Bab 17

Pesawat mereka baru saja mendarat di Bandara internasional Paris tiba-tiba ponsel Dominic berdering dan segera ia mengangkatnya

"Ada apa? Bukankah aku sudah berkata kalau sedang berbulan madu" ucap Dominic kepada asisten pribadinya

Asisten pribadi Dominic langsung memberitahukan kalau pesawat yang ditumpangi Kakek Aditya dan Glen mengalami kecelakaan kemarin

Asisten pribadi Dominic baru bisa memberitahukan sekarang karena dari kemarin posisi ponsel Dominic dan Zaskia mati karena masih di dalam pesawat

Dominic langsung mematikan ponselnya dan ia memandang wajah istrinya yang sedang duduk di bangku ruang tunggu

Zaskia masih belum menghidupkan ponselnya jadi ia belum tahu tentang kabar itu

Kemudian Dominic menggandeng tangan Zaskia dan membawanya ke tempat yang tidak begitu banyak orang

"Mas, kenapa membawaku kesini? Ayo kita lekas ke hotel" ucap Zaskia

Dominic memandang wajah istrinya dengan air mata yang mengalir

"Mas, ada apa? Kenapa Mas menangis? Jangan membuatku takut"

Dominic langsung memeluk tubuh istrinya dan memberitahukan kalau pesawat yang ditumpangi oleh Kakek Aditya dan Glen mengalami kecelakaan dan semua penumpang meninggal dunia

"M-mas, ini tidak lucu sama sekali. Ayo kita ke hotel" ucap Zaskia yang tidak percaya dengan ucapan suaminya

"Za....." Dominic membuka rekaman dimana pesawat yang menuju ke Semarang mengalami kecelakaan

Seketika Zaskia langsung jatuh pingsan di hadapan Dominic

"Zaskia!!"

Dominic segera membawa Zaskia ke rumah sakit terdekat

Dominic mengambil ponselnya dan meminta Asisten pribadinya untuk segera memakamkan jenazah Kakek Aditya dan Glen

Karena tidak mungkin jika harus menunggu mereka yang saat ini masih di Paris

Dua puluh menit kemudian sopir taksi mengehentikan mobilnya di depan rumah sakit dan segera Dominic membopong tubuh Zaskia ke ruang UGD

Dokter meminta Dominic untuk menunggu di luar ruang UGD

Dominic mondar-mandir dengan wajah yang cemas menunggu pemeriksaan dokter yang masih ada di luar ruang UGD

Beberapa menit kemudian dokter keluar dan memanggil Dominic

"Bagaimana keadaan istri saya dok?" Tanya Dominic

Dokter memberitahukan kalau Zaskia mengalami syok dan untuk sementara Waktu dokter menyarankan agar menghibur istrinya

Kemudian Dokter meminta Dominic untuk segera menemani istrinya

Dominic langsung masuk dan melihat istrinya yang masih belum sadarkan diri

"Sayang, apakah kamu mendengar suaraku?" Dominic memegang erat tangan Zaskia dan berharap Zaskia lekas pulih

Zaskia mendengar suara suaminya tetapi ia tidak bisa membuka matanya

Ia melihat cahaya putih yang sangat terang sekali dimana cahaya putih itu menerangi sebuah taman yang indah

Zaskia melihat banyak sekali kupu-kupu yang cantik sedang berterbangan

"Mama.... Mama....."

Zaskia menoleh ke arah suara Glen yang sedang memanggilnya

"Glen, apakah itu kamu nak?"

Glen berlari kegirangan dan langsung memeluk tubuh Zaskia

"Jangan tinggalkan Mama sayang, Mama sayang Glen" ucap Zaskia sambil menangis sesenggukan

Glen melepaskan pelukan hangat dari Zaskia dan mengatakan kalau ia harus pergi dengan Kakek Aditya

Glen meminta Mamanya untuk tidak bersedih lagi, Kakek Aditya juga meminta agar Zaskia selalu menjaga rumah tangganya

Zaskia menggelengkan kepalanya dan meminta mereka untuk tidak pergi meninggalkannya sendirian

"Kakek.... Glen.... Tolong jangan tinggalkan Mama seperti ini. Mama tidak sanggup! GLEN!!!"

"GLEN!!!!"

Teriakan Zaskia membuat Dominic langsung membuka matanya dimana saat ini sedang pukul sebelas malam

Dominic langsung memeluk istrinya yang menangis sesenggukan

Zaskia meminta Dominic untuk mengantarkannya pulang ke Semarang

"Antarkan aku pulang, aku ingin melihat Glen. Aku mohon Mas" ucap Zaskia

Dominic pun akhirnya menganggukkan kepalanya dan ia langsung membopong tubuh istrinya untuk ia bawa ke Bandara

Jet pribadi Dominic telah siap dan segera mereka berangkat ke Semarang

Sepanjang perjalanan, Zaskia tak henti hentinya menangis sampai akhirnya ia tertidur karena kelelahan menangis

...----------------...

Keesokan harinya mereka berdua telah sampai di Semarang

Dominic langsung mengajak istrinya ke pemakaman umum dimana makam Kakek Aditya dan Glen ada disana

Dengan tubuh gontai Zaskia tetap berjalan menuju ke makam Kakek dan putranya

Zaskia langsung berlari dan memeluk batu nisan Glen

"Glen, maafkan mama. Seharusnya mama tidak meninggalkanmu sendirian. Maafkan Mama nak" ucap Zaskia sambil menangis sesenggukan

Dominic menangis dan ia segera berdo'a di makam Kakek Aditya dan Glen

Dominic duduk sambil menunggu istrinya yang tidak mau diajak pulang ke rumah

"Za, ayo kita pulang. Sudah sore ini Za, ayo pulang" ajak Dominic

Zaskia menggelengkan kepalanya dan ia memeluk erat batu nisan putranya

Dominic mencoba melepaskannya tetapi pelukan Zaskia sangat erat sekali

"Za, ayo kita pulang. Kakek dan Glen pasti sangat sedih kalau melihatmu seperti ini" ucap Dominic

Zaskia hanya diam dan kembali menangis di pusara putranya

Zaskia yang belum makan dan menangis saja akhirnya kembali jatuh pingsan

"Zaskia!!" Dominic langsung membopong tubuh istrinya dan membawanya ke dalam mobil

Segera Dominic melajukan mobilnya menuju ke rumah

Tak butuh waktu lama untuk Dominic sampai di rumah dan segera ia membawa istrinya ke kamar

Dominic meminta pelayan untuk membuatkan bubur dan teh hangat untuk Zaskia

"Sayang, bangun sayang. Apakah kamu mendengarkan suaraku?" Dominic melonggarkan pakaian yang dikenakan oleh istrinya

Ia mengambil minyak kayu putih dan segera ia gosokkan ke tubuh Zaskia yang sedikit dingin

Assisten pribadi Dominic sudah sampai dengan membawa dokter

"Dokter, tolong periksa istri saya" pinta Dominic

Dokter langsung memeriksa keadaan Zaskia yang masih belum sadarkan

Dokter memasang selang infus dan menyuntikkan obat ke dalam cairan infus itu

"Untuk sementara ini tolong jaga istri anda" ucap dokter

Dominic menganggukkan kepalanya dan ia berjanji akan selalu menjaga Zaskia

Disaat Dokter telah pergi, Zaskia membuka matanya dan ia melihat tangannya yang sedang di infus

Zaskia mencoba untuk duduk dan melepas selang infus itu

"Sayang, apa yang kamu lakukan? Jangan seperti ini" Dominic memeluk erat tubuh istrinya

"Aku harus menemani Glen, Glen disana sendirian. Dia pasti kedinginan Mas" ucap Zaskia yang mulai melantur

Dominic tidak mau terjadi apa-apa dengan istrinya dan ia tetap memeluknya dengan sangat erat sekali sampai Zaskia tidak bisa kemana-mana

Dominic meminta istrinya untuk mengikhlaskan kepergian Kakek dan Glen

"Kasihan anak kita sayang, Ikhlaskan Glen. Allah lebih sayang sama Glen" ucap Dominic sambil menepuk-nepuk punggung istrinya

Zaskia kembali jatuh pingsan, Dominic yang mengetahuinya langsung merebahkan tubuh istrinya kembali

Dominic tidak menyangka jika istrinya akan mengalami syok seperti ini

Pelayan mengetuk pintu dan ia membawa nampan berisi bubur dan teh hangat untuk Zaskia

"Letakkan di atas meja saja, terima dari" ucap Dominic

Pelayan itu lekas keluar meninggalkan Dominic dan Zaskia

Dominic yang kelelahan akhirnya memutuskan untuk tidur sejenak di samping istrinya

Terpopuler

Comments

Swan Lake

Swan Lake

kok gini ceritanya, kasihan Dominic karna dia baru tau Glen itu anaknya

2024-11-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!