Pewaris Dewa Petir Kehancuran
Arthur adalah tokoh utama dalam cerita ini,
Arthur adalah seseorang pendiam dan selalu baik kepada siapapun
Tapi dibelakang dia adalah pendendam dia sangat ambisius dan bisa juga bersifat kejam ini adalah turunan dari kakeknya seorang mafia yang ditakuti seluruh negeri ini.
Arthur juga seseorang kultivator. ( yah novel ini berhubungan dengan dunia kultivasi) yang ada pada bab 7 keatas, banyak kultivator yang tersembunyi tapi itu hanya di dalam keluarga besar/papan atas di negeri ini walaupun orang biasa juga ada yang menjadi kultivator tapi tidak mendominasi seperti keluarga papan atas.
Di kota arthur di huni oleh 4 keluarga besar
Yaitu aleksen, limbu, puspa, dan andersen
Sebenarnya Arthur juga memiliki latar belakang yang tersembunyi dari ayahnya,
Juga dari ibunya yang misterius hingga saat ini.
KFlashback
" Apa!!! kau akan menikah Dengan dia" ucap seseorang pada anaknya
" Yah pah, ini adalah pilihanku yang terbaik untukku, daripada pilihan papa itu"jawab anaknya
" Lebih baik kau bilang, pilihan papa adalah nona muda dari keluarga mahayana yang lebih sempurna daripada wanita di sampingmu" ucap ayahnya
" Setuju tidak setuju, aku akan tetap menikahinya" ucap anaknya tegas.
"Ayo sayang kita pergi dari sini... sambil menarik kekasih dan keluarga dari mansion mewah tersebut
Sedangkan ayahnya sangat marah besar
" Awas kau, akan ayah pastikan menghancurkan dan menggagalkan pernikahanmu dengan wanita murahan itu" Arrrrrgg" ucap marah ayah tersebut sambil memporak randakan barang barang di sekitarnya
Sedangkan pasangan itu telah berada di pesawat yang bertujuan menjauh dari sang ayah.
5 bulan berlalu di sebuah desa kecil
" Sayang akhirnya kamu hamil" ucap suaminya
" Yah sayang, akhirnya aku punya anak" jawab istrinya.
Sedangkan di perusahaan besar ada seseorang pria berumur hampir kepala 5 sedang berbicara dengan asistennya
" Robi gimana kamu telah menemukannya? Tanya seseorang tersebut kepada asistennya
" Belum tuan, tuan muda masih di tahap pencarian'" Jawab sang asisten
" Terus cari sampai ketemu" ucap sang pria itu
" Baik tuan, saya akan berusaha dengan cepat menemukan tuan muda" jawab sang asisten
Lalu asistennya keluar dari ruangannya,
Pria tersebut memandang keluar jendela sambil menghela nafas.
" Anakku dimana kau berada, apakah kau tidak rindu orangtuamu ini" ucap pria paruh baya tersebut.
Dia menyesal karena tidak merestui anak satu-satunya dengan pilihannya sendiri dan malah memaksa dengan egois kepada anaknya,
Apalagi kesehatan istrinya yang sekian hati terus menurun
_Memang penyesalan ada di akhir, jadi jangan cepat cepat kalian mengambil keputusan_
17 tahun kemudian
" Bro mancing yuk di danau pinggir hutan" ajak pada seorang pemuda yang berwajah tampan dan tegas
"Gas lah" jawab pemuda tersebut
Lama mereka berjalan akhirnya menemukan sebuah danau agak besar, dan airnya juga bening, sebening kristal.
" Bro gue mancing di situ yah, lo mancing aja di tempat yang menurut mu banyak ikannya" ucap temennya itu.
Sedangkan pemuda tampan tersebut hanya mengangguk saja.
Saat dia mencari spot yang enak, dia menemukan lokasi yang strategis untuk memancing, ada pohon besar di tepi danau agak jauh dari lokasi temennya,
Lalu pemuda itu memutuskan untuk milih lokasi tersebut
" Semoga saja hari ini dapat banyak ikan"ucap pemuda tersebut.
Sekian waktu berlalu tapi tidak ada pun ikan yang tertarik pada umpannya
" Ikan nya kemana njirr" bingung pemuda tersebut.
Tetapi waktu 20 menit ada pergerakan pelampung yang bergerak-gerak, lalu pemuda menarik pancingan tersebut, awalnya membutuhkan perlawanan sengit dengan sang ikan, tetapi pemuda itu manusia yah kali kalah sama ikan, kecuali ikan hiu sih<_> . sekali telan hilang dari dunia ini hehehe<••>.
Sudahh cukup tarik menarik akhirnya ikan tenggelam dapat diselamatkan,
Ikan tersebut lumayan besar, sekitar 2 kilo an lah.
Detik demi detik, 3 jam pun berlalu dan waktu jam setengah 5 sore jadi Mereka memutuskan untuk pulang.
"Woy bro lu dapat banyak ya gak kayak gua dapat cuma 2 " ucap pemuda tampan tersebut dengan ekspresi pura pura sedih
" Anj* cuma 2, tapi jumbo - jumbo, lah gua kecil gini, gak ada dagingnya klo digoreng ini" jawab teman pemuda tersebut dengan kesal
,Sedangkan pemuda tampan tersebut hanya terkekeh saja.
Sesampainya dirumah pemuda itu membersihkan ikan yang dapat memancing tadi.
Ketika membersihkan bagian perut ikan yang paling besar dia seperti menemukan sesuatu yang keras, dan setelah di cari dia menemukan cincin berwarna emas, setiap permukaan bergambar sebuah 2 naga yang berbeda.
"Wih bagus juga nih cincin, simpan dulu lah," terus dia menyimpan cincin tersebut dalam saku nya
Sesudah membersihkan ikan pemuda itu ke dapur" bu ini ikannya sudah dibersihkan" ucap pemuda itu pada ibunya
" Taruh di meja dulu, kamu mandi dulu sana" ucap ibunya
" Oke bu" jawab sang anak
Setelah mandi dan membersihkan diri dia duduk-duduk di kasur sambil memerhatikan cincin yang diperut ikan tadi.
" Cincin ini emas asli atau palsu yah, pakai aja kan lumayan walaupun palsu" ucap pemuda tersebut, tiba tiba cincin itu awalnya agak kebesaran langsung pas Bahkan tidak bisa dilepas
"Aduh ini kok bisa gak bisa dilepas yah" ucap panik pemuda tersebut
Tokk....
Tookk....
Tokk....
" Nak makan dulu" ucap sang ibu sambil mengetuk pintu
" Yah bu" jawab pemuda tersebut dan keluar dari kamar, lalu duduk di meja makan, meja makan itu cuma ada 2 orang yaitu, ibu dan sang anaknya
" Bu ayah gak pulang?" Tanya sang anak
" Katanya tadi di telpon nanti tengah malam nak" jawab sang ibu
Sedangkan sang anak hanya mengangguk kepalanya saja, dan mereka pun menikmati makanan tersebut walaupun makan tanpa ayahnya dia harus bersyukur karna sang ayah sangat kerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Setelah makan mereka pergi kekamar masing masing-masing untuk beristirahat.
Pemuda itu masuk kekamarnya dan terus memerhatikan cincin yan ada di jarinya,dia mencoba melepaskan cincin tersebut tapi tetap tidak bisa akhirnya dia menyerah untuk melepas cincin tersebut, dan akhirnya tertidur.
Dalam mimpinya dia bermimpi bertemu dengan seorang pria paruh baya dengan pakaian aneh seperti jaman kerajaan dia tersenyum kepada pemuda tersebut,
" maaf, anda siapa yah?" tanya pemuda tersebut pada pria paruh baya tersebut dengan ekspresi waspada atau takut
Sedangkan pria paruh baya hanya tersenyum lalu berkata
" Jangan takut nak, saya adalah pemilik terdahulu cincin yang ada di jarimu, panggil aja paman" jawab sang pria tersebut sambil melihat cincin di jari pemuda itu
"Oh maaf , ini saya mau mengembalikan ke paman aja tapi cincin ini tidak mau lepas" ucap pemuda tersebut sambil mencoba melepaskan cincin tersebut
" Oh cincin itu memang memilih orang tepat, cincin itu adalah untukmu, paman cuman menyampaikan pesan saja teteskan darah mu pada cincin itu, dan jika kau sudah kuat janganlah kau menyakiti orang Yang lebih lemah darimu dan jika seseorang melakukan kejahatan atau menyakiti orang lain bela lah yang benar dan musnahkan yang salah" ucap tegas kakek tersebut.
Dan berakhirlah mimpi pemuda tersebut dan pemuda itu bangun dari tidurnya
" Gue harus coba apa yang dikatakan paman tadi" ucap pemuda itu lalu dia mengambil pisau lipat di dapur lalu ke kembali ke kamarnya, dia mengiris sedikit tangannya ketika itu tangannya mengeluarkan darah lalu meneteskannya ke cincin di jarinya, dan darh diserap oleh cincin itu sambil mengeluarkan cahaya yang menyilaukan mata sampai pemuda itu menutup mata.
Ketika membuka matanya pemuda itu kaget apa yang dia lihat disekitarnya ada sebuah istana dikelilingi hutan dengan pohon besar besar,
"Ini ada di mana?" Ucap pemuda tersebut
Lalu di berjalan ke istana, ketika sampai di pintu istana dia dikagetkan dengan pintu yang terbuka sendiri dan akhirnya pemuda tersebut memasuki istana tersebut
Sampai dia diruangan yang berisi singgasana megah yang berbentuk 2 naga yang tergabung dalam singgasana tersebut
Ketika mendekat ke singgasana tersebut pemuda itu dikagetkan dengan cahaya yang berbentuk pria paruh baya yang sama persis saat di dalam mimpi pemuda tersebut
" Pa,..man"ucap pemuda yang masih tidak percaya seseorang yang ada di depannya
" Nama kamu siapa nak?" Ucap pria tersebut mengabaikan pemuda yang termenung itu
"Saya Arthur arif Wijaya" ucap pemuda tersebut
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Aman 2016
awal yang menarik Thor ceritanya
2025-06-08
0