Putri Untuk Pangeran ( Cinta Masa Muda)

Putri Untuk Pangeran ( Cinta Masa Muda)

Bab Satu : Pangeran Dan Putri.

   Pukul 06.45 ...

Alarm berbunyi di samping seorang wanita yang sedang tertidur sangat pulas . Tapi tampak nya wanita itu sama sekali tidak perduli dengan suara alarm itu dan tetap pada mimpi indah nya . sampai Ibu dari wanita itu membangunkan dirinya.

  Dengan mengambil kunci serep di laci depan kemar . Ibu wanita itu membuka kamar Anak nya yang juga belum bangun .

    " Buukkkkkm buukkkkk " Pukulan Sang Ibu melayang di pantat Anak nya dengan keras .

   " Putri bangun . Ayo bangun . ini udah siang, memang nya Kamu tidak mau ke sekolah . Ayo bangun atau Mama siram pakai Air " Ancam Sang Ibu . Namun Putri tidak mau bangun dari tidur nya.

  " Okey kalo gitu . tidur aja , gak usah bangun " Gumam Sang Ibu mengambil ember di belakang dan kembali ke kamar Anak nya dengan Air penuh di ember itu .

   Byyuuurrrrrrr " Mandilah Putri di tempat tidur nya .

    " Aduh . Ibu Apa - apaan sih ? tega banget sama Anak . kalo mau bangunin gak gini juga kali " Kata Putri kesal dengan Apa yang di lakukan oleh Ibu nya .

   " Makanya kalo Ibu sudah bangunin . yah Kamu bangun . lagian tidur kaya orang mati . susah banget di bangunin . udah sekarang Kamu ke sekolah . cepat "! Perintah Ibunya .

   " Ya mandi dulu lah " Kata Putri .

  " Udah mandi tadi . satu ember masih kurang . mau Ibu ambilkan lagi " Ancam Sang Ibu .

  Si Putri langsung berlari tanpa mandi dan mengganti pakaian sekolah nya . Namun Ia tidak lupa menyemprotkan minyak wangi untuk mengusir aroma bau di tubuh nya .

  Putri bersiap untuk sekolah tanpa sarapan .

 Dia menyalakan motor nya dan melaju ke sekolah.

  * Di Jalan Raya *

 Terjadi kemacetan di jalan yang mengarah pada sekolah SMA Bangsa .

     " Aduh . udah telat , pakai macet lagi . lagian tumben - tumbenan macet . Ada Apaan sih ? Gumam Putri .

    Rupanya terjadi Tawuran antar sekolah di sepanjang jalan . semua Anak - Anak sekolahan yang terlibat dalam perkelahian membawa senjata seperti Pisau , Celurit , rantai , golok dan masih banyak lagi " Sungguh menyeramkan ".

     " Maju Lo kampret ... "

   " Sini kalo berani "

   " Lo kira Gua takut sama Lo "

    " Hajar semuanya . buktikan sama mereka kalo kita lebih hebat "

   Hujatan Anak - Anak tersebut . Putri sama sekali tidak asing dengan salah satu suara Anak - Anak itu

      " Pukul semuaaaaa " Teriak seseorang.

 Tawuran benar - benar mengacaukan jalanan umum .

   " Suara nya kenapa kaya Gua kenal yah " Gumam Putri.

   Putri turun dari motor nya dan sedikit berjalan kaki ke depan untuk melihat Tawuran yang terjadi.

  Dia melihat sebuah seragam sekolah dari Anak - Anak tersebut.

  Itu adalah seragam sekolah SMA bangsa.

  Astaga , itu adalah sekolah Putri . artinya Anak - Anak yang sedang Tawuran di depan sana berasal dari sekolahan nya .

  Putri melihat seseorang yang Ia kenal sebagai saingan nya di sekolah , Tapi juga sahabat kecil nya .

    " Pangeran . aduh ,, ngapain sih tuh Anak terlibat . kalo ketahuan kepsek gimana " Gumam Putri .

  Tak lama kemudian . beberapa mobil polisi datang untuk menangkap semua Anak - Anak yang terlibat dalam Tawuran . Putri menjadi panik dan berlari untuk mengambil motornya.

  Di dalam kemacetan yang padat Putri mencoba untuk maju ke depan bahkan sampai menabrak motor lain nya , saking padat nya.

    " Polisi tuh "

  " Semua mundur "!

   Mereka berpencar dan terpisah . semua melarikan diri dari polisi yang mencoba menangkap mereka.

 Tiba - tiba ...

   " Pangeran . sini naik , cepetan " Kata Putri yang mencoba menyelamatkan Pangeran.

    " Lo ngapain disini? Tanya Pangeran .

   " Mau piknik . nih Lo gak lihat Gua pakai baju sekolah . yah jelas mau sekolah lah cepetan naik , itu polisi udah deket " Kata Putri.

  Pangeran dan Putri melarikan diri lewat gang kecil yang ada di dekat sana . Namun ada sebuah motor polisi yang mengejar mereka .

    " Cepetan dikit kek . itu gak lihat di belakang. kita lagi di kejar " Panik Pangeran.

   " Sabar Pangeran . ini gang kecil , kita gak bisa ngebut di sini . yang ada nanti kita nabrak orang " Kata Putri .

    " Yah Tapi cepetan dikit " Kata Pangeran .

   " Eh ehh Pangeran . Lo mau ngapain ? Tanya Putri yang tiba - tiba saja Pangeran memegang Stir yang di kendalikan Putri .

   " Tundukin kepala Lo . Gua gak bisa lihat nih " Kata Pangeran mencoba menyetir saat Putri berada di depan.

  Dengan kecepatan tinggi , Pangeran mengambil ahli laju motor bahkan sampai menyerempet seorang Anak kecil . Namun masa bodoh . Pangeran tidak perduli .

  Sampai polisi itu terlihat sudah tidak mengejar dan mereka pun sampai ke sekolahan .

  Namun , gerbang sudah tertutup.

     " Pak . bukain dong "! Kata Pangeran .

   " Pak Yanto . bukain gerbang dong " Saut Putri.

   " Lihat nih jam berapa . udah jam 09.20 . kalian tunggu aja sampai jam istirahat , baru boleh masuk " Kata Pak Yanto .

   " Ya ampun Pak . kasih ke longgaran kek . kan Aku juga gak pernah telat . baru kali ini " Jawab Putri merengek .

   " Telat yah tetap telat . gak ada ke longgaran . tuh , mendingan kalian mojok di sana " Kata Pak Yanto .

   " Ih mojok . emang bapak kira kita Apaan " Saut Pangeran .

  Mereka terpaksa berada di luar pagar dengan suasana yang sangat panas .

   " Nih gara - gara Lo . lagian ngapain sih ikut tawuran " Kata Putri .

    " Enak aja gara - gara Gua . walaupun gak ada tawuran , Lo tetap terlambat " Jawab Pangeran tak mau di salahkan.

   " Kalo misalnya Lo gak tawuran, jalanan gak mungkin macet dan Gua bisa ngebut sampai ke sekolah . lagian ngapain sih ikut tawuran . kalo ketahuan kepsek gimana? Tanya Putri menasehati.

  Tetapi Pangeran tidak perduli , Ia pergi ke samping sekolah dan memiliki ide di kepalanya .

    " Eh . mau ngapain ? Tanya Putri.

  " Mau manjat lah " Kata Pangeran.

   " Ih jangan Pangeran . kalo jatuh bisa bahaya " Kata Putri .

   " Apaan sih . kalo Lo takut , yah udah gak usah ikut - ikutan " Kata Pangeran .

  Dia melempar tas nya dan melompat ke atas tembok lalu memanjat nya . Pangeran pun berhasil masuk . Putri juga gak mau sendirian , jadi dia melakukan hal yang sama seperti pangeran .

  " Lo mau ngapain ? Tanya Pangeran dari bawah.

   " Yah Gua juga mau manjat lah . masa Gua sendirian di luar " Jawab Putri .

  " Emang Lo bisa? Tanya Pangeran meledek.

  " Ngeremehin Gua , Lo . Nih Lo lihat " Kata Putri .

  " Coba sini , Gua mau lihat kalo cewek lompat kaya gimana " Kata Pangeran .

  Putri yang bersiap untuk lompat ke bawah justru terpeleset hingga muka menatap aspal .

   " Hahhahaa . keren keren . lebih keren dari pada Gua . biar habis ini tuh muka di kainin kaya pocong " Ledek Pangeran yang tertawa melihat Putri terjatuh . Namun ledekan itu berhenti jadi panik saat Putri tidak juga bangun dari posisinya.

  Pangeran pun memeriksa Putri dan ternyata kepalanya berdarah.

   " Waduh . nih kepala Lo kenapa bisa ke belah dua ...... Adu Putri Putri , ada ada aja sih Lo , pake Nyungsep segala sih " Gerutu Pangeran terpaksa membopong Putri menuju UKS.

Episodes
1 Bab Satu : Pangeran Dan Putri.
2 Bab Dua : Pertengkaran
3 Bab 03 : Kekacauan Yang Pangeran Ciptakan
4 Bab 04 : Perkelahian Dua Geng Motor
5 Bab 05 : Apa Arti Keluarga ?
6 Bab 06 : Berlibur
7 Bab 07 : Kejutan
8 Bab 08 : Pertengkaran Seperti Anak Kecil
9 Bab 09 : Tantangan Dari Arjuna
10 Bab 10 : Jangan Terluka "!
11 Bab 11 : Kata Yang Tertahan?
12 Bab 12 : Perasaan Apa ini?
13 Bab 13 : Janji - Aku Akan Selalu Ada Untuk Mu"!
14 Bab 14 : kekecewaan
15 Bab 15 : Tetap Di Samping Ku "!
16 Bab 16 : Acara Malam Minggu
17 Bab 17 : Menunggu
18 Bab 18 : Orang Lain
19 Bab 19 : Efek Dari Rasa Cemburu
20 Bab 20 : Tidak Mengerti
21 Bab 21 : Permasalahan
22 Bab 22 : Masa lalu
23 Bab 23 : Pertarungan Antara Dua Cowok
24 Bab 24 : Kejutan Di Dalam Kelas
25 Bab 25 : Keinginan Putri
26 Bab 26 : Romantis
27 Bab 27 : Tidur Bersama
28 Bab 28 : Kelicikan
29 Bab 29 : Rencana Alika
30 Bab 30 : Hujan
31 Bab 31 : Rasa sakit
32 Bab 32 : Benci Dan Cinta
33 Bab 33 : Orang Ketiga
34 Babb 34 : Kerja Sama
35 Bab 35 : Teror
36 Bab 36 : Pembalasan
37 Bab 37 : Rasa Perduli
38 Bab 38 : Pengintai
39 Bab 39 : Hati Wanita.
40 Bab 40 : UTS
41 Bab 41 : Restoran
42 Bab 42 : Rumah Aria
43 Bab 43 : Acara Perusahaan
44 Bab 44 : Air Mata Kesedihan
45 Bab 45 : Victoria
46 Bab 46 : Peluncuran Merk Victoria.
47 Bab 47 : Identitas Peneror
48 Bab 48 : Kerja Bakti
49 Bab 49 : Ingatan Yang Ingin Di Lupakan
50 Bab 50 : Hubungan Yang Tidak Di Mengerti.
51 Babb 51 : Permusuhan Dua Perusahaan.
52 Bab 52 : Pemotretan
53 Bab 53 : Pertemuan Salsa Dan Anggun
54 Babb 54 : Rencana Anggun
55 Bab 55 : Rencana Anggun 2
56 Bab 56 : Kambing Hitam
57 Bab 57 : Kehancuran Alika
58 Bab 58 : Penyekapan
59 Bab 59 : Fight
60 Bab 60 : Donor Darah
61 Bab 61 : Kenangan Masa Lalu
62 Bab 62 : Rasa Sakit Yang Ingin Di Hapuskan
63 Bab 63 : Kemarahan
64 Bab 64 : Kontrak Kerja Sama
65 Bab 65 : Siapakah Anggun ?
66 Bab 66 : Galeri
67 Bab 67 : Salsa Dan Steven
68 Bab 68 : Alika VS Anggun
69 Bab 69 : Mimpi Yang Terasa Nyata
70 Bab 70 : Penjualan Merk Victoria
71 Bab 71 : Rahasia Uang Gelap
72 Bab 72 : Ulang Tahun Gibran
73 Bab 73 : Makam Arnold
74 Bab 74 : Kematian Egi
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Bab Satu : Pangeran Dan Putri.
2
Bab Dua : Pertengkaran
3
Bab 03 : Kekacauan Yang Pangeran Ciptakan
4
Bab 04 : Perkelahian Dua Geng Motor
5
Bab 05 : Apa Arti Keluarga ?
6
Bab 06 : Berlibur
7
Bab 07 : Kejutan
8
Bab 08 : Pertengkaran Seperti Anak Kecil
9
Bab 09 : Tantangan Dari Arjuna
10
Bab 10 : Jangan Terluka "!
11
Bab 11 : Kata Yang Tertahan?
12
Bab 12 : Perasaan Apa ini?
13
Bab 13 : Janji - Aku Akan Selalu Ada Untuk Mu"!
14
Bab 14 : kekecewaan
15
Bab 15 : Tetap Di Samping Ku "!
16
Bab 16 : Acara Malam Minggu
17
Bab 17 : Menunggu
18
Bab 18 : Orang Lain
19
Bab 19 : Efek Dari Rasa Cemburu
20
Bab 20 : Tidak Mengerti
21
Bab 21 : Permasalahan
22
Bab 22 : Masa lalu
23
Bab 23 : Pertarungan Antara Dua Cowok
24
Bab 24 : Kejutan Di Dalam Kelas
25
Bab 25 : Keinginan Putri
26
Bab 26 : Romantis
27
Bab 27 : Tidur Bersama
28
Bab 28 : Kelicikan
29
Bab 29 : Rencana Alika
30
Bab 30 : Hujan
31
Bab 31 : Rasa sakit
32
Bab 32 : Benci Dan Cinta
33
Bab 33 : Orang Ketiga
34
Babb 34 : Kerja Sama
35
Bab 35 : Teror
36
Bab 36 : Pembalasan
37
Bab 37 : Rasa Perduli
38
Bab 38 : Pengintai
39
Bab 39 : Hati Wanita.
40
Bab 40 : UTS
41
Bab 41 : Restoran
42
Bab 42 : Rumah Aria
43
Bab 43 : Acara Perusahaan
44
Bab 44 : Air Mata Kesedihan
45
Bab 45 : Victoria
46
Bab 46 : Peluncuran Merk Victoria.
47
Bab 47 : Identitas Peneror
48
Bab 48 : Kerja Bakti
49
Bab 49 : Ingatan Yang Ingin Di Lupakan
50
Bab 50 : Hubungan Yang Tidak Di Mengerti.
51
Babb 51 : Permusuhan Dua Perusahaan.
52
Bab 52 : Pemotretan
53
Bab 53 : Pertemuan Salsa Dan Anggun
54
Babb 54 : Rencana Anggun
55
Bab 55 : Rencana Anggun 2
56
Bab 56 : Kambing Hitam
57
Bab 57 : Kehancuran Alika
58
Bab 58 : Penyekapan
59
Bab 59 : Fight
60
Bab 60 : Donor Darah
61
Bab 61 : Kenangan Masa Lalu
62
Bab 62 : Rasa Sakit Yang Ingin Di Hapuskan
63
Bab 63 : Kemarahan
64
Bab 64 : Kontrak Kerja Sama
65
Bab 65 : Siapakah Anggun ?
66
Bab 66 : Galeri
67
Bab 67 : Salsa Dan Steven
68
Bab 68 : Alika VS Anggun
69
Bab 69 : Mimpi Yang Terasa Nyata
70
Bab 70 : Penjualan Merk Victoria
71
Bab 71 : Rahasia Uang Gelap
72
Bab 72 : Ulang Tahun Gibran
73
Bab 73 : Makam Arnold
74
Bab 74 : Kematian Egi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!