BAB 5 REKAMAN

"Baik akan saya usahakan secepatnya, saya undur diri," balas Anton.

Siangnya Kenzo mengajak Clara makan siang di restaurant. Tetapi Clara hanya sibuk bermain handphonenya. Kenzo menatap Clara dengan sinis.

"Sayang kenapa kamu kok sibuk bermain handphone terus?" tanya Kenzo.

"Hmm..." Clara.

"Sayang kamu kenapa sih? apa kamu tidak mau menikah denganku?" tanya Kenzo.

"Aku mau tapi ini terlalu cepat untukku," jawab Clara.

Makan siang tersebut suasananya menjadi diam-diaman dan hanya dipenuhi suara dentingan garpu dan sendok.

Selesai makan Kenzo mengantar Clara pulang ke apartmentnya, sampai diapartment Kenzo memeluk Clara.

"Sampai bertemu hari senin," kata Kenzo.

"Oke," balas Clara.

Kenzo pun mengendarain mobilnya menuju rumahnya, sesampainya dirumah pak Anton sudah ada dirumahnya.

"Tuan Kenzo saya sudah mengetahui siapa lelaki tersebut," kata Anton.

"Baik ayo ikut saya ke ruang kerja saya," balas Kenzo.

merekapun menuju ruang kerja, lalu duduk disofa yang ada disana serta pak Anton mengeluarkan map cokelat yang berisi mengenai lelaki tersebut.

"Silahkan jelaskan pak siapa lelaki tersebut," perintah Kenzo.

Pak Anton pun mengeluarkan isi map tersebut dan menjelaskannya.

"Menurut hasil pengamatan saya pemuda tersebut bernama Darko, berusia 29 tahun ia merupakan karyawan di perusahan Novi Company bekerja sebagai Ketua team desain, dan merupakan pacar nyonya Clara sejak 4 tahun lalu, ia tinggal bersama dengan nyonya Clara," balas Anton.

Kenzo pun terkejut dengan pernyataan pak Anton yang menyatakan bahwa sebelum ia menjalin hubungan dengan Clara ia sudah mempunyai kekasih . Kenzo rahangnya mengeras dan nafasnya memburu.

Kenzo setelah mendapat info tersebut langsung pergi menggunakan mobil Lamborgininya menuju rumah Clara.

Setelah sampai di depan rumah Clara, Kenzo mengetuk pintu dengan kencang.

"Clara keluarr Clara Keluar buka pagarnya sekarang!" Teriak Kenzo sambil mengetuk pintu dengan kencang.

Security di rumah Clara pak Jajang menghampiri Kenzo dan berkata Clara pergi bersama teman-temannya menuju Sentoria Club Tuan.

Kenzo berkata dalam hati bisa-bisanya Clara bersenang-senang sedangkan hati ku sedang hancur dasar perempuan ******.

Kenzo langsung pamit untuk pergi ke pak Jajang setelah mendapatkan info Clara pergi ke sebuah Club.

Di perjalanan menuju Club Kenzo terus memukul setir mobilnya dan mengumpat kenapa seperti ini Clara aku sangat mencintai mu tapi kau mempermainkan hatiku seperti ini apa yang kurang dari ku Clara KEPERCAYAAN KU TELAH HANCUR CLARA!!.

Sampai di Club Sentoria,Kenzo memakirkan mobilnya dan Kenzo di sambut oleh petugas Club disana karna Kenzo terkenal sebagai pengusaha terkaya saat ini.

di sana Kenzo duduk diruangan VIP sampai memperhatikan dimana Claranya setelah matanya menangkap Clara sedang menggoyangkan tubuhnya mengikuti irama musik dan di samping Clara ada seorang pria yang memeluk Clara.

Nafas Kenzo memburu dan Kenzo memikirkan cara untuk membuat kekasihnya itu tau betapa sakitnya hatinya sekarang Kenzo berfikir aku tidak akan memergokimu sekarang sayang aku akan memberikan pelajaran yang tak terlupakan untuk mu yang telah menorehkan luka dihati ku Clara..

Kenzo melihat Clara terus terusan sambil meminum Vodka sudah lima gelas dan Kenzo sudah mabuk dan sambil menitikkan air matanya bukannya Kenzo cengeng cuma hatinya sudah terlalu sakit.

"Di Kediaman Rumah orang tuanya Kenzo.

mamanya Kenzo bertanya kepada suaminya.

Papa, Kenzo kemana ya kok belum pulang pulang sudah larut malam tidak seperti biasanya Kenzo seperti ini Pa, Mama mengkhawatirkan Kenzo coba di telpon lagi Pa?" tanya Jenny.

John mencoba menelpon putranya tersebut masih tidak di angkat lalu John menelepon sahabat Kenzo sekaligus orang kepercayaan keluarganya yang bernama Steven.

Tak lama Steven yang mendapat telepon dari Papanya Kenzo langsung mengangkat telpon tersebut.

Steven : Halloo Om ada yg bisa dibantu.

John :

Halloo Stev, om boleh minta tolong cari Kenzo dimana Mamanya sangat mengkhawatirkannya karna belom pulang sampai Sekarang

Steven :

Oiya Om saya segera mencari keberadaan Kenzo dan membawanya pulang, tolong bilagin Tante om jangan khawatir, Steven pasti bisa menemukan Kenzo.

John :

Terimakasih Steven kau memang sahabat yang paling baik untu Kenzo.

Steven :

Sama-sama om,om sudah seperti papa untuk saya juga.

Setelah Steven dan Papa Kenzo selesai berbicara, Steven langsung pergi mencari keberadaan Kenzo.

Bersambung......

.

.

.

.

.

.

Mohon beri kritik dan saran. Update setiap senin sampai jumat, hari sabtu dan minggu diusahakan author update😁. Terima kasih yang sudah membaca cerita yang kubuat 😊 jangan lupa like dan votenya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***