2. Kamu yang Aku Sukai ~ Ria

Ketika Ria akan pergi dari sana, tiba-tiba saja motornya tertahan dan tidak bisa untuk dilajukan. Entah apa yang membuatnya begitu, padahal semuanya sudah seperti biasanya dan tidak ada yang aneh dari motornya.

" Mau kemana kamu? " tanya seseorang dari arah belakang.

Spontan Ria langsung menoleh ke arah belakang dan kedua matanya langsung membulat sempurna saat melihat sosok yang menjadi tujuannya datang sudah berada di sana dengan menahan motornya. Padahal sepertinya tadi pria itu sudah pergi dengan menggunakan motornya untuk berangkat bekerja.

" Heih? Kak Sandi? " ucap Ria sangat terkejut.

Sebisa mungkin Ria tetap mengendalikan dirinya yang sudah tidak karuan dan detak jantungnya sudah sangat kencang. Tidak pernah Ria bayangkan bisa sedekat ini menatap wajah tampan pria yang dicintainya itu. Biasanya dia hanya bisa mencuri-curi pandang dan melihatnya dari kejauhan saja.

" Ke-napa Kak Sandi a-da di sini? " tanya Ria sangat gugup.

" Ya wajar dong aku ada di sini, ini adalah kompleks perumahanku " jawab Sandi yang tidak salah juga.

" Seharusnya aku yang tanya sama kamu, kenapa kamu ada di sini, Ria? Bukan sekali dua kali saja aku melihatmu di sini, tapi sepertinya hampir setiap hari " ucap Sandi menatap Ria penuh kecurigaan.

Sebenarnya Sandi cukup sering melihat Ria berkeliaran di sekitar kompleks perumahan tempat tinggalnya, bahkan hampir setiap hari. Awalnya Sandi tidak peduli dan mengira Ria sedang mengunjungi rumah salah satu temannya, tapi lama-kelamaan dia menjadi curiga. Terlebih lagi pagi ini dia mendapati Ria yang sedang mengawasi rumahnya. Belum lagi pesan-pesan yang hampir tiap hari juga gadis itu kirimkan, meski sangat jarang dirinya balas.

" Itu, em, itu karena... " Ria sangat bingung untuk menjawabnya.

Seandainya jujur pun, Ria belum siap secara tiba-tiba seperti karena kepergok oleh Sandi. Dia memang sudah berniat untuk menyatakan perasaannya pada pria itu, tapi tidak di situasi yang seperti ini. Jangankan berharap untuk diterima, sepertinya dia akan langsung ditolak mentah-mentah dan diusir saat mengatakannya.

" Kenapa, Ria? Jawab dong! " desak Sandi karena Ria tidak segera memberikan jawaban.

" Jangan-jangan, kamu sedang memata-matai seseorang ya? Siapa? Kekasihmu? Atau laki-laki incaranmu? By the way, di sini banyak anak-anak yang satu kampus dengan kamu dan tampan-tampan juga " lanjut Sandi mulai menduga-duga.

Bukan tanpa alasan Sandi menduga seperti itu, karena itu kemungkinan terbesar setelah melihat apa yang dilakukan oleh Ria selama beberapa waktu terakhir ini. Jika memang ingin mengunjungi salah satu temannya, tidak mungkin gadis itu seperti bersembunyi-sembunyi.

" Iya, memang, tapi bukan kekasihku dan bukan teman satu kampus denganku " jawab Ria tanpa sadar.

Sedetik kemudian, Ria langsung tersadar dan langsung menutup mulutnya dengan kedua telapak tangannya. Ria merutuki kebodohannya sendiri yang bisa-bisanya menjawab seperti itu, seharusnya dia bisa mencari alasan yang yang.

" Lalu siapa, hayo? Aku adukan pada Raka ya, ternyata adiknya sudah bisa jatuh cinta pada laki-laki dan selalu memata-matainya " ucap Sandi dengan wajah yang seperti menggoda Ria.

Di lingkungan persahabatannya, hanya Ria satu-satunya adik dari sahabatnya. Oleh karena itu, Sandi juga sudah menganggapnya seperti adiknya sendiri. Jadi, ketika Ria sudah ketahuan seperti ini, maka dia harus mengintrogasinya. Untuk berjaga-jaga, siapa tahu sosok yang dimata-matai dan mungkin disukai oleh Ria itu bukanlah orang yang baik.

" Jangan dong, Kak. Kak Raka saja tidak tahu apa yang aku lakukan ini " larang Ria dengan cepat.

Jika kakaknya itu mengetahui tentang apa yang dilakukannya ini, maka kemungkinan akan memarahinya. Kakaknya itu sangat menjaganya dan selalu mewanti-wanti dirinya untuk tidak memikirkan tentang pria terlebih dahulu. Ria diminta untuk fokus pada kuliahnya terlebih dahulu agar bisa menyelesaikan dengan cepat.

" Kalau begitu, katakan padaku kenapa kamu berada di sini setiap hari? Siapa yang sedang kamu mata-matai? Siapa laki-laki yang sudah membuatmu jatuh cinta itu? " tanya Sandi pada Ria.

" Oh iya, lalu kenapa kamu mengirimkan pesan padaku hampir setiap hari? Bukankah seharusnya kamu mengirimkan pesan dan memberikan perhatian pada laki-laki yang kamu sukai? " lanjut Sandi yang merasa sedikit bingung.

" Ya karena kamu yang aku sukai, Kak Sandi. Selama ini kamu yang aku mata-matai dan yang sudah membuatku jatuh cinta " jawab Ria dengan cepat.

Plek.

Lagi-lagi Ria menutup mulutnya karena kelepasan berbicara dan akhirnya berkata jujur tentang perasaannya. Demi apapun Ria merutuki mulutnya yang mudah sekali kelepasan dan jujur seperti ini. Memang bagus untuk selalu jujur, tapi tidak di situasi seperti ini juga.

" Hah? Apa katamu, Ria? Kamu suka aku? " ucap Sandi tentu saja sangat terkejut.

Pria itu bahkan sampai memundurkan tubuhnya saking terkejutnya. Dia mencoba memastikan apa yang didengarnya dari Ria. Seperti tidak percaya rasanya jika memang gadis yang sudah dia anggap sebagai adiknya sendiri itu ternyata menyukainya.

" Maaf karena sudah lancang, Kak, tapi memang aku suka sama kamu. Aku tidak tahu kenapa aku bisa suka dan jatuh cinta pada kamu, Kak. Sejak pertama kali bertemu kamu, aku sudah jatuh cinta dan semakin hari rasa itu semakin besar. Bertahun-tahun aku memendam perasaan ini karena aku tahu kamu sudah ada yang memiliki. Tapi, saat tahu kamu sudah sendiri lagi, aku memberanikan diri untuk memperjuangkan cintaku ini. Ya meskipun aku belum bisa mengatakan padamu, Kak " jawab Ria menundukkan kepalanya.

Sudah kepalang tanggung, Ria sudah kelepasan bicara dan Sandi pasti akan menuntut penjelasan darinya. Biarlah dia merasa malu, setidaknya ada sedikit kelegaan karena sudah mengatakan tentang perasaannya pada Sandi.

" Kalau begitu, aku pergi dulu ya, Kak. Aku harus berangkat ke kampus, sudah hampir terlambat soalnya " pamit Ria pada Sandi yang masih terdiam.

Sebenarnya Ria masih ingin berada di sana untuk melihat respon serta tanggapan dari Sandi. Namun, pria itu masih saja terdiam sembari terus menatap dirinya. Sedangkan dia sendiri harus segera pergi ke kampus.

Setelah itu, Ria pun menyalakan mesin motornya dan langsung melajukannya meninggalkan Sandi. Dia hanya berharap pria itu segera tersadar dan tidak membencinya karena dia mengatakan perasaannya.

" Ria benar-benar jatuh cinta padaku? Hah? Sungguh? " gumam Sandi menatap motor Ria yang semakin menjauh.

***

Eps pertama hari ini ya, guys🥰❤️Semoga kalian juga suka kisah Sandi-Ria dan kawal terus mereka sampai bisa bersatu🤗 Temani saya juga sampai novel ini bisa banyak pembacanya dan tamat☺️ Kasih pendapat kalian juga tentang Sandi-Ria ya🥰 Terima kasih 🙏

***

Mohon bantuan vote, like dan komentarnya ya 😊 Terima kasih 😊🙏 Tetap dukung saya ya 😘

Tolong follow akun NT saya " Gadis Taurus " ya 😘

Terpopuler

Comments

Kusii Yaati

Kusii Yaati

nggak kebayang malunya kayak apa si ria udah ketauan nguntit si sandi☺️

2024-09-20

1

Noey Aprilia

Noey Aprilia

Abs jjur ky gt,msih pnya muka buat ktmu ga ria????kl aku sih ga...malu...
🙈🙈🙈

2024-09-03

1

lihat semua
Episodes
1 1. Pesona Duda
2 2. Kamu yang Aku Sukai ~ Ria
3 3. Masih Tidak Percaya
4 4. Malu Luar Biasa
5 5. Ban Bocor
6 6. Antar Pulang
7 7. Menunggu Pesan
8 8. Penggemar Berat
9 9. Nanti Kekasihku Marah ~ Ria
10 10. Mendukung Penuh
11 11. Apa kamu Serius? ~ Sandi
12 12. Terlihat Jelas
13 13. Menikah Lagi
14 14. Balasan
15 15. Terpesona
16 16. Kekasih Dadakan
17 17. Beri Aku Waktu ~ Sandi
18 18. Sapu Tangan Untuk Sandi
19 19. Mas Duda
20 20. Pria Idaman
21 21. Berawal dari Penasaran
22 22. CUKUP!! ~ Ria
23 23. Pengakuan Sandi
24 24. Tutup Mulut
25 25. Resah dan Gelisah
26 26. Lamaran? ~ Ria
27 27. Ternyata
28 28. Yakin Diterima
29 29. Tidak Terpaksa ~ Sandi
30 30. Bertemu Eman dan Aca
31 31. Calon Suami
32 32. Aku Bukan Kakakmu ~ Sandi
33 33. Sangat Gugup
34 34. Sah!!
35 35. Aku Siap ~ Ria
36 36. Saling Terbuka
37 37. Alasan Perceraian
38 38. Menawarkan Diri
39 39. Terharu
40 40. Kurang Belaian
41 Promo Karya Baru : Pernikahan Rahasia
42 41. Kecupan Selamat Pagi
43 42. Pindah Secepatnya
44 43. Sebuah Foto
45 44. Barisan Pengagum Duda Tampan
46 45. Sayang... ~ Sandi
47 46. Cinta Pertama
48 47. Tamu Pagi Hari
49 48. Mengundurkan Diri
50 49. Hadiah dari Jeremy
51 50. Tak Kunjung Pulang
52 51. Selamanya Tetap Milikku ~ Sandi
53 52. Harus Baik-Baik Saja
54 53. I Love You, Mas ~ Ria
55 54. I Love You Too ~ Sandi
56 55. Harus Dihukum
57 56. Tak Ada Maaf
58 57. Terima Kasih ~ Sandi
59 58. Semanis Madu
60 59. Teringat Mama ~ Sandi
61 60. Gatot (Gagal Total)
62 61. Sakit Kepala
63 62. Girls Time
64 63. Marah
65 64. Hukuman Tak Biasa
66 65. Kamu Puas? ~ Ria
67 66. Waktu Yang Tepat
68 67. Jangan Bahas Lagi! ~ Ria
69 68. Harapan Ria
70 69. Tidak Asing
71 70. Kepikiran
72 71. Kak Ayla? ~ Ria
73 72. Tetangga Julid
74 73. Istri Saya Tidak Mandul! ~ Sandi
75 74. Tidak Menuntut
76 75. Sekelebat Bayangan
77 76. Kabar dari Aca
78 77. Pemandangan Menyakitkan
79 78. Kamu Bohong, Mas! ~ Ria
80 79. Kabar Tak Terduga
81 80. Sayang, Maaf Ya.. ~ Sandi
82 81. Tidak Diinginkan
83 82. Minta Adik
84 83. Akan Aku Pikirkan ~ Ria
85 84. Tamu Tak Diundang
86 85. Dia Sangat Mencintaimu ~ Ayla
87 86. Terlalu Khawatir
88 87. Drama Pagi Hari
89 88. Mertua Terbaik
90 89. Pernikahan Mantan
91 90. Ngidam Cilok
92 91. Feeling Seorang Ayah
93 92. Kedatangan Jeki
94 93. Reuni
95 94. Babymoon
96 95. Cinta Terakhir ( TAMAT)
97 Visual
98 Bonus Chapter
99 Bonus Chapter 2
100 Bonus Chapter 3
101 Bonus Chapter 4
102 Last Bonus Chapter
103 Promo Karya Baru : My Sugar Baby
Episodes

Updated 103 Episodes

1
1. Pesona Duda
2
2. Kamu yang Aku Sukai ~ Ria
3
3. Masih Tidak Percaya
4
4. Malu Luar Biasa
5
5. Ban Bocor
6
6. Antar Pulang
7
7. Menunggu Pesan
8
8. Penggemar Berat
9
9. Nanti Kekasihku Marah ~ Ria
10
10. Mendukung Penuh
11
11. Apa kamu Serius? ~ Sandi
12
12. Terlihat Jelas
13
13. Menikah Lagi
14
14. Balasan
15
15. Terpesona
16
16. Kekasih Dadakan
17
17. Beri Aku Waktu ~ Sandi
18
18. Sapu Tangan Untuk Sandi
19
19. Mas Duda
20
20. Pria Idaman
21
21. Berawal dari Penasaran
22
22. CUKUP!! ~ Ria
23
23. Pengakuan Sandi
24
24. Tutup Mulut
25
25. Resah dan Gelisah
26
26. Lamaran? ~ Ria
27
27. Ternyata
28
28. Yakin Diterima
29
29. Tidak Terpaksa ~ Sandi
30
30. Bertemu Eman dan Aca
31
31. Calon Suami
32
32. Aku Bukan Kakakmu ~ Sandi
33
33. Sangat Gugup
34
34. Sah!!
35
35. Aku Siap ~ Ria
36
36. Saling Terbuka
37
37. Alasan Perceraian
38
38. Menawarkan Diri
39
39. Terharu
40
40. Kurang Belaian
41
Promo Karya Baru : Pernikahan Rahasia
42
41. Kecupan Selamat Pagi
43
42. Pindah Secepatnya
44
43. Sebuah Foto
45
44. Barisan Pengagum Duda Tampan
46
45. Sayang... ~ Sandi
47
46. Cinta Pertama
48
47. Tamu Pagi Hari
49
48. Mengundurkan Diri
50
49. Hadiah dari Jeremy
51
50. Tak Kunjung Pulang
52
51. Selamanya Tetap Milikku ~ Sandi
53
52. Harus Baik-Baik Saja
54
53. I Love You, Mas ~ Ria
55
54. I Love You Too ~ Sandi
56
55. Harus Dihukum
57
56. Tak Ada Maaf
58
57. Terima Kasih ~ Sandi
59
58. Semanis Madu
60
59. Teringat Mama ~ Sandi
61
60. Gatot (Gagal Total)
62
61. Sakit Kepala
63
62. Girls Time
64
63. Marah
65
64. Hukuman Tak Biasa
66
65. Kamu Puas? ~ Ria
67
66. Waktu Yang Tepat
68
67. Jangan Bahas Lagi! ~ Ria
69
68. Harapan Ria
70
69. Tidak Asing
71
70. Kepikiran
72
71. Kak Ayla? ~ Ria
73
72. Tetangga Julid
74
73. Istri Saya Tidak Mandul! ~ Sandi
75
74. Tidak Menuntut
76
75. Sekelebat Bayangan
77
76. Kabar dari Aca
78
77. Pemandangan Menyakitkan
79
78. Kamu Bohong, Mas! ~ Ria
80
79. Kabar Tak Terduga
81
80. Sayang, Maaf Ya.. ~ Sandi
82
81. Tidak Diinginkan
83
82. Minta Adik
84
83. Akan Aku Pikirkan ~ Ria
85
84. Tamu Tak Diundang
86
85. Dia Sangat Mencintaimu ~ Ayla
87
86. Terlalu Khawatir
88
87. Drama Pagi Hari
89
88. Mertua Terbaik
90
89. Pernikahan Mantan
91
90. Ngidam Cilok
92
91. Feeling Seorang Ayah
93
92. Kedatangan Jeki
94
93. Reuni
95
94. Babymoon
96
95. Cinta Terakhir ( TAMAT)
97
Visual
98
Bonus Chapter
99
Bonus Chapter 2
100
Bonus Chapter 3
101
Bonus Chapter 4
102
Last Bonus Chapter
103
Promo Karya Baru : My Sugar Baby

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!