Bab 11: Kejutan

"Aunty Grace..." panggil seorang anak perempuan berlari menuju sofa. Grace yang mengenali suara itu langsung bangun dari sofa.

"Xena.. "

"Aku merindukanmu aunty," Xena memeluk Grace.

"Aunty juga merindukanmu sayang..." Grace mencium pipi gembul anak berusia 4 tahun itu dan memangkunya. Xena Jacorey, anak kedua dari kakaknya Victor Jacorey.

"Kak, kenapa tidak bilang kalau Xena ikut denganmu?" tanya Grace lalu mengeratkan pelukannya pada Xena dan menciumi wajahnya yang menggemaskan.

"Dia bilang ingin memberi kejutan padamu," balas Diana memutar bola matanya. Membawa Xena ke LA bukanlah rencananya. Ia bahkan ingin tinggal satu bulan di LA untuk mengawasi mantannya, namun semuanya gagal karena keponakannya ikut dengannya.

"Ia merengek pada ibunya agar ikut denganku. Kalau tidak dia tidak akan sekolah lagi. Harusnya aku tidak bilang ingin mengunjungimu. Dia selalu mengekor kemanapun aku pergi. Kau tau, dia sering tidak sekolah hanya karena ingin ikut denganku," timpal Diana menggeleng-gelengkan kepalanya melihat keponakannya itu.

"Aku tidak suka sekolah aunty. Mereka tidak membiarkanku satu kelas dengan kakak," ujar Xena memeluk Grace.

"Sudah berapa kali aunty bilang, kalian itu beda umur. Itu makanya kamu tidak satu kelas dengan kakakmu," balas Diana bosan mendengar kalimat itu.

"Aku tidak bicara denganmu aunty Di," ucap Xena mengerucutkan bibirnya.

"Oh God... Lihatlah. Bilang saja kamu memang malas sekolah," ucap Diana memasukkan cemilan ke mulutnya.

"Sekarang dia bahkan tidak peduli lagi denganku setelah bertemu denganmu Grace. Padahal di rumah, kalau tidak ada aku, dia tidak akan bisa keluar jalan-jalan dan membeli banyak mainan," cibir Diana menatap layar TV di depannya.

"Aunty Di benar sayang. Kamu dan kak Lewis itu beda dua tahun. Cara belajar dan daya tangkap kalian juga berbeda sayang. Nanti kalau satu kelas kamu akan kesulitan belajar," ucap Grace mengusap rambut Xena.

"Sebal..." Xena menenggelamkan wajahnya di dada Grace.

"Aku bahkan sudah bisa menghitung sampai 50," ucap Xena membuat Diana tertawa kuat.

"Terakhir kali aku mendengarnya kamu tidak bisa Xena. Fifty Twelve, Fifty Eleven.." ucap Diana meniru suara anak itu lalu tertawa kuat. Ia masih mengingat Xena yang begitu semangat datang ke rumah mereka hanya untuk mengatakan jika dia sudah bisa masuk kelas Lewis karena sudah bisa menghitung angka yang lebih besar.

Grace ingin tertawa tapi ia menahannya karena tidak ingin membuat Xena malu.

"Aunty Di..." Xena menatap horor Diana.

"Iya.. iya.. maaf. Fifty twelve.. fifty eleven.." Diana minta maaf tapi kembali mengejek Xena.

"Kak, jangan lagi.." Grace menatap Diana.

"Aunty... Kakakmu begitu menyebalkan," kata Xena kesal. Grace lalu terkekeh.

"Aunty mandi dulu ya. Kita akan makan malam di luar," kata Grace mengecup kepala anak itu. Xena mengangguk lalu turun dari pangkuan Grace.

Pagi ini Jena dan Grace beserta kru lainnya berada di luar gedung hotel milik keluarga Walton. Simon Walton mengadakan konferensi pers untuk mengklarifikasi berita perselingkuhannya.Konferensi pers dilakukan secara tertutup di ruang meeting hotel . Simon hanya mengundang beberapa media yang terpilih. Meski demikian, di luar gedung hotel ada beberapa wartawan baik dari surat kabar, media online maupun televisi dan juga penggemar Rebecca ikut meramaikan sekitaran gedung perusahaan Walton Company.

"Katanya, Simon Walton kali ini tidak akan diam saja. Ia akan menuntut media yang sudah mempublish berita ini," kata Jena.

"Lihat, itu Media X yang sudah mempublish berita perselingkuhan Simon," tunjuk Jena pada 5 orang perwakilan dari media X yang baru saja turun dari mobil. Penggemar artis Rebecca tampak menyoraki Media X karena tidak terima.

"Di sini panas sekali, aku ingin ini cepat berakhir Jen," kata Grace malas.

"Sabar, sebentar lagi konferensinya akan dimulai," kata Jena.

Terpopuler

Comments

Virgo Girl

Virgo Girl

Aku suka ceritanya ❤

2025-03-13

0

Anonymousn

Anonymousn

BL

2024-10-07

0

Anonymousn

Anonymousn

bb b

2024-10-07

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1: Permintaan Ditolak
2 Bab 2: Kepergok
3 Bab 3: Interogasi
4 Bab 4: Cafe
5 Bab 5: Adik Mata Duitan
6 Bab 6: Ulang Tahun
7 Bab 7: Pria Beristri
8 Bab 8: Hot News
9 Bab 9: Jantung Berdegup
10 Bab 10: Namanya Kendrick
11 Bab 11: Kejutan
12 Bab 12: Mencari Informasi
13 Bab 13: Menguntit
14 Bab 14: Butuh Tumpangan Nona?
15 Bab 15: Masalah
16 Bab 16: Mendekati Adikmu
17 Bab 17: Kabar Baik
18 Bab 18: Tamu Bulanan
19 Bab 19: Wawancara
20 Bab 20: Mengantar Pulang
21 Bab 21: Makan Malam
22 Bab 22: Mengganggu Sesi Romantis
23 Bab 23: Akal-akalan Kendrick
24 Bab 24: Nyaman Saat Bersamamu
25 Bab 25: Kamu Sudah Cantik
26 Bab 26: Kekasih
27 Bab 27: Hanya Bertanya Saja
28 Bab 28: Khusus Untukmu
29 Bab 29: Penggemar
30 Bab 30: Skenario Kendrick
31 Bab 31: Calon Istri
32 Bab 32: Mengadu
33 Bab 33: Sayangnya Aku
34 Bab 34: Ingin Bercerai
35 Bab 35: Memberimu Kehangatan
36 Bab 36: Debaran Jantung
37 Bab 37: Kalah Satu Poin
38 Bab 38: Candu
39 Bab 39: Pertengakaran
40 Bab 40: Anak Nakal
41 Bab 41: Jangan Berpikir Terlalu Jauh
42 Bab 42: Ketakutan Kendrick
43 Bab 43: Tidak Secantik Kamu
44 Bab 44: Pemandangan Indah
45 Bab 45: Ibu Bos
46 Bab 46: Sangat Cantik
47 Bab 47: Kelakuan Felip
48 Bab 48: Kakak Adik
49 Bab 49: Terlambat
50 Bab 50: Aku Tidak Mau
51 Bab 51: Gengsi
52 Bab 52: Cemburu
53 Bab 53: Kalah?
54 Bab 54: Calon Suami
55 Bab 55: Kita adalah Keluarga
56 Bab 56: Pengecut
57 Bab 57: Bilang Saja Iri
58 Bab 58: Di dalam Mobil
59 Bab 59: Jadilah Istriku
60 Bab 60: Menginginkanmu
61 Bab 61: Pertama Kali
62 Bab 62: Anak Perempuan
63 Bab 63: Jangan Coba-Coba
64 Bab 64: Jangan Sampai Menyesal
65 Bab 65: Pasti Besar dan Panjang
66 Bab 66: Toko Mainan
67 Bab 67: Jangan Terlalu Lama
68 Bab 68: Balkon
69 Bab 69: Memangnya Dia Tidak Punya Keluarga?
70 Bab 70: Masih Kecil
71 Bab 71: Boneka Pemberian Hendrick
72 Bab 72: Demam Tinggi
73 Bab 73: Tidak Mau Sakit
74 Bab 74: Bertemu Lagi
75 Bab 75: Mum
76 Bab 76: Janji
77 Bab 77: Kelulusan
78 Bab 78: Sudah Siap
79 Bab 79
80 Bab 80: Mengisi Energi
81 Bab 81: Alabama
82 Bab 82: Jangan Pergi
83 Bab 83: Merindukanmu
84 Bab 84: Tidak Sabar
85 Bab 85: Dua Anak Kecil
86 Bab 86: Resep Membuat Anak
87 Bab 87: Wedding Day
88 Bab 88: Liburan Berkedok Honeymoon
89 Bab 89: Kabar Baik
90 Bab 90: Kendrick vs Hendrick
91 Extra Part
92 Extra Part II
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Bab 1: Permintaan Ditolak
2
Bab 2: Kepergok
3
Bab 3: Interogasi
4
Bab 4: Cafe
5
Bab 5: Adik Mata Duitan
6
Bab 6: Ulang Tahun
7
Bab 7: Pria Beristri
8
Bab 8: Hot News
9
Bab 9: Jantung Berdegup
10
Bab 10: Namanya Kendrick
11
Bab 11: Kejutan
12
Bab 12: Mencari Informasi
13
Bab 13: Menguntit
14
Bab 14: Butuh Tumpangan Nona?
15
Bab 15: Masalah
16
Bab 16: Mendekati Adikmu
17
Bab 17: Kabar Baik
18
Bab 18: Tamu Bulanan
19
Bab 19: Wawancara
20
Bab 20: Mengantar Pulang
21
Bab 21: Makan Malam
22
Bab 22: Mengganggu Sesi Romantis
23
Bab 23: Akal-akalan Kendrick
24
Bab 24: Nyaman Saat Bersamamu
25
Bab 25: Kamu Sudah Cantik
26
Bab 26: Kekasih
27
Bab 27: Hanya Bertanya Saja
28
Bab 28: Khusus Untukmu
29
Bab 29: Penggemar
30
Bab 30: Skenario Kendrick
31
Bab 31: Calon Istri
32
Bab 32: Mengadu
33
Bab 33: Sayangnya Aku
34
Bab 34: Ingin Bercerai
35
Bab 35: Memberimu Kehangatan
36
Bab 36: Debaran Jantung
37
Bab 37: Kalah Satu Poin
38
Bab 38: Candu
39
Bab 39: Pertengakaran
40
Bab 40: Anak Nakal
41
Bab 41: Jangan Berpikir Terlalu Jauh
42
Bab 42: Ketakutan Kendrick
43
Bab 43: Tidak Secantik Kamu
44
Bab 44: Pemandangan Indah
45
Bab 45: Ibu Bos
46
Bab 46: Sangat Cantik
47
Bab 47: Kelakuan Felip
48
Bab 48: Kakak Adik
49
Bab 49: Terlambat
50
Bab 50: Aku Tidak Mau
51
Bab 51: Gengsi
52
Bab 52: Cemburu
53
Bab 53: Kalah?
54
Bab 54: Calon Suami
55
Bab 55: Kita adalah Keluarga
56
Bab 56: Pengecut
57
Bab 57: Bilang Saja Iri
58
Bab 58: Di dalam Mobil
59
Bab 59: Jadilah Istriku
60
Bab 60: Menginginkanmu
61
Bab 61: Pertama Kali
62
Bab 62: Anak Perempuan
63
Bab 63: Jangan Coba-Coba
64
Bab 64: Jangan Sampai Menyesal
65
Bab 65: Pasti Besar dan Panjang
66
Bab 66: Toko Mainan
67
Bab 67: Jangan Terlalu Lama
68
Bab 68: Balkon
69
Bab 69: Memangnya Dia Tidak Punya Keluarga?
70
Bab 70: Masih Kecil
71
Bab 71: Boneka Pemberian Hendrick
72
Bab 72: Demam Tinggi
73
Bab 73: Tidak Mau Sakit
74
Bab 74: Bertemu Lagi
75
Bab 75: Mum
76
Bab 76: Janji
77
Bab 77: Kelulusan
78
Bab 78: Sudah Siap
79
Bab 79
80
Bab 80: Mengisi Energi
81
Bab 81: Alabama
82
Bab 82: Jangan Pergi
83
Bab 83: Merindukanmu
84
Bab 84: Tidak Sabar
85
Bab 85: Dua Anak Kecil
86
Bab 86: Resep Membuat Anak
87
Bab 87: Wedding Day
88
Bab 88: Liburan Berkedok Honeymoon
89
Bab 89: Kabar Baik
90
Bab 90: Kendrick vs Hendrick
91
Extra Part
92
Extra Part II

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!