(Jawaban dari zalea untuk Shaka?)
#Happy reading
Matahari telah terbit dengan sempurna menyinari seluruh alamnya.hari ini zalea berniat ingin bertemu dengan Shaka saat sesudah sampai di sekolah.
Zalea sudah bangun lebih awal dari sebelumnya.dia lebih memilih untuk membersihkan rumahnya sebelum keberangkatannya ke sekolah.
Zalea akan pergi lebih awal hari ini ke sekolah tidak seperti biasanya yang selalu milih berangkat siang ke sekolah.
Saat zalea ingin ke ruang makan di sana dia mendapati papanya yang sudah rapih dengan penampilan direkturnya.
"Selamat pagi pa".sapa zalea tersenyum tipis pada Ilham."pagi juga sayang". Ilham membalas sapaan dari sang putri tersayang.
"Papa tumben pagi-pagi begini udah rapih aja?".ujar zalea bertanya.
"Oh iya soalnya papa lagi ada urusan mendadak di kantor zal". sahut ilham.
Zalea hanya manggut-manggut saja.
"Oh iya pa, zalea mau tanya sesuatu tapi... bolehkan pa?". kata zalea mengecilkan volume suaranya di akhir kalimat.ilham mengalihkan perhatiannya ke arah sang putri.
"Ya tentu saja dong boleh,kan kamu anak papa". balas Ilham tersenyum tipis.
"Walaupun kamu bukan darah daging papa nak". sambung Ilham dalam hatinya.
"Emangnya putri papa ini mau bilang apa sih?". tanya Ilham pada zalea.zalea juga membalas senyuman tipis Ilham.
"Sebenarnya zalea mau tanya sama papa, apakah benar aku ini... cuma anak angkatnya papa?". tanya zalea hati hati.
'jlebb'.
Jantung Ilham seperti ingin copot dari tempatnya,dia bingung harus bilang apa kepada putri satu satunya.putri angkat yang selama ini dia besarkan bersama dengan sang ibunya tercinta.pandangan Ilham tidak fokus dia malah terlarut dari lamunannya.
Zalea melambaikan tangannya tepat di depan wajah papanya yang sedang terlamun.
"Pa,pa.papa,kok papa malah melamun sih?!". ujar zalea membuyarkan lamunan Ilham.
Ilham tersadar dari lamunannya.
"H-hah iy-iya maafin papa sayang". balas Ilham gelagapan.zalea sadar kalau papanya menyimpan rahasia di masa lalu.
"Aduh aduh ada apa ini cucu oma?". tanya leonny yang baru saja tiba di ruang makan.
Ilham bernafas lega karena ibunya datang tepat waktu sebelum dia menceritakan kebenarannya."halo Oma selamat pagi". sapa zalea tersenyum sumringah.
"Pagi juga cucu oma,tumben kamu masih pagi pagi buta begini sudah rapih saja ". ujar leonny.
Zalea tersenyum tipis."hehe iya oma,soalnya zalea mau ketemu sama seseorang ada urusan penting di sekolah". sahut zalea terkekeh kecil.
"Memangnya ada urusan sama siapa kamu?". tanya leonny lembut.
"Aku mau ketemu...". ucap zalea gantung.
"Ketemuan sama Shaka Oma". sambung lauren dan yang lainnya tiba-tiba saja muncul.
Ilham dan leonny serta zalea menoleh.
"Assalamu'alaikum Oma,om". salamnya kompak.lauren veznia dan lisa menghampiri mereka bertiga, lalu mereka bertiga langsung menciumi tangan punggung leonny dan Ilham.
"Wa'alaikumsalam,ehh ada kalian bertiga ternyata.sini ikut sarapan". balas salamnya sambil mengajak mereka untuk sarapan bersama."gak usah repot-repot Oma,tadi kita bertiga sebelum menjemput zalea udah sarapan terlebih dahulu kok". sahut lisa mewakili keduanya.leonny hanya mengangguk.
"Yahh... padahal baru aja zalea pengen makan ayam crispy buatan Oma, ya udah deh zalea minum susu sama makan roti aja".cibir zalea.lalu dia langsung menyeruput roti yang ada di hadapannya dan langsung menghabiskan susunya hingga tandas.
Leonny dan Ilham terkekeh kecil melihat tingkah lucu zalea yang cemberut.
"Ya udah kalau gitu kalian hati hati ya". peringat leonny pada keempatnya.
"Siap oma, assalamualaikum Oma, papa.om". salam keempatnya kompak lalu langsung menyalami tangan punggung mereka berdua.
"Wa'alaikumsalam". balas salamnya leonny dan Ilham kompak.lalu setelahnya mereka pun telah menghilang dari pandangan leonny dan Ilham."oh iya bu kalau gitu Ilham berangkat dulu ya".ucap Ilham.
"Kamu tidak ingin sarapan dulu ham?". tanya leonny pelan."tidak bu nanti Ilham sarapannya di kantor aja, jadi rotinya aku bawa pake tempat nasi". ujar Ilham.
"Oh iya kalau gitu bawa saja tidak apa-apa". balas leonny lalu ilham langsung menyambat kotak makan itu yang berisi sandwich.
"Kalau gitu Ilham berangkat dulu assalamualaikum". pamitnya lalu menyalimi tangan punggung sang ibunya.
"Wa'alaikumsalam". balasnya.
Lalu Ilham langsung pergi meninggalkan leonny yang masih berada di ruang makan.
"Bi,Bibi.bi Surti". panggil leonny.
Surti menghampiri leonny dengan langkah tertatih tatih."iya bu ada apa?". jawabnya.
"Tolong temani saya sarapan bi,soalnya cucu dan anak saya sudah berangkat lebih awal ". perintahnya."tapi Bu saya...". ucapnya terpotong."saya tidak masalah bi,ayo cepat bibi duduk di tempat zalea saja". titahnya.
"Ba-baik bu". ucapnya gugup.lalu bi Surti langsung duduk di kursi tempat zalea makan.
"Yok atuh bi di cobain dulu masakannya". katanya berujar pelan.
"Baik Bu ". sahutnya.akhirnya bi Surti dan bu leonny sarapan pagi bersama.dan setelah selesai makan bi Surti langsung membersihkannya yang di bantu juga sama leonny mengangkat piring piring kotor itu ke belakang.
****
Zalea, Lauren, veznia dan lisa telah sampai di area parkir sekolah algastar.mereka berempat turun dari dalam mobilnya.pas tepat sekali mobil mereka sampainya bersamaan dengan motor anak anak alkarenz inti.
"Woi zal,tuh ada Shaka".ujar veznia berbisik pelan memberitahukan zalea.
"Ekhem". deham zalea pelan menghilangkan rasa gugupnya.
Zalea mengambil ancang-ancang tetap pada ekspresi wajah dinginnya yang gak kalah saing dengan Shaka.dia perlahan menghampiri Shaka sendirian.
"Kiw kiw masih pagi-pagi begini si bule udah di samperin cewek aja". ujar rayzki dan Zean meledek keduanya.Zalea memberikan tatapan mata tajamnya kepada rayzki dan Zean.
Seketika zean dan rayzki langsung menutup mulutnya dengan jari meniru seperti orang menrisleting tas.
"Ikut gue". ujar zalea menarik tangan Shaka.
Shaka meresponnya dengan senang hati.
Zalea membawa Shaka kembali ke atas rooftop sekolah.dia melepaskan cekalannya.
"Kenapa?". tanya shaka membuka pembicaraannya.
Zalea memberikan selembar kertas file yang berisikan angka angka yang di berikan Shaka 2 minggu yang lalu dengan kertas file berukuran 147×210 mm.
Shaka mengangkat sebelah alisnya.
"Lo liat aja sendiri, gue lagi males jelasinnya". ujar zalea.
9× -7i >3 (3× -7u)
9× -7i >9× -21u
- 7i > -21u
7i < 21u
\=I<3u
Shaka menyunggingkan senyumannya melihat isi dari kertas file itu.ternyata zalea menyalin soal-soal itu untuk menjawab soal 2 minggu yang lalu di berikan olehnya.
"Oke,karna tugas gue udah selesai jadi gue cabut duluan, bye". ucapnya berlalu pergi.
Tetapi saat zalea ingin melangkahkan kakinya menuju kelas tangannya tiba-tiba di cekal dengan erat oleh Shaka.
Zalea menoleh kembali menghadap ke arah Shaka yang menatapnya begitu dalam manik mata miliknya.zalea mengangkat sebelah alisnya dan mengernyitkan keningnya.
"Apa lo gak mau tau jawaban dari soal yang gue kasih ke elo waktu itu?". tanya Shaka.
Jantung zalea berdegup tak karuan.dia takut kalau jawaban yang selama ini dipikirkannya benar-benar terjadi.
"Do you love me?". untuk yang kedua kalinya kalimat itu terlontar lagi dari mulutnya Shaka.
Lagi dan lagi zalea menggelengkan kepalanya lemah.shaka meraih dagu zalea supaya zalea tetap menatap manik matanya dalam.
Anak-anak zazera dan alkarenz penasaran ingin mengintip sang ketuanya di atas rooftop sekolah.zean,lauren dan yang lainnya ikut tersenyum-senyum melihat keromantisan Shaka yang membuat zalea tidak berkutik.
"Apakah lo yakin Sama perasaan lo zal?".tanya Shaka meyakinkan.zalea terdiam.
Shaka mendekatkan bibirnya ke telinga kanan zalea dan memberisikan sesuatu.dengan deru nafas yang memburu dan bersamaan nafas Shaka yang menerpa leher jenjang putih zalea.
"I love you, my beloved Zalea.Will you be a part of my life?!". ucap Shaka lalu dia menjauhkan tubuhnya dari zalea.
Deg
Jantung zalea berdetak kencang tak karuan pandangannya tidak fokus karna perkataan Shaka tadi.zalea masih dalam keadaan terdiam, setelahnya Shaka pergi meninggalkan zalea yang masih mematung di tempatnya.
"What?dia beneran nembak gue jadi pacarnya?!". batin zalea deg degan.
"Aduh zal lo mikir apa sih!?ini pasti cuma mimpikan?!ayo dong siapapun bangunin gue dari mimpi gue!". gumam Shaka tak menyangka.anak anak alkarenz dan zazera tersenyum-senyum mendengar gumaman zalea yang sedikit berteriak volume suaranya.
"Yes!akhirnya si kutu buku jadian juga". ujar lisa dan lauren berbisik.
"Omo! jadi benar zalea sama Shaka?". tanya veznia kepada mereka berdua.
"Iya markonah,elo mah apa-apa ketinggalan berita Mulu!". seloroh Lauren.
"Yaaa... meskipun Shaka nembak zalea jadi pacarnya noh ada si mak lampir halangannya".timpal rayzki berujar.
"Siapa ki?". tanyanya kompak.
"Siapa lagi kalau bukan si geril sama bestotnya itu si Yura".balas rayzki.
"Owhhh...kalo mereka mah gampang ki,biar gue sama lauren yang cegah mereka buat ngerusak hubungan zalea dan Shaka!". celetuk veznia berucap.
"Nah,benar tuh ze,ki!". sambung lauren.
"Ehh udah yuk kita balik lagi ke kelas, soalnya gue mau chat zalea ". kata lauren.
Lalu mereka pergi dari sana.di rooftop sekolah hanya menyisakan zalea seorang diri.
Ting!.
Zalea tersadar dari lamunannya.
Satu notifikasi dari lauren masuk.zalea merogoh saku kantong rok mini sekolahnya.
[Zal,elo lagi dimana?bentar bel masuk bunyi]send.pesannya terkirim .
[Iya ini bentar lagi gue otw]send.pesannya terkirim.zalea pergi dari sana dan menuju koridor sekolah.
****
Pov:Verzio De'Collins Vs Calezynos
Kriiinnggg...
Bel masuk sekolah telah berbunyi dari 2 jam yang lalu, sekolah tampak sunyi dan asri.
Tetapi zalea belum masuk juga ke dalam kelasnya.
"Aduhh...kok si zalea belum datang-datang juga ya?". gerutu lauren gelisah.
Bryan yang menyadari Lauren sedang gelisah dia pun memutuskan untuk bertanya kepadanya."Lauren,Ren!". panggil Bryan pelan,
Lauren menoleh ke arah Bryan.
"Lo kenapa?". tanya Bryan.
"Zalea,yan.dia dari tadi gak balik-balik juga sampai sekarang!". sahutnya.perasaan Bryan juga tidak enak dari sejak tadi.kelas sejarah I sedang di ajarkan oleh Zevara.
Zevara yang menyadari Lauren dan Bryan sedang berbincang pelan dia berniat menegurnya.
"Lauren,Bryan! ada apa kalian?". tegur Zevara lembut.bryan dan lauren langsung menoleh ke arah zevara.
"Ma'am maaf, saya mau minta izin jamkos di jam pelajaran ma'am zeva". izinnya memohon.
Zevara mengernyitkan keningnya.
"Memangnya ada apa dengan kalian berdua?". tanya zevara.
"Ini ma'am dari sejak tadi zalea belum balik-balik juga dari sampai di sekolah! padahal tadi kita satu mobil ma'am!".jelas lauren.
Entah feeling apa yang membuat zevara juga merasakan hal yang sama yang di rasakan oleh Bryan dan lauren.
"Oke,kalau gitu saya ikut juga mencari zalea".kata Zevara yang langsung di balas dengan anggukan kepala dari lauren dan Bryan."anak-anak ma'am pergi dulu, kalau semisalnya sudah jam ganti pelajaran soal yang saya berikan di kumpulkan untuk minggu depan".ujar Zevara.
"Baik ma'am". jawabnya kompak.
"Ayo Lauren,Bryan!". ajaknya lalu mereka bertiga pergi dari kelas.
"Semoga zalea baik baik aja ya". ucap ilora teman sekelasnya zalea dan lauren.
"Amin". sahut fikry dan yang lainnya.
Kita alihkan pembicaraan di mansion Caluvi.
Anak buah suruhan zio membekap mulut zalea dengan obat bius.kini zalea sedang berada di mansion Caluvi.
Setibanya di mansion Caluvi zalea tersadar dan sudah berhadapan dengan zio.
"Siapa kalian? dimana saya sekarang?".ucap zalea seraya memundurkan langkahnya ke belakang.zio menyunggingkan senyuman miringnya.dia menghampiri zalea.
Zalea terus memundurkan langkahnya.
"Mau apa kamu?". ketus zalea dingin.
"Ternyata sifat kamu benar-benar sangat dengan zalthair! bahkan wajahmu yang begitu mirip sekali dengan zelvana!". ucap zio.
"Zalthair?zelvana? siapa mereka?".beo zalea.
Lagi lagi zio menyunggingkan senyuman miringnya.
"Siapa anda sebenarnya?!". cetus zalea lagi lagi bertanya.Zio menoleh ke arah anak buahnya.
Dia mengisyaratkan untuk membawa perempuan itu.anak buah suruhan zio menuruti suruhan tuannya.
Saat anak buahnya ingin membekap kembali mulut zalea namun zalea menendang perut bodyguard bertubuh sedikit besar.
Tendangan yang di berikan zalea cukup sangat di luar dugaan.anak buahnya terhempas ke belakang begitu saja.
Lalu bodyguard dengan postur tubuh lebih kecil juga menyerang zalea dari arah samping kiri! tetapi dengan cepat zalea menghindari pukulan itu.
Dia lalu mencekal dan memelintir tangan bodyguard suruhannya zio.zio yang melihatnya juga cukup terkejut.
"Kemampuan anak ini cukup luar biasa juga! ternyata dia bukan sembarangan orang!". batin zio.lalu setelahnya zio juga menyerang zalea dari arah belakang namun zalea dengan cepat menghindarinya.Zalea tidak fokus dari pandangannya.
Zio mengeluarkan pisau lipat kecilnya dari saku kantong jaket kulitnya.di saat zalea sedang tidak fokus zio melemparkan pisau lipat kecil itu, satu detik dua detik,set.zalea lagi lagi berhasil menghindarinya.
Di saat zalea ingin pergi berlari keluar tetapi langkahnya tertahan oleh cekalan tangan zio.
Zalea berusaha memberontak.tetapi hasilnya tetap nihil.
"Mau kemana kamu?".tanya zio sinis mencengkram kuat pipi mungil zalea.
"Mau kemana pun saya pergi itu bukan urusan anda!". cetus zalea dingin.aura psychopat diantara keduanya keluar.
Zio menelusuri seluruh wajah mulus zalea.
"Dia benar-benar sangat mirip sekali dengan zelvana dan zalthair!". batin zio.
Terlintas pikiran kotor untuk merenggut kesucian sekaligus nyawa anak itu!.
Zalea sudah memberontak sekuat mungkin, tetapi dia tetap kalah dengan tenaga zio.
Di saat zio ingin meruda paksa mengambil ciuman di bibir zalea tiba-tiba saja.
Dor...!.
Suara tembakan begitu jelas di pendengaran keduanya."Berhenti!jangan pernah anda sentuh dia!sekali anda menyentuh dia saya tidak akan segan segan untuk menebas kepala anda!".bariton itu mengalihkan perhatian keduanya.
****
To be continued next part 🥰
gaesss hari ini author mau double up.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 31 Episodes
Comments