aku tak pantas untukmu

Di lain tempat

Malika yang mendengar mantan suaminya melamar Adisty yang ia kenal sebagai dokter kandungan yang dulu membantunya selama hamil dan melahirkan semangat terkejut Malika tak yakin karna setau malika Wira dan Adisty tak saling kenal tapi setelah di selidiki Malika tau ternyata Wira dan Adisty memiliki kisah masa lalu dan Malika merasa tak terima.

" Reno... Aku butuh bantuan mu " ucap Malika di sebrang telepon

" apa yang bisa aku bantu sayang?" jawab Reno

" aku ingin kamu melakukan sesuatu agar Wira membenci Adisty dan gagal menikah" titah Malika

" itu hal yang mudah sayang, jangan lupa transfer untuk ku uang jajan yang banyak " ujar Reno

Malika menutup teleponnya

Menyebalkan, selalu saja minta imbalan dia pikir aku mesin ATM. Gerutu Malika yang mulai geram dengan sikap Reno

Malam hari setelah selesai praktek, Adisty hendak pulang ke rumah nya namun karna mobil nya sedang di pakai sang ayah untuk mengunjungi saudara nya jadi Adisty pulang menggunakan taksi.

sebenarnya bisa saja Adisty meminta Wira untuk menjemputnya tapi ia merasa terlalu merepotkan, belum juga jadi istri sudah minta ini itu, bukankah pulang pergi sendiri adalah hal yang biasa bagi Adisti jauh sebelum ia menjadi seorang dokter dan memiliki uang untuk membeli mobil.

saat Adisty hendak memesan taksi online tiba-tiba ponsel nya mati karna kehabisan daya.terpaksa Adisty harus berjalan ke depan rumah sakit untuk mencari taksi ofline.

Saat berjalan di pinggir jalan, Adisty merasa ada yang mengikuti nya, tapi setiap dia menoleh ke belakang tidak ada siapapun.

Tiba-tiba dari belakang ada orang yang membekap Adisty dan seketika Adisty terkulai lemas lalu pingsan.

Saat Adisty sadar dia telah ada di sebuah kamar hotel, Adisty terkejut dan bingung apa yang sebenarnya terjadi...

Ketika sedang berusaha mengingat kejadian yang terjadi padanya muncul seorang pria bertelanjang dada dengan senyum melecehkan

" kamu sudah bangun dokter cantik, permainan mu sungguh sangat mengesankan, terimakasih karna kamu sudah memberikan servis terbaikmu untukku " ucap pria itu yang tidak lain adalah Reno

" apa maksud mu? Tidak aku tidak ingat apapun, apa yang sudah kamu lakukan padaku bajingan " amuk Adisty

" tenang sayang... Aku akan bertanggung jawab, mungkin saat ini benihku sedang mencari tempat yang nyaman di dalam sana " sambil menunjuk perut ramping Adisty

" tidak itu tidak mungkin..." Adisty menyambar tas nya dan berlari keluar kamar hotel dengan tangis yang tak tertahan kan

Adisty pulang ke rumah nya dan langsung masuk ke dalam kamar mandi di dalam kamarnya,dan mengguyur tubuhnya di bawa shower sambil menangis pilu.

Saat ini keluarga Adisty sedang berada di di rumah kerabatnya, sebelum berangkat ayah dan ibu serta adiknya memang izin untuk menginap pada Adisty.

Adisty terus menangis, menganggap dirinya kotor

" maaf kan aku wir... Aku kotor... Aku sudah tak pantas untukmu " ucap Adisty di tengah tangis nya

Di sebrang sana

Wira yang baru saja selesai dari pekerjaan nya, waktu sudah menunjukan pukul 23.00 Wira memasuki mobil nya untuk pulang.

notifikasi ponsel nya berbunyi menandakan ada file yang masuk, segera Wira membuka nya dan betapa terkejutnya Wira melihat foto seorang pria yang tengah tidur bersama sang tunangan dengan selimut yang menutupi sampai ke dada dan terlihat seolah mereka telah melakukan hubungan suami-istri.

Hati bara memanas, dia tidak menyangka Adisty mengkhianati nya. Dengan kecepatan tinggi Wira melajukan mobil sport nya menuju rumah Adisty untuk meminta penjelasan.