Hotel NH Torino Linggoto Congress Turin Italia
Dylan bersama dengan Gerardo serta lima anak buahnya mendatangi hotel itu membuat sang manajer terkejut karena kedatangan putra Mafioso Vicenzo Mancini dengan tiba-tiba.
"Signor Mancini, di cosa ha bisogno? Posso aiutarla? ( Tuan Mancini, ada keperluan apa ? Ada yang bisa kami bantu )?" tanya manager hotel itu.
"Mi servono le riprese della CCTV di ieri sera, dalla sala da ballo al bar ( aku butuh rekaman CCTV semalam, dari ballroom hingga bar )," jawab Dylan dingin.
"Ovviamente ( tentu saja )."
***
Ruang Kerja Dante Mancini
"Ini tuan. Semua berkas-berkas milik Dokter Lucky Buwono dan AKP Victor Sihasale," lapor seorang pengawal Dante datang membawakan berkas milik kedua pria itu dan diberikan pada Vincenzo dan Dante.
"Baik. Hubungi imam mesjid Turin, kedutaan besar Republik Indonesia dan kantor catatan sipil bahwa Dokter Lucky Buwono akan menikah dengan Daisy Mancini esok ! Dante Mancini yang memutuskan !" ucap Dante ke kedua anak buahnya.
Dokter Lucky Buwono dan AKP Victor melongo. Memang saat mereka dibawa ke mansion Mancini mereka tidak membawa dompet berisikan paspor dan kartu pengenal mereka yang disimpan di lemari besi. Sekali lagi mereka Mafioso penguasa Turin, what do you expect.
"Tapi Signor... Bagaimana bisa saya dan Signora Mancini menikah secepat ini ?" tanya Dokter Lucky panik.
"Kamu sudah tidur dengan putriku dan kalian tidak memakai pengamanan. Bagaimana jika Daisy hamil ?" Vicenzo menatap tajam ke Dokter Lucky. "Kamu bukan pria yang aku inginkan sebagai suami Daisy. Tapi aku lebih tidak suka jika putriku hamil diluar nikah ! Tidak ada sejarahnya keluarga kami seperti itu !" Kecuali Opa Juna. ( Baca My Cold Chef ).
"Lucky, mereka itu Mafioso dan kamu di tanah mereka. Kamu pilih deh, nyawa kamu atau berteman dengan Pak Longga ..." ucap AKP Victor membuat Dokter Lucky melirik judes.
"Dik Shea yang bahagia aku jadi arwah gentayangan.. " balas Dokter Lucky.
Dante dan Vicenzo saling berpandangan. "Apa kamu mau jadi arwah gentayangan?" tanya Vicenzo dengan bahasa Indonesia membuat kedua pria dewasa itu terlonjak.
"Astaghfirullah... Kalian bisa bahasa Indonesia?" ucap Dokter Lucky.
"Sebagai seorang dokter, kamu agak lemot juga ya ?" sindir Vincenzo.
Dokter Lucky menepuk jidatnya. Signor Mancini sepupu dengan Pak Lachlan. Tentu saja bisa bahasa Indonesia, bodoh !
***
Hotel NH Torino Linggoto Congress
Dylan bersama Gerardo bisa melihat siapa yang memasukkan obat ke minuman Daisy dan juga melihat Dokter Lucky salah mengambil gelas minumannya.
"Cek pria ini Gerardo!" perintah Dylan.
"Pria yang memberikan obat ke Signora Daisy adalah anggota kepolisian Scotland Yard dari area Chelsea. Namanya Timothy Dutton," jawab Gerardo.
"Kamar berapa ?" tanya Dylan ke manager hotel.
"Kamar 462."
Dylan menoleh ke dua anak buahnya. "Cari dia ! Urusan dengan Scotland Yard, biar aku dan Padre yang urus !"
"Sì Signor !" jawab dua anak buahnya usai mendapatkan data dari Gerardo.
"Bagaimana dengan pria yang memberikan obat ke gelas yang diambil oleh Dokter Lucky, Signor Dylan?" tanya Gerardo.
"Meskipun aku ingin menghukumnya tapi tujuannya bukan Daisy. Berikan saja pelajaran... Dia orang mana ?"
"Orang Brazil juga ..."
Dylan tersenyum smirk. "Madreku orang Brazil dan Opa ku pengusaha Brazil. Jadi ... No problemo kan jika kita membuatnya sedikit babak belur ?"
***
Mansion Mancini
AKP Victor dan dokter Lucky ditahan di sebuah kamar tamu dengan penjagaan ketat hingga tidak bisa pergi kemana pun. Keduanya hanya bisa memandang halaman yang terawat dari lantai dua kamar mereka. Tampak beberapa pengawal berjaga-jaga dan ada juga dua ekor anjing Belgian Malinois yang berkeliaran disana.
"Kamu itu kalau mau tidur sama cewek, lihat-lihat siapa Lucky !" omel AKP Victor yang tidak bisa menghubungi istrinya, Jaksa Sandra karena semua ponsel mereka ditahan oleh Vicenzo Mancini. Mereka juga harus memberikan akses pada duo Mafioso itu passwordnya.
"Aku sudah tahu kena GLB, Vic. Maksud aku mau berendam di air dingin ... Tapi aku juga melihat Daisy dengan kondisi sama. Aku tidak menyangka malah kejadian ..." ucap dokter Lucky.
AKP Victor berjalan hilir mudik karena sudah pasti mereka akan mendapatkan surat teguran dari kantor. Itu sih masih mending. Lha kalau si tuyul satu ini kena hajar Shea, Ryuga dan Seiya ... Apa tidak wassalamu'alaikum dunia?
"Vic ..."
"Apa ?"
"Aku juga ingin menikah tapi tidak begini caranya ...."
"Terlambat, Lucky. Kamu sudah tidur dengan putri Mafioso dan pilihannya memang hanya dua. Turuti perintah Vicenzo Mancini atau kamu gentayangan."
***
Alex Darling menepuk jidatnya saat Vincenzo Mancini menceritakan kasus yang menimpa Daisy. Komisaris Scotland Yard atau biasa dipanggil Chief itu tidak menyangka anak buahnya ada yang nekad berbuat ulah dengan keponakannya sendiri.
"Dimana Timothy Dutton sekarang ?" tanya Alex Darling lewat panggilan video.
"Dihajar Dylan."
"Apa rencana kamu ?"
"Menikahkan Daisy dengan Lucky."
Alex Darling melongo. "Apakah itu sikap yang bijaksana?"
"Alex, aku tidak mau Daisy hamil tanpa ada suami. Memang kemungkinan hamil atau tidak itu fifthy - fifthy tapi aku tidak mau bertaruh soal ini."
"Daisy setuju ?" tanya Alex Darling.
"Hanya enam bulan."
"Dia siap menjadi janda?"
Vicenzo mengangguk.
"Bagaimana jika Daisy hamil ?"
"Semua tergantung keduanya. Aku tidak bisa memaksa Daisy harus mencintai Lucky ataupun sebaliknya karena itu membutuhkan proses. Setidaknya jika Daisy hamil, anak itu lahir dalam wadah pernikahan yang resmi."
Alex Darling mengusap wajahnya. "Kirim Timothy Dutton kembali ke Inggris. Aku sendiri yang akan memberikan pada Galena."
Vicenzo tersenyum smirk.
***
Ruang Bawah Tanah Mansion Mancini
Timothy Dutton kepayahan usai dihajar Dylan Mancini dan dirinya tidak mengira akan berakhir seperti ini hanya karena ingin tidur dengan dokter forensik dari kepolisian Italia. Mana aku tahu jika dia putri Mafioso Turin.
"Ini belum seberapa, Dutton..." ucap Dylan dingin sambil membersihkan tangannya yang penuh dengan darah usai menghajar Timothy Dutton dengan lap yang diberikan oleh Gerardo. "Apa kamu lupa siapa Oom aku ? Commissioner of Police Metropolis Scotland Yard Alex Darling."
Wajah Timothy memucat.
"Oom Alex sudah tahu dan hukuman kamu sebenarnya sedang menunggu. Entah hukuman jabatan atau ..." Dylan menatap lekat wajah babak belur Timothy. "Hukuman fisik. Kamu tahu kan siapa istri Alex Darling ? Dokter Galena Luna Darling. Dia bisa saja memberikan hukuman tidak tanggung-tanggung. Antara kebiri, donor ginjal . Atau ... " Dylan tersenyum smirk. "Donor jantung."
Timothy gemetaran mendengar nama Galena Darling yang memang dikenal dokter mengerikan di kalangan polisi Inggris.
"Rupanya, ini bukan pertama kali kamu melakukannya ya Dutton ? Ckckck ..." decih Dylan saat membaca banyak laporan kasus drug Ra*pe usai kencan dengan Timothy. "Cerdas juga ya tidak ada DNA kamu. But, seperti kata pepatah, tupai pun akan jatuh juga..."
Suara pintu ruangan itu terbuka. Tampak Vicenzo Mancini masuk dan melihat kondisi berantakan Timothy Dutton.
"Sudah kamu hajar, D ?" tanya Vicenzo.
"Sudah Padre ( Daddy )," jawab Dylan.
"Good. Kirim dia ke London. Alex Darling dan Galena Luna punya banyak pertanyaan buat dia."
***
Yuhuuuu up pagi yaaa
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 125 Episodes
Comments
Ninik Rochaini
iihhh ngeriii...
2025-02-19
1
awesome moment
yes99x...lena dpt donor. lumayan lengkap. paru, ginjal, jantung, mata, hati. bnr2 baik hati c dutton
2024-09-12
1
R@tna
semoga akhirnya mereka Daisy n lucky bisa saling mencintai
2024-09-04
1