Membujuk pulang ke rumah

Keyra mengeliat kecil merasakan sinar matahari menganggu tidur nya Keyra merapi kan tempat tidur nya membuat sarapan setelah selesai Keyra menuju kamar mandi setelah ritual nya selesai Keyra duduk di meja makan dengan ponsel di tangan nya memeriksa pesan dari Anjani untuk agenda nya hari ini

"Selamat pagi kakak ku cantik"teriak seseorang membuat Keyra kaget siapa lagi jika bukan si bandel dan tukang pengganggu

"Wah enak banget sarapan nya"ucap Arga duduk di depan Keyra

"Kalian ngapain ke sini"ucap Keyra dingin mengambil sarapan nya

"Ketemu kakak lah"ucap Kella santai ikut duduk

"Kakak mau kerja mau apa kesini"ucap Keyra malas

"Manis dikik kek ngomong nya"sindir Arga ikut makan

"Siapa yg menyuruhmu ikut makan"ucap Keyra kesal karna Arga nyelonong ikut makan

"Tega banget sih tamu itu di ajak sarapan kek"ucap Arga tersenyum

"Kakak betah tinggal sendiri di sini"ucap Kella menatap Keyra yg makan dengan tenang

"Kau sudah tau jawabannya apa"ucap Keyra

"Maaf ya bukan aku mau ikut campur tapi menurut ku kau pulang aja kasian ibu mu setiap malam mengigau menyebut nama mu"ucap Arga ibu hanya alasannya karna Kella mintak bantuan Arga buat ngebujuk Keyra itu juga biar Arga gampang dekat dengan Keyra

"Dengar kakak sibuk kerja jadi kau ngertiin kakak kau sendiri tau hubungan aku sama ibu gimana setiap ibu lihat aku dia sedih karna aku yang membunuh suami nya kau mau melihat ibu terluka setiap melihat kakak"ucap Keyra berusaha menjelaskan semua nya

"Kak mana ada seorang ibu membenci anak nya"ucap Kella

"Kella jangan paksa aku untuk bicara kasar ya kakak ngak suka kau membahas pembunuhan ayah"ucap Keyra mengepal kan tangannya

"Aku ngak ngomong ke situ "ucap Kella

"Dengan kau ngomong seperti itu aku mengingat saat aku menusuk ayah "ucap Keyra dingin

"Maaf kak"lirih Kella menunduk

"Sudah lah kau tidak ngerti apa yg kakak rasa sebaik nya kau pergi dengan teman mu kakak mau berangkat kerja"ucap Keyra menghembuskan nafasnya dengan kasar

"Tapi aku mau kakak tinggal di rumah"ucap Kella

"Kel kakak tau tapi kau harus fikir kan perasaan ibu"ucap Keyra

"Pulang lah ibu mu pasti merindukan mu juga"ucap Arga

"Jika tidak mengerti apa-apa sebaiknya kau diam"ucap Keyra tajam

"Idih makin cantik lho saat marah nya diri mu"ucap Arga membuat Kella tertawa lucu melihat ekspresi Keyra terkejut

"Nona masih sarapan saya fikir nona tidak bekerja"ucap Anjani mendekat

"Kerja cuman aku mau ngomong dulu sama Kella"ucap Keyra

"Ayo lah kak mau ya pulang"ucap Kella manja

"Iya aku jadi ribet mendengar curahan hati adik mu"ucap Arga tersenyum ke arah Keyra

"Berhenti mengejek ku"ucap Keyra melihat Anjani menahan senyum nya

"Tidak nona saya cuman membayang kan jika anda keras kepala adik anda membujuk dan juga"ucap Anjani melirik Arga

"Dan juga"ucap Keyra

"Suami anda ikut membujuk hahahah"tawa Anjani membuat Kella melongo

Buuk

"Kau selalu membuat ku kesal jangan bicara hal tidak bermutu"ucap Keyra tajam memukul lengan Anjani

"Keyra"ucap Anjani santai

"Hei kau ini memang kurang ajar ya jangan ada mereka berdua kau akan lolos dari hukuman ku"ucap Keyra kesal

"Jadi mau ngak nih pulang nya"ucap Kella

"Iya kasian ibu dan adik mu"ucap Arga

"Tidak akan"ucap Keyra

"Keyra benar apa yg mereka bilang sebaiknya kau pulang itu lebih baik lagi pula kau tinggal di sini itu sendiri "ucap Anjani mengambil minum buat Keyra

"Lama-lama ku tonjok tuh muka"geram Keyra

"Maaf nona"ucap Anjani hormat

"Tuh kak asisten kakak aja setuju kakak pulang"ucap Kella

"Kalian ini pokok nya aku tetap tinggal di sini"ucap Keyra kesal

"Kakak"ucap Kella cemberut

"Udah lah Kel kakak sibuk jangan membuang waktu kakak"ucap Keyra

"Bukan kah kau kerja untuk adik dan ibu mu mereka tidak hanya membutuhkan uang yg kau dapat tapi mereka juga butuh kasih sayang kamu dan kebersamaan mu"ucap Arga menatap Keyra mendengar itu membuat Keyra terdiam membalas tatapan Arga

"Ehm ehm terpesona ya"ucap Arga tersenyum membuat Keyra sadar

"Tuh kak benar yg di bilang Arga itu"ucap Kella

"Baik lah kakak akan mengambil keputusan bahwa kakak akan tetap tinggal di sini"ucap Keyra berdiri membuat Kella kesal

"Iss kakak"ucap Kella kesal

"Kakak berangkat kerja dulu ada meeting"ucap Keyra berlalu pergi

"Sebaiknya kau harus menyerah membujuk kakak mu dia tetap pada keputusan nya"ucap Arga melihat sekeliling Apertemen Keyra

"Kakak mu cantik ya jika di lihat dari dekat"ucap Arga berdiri

"Ye kau benaran jatuh cinta ya sama kak Keyra"ucap Kella mengikuti Arga pergi

"Ngak ya enak saja kau bilang aku jatuh cinta sama cewek kayak dia yg aneh itu"ucap Arga

"Jika kau mengenal lebih dalam kak Keyra kau akan tau seperti apa kak Keyra itu "ucap Kella

Apa ini terlalu cepat jika aku bilang aku mencintai nya kami aja bertemu hanya sebentar ngobrol pun tidak tapi aku selalu berdebar jika dekat dengan Keyra dan aku ingin selalu menatap wajah nya yg galak itu.Batin Arga

"Aku duluan ya Kel ada meeting soal nya"ucap Arga

"Ya terimakasih yak Gak udah mau nemani aku ngebujuk kak Keyra

"Iya tidak apa aku juga senang kok"ucap Arga tersenyum lalu meluncur pergi ke kantor

####

Arga sibuk mengetik sesuatu di laptopnya dengan cepat karna harus menghadari meeting di Cafe setelah selesai Arga meluncur

"Maaf saya telat"ucap Arga tak enak lalu duduk

"Tak apa tuan saya ngerti dengan kesibukan anda"ucap nya tersenyum

"Kita langsung aja"ucap Arga menjelaskan

"Saya setuju dengan kerja sama nya"ucap nya

"Terimakasih tuan Pian"ucap Arga

"Nanti sekretaris saya akan mengirim dokumen kerja sama nya"ucap nya

"Iya nanti saya tunggu"ucap Arga tersenyum mereka mengobrol dengan lama sampai makan siang tiba-tiba ada yg berdiri di Belakang Arga dengan tajam

"Keyra kau disini"ucap nya senang dan memeluk Keyra di belakang Arga membuat hati Arga perih

"Iya kau tak bilang sudah kembali"ucap Keyra dingin

"Iya aku sibuk maafkan aku"ucap nya mengelus kepala Keyra

"Jangan menyentuh nya bajingan"ucap seseorang mendorong tuan Pian

"Alex"ucap Arga kaget

"Apa-apaan kau Lex"ucap Pian emosi

"Kau yg apa-apaan kau mengingkari perjanjian kita"teriak Alex

"Stop"ucap Keyra berdiri di depan

"Aku bertanya dengan baik-baik tuan Pian Saputra"ucap Keyra tajam

"Lex ada apa ini"ucap Arga bingung Alex hanya acuh membuat Arga kesal

"Keyra apa Alex bicara hal buruk tentang ku percaya aku menyayangi mu Alex yg mengkhianati kita"ucap Pian mengengam tangan Keyra

"Lepas bangsat bahkan kau tidak pantas hanya memegang tangan Keyra"ucap Alex tajam menarik tangan Keyra ke belakang

"Alex diam lah ini urusan ku"ucap Keyra memanggil seseorang dan orang itu meletakkan pisau naga di ujung nya ada huruf P membuat Alex tersenyum sinis dan Pian memucat

"Jelaskan kepada ku"ucap Keyra sendu membuat Arga makin bingung apa lagi melihat ekspresi Keyra

"Tuan sebaik nya anda pergi"ucap orang Keyra memegang tangan Arga keluar dan pintu nya di kunci nya

"Jelaskan apa itu benar"ucap Keyra

"Keyra"ucap Pian

"Jelaskan saja"teriak Keyra

"Dan kau juga Lex aku udah tanya bukan kepada mu pelaku nya siapa tapi apa kau tak percaya pada ku Lex sehingga menutupi kebenaran nya"ucap Keyra kecewa

"Kau tidak tau Keyra dia mengancam ku akan membunuh ibu ku itu kenapa aku diam dan 2 tahun lalu dia tetap membunuh ibu ku"teriak Alex frustasi

"Dan kau sangat lah membuat ku terluka terlalu dalam hingga saat ini aku ingin meminta kepada tuhan mengambil nyawa ku sehingga sakit ini hilang"ucap Keyra meteskan air mata nya karna sakit hati

"Kau salah paham Keyra Alex pasti menfitna ku"ucap Pian

"Bukan Alex yg memberi kebenarannya tapi Bobi yg aku tugas kan mencari kebenaran nya dan aku mendapatkan semua nya"ucap Keyra

"Kau tak tau kan rasanya saat orang yg kita percaya orang yg kita sayang dan dia berbeda tapi mengkhianati kita kau tau rasanya "ucap Keyra

"Tidak Key"ucap Pian

"Bobi"teriak Keyra Bobi segera melakukan tugas nya mengeledah tubuh Pian tidak menemukan apa-apa lalu terakhir di kaki nya Bobi menemukan pisau segera Pian merampasnya Keyra sangat marah hingga merapas nya kembali dan membandingkan kan pisau kedua nya

"I...itu punya papi Key"ucap Pian memucat

"Pisau ini aku lihat menancap di jantung ayah ku mengakibatkan dia meninggal dan kau mempunyai kedua nya"ucap Keyra melihat pisau nya dengan seksama dan mengengam kedua nya hingga tangan Keyra terluka dengan dalam

"Nona apa yg anda lakukan"ucap Bobi cemas melihat tangan Keyra

"Ini tidak sakit Bob dia yg ku anggap seperti kakak kandung ku yg aku sangka dia berbeda dengan ayah nya karna mengakibatkan ayah ku meninggal ternyata dia yg menusuk ayah ku bagaimana Lex rasa nya"ucap Keyra menangis

"Aku tau Key aku tau"ucap Alex memeluk Keyra

"Ingat aku tuan Pian Saputra aku sangat sangat membenci mu"ucap Keyra pergi di ikuti Bobi

"Lho emang biadad gue juga bukan dari bagian sahabat lho"ucap Alex mendorong Pian lalu pergi

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***