Episode 5 Menguak Misteri Kematian Ayu

Vior berusaha membuka ruangan itu namun ruangan itu terkunci. "Astaga, terkunci," gumam Vior.

Vior segera berlari ke toilet karena arwah Ayu suka menampakan diri di toilet yang kebetulan posisinya berada di samping ruangan itu. "Hai kamu, keluarlah aku ingin bicara denganmu," ucap Vior.

Vior celingukan mencari keberadaan arwah Ayu namun arwah itu sama sekali tidak muncul. "Ayolah keluar, aku janji akan membantumu tapi tolong jangan buat Janet kenapa-napa, dia tidak punya salah," ucap Vior kembali.

Vior sudah beberapa kali berusaha memanggil arwah Ayu namun arwah itu tidak kunjung muncul. Hingga Vior pun segera berlari keluar toilet, hingga dia menabrak Deril dan Deril langsung menangkap tubuh Vior. Untuk sesaat keduanya saling tatap satu sama lain, hingga Deril tersadar dan menjatuhkan Vior membuat Vior terjatuh ke lantai.

"Aw, sakit," keluh Vior dengan mengusap pan**tnya.

"Busyet, jahat banget kamu Ril," ucap Deki sembari membantu Vior bangun.

"Kamu lagi ngapain di sini? kalau kamu hilang bagaimana?" sentak Deril.

"Kak, apa kakak punya kunci ruangan ini? bisa tolong buka sebentar," ucap Vior memelas.

"Ada, memangnya ada apa?" tanya Deril.

"Tolong buka, aku harus melakukan sesuatu jika aku tidak melakukannya malam ini, bisa-bisa Janet akan kehilangan nyawanya," sahut Vior dengan wajah memelas.

"Maksud kamu apa?" tanya Valdo bingung.

"Aku yakin kalian sangat tahu dengan kasus yang menimpa kampus ini, apa kalian tidak merasa takut jika kampus ini selalu di teror oleh arwah penasaran itu?" tanya Vior.

Deril mencengkram lengan Vior dengan tatapan tajamnya. "Maksud kamu apa? jangan sampai kamu menyebar fitnah mengenai kampus ini karena aku tidak akan membiarkan itu terjadi," ucap Deril dingin.

"Kenapa? apa jangan-jangan salah satu keluarga kakak terlibat dalam pembunuhan dan pemer****an Ayu Amira?" tegas Vior.

Seketika Deril membelalakkan matanya. "Dari mana kamu tahu mengenai Ayu Amira?" tanya Deril semakin penasaran.

"Deril, lepaskan tangan Vior, kamu sudah menyakitinya," ucap Valdo.

Deril pun menghempaskan Vior, untung ada Deki yang menangkap tubuh Vior. "Cepat katakan, tahu dari mana? perasaan selama ini pihak kampus tidak ada yang memberitahukan masalah ini?" kesal Deril.

"Berarti salah satu pihak kampus terlibat dalam tragedi itu? sehingga kasus ini ditutup dan keluarga korban mendapat ancaman jika melaporkannya ke polisi," ucap Vior.

"Jangan sembarangan kamu!" bentak Deril.

"Kenapa Kak? apa jangan-jangan salah satu keluarga kakak ikut melakukan kejahatan itu sehingga pihak kampus menyembunyikan masalah ini. Bahkan setiap korban yang meninggal akibat ulah arwah itu, kalian selalu bilang korban meninggal karena penyakit dan keluarga korban kalian suap dengan sejumlah uang," tegas Vior.

"Apa?" Deril sangat terkejut, kali ini dia tidak tahu apa-apa mengenai hal itu.

"Kamu tahu dari mana? bahkan aku saja tidak tahu masalah suap itu. Jangan membuat fitnah mengenai kampus dan keluarga aku," geram Deril.

"Kalau nama baik kampus ini ingin tetap terjaga dan keluarga kakak benar-benar tidak terlibat, biarkan aku masuk ke dalam ruangan itu dan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi," ucap Vior.

"Kamu mau cari apa di dalam? memangnya dengan kamu masuk ke sana, kamu bisa memecahkan misteri ini?" tanya Valdo.

"Aku bisa, percaya atau tidak aku merupakan anak indigo dan aku bisa melihat bahkan berkomunikasi dengan makhluk tak kasat mata itu. Aku ingin bertanya kepada arwah Ayu mengenai kematian dia, dia menjadi arwah penasaran karena pelakunya belum tertangkap bahkan jasadnya belum ditemukan," jelas Vior.

Deril, Valdo, dan Deki sampai melongo mendengar penjelasan Vior. Jujur, selama ini Deril hanya tahu jika setan yang menghantui dan membuat teror di kampusnya adalah korban pembunuhan yang sedang mencari tumbal. Dia sama sekali tidak tahu jika arwah Ayu itu mencari pelaku dan jasad yang selama puluhan tahun belum ditemukan.

"Gila, ngeri banget," sahut Deki.

"Kalian tidak mau 'kan, kampus ini di teror untuk selamanya? memangnya kalian tidak kasihan kepada arwah Ayu yang masih menuntut keadilan? bagaimana kalau semua itu terjadi kepada keluarga kalian, apa kalian akan diam saja?" ucap Vior.

"Tentu saja, aku bakalan tuntut pihak kampus dan kupas tuntas masalahnya," sahut Deki.

"Nah itu dia, coba kalian bayangkan sudah 59 tahun arwah Ayu gentayangan di kampus ini mencari pelaku dengan cara meneror para Mahasiswa dan Mahasiswi di sini. Bahkan arwah Ayu sampai sudah menelan korban puluhan anak karena mereka tidak bisa membantu Ayu menemukan pelakunya. Aku ingin menyelesaikan semuanya, biar kampus ini tenang dan tidak menelan korban-korban yang tidak bersalah lagi," ucap Vior.

"Vior benar, kali aja Vior bisa menyelesaikan masalah ini. Ril, buka saja pintu ruangan ini," ucap Valdo.

Sejenak Deril terdiam, hingga akhirnya Deril pun membuka pintu ruangan itu. Seketika udara dingin dan pengap langsung menyergap mereka membuat bulu kuduk ketiga pemuda tampan itu berdiri dan nyali mereka ciut. Tapi berbeda dengan Vior yang tampak berani dan tidak ada raut takut di wajahnya.

Pluk, sebuah buku terjatuh dari atas lemari membuat semuanya terkejut. Deril mencari benda jatuh itu dengan senternya karena ruangan itu gelap, lampu di dalam sudah tidak berfungsi lagi. Vior menghampiri buku yang terjatuh itu dan ternyata itu buku identitas para Mahasiswa dan Mahasiswi di kampus itu dan buku itu terjatuh dalam posisi terbuka tepat di foto Ayu dan Robi yang merupakan korban pembunuhan itu.

"Astaga, kok aku takut ya," gumam Valdo.

"Sama, aku juga," sahut Deki.

Vior menyimpan buku itu di atas meja, lalu Deril menyorotnya dengan senter. Vior mengeluarkan ponselnya, lalu mengambil gambar alamat rumah Ayu dan Robi. Tiba-tiba semuanya terkejut, kala lampu di ruangan itu tiba-tiba mati menyala.

"Busyet, ada apa ini?" gumam Deki.

Deki dan Valdo berpegangan kepada Deril yang sama-sama ketakutan juga. Vior mulai menyapu setiap sudut ruangan itu, seketika semuanya kembali dibuat terkejut dengan kehadiran arwah Ayu yang berdiri di pojok ruangan dengan darah yang mengalir di kedua matanya. Ketiga pemuda tampan itu seketika kaget dan berlarian ke luar ruangan saking takutnya berbeda dengan Vior yang masih berdiri tegap di sana.

"Hentikan semua ini, jangan buat Janet meninggal. Aku janji akan membantu kamu, tapi tolong jangan ganggu Janet lagi," ucap Vior.

"Kamu bohong, selama ini tidak ada yang bisa bantu saya," sahut Ayu.

"Aku janji akan membantu kamu, jika aku bohong maka aku siap menggantikan Janet. Beri aku waktu 3 hari juga untuk menemukan para pelaku," ucap Vior mantap.

Vior menatap mata merah Ayu, tiba-tiba tubuh Vior kejang-kejang. Selama kejang-kejang, Vior bisa melihat kejadian yang sebenarnya mulai dari Ayu dan Robi diculik sampai kejadian keji dan biadab itu pun terjadi. Vior tidak sadar sampai meneteskan air mata, hingga sekitar setengah jam Vior kejang-kejang, bayangan kejadian itu hilang dan Vior pun jatuh pingsan.

"

Terpopuler

Comments

Hariyanti Katu

Hariyanti Katu

smg misteri ini cpt trungkap

2024-11-03

2

🥰Siti Hindun

🥰Siti Hindun

ayo Vi, segera cari tahu siapa pelaku'y

2024-12-05

1

☠☀💦Adnda🌽💫

☠☀💦Adnda🌽💫

semoga CPT terungkap siapa pelakunya y kasihan ayu gentayangan trs 😔

2024-09-20

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Pengenalan Tokoh
2 Episode 2 Teror Kampus Part I
3 Episode 3 Teror Kampus Part II
4 Episode 4 Bertemu Arwah Ayu
5 Episode 5 Menguak Misteri Kematian Ayu
6 Episode 6 Bertemu Keluarga Korban
7 Episode 7 Kesedihan Keluarga Korban
8 Episode 8 Menemukan Titik Terang
9 Episode 9 Pembalasan Ayu
10 Episode 10 Akhir Kasus Ayu
11 Episode 11 Kembali Tenang
12 Episode 12 Menjenguk Nenek
13 Episode 13 Keresahan Yuni
14 Episode 14 Arwah Tukang Bangunan
15 Episode 15 Teluh Part I
16 Episode 16 Teluh Part II
17 Episode 17 Kiriman Seseorang
18 Episode 18 Senjata Makan Tuan
19 Episode 19 Kembali Aman
20 Episode 20 Dosen Baru
21 Episode 21 Kontrakan Hantu
22 Episode 22 Mulai Diganggu
23 Episode 23 Mahasiswa Baru
24 Episode 24 Cafe Deril
25 Episode 25 Sosok Di Samping Bombom
26 Episode 26 Pesugihan Tuyul
27 Episode 27 Kontrakan Baru Dodi
28 Episode 28 Setan Introvert
29 Episode 29 Mencoba Bernegosiasi
30 Episode 30 Akhir Dari Pesugihan Tuyul
31 Episode 31 Kunjungan Industri
32 Episode 32 Pabrik Angker
33 Episode 33 Hantu Kamelia Part I
34 Episode 34 Hantu Kamelia Part II
35 Episode 35 Misteri Ruangan Basement
36 Episode 36 Cerita Basement
37 Episode 37 Penyelesaian Masalah
38 Episode 38 Kebahagiaan Dodi
39 Episode 39 Siapa Mira?
40 Episode 40 Datang Ke Kontrakan
41 Episode 41 Sebuah Janji
42 Episode 42 Selamat Tinggal Mira
43 Episode 43 Tetangga Baru
44 Episode 44 Siapa Wanita Itu?
45 Episode 45 Teror Wanita Cacat Part I
46 Episode 46 Teror Wanita Cacat Part II
47 Episode 47 Asal-usul Marni
48 Episode 48 Menyelesaikan Masalah
49 Episode 49 Teror Pocong Hitam Part 1
50 Episode 50 Teror Pocong Hitam Part 2
51 Episode 51 Teror Pocong Hitam Part 3
52 Episode 52 Teror Pocong Hitam Part 4
53 Episode 53 Teror Pocong Hitam Part 5
54 Episode 54 Penyelesaian
55 Episode 55 Dosen Ghaib Part I
56 Episode 56 Dosen Ghaib Part 2
57 Episode 57 Dosen Ghaib Part 3
58 Episode 58 Dosen Ghaib Part 4
59 Episode 59 Liburan Bersama
60 Episode 60 Mulai Ada Gangguan
61 Episode 61 Ada Apa Dengan Wawan?
62 Episode 62 Jasad Ratna Ditemukan
63 Episode 63 Ketegaran Wawan
64 Episode 64 Sahabat Lama
65 Episode 65 Perasaan Aneh
66 Episode 66 Kuntilanak Merah Part I
67 Episode 67 Kuntilanak Merah Part 2
68 Episode 68 Kuntilanak Merah Part 3
69 Episode 69 Katakan Cinta
70 Episode 70 Mendaki Gunung
71 Episode 71 Mulai Ada Keanehan
72 Episode 72 Gangguan
73 Episode 73 Pasar Ghaib
74 Episode 74 Dodi Menghilang
75 Episode 75 Akhir Yang Tragis
76 Episode 76 Wisuda
77 Episode 77 KKN Di Desa Mati Part I
78 Episode 78 KKN Di Desa Mati Part II
79 Episode 79 Misteri Desa Mati
80 Episode 80 Suara Misterius
81 Episode 81 Gelang Mustika Biru
82 Episode 82 Bangkitnya Sang Ratu
83 Episode 83 Musnahnya Sang Ratu
84 Episode 84 Lamaran
85 Episode 85 END
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Episode 1 Pengenalan Tokoh
2
Episode 2 Teror Kampus Part I
3
Episode 3 Teror Kampus Part II
4
Episode 4 Bertemu Arwah Ayu
5
Episode 5 Menguak Misteri Kematian Ayu
6
Episode 6 Bertemu Keluarga Korban
7
Episode 7 Kesedihan Keluarga Korban
8
Episode 8 Menemukan Titik Terang
9
Episode 9 Pembalasan Ayu
10
Episode 10 Akhir Kasus Ayu
11
Episode 11 Kembali Tenang
12
Episode 12 Menjenguk Nenek
13
Episode 13 Keresahan Yuni
14
Episode 14 Arwah Tukang Bangunan
15
Episode 15 Teluh Part I
16
Episode 16 Teluh Part II
17
Episode 17 Kiriman Seseorang
18
Episode 18 Senjata Makan Tuan
19
Episode 19 Kembali Aman
20
Episode 20 Dosen Baru
21
Episode 21 Kontrakan Hantu
22
Episode 22 Mulai Diganggu
23
Episode 23 Mahasiswa Baru
24
Episode 24 Cafe Deril
25
Episode 25 Sosok Di Samping Bombom
26
Episode 26 Pesugihan Tuyul
27
Episode 27 Kontrakan Baru Dodi
28
Episode 28 Setan Introvert
29
Episode 29 Mencoba Bernegosiasi
30
Episode 30 Akhir Dari Pesugihan Tuyul
31
Episode 31 Kunjungan Industri
32
Episode 32 Pabrik Angker
33
Episode 33 Hantu Kamelia Part I
34
Episode 34 Hantu Kamelia Part II
35
Episode 35 Misteri Ruangan Basement
36
Episode 36 Cerita Basement
37
Episode 37 Penyelesaian Masalah
38
Episode 38 Kebahagiaan Dodi
39
Episode 39 Siapa Mira?
40
Episode 40 Datang Ke Kontrakan
41
Episode 41 Sebuah Janji
42
Episode 42 Selamat Tinggal Mira
43
Episode 43 Tetangga Baru
44
Episode 44 Siapa Wanita Itu?
45
Episode 45 Teror Wanita Cacat Part I
46
Episode 46 Teror Wanita Cacat Part II
47
Episode 47 Asal-usul Marni
48
Episode 48 Menyelesaikan Masalah
49
Episode 49 Teror Pocong Hitam Part 1
50
Episode 50 Teror Pocong Hitam Part 2
51
Episode 51 Teror Pocong Hitam Part 3
52
Episode 52 Teror Pocong Hitam Part 4
53
Episode 53 Teror Pocong Hitam Part 5
54
Episode 54 Penyelesaian
55
Episode 55 Dosen Ghaib Part I
56
Episode 56 Dosen Ghaib Part 2
57
Episode 57 Dosen Ghaib Part 3
58
Episode 58 Dosen Ghaib Part 4
59
Episode 59 Liburan Bersama
60
Episode 60 Mulai Ada Gangguan
61
Episode 61 Ada Apa Dengan Wawan?
62
Episode 62 Jasad Ratna Ditemukan
63
Episode 63 Ketegaran Wawan
64
Episode 64 Sahabat Lama
65
Episode 65 Perasaan Aneh
66
Episode 66 Kuntilanak Merah Part I
67
Episode 67 Kuntilanak Merah Part 2
68
Episode 68 Kuntilanak Merah Part 3
69
Episode 69 Katakan Cinta
70
Episode 70 Mendaki Gunung
71
Episode 71 Mulai Ada Keanehan
72
Episode 72 Gangguan
73
Episode 73 Pasar Ghaib
74
Episode 74 Dodi Menghilang
75
Episode 75 Akhir Yang Tragis
76
Episode 76 Wisuda
77
Episode 77 KKN Di Desa Mati Part I
78
Episode 78 KKN Di Desa Mati Part II
79
Episode 79 Misteri Desa Mati
80
Episode 80 Suara Misterius
81
Episode 81 Gelang Mustika Biru
82
Episode 82 Bangkitnya Sang Ratu
83
Episode 83 Musnahnya Sang Ratu
84
Episode 84 Lamaran
85
Episode 85 END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!