MISI LEO

Baiklah Tika kita akan memulai segala sesuatunya di hari sabtu nanti,semoga yang aku pikiran sebelumnya memang benar apa adanya.

Dan hari sabtu malam pun tiba,Leo menjemput Kartika ke rumahnya untuk mengajak makan malam, Kartika menggunakan dress warna ungu muda dengan rambut panjang yang tergerai sampai ke pinggang,Kartika terlihat sangat manis dengan baju yang dia kenakan saat ini, sedang Leo menggunakan jas berwarna hitam lengan panjang membuat Leo semakin tampan.

"Nona Kartika apakah anda sudah siap pergi denganku?haha siap kak Leo terima kasih sudah mengajak aku pergi pada malam hari ini,jika tidak ada kak Leo mungkin saat ini aku hanya akan dikamar saja,Lusi sudah sibuk dengan Coass nya dan Dion juga sibuk berkencan dengan para gadis - gadis yang ada disekelilingnya"

Kulihat kak Leo tersenyum mendengar pengakuan yang baru saja aku ucapkan,dan memang benar ahkir - ahkir ini aku sering merasa kesepian,mungkin karena om dan tante kembali sibuk dengan usaha mereka yang baru dirintis di negara ini,setelah usaha sebelumnya sudah sukses dirintis di Luar dan sekarang dipercayakan kepada ke dua anak kembarnya Kevin dan Rico.

Setelah kami pamit pada om dan tante kami bergegas menuju restoran yang kak Leo rekomendasi kan,di dalam perjalanan sesekali kulihat kak Leo bersenandung sebuah lagu yang sedang di nyalakan di dalam mobil,kak Leo melajukan mobilnya dengan santai dan akupun mulai menikmati alunan lagu tersebut.

"Emmm Tika bagaimana dengan kuliah kamu" kak Leo sepertinya mulai mencari topik pembicaraan sambil terus melajukan mobilnya.

"Tiga hari lagi aku sidang kak, doain aku ya kak supaya aku bisa presentasikan dengan sebaik - baiknya di depan para dosen penguji,

wah berarti aku mengajakmu disaat yang kurang tepat?emmm tidak kak justru aku bisa sedikit refresh sebelum sidang dengan ajakan kak Leo ini,semua skripsi aku sudah selesai tinggal presentasi saja yang belum"

Ok baiklah Tika maafkan aku yang mungkin mengajakmu di saat yang kurang tepat,tapi semakin cepat akan lebih baik

Sesampainya di restoran kami masuk dan disambut oleh para pelayan disana,kami bertemu beberapa pengusaha dan orang - orang penting di pembukaan restoran baru tersebut dan yang kulihat ternyata kak Leo cukup sangat disegani oleh mereka,kami ditempatkan dalam ruang VVIP dan banyak orang menyapa kak Leo dengan sebutan komandan.

Kak Leo apa lagi sebenarnya pekerjaanmu selain dokter Psikiater?apa kak Leo juga seorang Polisi?apa aku perlu bertanya dengan kak Leo secara langsung?hmm sebaiknya aku tunggu kak Leo yang menjelaskannya sendiri saja.

"Tika kenapa kamu diam saja?menu yang ini enak loh aku pesankan untuk kamu yah"aku lansung anggukan kepala saat kak Leo menunjuk satu menu kesukaanku sate Ayam, ya aku adalah pencinta kuliner yang satu ini dimanapun aku makan akan selalu mencari menu favorit aku.

"Tika apakah ada yang kamu akan tanyakan kepadaku?karena kulihat daritadi wajahmu menunjukan banyak pertanyaan itu,tanyakan saja semuanya,apa yang bisa aku jawab akan kujawab dengan baik"

Ya ampun ternyata kak Leo sangat teliti membaca gerak gerik seseorang,mungkin ketika aku sekali bernafas kak Leo akan tau maksudnya juga.

"Eeeem kak apa profesi kakak selain menjadi seorang dokter Psikiater? apa kakak termasuk seorang anggota kepolisian juga? karena daritadi aku melihat beberapa orang menyapa kakak dengan sebutan komandan"

Haha ternyata kamu lumayan detail dalam memperhatikan seseorang yah Tika, iya selain sebagai seorang Psikiater aku juga salah satu anggota polisi pada negara ini,aku memiliki beberapa gelar sekaligus,sejak kecil cita cita ku adalah menjadi seorang polisi, namun keluarga besar meminta aku untuk masuk pada bidang kedokteran karena kebetulan kami sekeluarga besar punya profesi yang sama yaitu dokter,dan aku mengucap syukur kepada Tuhan karena memberikanku otak yang agak sedikit jenius jadi aku bisa menyelesaikan kuliah kedokteran lebih cepat dan pada ahkirnya aku lanjut mendaftarkan diri di kepolisian,disini aku menjadi pengawal pribadi keluarga Lusi dan aku juga seorang penyidik"

Aku hanya bisa terheran-heran mendengarkan cerita kak Leo,ternyata pria yang mengajak aku pergi malam ini adalah pria yang sangat jenius,perlahan-lahan aku juga mulai melirik beberapa meja disamping kami ternyata banyak para wanita sedang memperhatikan kak Leo,dan berbisik - bisik sesekali memandangku dengan sinis.

Kuakui kak Leo adalah pria yang sangat tampan dan baik hati,seketika aku sedikit agak kurang percaya diri ketika harus satu meja dan makan hanya berdua dengan kak Leo sertai diperhatikan oleh banyak wanita cantik yang tentunya iri melihatku bisa satu meja makan dengan kak Leo,tanpa banyak kata-kata aku mulai memakan semua hidangan yang sudah datang.

Tika Kuakui secara fisik kamu adalah gadis biasa - biasa saja,sangat sederhana namun entah kenapa aku menikmati malam hari ini, jauh sangat menikmatinya dibanding ketika aku berkencan dengan beberapa gadis - gadis cantik diluar sana

"Hei my Princess Kartika siapa pria yang ada bersamamu saat ini? "dan aku mengenal suara tersebut dia adalah Dion sahabatku, ternyata dia juga hadir di acara peresmian restoran tersebut Dion menghampiri aku di dampingi seorang gadis cantik berkulit putih,siapa lagi ini Dion? entah kenapa setiap gadis yang bersamamu selalu berbeda dalam setiap kencan yang kamu lakukan.

"Hai Dion kenalkan ini kak Leo dan kak Leo ini Dion, oh hai Dion senang berkenalan denganmu"kedua pria ini saling berjabat tangan namun aku lihat tatapan berbeda kak Leo justru tertuju pada gadis yang berada di samping Dion.

"Senang bertemu denganmu dokter Leo,Lusi sudah banyak bercerita tentangmu kepadaku, dan terima kasih anda sudah berhasil mengajak my Princess Kartika untuk bisa keluar makan malam hahaha,kenalkan gadisku namanya Marsha"dengan bangga Dion memperkenalkan kekasihnya entah itu kekasih yang keberapa yang sudah diperkenalkan kepadaku.

"Marsha kenalkan ini dokter Leo dan Kartika, dan Kartika,dokter Leo ini Marsha,saat ini profesi Marsha adalah seorang Polwan

Hai senang berkenalan dengan kalian dokter Leo dan Kartika,sayangku Dion sepertinya aku sudah mengenal dokter Leo, kami pernah satu tim dalam pembongkaran sindikat narkoba pada tahun lalu,selain seorang dokter, Leo adalah seorang penyidik di kepolisian, waw dunia ini sempit sekali baiklah bolehkah kami bergabung dengan kalian pada makan malam kali ini? tentu saja Dion"sahutku diiringi anggukan dari kak Leo.

Aku masih melihat tatapan kak Leo yang tak biasa terhadap Marsha,namun aku tidak terlalu memikirkannya kami bercanda dan saling mengobrol dengan sangat santai pada makan malam hari ini,dan akupun sepertinya mulai bisa menerima kehadiran kak Leo menjadi sahabatku.

Dion dari dulu kamu memang tidak pernah berubah,kamu selalu mencari gadis yang usianya lebih tua darimu. Tapi aku melihat Marsha adalah gadis yang baik,Marsha semoga kamu bisa membuat sahabatku Dion ini tidak menjadi playboy lagi.

Sesekali kulihat pembicaraan mesra antara Dion dan Marsha,aku sedikit merasa risih dengan hal itu,namun kulihat wajah kak Leo datar dan terus terdiam menikmati makanannya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***