ratu medusa

Di kediaman nya Zhao ling sudah siap-siap untuk pergi menuju bagian selatan benua timur dia ingin mencari keberadaan api teratai bumi yang di katakan oleh leluhur sekte api.

"hmm sepertinya aku tidak perlu mencemaskan keluarga ku, selagi mereka mendapat perlindungan dari leluhur sekte api mereka akan ama, dengan ini aku bisa bertualang dengan tenang" gumam Zhao ling kemudian dia membuat surat dan meletakkan nya di atas kasur nya dan setelah itu Zhao ling langsung pergi dari sana.

"ayah, ibu dan kakak aku harap kalian baik-baik saja sampai aku kembali" gumam AL kemudian dia langsung melesat di antara gelap nya malam dia terbang menggunakan sayap Qi.

"aku tidak bisa berlama-lama di sini, dan A harus secepatnya menuju benua tengah entah mengapa perasaan ku mengatakan istana jiwa sedang melakukan sesuatu" gumam Zhao ling dia dari dulu sangat membenci istana jiwa bukan karna hanya membunuh kedua orang tua nya dan juga penduduk di desa nya tapi juga karna kejahatan istana jiwa yang semakin meluas.

"istana jiwa kali ini aku pasti berhasil untuk menghancurkan kalian" gumam Zhao ling dengan sorot mata dingin, dan Zhao ling kembali fokus kepada jalan nya.

sedangkan di rumahnya terlihat seorang wanita cantik yang sedang membaca sebuah surat raut wajah wanita itu langsung sedih dan juga marah.

"ling er semoga kau baik-baik saja, huh kau tega tidak berpamitan pada ibu" ucap wanita itu yang tak lain adalah Yun Li dia sudah membaca surat yang di tinggal kan oleh Zhao ling.

"entah kita akan bertemu berapa lama, ibu juga harus kembali ke klan ibu jika tidak keluarga kita pasti akan hancur" gumam Yun Li dengan sedih, sepertinya Yun Li menyimpan banyak rahasia yang tidak di ketahui oleh siapapun kecuali dirinya, dan benar saja di dalam kamar itu muncul seorang berpakaian hitam.

"maaf nona patriak sudah menyuruh anda pulang jika tidak patriak akan marah dan akan membunuh mereka semua" ucap pria itu yang membuat raut wajah Yun Li berubah menjadi dingin.

"tua bangka sialan itu, jika saja aku lebih kaut darinya aku pasti akan menendang nya huh" ucap dingin Yun Li

"pergilah aku akan kembali beri aku waktu untuk berpisah dengan keluarga ku" ucap dingin Yun Li dan orang itu langsung menghilang.

"hufff gege, feng er, Bing er dan ling er maafkan ibu,yang harus pergi dan semoga saja kita bertemu kembali walau itu mustahil" gumam Yun Li dengan air mata yang sudah menetes, setelah itu Yun Li tiba-tiba saja menghilang dari sana.

kembali ke arah Zhao ling dia tiba-tiba berhenti dan melihat ke arah belakang seraya bergumam.

"kenapa perasaan ku tidak enak" gumam Zhao ling, dia terpikir akan ibunya tapi setelah dia mengingat kalau ada yang menjaga mereka Zhao ling langsung menghilangkan rasa kawatir dirinya dan kembali melanjutkan perjalanan nya menuju selatan.

tak terasa seminggu sudah Zhao ling melesat ke arah selatan hingga dia sampai ke gurun tandus .

"akhirnya aku sampai juga, baik lah mari kita rasakan di mana keberadaan api itu " gumam Zhao ling kemudian dia menutup matanya mencari keberadaan api teratai bumi dengan cara melacak nya menggunakn api yang ada di dalam tubuh nya, hingga setengah jam kemudian sebuah senyuman muncul di bibir Zhao ling.

"jadi di sana api itu, untung saja dia belum di ambil oleh orang lain, dengan begini aku akan dengan mudah mendapatkan api itu, tapi tempatnya sangat dekat dengan klan ular langit, hufff sepertinya tidak mudah" gumam Zhao ling ya dia sudah menemukan letak api teratai bumi dan itu berada di bagian timur yang merupakan tempat tinggal klan ular langit.

"aku tidak ada pilihan sepertinya aku harus mengambil api itu secara cepat dan setelah itu aku langsung pergi dari sana menyinggung klan ular langit bukan lah sesuatu yang menguntungkan walau aku memiliki ke yakinkan bisa mengalahkan mereka tapi aku tidak ingin membuat keributan yang tidak perlu"gumam Zhao king kemudian dia berjalan masuk ke dalam gurun itu dan melesat ke arah timur gurun.

Zhao ling terus melesat hingga akhirnya dia sampai di bagian timur gurun tapi masih jauh dari tempat klan ular langit.

"di sini api itu baik lah aku akan masuk ke dalam dan segera mengambil nya" gumam Zhao ling saat melihat sebuah lorong besar ke bawah, tampa berpikir panjang Zhao ling langsung masuk ke dalam karna dia tidak ingin berlama-lama di tempat itu.

namun saat dia sampai di bawah dia melihat sosok cantik dengan telinga runcing sedang berusaha menahan panas api teratai bumi.

wanita itu membuka mata saat merasakan ada yang masuk dan dia menatap tajam ke arah Zhao ling

"siapa kau" ucap dingin wanita itu

"oh rupanya ratu medusa, siapa aku kau tidak perlu tau yang pasti aku menginginkan api itu aku harap kau tidak menghalangiku ratu menusa" ucap santai Zhao ling karna dari sekali lihat dia tau jika wanita itu adalah ratu medusa karna hanya wanita itu yang memiliki skil pesona yang sangat mengerikan jika orang yang memiliki jiwa lemah makan dia akan terjebak dengan pesona medusa.

"huh kau ingin api teratai bumi, kau sungguh berani" ucap dingin Medusa dan langsung meng hilang

bommmmmmm

suara ledakan terdengar yang ternyata ratu medusa menyerang Zhao ling tapi dengan mudahnya di tangkap oleh nya

"hehehe seperti rumor nya kau sangat membenci manusia, tapi aku tidak ada waktu untuk meladeni mu ratu medusa bagai mana kita buat kesepakatan " ucap Zhao ling yang terkekeh saat ratu medusa menyerang nya.

sedangkan ratu medusa sebenarnya sangt terkejut serangan nya sayap di tahan dengan muda padahal dia sudah berada di ranah suci puncak sedangkan lawan nya baru berada di ranah kaisar awal.

"ingin bernegosiasi dengan ku, tunjukkan jika kau layak" ucap dingin medusa dan kemudian dia mengeluarkan sebuah pedang dan mulai menyerang Zhao ling, sedangkan Zhao ling yang melihat itu tidak tinggal diam dia mengeluarkan pedang teratai langit nya dan

Tinggg

Ting

Ting

suara bunyi logam beradu dan Zhao ling dan ratu medusa terus saja bertempur hingga mereka keluar dari lorong itu.

"hentikan ini aku tidak ingin melawan mu, waktuku tidak banyak" teriak Zhao ling yang memeng tidak ingin bertarung.

"huh kau meremehkan ku bajingan " ucap geram medusa dia kemudian membuat sebuah teknik.

"teknik pedang ular langit gerakan pertama, tebasan ular langit" teriak medusa dan sebuah siluet ular besar melaju ke arah Zhao ling.

"cih sialan jika begini aku tidak punya pilihan selain membuat nya terluka" umpat Zhao ling yang kesal karna perkataan nya tidak di dengar.

"teknik pedang api surgawi,tebasan api surgawi" gumam Zhao ling dan sebuah siluet tebasan berbentuk bulan sabit dengan aura api putih.

bommmmmmm

suara ledakan terdengar saat kedua serangan beradu dan siluet ulat besar itu langsung menghilang sedangkan siluet serangan dari Zhao ling masih melesat ke arah medusa dan....

Terpopuler

Comments

Mia Sagitarius

Mia Sagitarius

up

2025-03-22

0

Agus Budi

Agus Budi

kok sama dengan bbth ceritanya tor atau copy paste dan di ganti doang nama mcnya

2024-09-28

0

Botak ganteng

Botak ganteng

hai author, hanya sedikit masukan, mohon untuk lebih teliti terkait penulisan soalnya cukup banyak typonya, padahal jalan ceritanya cukup bagus tapi kadang malah di buat pusing dengan typo yg cukup banyak. itu saja author dan tetap semangat
# ngomong² ini sepertinya terinspirasi dari salah satu komik favoritku ya author?/Smirk//Rose/

2024-09-27

5

lihat semua
Episodes
1 Reinkarnasi
2 Tingkatan Pendekar
3 Pendekar pemula 1
4 Api binatang tingkat 2 (api ular putih)
5 Pulang
6 Membuat Pil
7 Bab 7
8 Meningalkan Klan zhao
9 Api tulang dingin (11)
10 Dua tahun berlalu
11 Perjanjian Tiga Tahun
12 Kemarahan Zhao ling
13 Berkunjung ke sekte api
14 Api surgawi pembakaran jiwa
15 ratu medusa
16 Mendapatkan Api teratai bumi
17 Kesedihan dan tekad Zhao ling
18 Pendekar Bumi
19 Benua tengah
20 Lelang
21 Lelang 2
22 Gurun Suci
23 Api suci (9)
24 Pendekar Bumi puncak
25 Bertemu ratu medusa kembali
26 Api salju dingin
27 pendekar Langit dan berita api semesta (8)
28 Pendekar setengah dewa termuda
29 Shen long
30 Perang
31 Perang 2
32 Api teratai iblis
33 alam surga
34 Zhao Qin
35 Kota Harimau
36 Kota harimau 2
37 Informasi tentang klan Yun
38 Kota surga
39 Turnamen
40 Turnamen 2
41 kekacauan
42 Kekacauan 2
43 Kehebohan di alam surga
44 Kembali nya Zhao Ling
45 Perubahan sikap zhao ling
46 Meningaktanya kekuatan zhao ling dengan pesat
47 Masa lalu Shen long
48 Berpetualang
49 Kota dewa angin dan reruntuhan kuno
50 Reruntuhan kuno
51 Reruntuhan kuno 2
52 Reruntuhan kuno 3
53 Api Bulan (2)
54 memurnikan api bulan (2)
55 Menuju Alam Abadi
56 Alam abadi
57 Kota Hitam
58 Informasi Lelang
59 Lelang
60 Lelang 2
61 Kembali ke alam Dewa
62 Dewa alam puncak Dan Dunia jiwa
63 Iblis primordial
64 Perang 1
65 Perang 2
66 Akhir perang
67 Pertemuan keluarga
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
Episodes

Updated 99 Episodes

1
Reinkarnasi
2
Tingkatan Pendekar
3
Pendekar pemula 1
4
Api binatang tingkat 2 (api ular putih)
5
Pulang
6
Membuat Pil
7
Bab 7
8
Meningalkan Klan zhao
9
Api tulang dingin (11)
10
Dua tahun berlalu
11
Perjanjian Tiga Tahun
12
Kemarahan Zhao ling
13
Berkunjung ke sekte api
14
Api surgawi pembakaran jiwa
15
ratu medusa
16
Mendapatkan Api teratai bumi
17
Kesedihan dan tekad Zhao ling
18
Pendekar Bumi
19
Benua tengah
20
Lelang
21
Lelang 2
22
Gurun Suci
23
Api suci (9)
24
Pendekar Bumi puncak
25
Bertemu ratu medusa kembali
26
Api salju dingin
27
pendekar Langit dan berita api semesta (8)
28
Pendekar setengah dewa termuda
29
Shen long
30
Perang
31
Perang 2
32
Api teratai iblis
33
alam surga
34
Zhao Qin
35
Kota Harimau
36
Kota harimau 2
37
Informasi tentang klan Yun
38
Kota surga
39
Turnamen
40
Turnamen 2
41
kekacauan
42
Kekacauan 2
43
Kehebohan di alam surga
44
Kembali nya Zhao Ling
45
Perubahan sikap zhao ling
46
Meningaktanya kekuatan zhao ling dengan pesat
47
Masa lalu Shen long
48
Berpetualang
49
Kota dewa angin dan reruntuhan kuno
50
Reruntuhan kuno
51
Reruntuhan kuno 2
52
Reruntuhan kuno 3
53
Api Bulan (2)
54
memurnikan api bulan (2)
55
Menuju Alam Abadi
56
Alam abadi
57
Kota Hitam
58
Informasi Lelang
59
Lelang
60
Lelang 2
61
Kembali ke alam Dewa
62
Dewa alam puncak Dan Dunia jiwa
63
Iblis primordial
64
Perang 1
65
Perang 2
66
Akhir perang
67
Pertemuan keluarga
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!