SABOTASE

Ketika pembicaraan mereka sudah selesai, Leo tersenyum penuh arti mendengar kan pengakuan Kartika meskipun hanya lewat ponsel.

"Tika aku juga sudah meletakan namamu di dalam hati, jauh sebelum kamu mengatakannya pada malam hari ini"

Ke esokan harinya Leo berangkat menuju Negara H, ada perasaan rindu akan negara ini, karena bagaiamana pun juga Leo pernah menghabiskan masa - masa kecil dan remaja nya disini, namun hanya karena ego pada ahkirnya Leo memutuskan pergi meninggalkan negara H untuk membuktikan kepada ayahnya bahwa dia bisa hidup mandiri tanpa nama besar Bratayudha yang selalu melekat di dalam dirinya saat dia masih berada di negara H tersebut.

"Selamat datang Leo, lama kita tidak bertemu "terdengar suara Ronald menyapa Leo saat Leo berada sudah berada di dalam kamar hotel tempat dia akan menginap beberapa hari ini, di samping Ronald ada Jessica, mereka adalah sepasang kekasih yang dua - dua nya memiliki profesi yang sama di kepolisian, mereka berdua adalah penyidik terhandal yang dimiliki oleh negara H.

"hello Ronald, hello Jes lama kita tidak bertemu, Leo menyapa mereka satu per satu.

"Leo tidak banyak perubahan dalam dirimu, kami cukup kaget ketika Rian mengirimkan pesan kepada kami untuk kami membantu penyelidikan kasus pemerkosan di hotel Greenlou, hotel yang sangat terkenal dengan keamanan dan fasilitas bintang lima, kami cukup terkejut karena ada kasus seperti ini di dalam hotel yang terkenal dengan segala pengamanan yang paling canggih di negara H ini"

Jessica terus bercerita bagaimana dia dan Ronald mencoba melakukan penyelidikan dari awal, bagaimana mereka mengembalikan rekaman CCTV yang sudah di retas sehingga mereka bisa menemukan setidaknya ciri - ciri fisik orang yang melakukan tindak pemerkosan tersebut, sesekali Ronald merasa bangga ketika Jessica menceritakan alat - alat canggih ciptaan Ronald.

"Leo lihatlah"Ronald memberikan beberapa foto yang dia teliti dan memperbesar foto tersebut.

"Semua pelaku memiliki ciri tanda lahir yang sama,aku sendiri kurang begitu yakin bahwa ini adalah tanda lahir, namun yang pasti mereka adalah salah satu kelompok mafia yang memiliki pengikut cukup banyak, karena hanya kelompok - kelompok mafia terkenal yang memiliki ciri - ciri seperti ini"

Leo mulai memperhatikan setiap foto - foto yang Ronald berikan, Leo memiliki mata yang tajam dan sangat teliti sehingga banyak penjahat yang ketakutan di negara S ketika berurusan dengan Leo Chandra.

"Ronald, Jes ini bukan tanda lahir, ini adalah alat pelacak suara dan pelacak keberadaan seseorang, ya aku pernah menemui salah satu penjahat yang tertangkap di negara S memiliki tanda lahir seperti ini, saat kami melakukan penyelidikan kami merasa curiga akan tanda lahir yang dia miliki ditangan kanannya, karena beberapa kali dia mengusap - usap kan tangannya tersebut, pada ahkirnya kami menarik tangan kanannya dan yang pada awalnya kami kira itu adalah tanda lahir ternyata bisa terlepas dan itu adalah sebuah alat pelacak

Betul itu adalah pelacak Leo, hanya beberapa kelompok mafia yang memilikinya, dan beberapa diantara mereka menetap di Las Vegas, aku pernah berhadapan dengan salah satu mafia yang dulunya memakai alat pelacak ini, namun saat ini dia sudah pensiun terhadap hal - hal tersebut, sepertinya jika kita bisa mencari orang tersebut kita akan menemukan titik terang akan kasus pemerkosan kali ini, serahkan padaku"

Terlihat Jessica mengatakan hal tersebut kepada Ronald dan Leo, dalam hal penyamaran memang tidak ada penyidik yang penyamaran nya sebaik Jessica, banyak para penjahat tertangkap akibat penyamaran yang Jessica lakukan.

"Baiklah Jes aku minta tolong kepadamu untuk bisa menemukan mantan mafia yang pernah memakai alat pelacak ini, terima kasih kalian sudah mau membantu kasus aku, ini untuk gadis yang aku cintai, rasanya ini aku segera menangkap otak dari kejahatan keji ini dan menghukum mereka seberat mungkin

Tenanglah Leo kita pasti akan menemukan orang tersebut, Rian sudah banyak menceritakan kasus ini kepada ku, sebagai sesama pria aku cukup murka mendengarkan cerita Rian tersebut, mereka menggunakan cara yang licik untuk membunuh perlahan - lahan seorang gadis"

Ronald sesekali menepuk - nepuk pundak Leo untuk memberikan semangat pada diri Leo

"Leo apa kamu tidak mau menemui ayah? tuan Bratayudha sepertinya saat ini sedang begitu mencari dirimu"

Leo memandang Jessica dan mulai berpikir sebenarnya dalam hati dia juga merindukan ayahnya, namun dia tidak tau bagaimana cara untuk berbicara terlebih dulu.

"Jes sebenarnya aku ingin menemui papa namun di satu sisi aku masih ragu, aku takut ketika aku kembali berhadapan dengan papa emosi ku kembali tersulut karena papa selalu memaksakan kehendak nya, tapi ada saatnya nanti pasti aku akan menemui papa, sekarang kita sudah sangat lama tidak berjumpa apa salahnya kita bersenang-senang pada malam hari ini?

Pada ahkirnya sampai malam itu Leo tidak menemui tuan Bratayudha dan memilih untuk bersenang-senang bersama kedua sahabat nya namun disatu sisi ada satu kemarahan seorang ayah yang mengetahui anaknya tidak mau menemui dirinya.

"Brak brak"terdengar tuan Bratayudha memukul meja tempat dia bekerja, karena tuan Bratayudha marah ketika Leo tidak menemui dirinya meskipun sedang berada dinegara H.

"Leo suatu saat papa yakin kamu yang akan memohon untuk bertemu pada papa, dan kamu yang akan kembali dengan sendirinya ke perusahaan ini, semua akan kamu lakukan untuk gadis yang saat ini sedang bersama denganmu, karena hanya dengan kekuatan dari keluarga Bratayudha kamu bisa mengungkapkan kasus ini dan memiliki kekuatan untuk bisa melindungi gadis tersebut

Raihan hentikan penyelidikan kita tentang kasus pemerkosan Kartika Wulandari, meskipun kita sudah tau siapa pelakunya, namun aku ingin Leo yang memohon kepadaku untuk masalah ini, aku tau Leo sangat mencintai gadis itu, baik tuan besar"

Lansung Raihan memberikan informasi kepada setiap mata - mata Bratayudha untuk menghentikan penyelidikan kasus Kartika, dengan kekuatan dari tuan Bratayudha tidak akan sulit untuk menemukan siapa otak pemerkosan ini namun seperti nya tuan Bratayudha ingin Leo yang memohon kepadanya.

Pagi ini Leo sudah kembali ke negara S, hatinya begitu merindukan Kartika,Leo sudah berjanji akan menemui Kartika begitu kembali dari negara H dan saat ini Leo sudah melajukan mobilnya ke arah restoran tempat mereka akan bertemu.

"halo sayang sebentar lagi aku sampai, tunggu, hmm baiklah Leo "lalu Leo mematikan ponsel nya dan melajukan mobil dengan kencang hatinya begitu bahagia namun

" Hei.. hei ada apa denganku!! Kenapa rem nya tidak berfungsi"seketika Leo tegang karena rem mobil yang dikendalikan tidak berfungsi Leo berusaha untuk mengendalikan mobil tersebut dijalan untuk tidak menabrak.

"Sial!!! ada yang sudah menyabotase mobil ini, Leo terus berusaha untuk mengendalikan mobil tersebut dalam keadaan panik dia mencoba meraih ponsel nya dan menghubungi Rian.

"halo Rian saat ini aku sedang berada di dalam mobil dan sepertinya mobilku sedang di sabotase oleh seseorang, karena rem tidak berfungsi dengan baik..... Brak! Braaaaakkk! Brakkkk"

Belum sempat Leo melanjutkan pembicaraannya di ponsel, ada yang menabrak mobil Leo dari arah yang berlawanan dan mobil Leo terbalik dengan kondisi Leo masih berada didalam mobil tersebut, Leo lansung tak sadarkan diri dan penabrak tersebut lansung melarikan diri.

"Halo Leo, halo kau mendengar suaraku, halo Leo, sial!! mereka menyerang Leo kembali" "

Rian memukulkan tangannya ke tembok dia begitu marah,saat ini kondisi Rian sedang berada di Rumah Sakit dan berada di ruang prakteknya lansung Rian melacak ponsel milik Leo dan mengirimkan kepada anggota kepolisian terdekat dengan tempat kejadian perkara.

"Rian ada apa denganmu" Lusi masuk kedalam ruangan Rian dan melihat raut wajahnya dengan penuh kemarahan.

"Lusi katakan kepada dokter UGD dan semua yang berada disana untuk bersiap, karena dokter Leo mengalami kecelakaan, Segera!!!

Ba.baikk Rian"belum selesai Lusi berbicara Rian sudah meninggalkan ruangan menuju UGD untuk mempersiapkan hal - hal yang terburuk dan Lusi mengikutinya dengan setengah berlari.

Disaat yang lainnya sedang khawatir, ada satu gadis yang masih menunggu kedatangan Leo ya dia adalah Kartika Wulandari yang masih belum tau jika kekasihnya mengalami kecelakaan saat akan menemui dirinya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***