yang ada di perut siska..??
tante;"apa kamu sudah tidak mencintai anak tante sampai kamu menyuruh gilang untuk menikahi siska dan kamu sudah tante anggap sebagai anak tante sendri kamu yg selama ini yg tante tau orang yang di cintai anak tante tiba tiba harus sama siska tante malu reya...???.." (ibu gilang yg begitu sedih dengan kejadian ini )
Gilang yang mendengar percakapan itu pun mendekati ibu dan reya lalu memeluk dari arah belakang pada ibu ya sambil menangis
Gilang;"aku minta maaf bu... Sungguh aku menyesal aku bener bener gk sadar saat itu, aku pikir yang ada bersama ku itu reya siska tiba tiba datang dan menarik ku lalu meminta ku untuk mengantar ya pulang di situ aku benar benar tidak sadar Aku maaf kan aku bu sudah membuat kecewa(menangis)????"
tante;"kamu tidak usah meminta maaf seperti itu pada ibu kamu lihat di depan mu ini dia perempuan yang mungkin hatinya lebih sakit dari pada ibu mu ini.??"
tangan reya yang di pegang tanggan ya oleh ibu ya gilang sulit untuk pergi
Gilang;"aku minta maaf rey..!!
.
.
Gilang yang menyesali perbuatan ya tak namun tak di perdulikan Reya
Ayah Gilang yang masih emosi mendorong Gilang
Om;"cukup..... km buat kelurga malu lihat sekarang kamu akan punya anak sedangkan kamu baru saja masuk kuliah kamu pikir ngurusin anak itu mudah. orang tua kamu sendiri aja Gagal mendidik kamu.."
Reya merasa kasian melihat gilang yang trus di salahkan dan mencoba menenangkan ayah ya yang emosi.
Reya;"cukup om jangan pernah bicara seperi itu om yang tenang sabar ingat kondisi kesehatan om.. Kan om baru sembuh !!"
om;" om..merasa gagal mendidik gilang om malu rey...!!!"
Reya;"lebih malu lagi kalo mereka tidak menikah mungkin ini takdir nya om kan selalu ajarkan aku tetang kesabaran keikhlasan pada aku !!"
Reya yang sudah dekat dengan kedua orang tua gilang merasa tenang bila bicara dengan reya
.
.
.
Lalu kedua orang tua siska memanggil Gilang juga orang tua ya untuk pertanggung jawaban Gilang...
"km harus tanggung jawab..!!!(papih siska yang berat hati)
Gilang yang engan menikahi siska membuat beban ya semakin berat
Reya hanya bisa melihat mereka di luar ruangan dengan penuh kepedihan semua sahabat memeluk Reya
Papih;"Apa harus secepat ini anak anak kita berumah tangga sunguh begitu berat bagi saya sebagai orang tua.. Tapi mau tidak mau anak saya harus menikah kalo tidak cuma anak saya yang terlihat aib buruk ya kamu harus tanggung jawab gilang !!
Mamih siska yang merasa berat untuk melepas anak bungsu ya menikah muda
"kami sebagai orang tua Gilang tidak akan lepas tanggung jawab dengan apa yang di lakukan anak saya sampai lahiran ya nanti untuk tanggal waktu ya kita akan menunggu sampai siska pulih dulu!!
"Tidak...(gilang menolak keras)
"Apa maksud kamu??"Ayah yg begitu marah saat Gilang menolak
"ini anak kamu Lang... Kamu harus tanggung jawab (ucap siska yg ketakutan Gilang yg tidak mau tanggung jawab)
Gilang;"aku akan bertanggung jawab tapi tidak untuk menikah !!!"
Mamih;"trus mau kamu gimana kau pikir anak ku ini kucing cuma tempat penitipan benih gitu kurang ajar ya kamu ??"
Ayah gilang;"cukup gilang buat orang tua kamu malu ini resiko atas perbuatan kamu !!"
gilang;"terserah ayah saja ??"
Gilang yang kesal atas pejodohan keluat dari ruangan
Siska;"gilang kamu mau ke mana !!"
Ayah gilang;"kamu tenang ya siska pernikahan akan tetap d laksanakan yang penting kamu sehat dulu aja ya !!"
Saat keluar ruangan gilang ingin menemui reya namun reya sudah pergi manda dan wulan saja
.
.
.
Reya yg begitu hancur melihat kebersaman kelurga siska dan gilang membicarakan pernikahan mereka Reya pergi lari Resti dan liza mengejar reya
"kamu mau kemana rey..???(ucap sahabat)
Reya yg menangis meminta sahabat ya untuk tidak mengikuti nya
"Tolong.. Biar kan aku sendiri !!!"
Reya pergi dengan kendaraan ya yang entah mau kemana...
Resti dan Liza cemas dengan keadaan Reya
.
.
.
Distu pula Gilang mencari Reya..
"kemana reya..???
"ngapain kamu cari reya urus saja dulu masalah kamu !!!(ucap manda yang kesal pada gilang)
"serius kemana reya...(gilang yang panik)
Saat dia mau mencari reya..
ayah gilang pun keluar dari ruangan siska
"Gilang mau ke mana kamu tetap di sini selama siska di rawat..!!!
"tapiii ... Yah aku harus temui reya dulu !!!( gilang memohon)
Ayah;" ini resiko ya mau tidak mau kamu harus lepaskan reya sekarang siska yg harus km urus reya biar ayah yang bicara !!!..
Gilang yg tak bisa membantah lagi hanya bisa tertunduk menuruti ayah nya
.
.
.
Dan di saat perjalanan yang seupi reya yang menggunakan sepeda motornya lalu menabrak kendaraan lain d depan y.
Sang pemilik kendaraan yang marah keluar dari mobil lalu memarahi reya ..
"Astagaaaa..woyyyy bisa pake motor gak kalo gk bisa jangan sok sok an bawa motor (menendang motor reya yang terjatuh) lihat ap yg udah loe lakuin bisa ganti rugi gak loe kalo udah kaya gini ???( sang pengendara mobil seorang laki laki yang angkuh sombong begitu marah pada reya)
Reya yang kesakitan karna ketimpa motor ya bangun sendri..
"maaf kan saya tuan saya benar benar tidak sengaja saya akan bertanggung jawab..!!!"
"punya duit berapa emang loe lihat mobil gue mahal loe udah bikin lecet loe bayar dengan tubuh loe aja gk sebanding .. (hinaan pada reya)
"ppprrraaakk..(tamparan)
Reya marah saat sang pria menginanya lalu reya mengeluarkan semua uang yang ada di tas ya dan kartu identitas ya pada pria angkuh itu
"ini aku ambil semua uang ku kalo pun kurang itu ad kartu identitas ku jadi tolong jaga ucapannya..!!!
Reya yg marah pergi meninggalkan pria angkuh itu reya yang tadi ya bersedih kini malah kesal karna pria angkuh itu
.
.
.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments