unknown number?
#Happy reading
Kriiinnggg...
Bel pulang sekolah telah berbunyi dari 25 menit yang lalu, tetapi khelisa tertidur didalam kelas, didalam kelas hanya menyisakan dirinya dan juga Kayla.
"Aduh nih anak malah ketiduran lagi dikelas".cibir Kayla pelan.
"lis bangun lis". Kayla menepuk nepuk pipi lisa pelan.Lisa hanya menggeliat kecil.
Ting...!
Notifikasi ponsel lisa bergetar Kayla dengan hati hati melihat siapa yang mengirimkan pesan untuk lisa.
Bryanza
[sa lo dimana kok gue cariin di depan gerbang sekolah nggak ada?]send.pesan dari Bryan telah di baca oleh Kayla.
Jari jarinya Kayla menari diatas layar ponselnya khelisa dan berniat ingin membalas pesan dari bryan.
Ting...!
Satu notifikasi terbalaskan dari lisa.
^^^Sheinlisa ^^^
^^^[Bryan lisa ketiduran didalam kelas, gue Kayla teman sekelasnya lisa!]send.balasannya telah terkirim dan di read oleh bryan.^^^
Bryan berdecak pelan.
"Ck, pake ketiduran segala lagi nih orang". gumam bryan.
Akhirnya Bryan membalas pesan dari Kayla melalui ponsel lisa.
Bryanza
[Ya udah lo tungguin dia sebentar gue susulin lo ke kelas!]send.
^^^Sheinlisa ^^^
^^^[Oke gue tunggu!]send.^^^
Bryan mengunci stang motornya lalu dia masuk kembali ke area parkiran sekolah.dan memarkirkan motornya.Dia turun dari motornya dan berjalan ke arah kelas khelisa.
Saat dia berjalan ingin menghampiri diri khelisa dirinya tidak sengaja bertemu dengan zalea yang bersamaan dengan lauren dan juga shaka."lho bryan lo mau kemana lagi?". tanya zalea.
"Gue mau nyamperin teman lo malah ketiduran di kelas!lo juga zal,ren lo berdua kan sekelas sama lisa masa lo berdua nggak tau lisa ketiduran?". sungut bryan pelan.
"Apaan sih yan orang kita nggak sekelas kok kan elo yang sekelas sama kita bukannya lisa!lisa tuh sekelas sama veznia cuma veznia di pindahin ke kelas ekonomi 2 bareng sama rayzki!". balas lauren tak kalah kesal.
"Oh gitu ya udah gue minta maaf gue lupa soalnya!". ujar bryan datar."hm". balas lauren gak kalah datar.Zalea memijat pelipisnya pusing.
"Udah udah lo berdua itu harusnya lebih dewasa dong jangan ribut ribut ditempat umum kayak gini!".lerai shaka memisahkan mereka berdua.
"Bryan udah lebih baik lo susulin lisa aja sana!". titah zalea bryan pun menurut.
Bryan kembali melanjutkan langkahnya yang sempat tertunda.saat telah tiba didepan kelas X sejarah 2 bryan langsung bergegas masuk.
Sedangkan zalea lauren dan shaka masih berada di koridor sekolah.
"Kita mau ngapain lagi masih disini?". tanya lauren membuka suara.
"Kita tungguin aja dulu si bryan sama lisa". sahut zalea.terdengar helaan nafas pasrah dari lauren zalea hanya bergeming tidak mengucap sepatah katapun.
Bryan terus menerus menepuk pelan pipi lisa."Sa bangun sa,lisa bangun".
Kayla yang melihatnya hanya menjadi obat nyamuk mereka berdua."Huh,yan coba aja kali lo pencet tuh hidungnya".ujar Kayla.
Bryan pun menurut lalu dia memencet hidung lisa pelan supaya tidak kesakitan.Lisa menggeliat dan membuat bryan melepaskan tangannya dari hidung lisa.
"Jangan pergi ya yan gue sayang sama lo".lisa mendengkur sehingga membuat bryan dan Kayla tercengang.
"Hah gak salah dengar kan gue barusan?!". kata Kayla heboh.
Bryan membuang pandangannya ke arah lain karena pipinya sudah memerah karena salting.
"Omo omo ya ampun yan pantas aja nih orang dari tadi dibangunin nggak bangun bangun, ternyata lagi mimpiin elo!".ucap Kayla terkekeh kecil membuat bryan semakin salting.
"Ternyata lo chemistry juga ya sama lisa".ucap zalea yang tiba-tiba saja muncul dari belakang mereka karena posisi meja lisa paling belakang sehingga Kayla dan bryan tidak mengetahui kehadiran zalea bersama dengan shaka dan juga laurenza.
"Apaan sih lo lagian juga itu palingan cuman mimpi!".tegas bryan mengelak perkataan zalea.Zalea dan yang lainnya hanya terkekeh kecil.
"Ya udah awas gue yang bangunin lisa aja".ujar zalea lalu bryan menyingkir.
Zalea berjalan menghampiri lisa yang masih tertidur di bangkunya lalu dia memberisikan sesuatu di telinga sebelah kanan khelisa.
"Ayo bangun bryan ada disamping lo nih!".bisik zalea pelan dan dengan ajaibnya mata lisa terbuka dengan sempurna dan rasa kantuknya tiba-tiba menghilang begitu saja.Semua orang yang melihatnya jadi bingung.
"lo pake ilmu sihir ya zal?". tuding Kayla.Zalea hanya terkekeh kecil.
"Ya kali gue pake ilmu sihir!ya nggak mungkin lah!".sungut zalea.Lisa menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Lo sadar nggak sa tadi ngucapin sesuatu?". tanya Kayla lalu dibalas dengan gelengan kepala dari khelisa.
"Ya udah bahasnya nanti aja gue ada informasi penting, apalagi kita udah jarang banget ngumpul nanti jam tiga sore gue mau semua anak-anak zazera dan alkarenz kumpul dimarkas milik alkarenz!".ucap zalea.
"Ya udah yuk kita balik". ajak zalea lalu mereka semua mengangguk setuju.
"lo mau bareng sama kita apa enggak Kay?". tanya zalea, Kayla hanya menggeleng pelan.
"gausah zal nanti gue minta dijemput aja". balas Kayla."Oh oke kalau gitu kita duluan ya". ucap lauren dan yang lainnya juga.
"Oke hati hati dijalan". balas Kayla lalu zalea langsung memberikan jari jempol tangannya.Lalu setelahnya Kayla juga ikut keluar dari kelas dan menuju gerbang sekolah.
****
LAUZA sedang asyik memasak untuk makan siang mereka nanti bersama putra putrinya dan juga sang suami tercinta.
Sesaat dia ingin mengambil wajan dan menuangkan minyak sayur kedalam wajan tiba-tiba saja ponselnya bergetar pertanda bahwa ada notifikasi masuk.
Ting...!
08××××××××××
[Bolehkah saya bertanya sesuatu kepadamu?]send.pesan dari nomer orang tidak dikenal telah terkirim ke ponsel lauza.
Lauza mengernyitkan keningnya heran.
"Unknown number?".gumam lauza pelan.Jari jarinya menari diatas layar ponselnya dan membalas nomer tidak dikenal.
Asavabellauza
[maaf tapi anda siapa ya]send.balas lauza pesannya terkirim.
Ting...!
Notifikasi ponsel Zevara berbunyi lalu dia mengambil benda pipih itu dan membalas isi pesan tersebut.
08××××××××××
[Kamu gak perlu tau siapa saya nanti saya jelaskan lebih lanjut, jadi mohon jawab pertanyaan saya apakah saya boleh bertemu dengan kamu?]send.
Lauza asavabella audhyra michella membalas pesan itu lagi dari nomer tidak dikenal.
Asavabellauza
[Oke saya setuju tinggal tentuin saja kapan waktunya dan dimana kita akan bertemu!]send.tanpa pikir panjang akhirnya lauza menyetujuinya.
08××××××××××
[Oke kita ketemuan ditaman kenanga pukul 14.56 wib]send.balas orang itu dari seberang ponselnya.
Lauza hanya read pesan itu lalu dia melanjutkan kembali aktivitas memasaknya."Kira kira siapa ya?".gumam lauza.
"Ah sudahlah yang penting nanti tau siapa yang mengajakku untuk ketemuan". lanjut lauza dia pun dengan cepat menyelesaikan tugas memasaknya dan merapihkan semua hidangan makan siang mereka dimeja makan.
****
Zevara begitu tampak rapih dengan penampilan serba hitam-nya itu.sesaat dia ingin turun dari tangga dirinya tidak sengaja ke pergok dengan axel dan juga Ilyonza.
"Kamu mau kemana vara kenapa dandan begitu rapih?". tanya axel.
"Oh ini pa aku mau ketemu sama kak lauza ditaman kenanga".balas zevara tersenyum simpul.
"Apakah kamu tidak ingin makan siang dulu vara?". tanya Axel."Oh nggak pa,vara belum lapar kok". jawab vara.
"Kak apakah kak lauza udah tau kalo yang mengirimkan pesan itu kak vara?". tanya ilyonza ragu.Zevara memberikan senyuman hangatnya supaya Ilyonza tidak meragukan dirinya.
"Tidak ily,saya hanya ingin bertanya saja kepadanya apakah benar kalo lauren bukan putri kandungnya kak lauza". balas zevara menjelaskan.
"Kak ily, kakak nggak usah khawatir aku yakin kalo kak vara pasti bisa meyakinkan kita semua!".tukas Vegas.
Al Darren dan juga Dylon yang baru saja sampai mereka tidak sengaja mendengar percakapan aunty-nya dan juga yang lain.
"Aunty, jadi benar selama ini lauren adalah Venus?". tanya al yang baru saja tiba.Zevara tersenyum ke arah Al.
"Tidak al kami tidak tau, sepertinya lauren bukanlah venus tetapi dia sepertinya adalah veras lebih tepatnya!". sahut zevara.
Al Darren mengernyitkan keningnya.
"Veras?".beo al.Zevara dan juga yang lainnya mengangguk.
"Jadi...kalo lauren adalah veras berarti venus siapa aunty?". lanjut al bertanya."Zalea".ucap zevara spontan.
Al bergeming ditempat tidak mengeluarkan sepatah katapun."Zalea adalah Venus,Al!". lanjut zevara.
"Bagaimana aunty vara bisa mengetahui kalau zalea itu adalah Venus?". tanya Dylon.
"Baru saja kemarin kita mansionnya zalea dan di dinding mansion ruang tamunya terdapat foto bayi yang sangat mirip dengan venus dan juga veras lon". sahut vegas.
Dylon dan juga Al saling memandang.
"Al, dylon.kalian akan mempunyai daftar tugas baru!dan ini akan berlaku untuk selamanya kepada kalian!". kata Axel tegas.
"Daftar tugas apa opa?". tanya Al dan Dylon bersamaan.
"Jikalau lauren itu benar adalah veras maka kalian akan menjadi tameng terkuat untuk zalea dan lauren!".jelas axel.
"Sebelum opa memberitahukan kepada kami sepertinya kami akan selalu menjaga mereka dan kami juga akan membuat Adara dan Elliot sembuh kembali".ucap Al Darren.Axel dan yang lain tersenyum hangat.
"Oh iya pa kalo gitu vara pergi dulu ya takutnya nanti kak lauza nungguinnya kelamaan". ucap zevara pamit.lalu axel langsung mengangguk.
Zevara langsung mengenakan masker hitamnya dan pergi dari sana.
"Semoga aja kak vara berhasil".gumam Ilyonza.
"Amin". jawab mereka semua mengaminkan.
****
Mobil yang dikendarai oleh Zevara melaju dengan kecepatan 60km dari jarak mansion ketaman kenanga.
Sesaat sudah sampai di taman kenanga dibangku taman zevara mendapati seorang wanita paruh baya yang tidak jauh seumuran dengan dirinya.Zevara turun dari mobil dengan penampilan serba hitam-nya itu.
Waktu sudah menunjukan pukul 15.00 wib, walaupun zevara datang lebih lambat dari lauza.zevara berdeham kecil lalu dia berjalan menghampiri lauza.
Lauza terkejut sesaat sudah mendapati sosok seorang berpakaian serba hitam.Lauza langsung bangkit dari duduknya.
"Hello, good afternoon".sapa zevara memberikan jabatan tangannya.dia tersenyum tipis dibalik masker hitamnya.
Lauza langsung menerima jabatan tangan itu dengan baik."Oh yeah, good afternoon too".balas lauza.
Zevara langsung mempersilahkan lauza untuk duduk kembali.Lauza pun mengangguk mengiyakan.
"Oh iya salam kenal ya saya lauza michella".ucap lauza menyingkat namanya.
"Oh iya nama saya ze...". ucap zevara gantung.Lauza memincingkan matanya.
"Ze apa?". tanyanya.
"Vara". lanjut zevara.
Deg
Jantung lauza seakan berhenti berdetak, dengan perlahan zevara melepaskan maskernya dihadapan lauza.
Hati lauza seakan tersayat oleh belati yang tajam sesaat melihat wajah yang begitu sangat familiar.
"Kak lauza apa kabar?". tanya zevara memecahkan keheningan.Lauza tersadar dari lamunannya.
"A-aku b-baik kok". jawab lauza terpatah patah.
"Kak, pasti kak lauza kaget kan kalo kakak nggak bakalan percaya bisa ketemu lagi sama aku?".ujar zevara.lauza mengangguk lemah.Airmata lauza menetes membasahi pipinya.
"Zev gimana kabar kamu sama keluarga kamu dan juga keluarganya zalthair?". tanya lauza seraya memeluk erat tubuh zevara.
"Aku dan keluarga semuanya baik-baik aja kok,kak". balas zevara mengelus elus pundak lauza pelan.Lauza melepaskan pelukannya dan menatap dalam manik mata zevara.
"Lalu... dimana sekarang keberadaan zalthair dan zelvana?". tanya lauza.Zevara langsung merundukkan kepalanya.
"Kak Atha dan kak zelva sampai saat ini kami juga belum tau keberadaannya". lirih zevara.Lauza terdiam sejenak.
"Lalu, apakah kalian sudah menemukan keberadaan Veras dan Venus?". tanya lauza.Zevara lagi lagi terdiam.
"Itu dia kak tujuan aku ingin menemui kak lauza".ucap zevara.
Spontan Saja lauza langsung mengernyitkan keningnya kebingungan.
"Memangnya apa yang ingin kamu sampaikan?". tanya lauza.
"Apakah aku boleh menanyakan sedikit tentang diri Lauren?". pintanya meminta izin kepada lauza.
Lalu dengan cepat Lauza langsung mengangguk pelan mengiyakan.
"Apakah lauren adalah putri kandung kakak?". tanya zevara lirih.Lauza menunduk dia menarik nafasnya dan menghembuskannya perlahan.
"Bukan zev,aku menemukan dia disaat hujan turun dengan deras didepan gerbang rumah!dan dia juga memakai kalung keemas-emasan yang sepertinya terbuat dari tembaga gitu yang sudah terpotong dan berinisial V". jelas lauza pelan.
Jleb...!
Jantung Zevara seakan berhenti berdetak.Zevara menatap sendu manik mata lauza.
"Apakah kakak tau siapa lauren sebenarnya?". tanya zevara.Lauza menggeleng lemah.
"Kak, sebenarnya lauren itu...".ucap zevara gantung.Lauza menaikkan sebelah alisnya.
"Sebenarnya lauren adalah veras kak kembaran venus yaitu adik kandungnya zalea! putri kembarnya kak Atha dan juga kak zelva!". lanjut zevara lagi.
Deg
Jantung lauza seakan copot dari tempatnya dia tidak percaya akan hal ini.Lauza mengusap kasar wajahnya.
"Berarti Lauren...lauren adalah keponakan kamu?". ucap lauza.
Zevara menganggukkan kepalanya lemah.Lauza dan juga Zevara sama sama terisak.Mereka bergeming ditempatnya dan tidak ada yang mengeluarkan sepatah katapun.
"Aku mohon sama kakak tolong jangan pernah kasih tau tentang hal ini ke siapa-siapa kak".ucap zevara memohon.
Lauza mengangguk mengiyakan perkataan zevara supaya tidak memberi tahu perihal tentang lauren adalah putri kandung zelvana dan zalthair yang selama ini menghilang.
Ting...!
Notifikasi berbunyi di ponselnya zevara.Dia mengambil benda pipih itu dari saku kantong celananya dan mengeceknya.
08××××××××××
[Tamat riwayatmu zevara!]send.
Ancam orang itu berlalu pergi dari sana.Zevara mencari keseliling halaman taman tetapi tidak ada satu orang pun selain dirinya dan juga lauza.
Lalu Zevara memasukkan kembali ponselnya ke saku kantong celananya.Lauza melihat wajah gelisah Zevara.
"Kamu kenapa zev?". tanya lauza.
"Sepertinya ada yang mengintai kita kak!kita harus lebih hati-hati lagi!". ucap zevara tegas lalu lauza mengangguk mengiyakan.
Dan setelahnya mereka pun pergi dari sana.
****
To be continued next part
~jangan lupa like,komen dan follow
Bye sampai ketemu di part selanjutnya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 31 Episodes
Comments