#Happy reading
"Saya berjanji akan menegakkan keadilan untuk kalian, saya bersumpah sehidup semati saya walaupun taruhannya adalah nyawa saya sendiri! sampai kapanpun saya akan selalu ada untuk kalian!!!". batinnya lalu Zevara pun pergi begitu saja.
****
(SMA Algastar, kehadiran Zevara sebagai guru)
Kriiinnggg...
Bel masuk sekolah telah berbunyi dari 30 menit yang lalu, semua siswa siswi Algastar berbondong bondong masuk ke kelasnya masing-masing.
Mata pelajaran telah di mulai setelah beberapa menit yang lalu, oke sekarang kita lagi bahas di kelas X sejarah I, kelasnya zalea dan Lauren.
"Zal,zal.zal". panggil Lauren bisik bisik, udah kayak bisik bisik tetangga aja, hihi.
Zalea menoleh ke arah Lauren, zalea menautkan kedua alisnya.
"Why?". jawabnya jelas padat singkat.eh benar gak sih nulisnya begitu?.
"Pliss zal, tolong dong jawaban no 10 apa, yang bagian tentang materi ratu Inggris yang di eksekusi ".mohonnya pada zalea berbisik bisik.
Zalea memutar malas kedua bola matanya.
"Huft!". menghembuskan nafas panjangnya.
"Makanya belajar ren,masa gitu aja gak tau sih!?".cibir zalea sebal.
Lauren langsung memasang wajah polosnya serta cute face eyesnya, benar nggak sih guys? soalnya author lupa, author bukanlah penulis handal yang bisa ngarang cerita, maaf ya kalo salah.hehe.
"Gak usah di imut-imutin Lo, jijay banget gue liatnya!".cecarnya kesal.
Lauren hanya memberengut kesal.
Lalu zalea memberikan jawabannya kepada Lauren bianglala.waduh kok jadi bianglala sih? canda canda guys ini hanya bercanda saja,hadehh lawakan authornya garing banget nih ya guys? hehe gapapa lah yang penting biar gak tegang tegang banget.
Bu Ani sedang serius menjelaskan materi pelajarannya kepada siswa siswi kelas X sejarah I.
Kriiinnggg...
Bel pertanda ganti pelajaran kedua telah berbunyi dari 10 menit yang lalu.
"Oke anak anak karna hari ini pelajaran ibu sudah selesai tugas yang tadi ibu berikan untuk di kerjakan minggu depan,kalo begitu saya permisi ". ucapnya berlalu pergi.
"Baik Bu". jawabnya kompak.
'pwiittt'.suara orang bersiul keras.
Siswa siswi yang lain menoleh, Bryan, Lauren dan zalea juga ikut ikutan menoleh.
"Woi ketua kelas,kita jamkos nih".teriak fikry kesenangan,teman sekelasnya Lauren dan zalea.
Yang lainnya juga ikut kesenangan sambil gebrak gebrak meja saking senangnya.
'Huuu...huuu...huuu'.teriak siswa siswi lainnya.
Brakkk...
Brakkk...
Brakkk...
Lauren juga ikut bergabung dengan yang lainnya, sedangkan zalea dan Bryan hanya menggeleng gelengkan kepalanya.
Tak...Tak...Tak.
(suara orang berjalan, di koridor sekolah).
Namun di saat sedang rame-ramenya di kelas X sejarah I karna riuh dengan teriak teriakan para siswa dan siswi tiba-tiba saja.
Klekkk...
(Suara pintu kelas terbuka)
Seketika kelas X sejarah I menjadi sepi kembali
dan mereka semua mengalihkan perhatiannya ke arah pintu kelas.
Di sana tampaklah seorang paruh baya yang masih cantik seperti muda,ya siapa lagi kalau itu bukan Zevara.
Semua siswa siswi kelas X sejarah I hanya terdiam tanpa bersuara dan hanya ada suara jangkrik di depan teras koridor sekolah.
Krikkk... krikkk...kriikkk.
(Suara jangkrik berbunyi).
Semua siswa siswi kelas X sejarah I tidak ada yang berkedip sama sekali.
"Halo selamat siang, perkenalkan nama saya Zeva, kalian bisa panggil saya Bu Zeva.kedatangan saya di sini menggantikan posisi mengajar sementara pak Hasby, apakah kalian keberatan". katanya menjelaskan.
Tetapi tidak ada yang menjawab perkataan Zevara sama sekali, seketika itu juga zalea tersadar dari lamunannya, tetapi yang masih terlamun panjangnya,wihh malah cosplay jadi patung nih, hehe.
"Selamat siang ma'am". balas zalea.
Lalu setelah itu mereka semua pun mengikuti zalea menyapa kedatangan guru barunya.
"Siang ma'am". jawabnya kompak.
Zevara tersenyum tipis mendengar jawaban mereka, tetapi sesaat itu zevara terdiam sebentar.
"Anak itu? kenapa wajah anak itu mirip sekali perpaduan antara kak zelva dan kak Atha!?".batin Zevara bertanya tanya.
Ya, Zevara memanggil zalthair dengan sebutan Atha karna panggilan spesial dari adik iparnya.
Zevara pun tersadar kembali dari lamunannya.
"Hm".deham Zevara pelan.
"Oke anak anak, sebelum kita memulai pelajaran, kita kenalan dulu biar makin akrab". ucapnya.
"Baik ma'am". jawabnya kompak.
Zevara pun memulai membuka pembicaraannya pada murid murid lainnya untuk mengetahui lebih dalam lagi.
Tetapi pandangan zevara terhenti saat melihat kalung berliontin V yang bertengger manis di leher jenjang nan putih mulus zalea.
"Kalung itu? bukankah kalung itu sama persis yang dipakaikan oleh kak zelva di lehernya venus dan veras ya!?". batinnya bertanya tanya.
Tanpa disadari oleh Zevara, zalea sudah berada di depan dirinya.
"Ma'am, ma'am.ma'am". panggil zalea sambil melambaikan tangannya di depan wajah Zevara.
"Ah iya, maaf tadi saya melamun". ucapnya pelan.
"Oh iya, gapapa kok ma'am.ma'am kenapa? apakah ma'am sakit?". balasnya bertanya.
"Oh no,I'm fine". balasnya.
"Oh iya ma'am kenalin, saya zalea". ucapnya.
"Halo ma'am saya Lauren". ikutnya.
"ma'am kenalin saya ilora".
"Halo ma'am saya Deva".
"Saya zira ma'am".
"Saya fikry ma'am ".
"........".
".......".
"......".
Blaaa....blaa... blaaa.
Aduh authornya pegel ngetik nih, jadi namanya hanya segitu saja yang author kasih tau.
Oke kita balik lagi ke topik pembicaraan.
Sebelum zalea kembali ke tempat duduknya, namun Zevara menahan pergelangan tangan zalea dengan erat.
Zalea membalikkan badannya kembali menghadap Zevara.
Zalea memasang ekspresi bertanya.
"Ada apa ma'am?". tanyanya.
"Bolehkah Kamu ikut saya sebentar saja?". pintanya.
Semua siswa siswi kelas X sejarah I pun bertanya tanya yang melihatnya.
"Kira-kira ma'am zeva mau bawa zalea kemana ya?".beo Lauren berbisik sendiri.
"Mau di bawa ke mana tuh ketua kelas kita?". kata salah satu teman sekelasnya zalea.
"Entah".balas teman di sebelahnya.
Zevara tetap terus menggandeng tangan zalea dengan erat hingga sampai di belakang halaman sekolah.
Zevara pun melepaskan cekalan di tangannya zalea."ma'am kenapa kita ke sini?". Tanya zalea heran.
"Saya ingin menanyakan sesuatu kepadamu zalea ". ucapnya serius mulai membuka suara.
Seketika aura pun berubah menjadi mencekam.zalea menaikkan sebelah alisnya.
"ma'am mau nanya apa ya?". tanya zalea hati hati.zevara terus memperhatikan kalung yang terpasang cantik di leher putih mulusnya zalea.
"Dari mana kamu mendapatkan kalung itu?". katanya.
Zalea memegang kalung yang di pakainya.
"Kalung ini...". ucapnya gantung.
Zalea tidak bisa melanjutkan perkataannya karena tatapan mata Zevara yang begitu tajam dan membius.
"Cepat jawab pertanyaan saya zalea!". ujarnya menaikkan volume suaranya sedikit.
"Entah saya harus menjelaskan dari mana dulu ma'am, kata papa saya kalung ini sudah bertengger di leher saya sejak bayi". jelasnya.
Deg
Jantung Zevara seketika beritme jedag jedug mendengar kata sejak bayi.
haha ada ada saja emang musik apa beritme, maaf ya authornya receh tapi kayaknya lebih ke alay nggak sih?ah bodo amat deh yang penting biar gak tegang tegang amat ya, hehe.
Oke kita balik ke topik pembicaraan lagi.
"Memangnya kamu bukan anak kandung papa kamu?". tanyanya pelan.
Zalea menundukkan kepalanya, dia menitikkan air matanya.zevara bisa merasakan kalau zalea sedang terisak tanpa suara.
"Hi,are you okay?". tanyanya lembut.
Zalea mengangkat kepalanya dan menatap sendu mata Zevara.
"Ya ampun, tatapan dia benar-benar mirip sekali dengan kak zelva dan kak Atha".
batin Zevara.
"Yes, I'm fine ma'am". balasnya tersenyum tipis.zevara yang mendengarnya hanya menghembuskan nafas panjangnya.
"I apologize if my question makes you sad". ucapnya.
"No problem ma'am". balasnya.
'Huft'.
Zalea menghembuskan nafas gusarnya.
Kriiinnggg...
Bel istirahat sekolah telah berbunyi dari 1 jam yang lalu.karna saking seriusnya dengan suasana mencekam, ma'am Zevara dan zalea tidak menyadari kalo bel istirahat sekolah telah berbunyi dari 1 jam yang lalu.
"Hm". zalea berdeham kecil agar tidak terlalu canggung dan mencekam.
"Oh iya ma'am, ini udah jam istirahat.25 menit lagi bel masuk sekolah ganti pelajaran bakalan berbunyi,kalo gitu saya permisi". ucapnya berlalu pergi dari sana.
"Venus sayang, apakah benar itu kamu nak? apakah benar zalea yang aunty maksud itu adalah kamu?ya tuhan terima kasih banyak kalo memang benar kalo zalea itu adalah Venus ". batin Zevara terhura.
Zevara hanya mengangguk pelan membalas perkataan zalea, lalu dia pun pergi dari tempat dia berdiri tadi.
****
(Menyusun rencana)
"Al Darren Hayes Caluvi Calezynos". Panggilnya.
Al Darren menoleh ke arah belakang.
Dia hanya memainkan jari jarinya.
Dengan sekali natap, Al Darren langsung mengerti apa yang akan di rencanakan oleh Vegas, pamannya sendiri.
"Bagaimana keadaan Elliot dan Adara?". tanyanya.
"Lo gak perlu khawatir, gue selalu mantau kesehatan adik adik gue!". katanya.
Ya, Al Darren dan vegalskar memanggilnya dengan sebutan Lo gue, karna menurut Vegas dan Al itu terlihat lebih gaul dan tidak seperti Paman yang berbicara dengan keponakannya.
"Mau apa Lo datang ke sini?". tanyanya.
"Kedatangan gue kesini punya tujuan yang sama kayak Lo!yaitu balaskan dendam kakak gue kepada zio!adik kandung ibu sambung Lo! Nyonya Citra Caluvi! ". Vegas menekankan ucapannya di kata terakhir.
Al menunjukkan senyuman smirk_evilnya.
"Membuat zio takluk itu tidak mudah Vegas, hanya ada satu rencana, yaitu Lo harus bantu gue melacak menemukan keberadaan adik kembar gue!". Sarkasnya.
"Lo tenang aja, gue bakalan bantuin Lo cari keberadaan mereka". ucapnya.
"Kak zeva sedang menyamar menjadi guru di SMA Algastar, dan kebetulan sekali putrinya Citra sekolah di sana ".
Al dan vegas menyusun rencana pertamanya, di menimbang semua urusannya.
Sebagai seorang psychopat, tebakan Al Darren tidak pernah melesat,kalo Vegas pernah melakukan kesalahan di masa lalunya tepat di hari kejadian insiden tersebut.
"Lo kan yang udah ambil cincin nyokap gue!?dan Lo juga kan yang udah nembak bokap gue!?". cetusnya.
Deg
Jantung Vegas berdegup tak karuan.
Vegas pernah melakukan hubungan yang tidak baik dengan zelvana saat itu, dia sempat mencuri cincin zelvana yang menjadi saksi di hari itu tiba.
Vegas terdiam tidak bisa menjawab pertanyaan Al Darren.namun di saat Vegas ingin membuka suara tiba-tiba saja.
"Ekhem". suara orang berdeham mengalihkan atensi keduanya.
Ya, orang itu adalah Axellio Galendra Caluvi.
Ayah dari zalthair, kakek dari Al Darren.
"Papa".
"Opa".
Ucapnya kompak.
"How are you guys?". tanyanya.
"Yes, we're fine". balasnya kompak.
Suasana di ruang tamu dengan cat berwarna abu-abu gelap menambah kesan suasana semakin mencekam.
Sebelum tuan Axel memulai pembicaraannya tiba-tiba saja.
"Hi dad,how are you?". sapa Zevara dan Ilyonza, Ilyonza adalah putri kandung Axel,adik zalthair.
Sedangkan zevara sudah menganggap tuan Axel sebagai papa kandungnya setelah kakaknya zelvana menikah dengan putranya yaitu zalthair, begitu juga sebaliknya.tuan Axel juga sudah menganggap Zevara sebagai putri kandungnya sendiri.
Axel tersenyum melihat kedua putrinya menghampiri dirinya.
"Yes,i am fine". balasnya.
"Kenapa papa tidak mengabari kami, kalo papa datang ke Indonesia". kata Zevara dan Ilyonza barengan.
"Papa hanya memberikan surprise sederhana untuk kalian". ucapnya.
"Oke kalau gitu kita mengadakan makan malam bersama di ruang makan ". sarannya.
"Ya, papa setuju ". balasnya.
Mereka semua pergi ke kamar masing masing, hari telah berlalu malam pun telah tiba.
Di ruang makan hanya ada suara hembusan angin dan sendok yang berdentingan dengan piring.
Sebelum Zevara membuka suara dia menatap orang orang di sekitarnya dengan takut takut.
"Hm".deham Zevara kecil.
Semua orang teralihkan atensinya ke arah Zevara."ada apa zevara?". tanyanya kompak.
Zevara menarik nafasnya pelan-pelan dan menghembuskannya perlahan.
"Zeva punya kabar baik". ucapnya.
Semua orang di ruang makan seketika terdiam semua, zevara juga langsung terdiam.
"Kabar baik apa zeva?". tanya Axel penasaran.
"Tadi pagi zeva menyamar sebagai guru di sekolah Algastar, tetapi zevara tidak menyelesaikan mengajarnya Karena zeva mengajak salah satu siswi dari sekolah itu ke halaman belakang sekolah, dia berada di kelas X sejarah I, Zevara menggantikan posisi pak Hasby karena dia sedang ada urusan mendadak di keluarganya, jadi Zevara yang menggantikan dia mengajar ". jelas Zevara.
Semua orang yang berada di ruang makan masih setia menunggu kelanjutan cerita dari Zevara.
"Lalu tanpa Zevara tidak sengaja melihat kalung itu yang sama di berikan oleh kak zelva untuk putri kembarnya 17 tahun silam yang lalu, kalung itu terpasang di leher anak perempuan itu, Zevara pun menanyakan kalung itu dimana dia mendapatkannya?!". sambungnya.
"Tetapi dia tidak langsung menjawab pertanyaan dari zevara, dia sempat terisak tanpa suara.lalu setelahnya dia menjelaskan bahwa kalung itu sudah ada di lehernya sejak dia masih bayi,dan kebetulan anak itu bukanlah anak kandung orang tuanya, tetapi zevara tidak menanyakan identitas dia yang asli dan nama orang tuanya, Zevara hanya tau nama anak itu Zalea!". jelasnya.
Jlebb
Mereka yang mendengarnya pun seketika terdiam dan tidak percaya.
Apakah benar ini tanda kalau anak itu adalah Venus cucu dan keponakan kesayangannya?!.
"Zevara juga sempat mikir kalo zalea itu adalah Venus pa". jelas Zevara sekali lagi.
"Kalo emang benar yang di bilang kak Zevara itu adalah Venus, apakah kita akan menyelidiki zalea dan keluarganya pa?". ujar Ilyonza.
"Iya, kamu benar Lyonza.tetapi sebelum menyelidiki dan membongkar identitas keluarga anak itu, kita harus menyingkirkan zio terlebih dahulu sebelum zio menyingkirkan venus dan veras!". ucapnya.
"Papa benar kak". kata Vegas.
"Iya,opa benar aunty". kata Al.
Lalu setelah berbincang bincang dan menyusun rencana untuk menemukan keberadaan Veras dan Venus serta menyingkirkan zio, mereka pun kembali menghabiskan makan malamnya.
Setelah makan malam mereka selesai, akhirnya mereka pun pergi ke kamar masing masing, sedangkan zevara membantu Bi Surti membereskan piring piring kotor.
"Aku janji, aku akan selalu ada untuk kalian kak, aku akan membalaskan dendam kalian, sampai saat ini hanya keberadaan venus yang aku temukan, sedangkan veras belum bisa di temukan". batin Zevara berjanji.
Lalu dia pun pergi dari sana.
****
To be continued next part .
Oke guys seperti biasa, ini baru di update lagi, jadi mohon bersabar ya untuk part selanjutnya, maaf juga kalo masih ada kata-kata yang salah, typo, maupun alur cerita yang kurang di pahami, selamat membaca semoga kalian suka,saranghae .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 31 Episodes
Comments