Dan babak kedua dimulai lagi Bayu yang tidak memakai pengaman dan yang hanya memakai silet dan Dinda yang hanya memakai handuk dan rambut yang terurai, bayu langsung menghampiri dinda dan langsung menancap gas berkali-kali akhirnya gol juga dan dinda menikmati begitu juga dengan bayu apalagi bayu meremas gunung dinda Dinda memegang kepala bayu dan berdesir mas enak ayo lagi bagaikan ketagihan dan sampai puncak nya bayu yang tidak sanggup melayani dinda yang masih muda.
Dan akhirnya bayu langsung ke kamar mandi dan di lanjutkan dinda tetapi dinda kaget kenapa kaki ini sakit "mas... mas ucap dinda yang mengetok pintu kamar mandi bayu seketika membuka kamar mandi ada apa sayang mas kok kaki ku sakit tepatnya di ************ aku,mas" ucap Dinda.
Bayu yang memakai handuk hanya senyum simpul dinda hanya terdiam dan panik yang hanya pakai selimut bayu hanya mencium kening dinda.
"Sudah sana bersih-bersih dulu baru istirahat besok kita pulang'' ucap Bayu.
Dinda bergegas mandi dan memakai baju yang dibawa ayahnya piyama pink dan dinda langsung ke tempat tidur dan bayu sudah tertidur karena kecapean dan tanpa di sadarin dinda ,bayu memeluk dan berbisik terimakasih ya sayang kamu sudah melakukan apa yang seharusnya yang dilakukan istri tapi maaf aku ya sayang aku melanggar apa yang kamu inginkan aku tidak tahan dan cemburu sama adik ku sendiri karena kalian terlalu dekat.
Dinda hanya terdiam dan menganggukkan kepalanya dan berkata mas aku pengin lagi tiba-tiba keluar lagi sambil merengek dan memelas sampai - sampai nangis kepada bayu, ternyata istri ku kaya orang haus dan lapar dan bayu yang merasa cape akhirnya mengikuti permintaan istri nya akhirnya dinda kecapean dan tertidur sambil memeluk bayu.
Adzan subuh berkumandang bayu bergegas mandi dan sholat dan dia membangun kan istri nya dan dinda langsung mandi dan menyusul suaminya untuk sholat dan seperti biasa selesai sholat bayu mencium kening dinda.
Dinda menyiapkan sarapan kebetulan ada makanan mentah di kulkas, bayu masih di kamar yang sedang membaca Al-Quran.
Baru beberapa ayat handphone berdering ternyata dari orang tua bayu nia yang menanyakan khabar nya di mana karena dihubungin dari tadi malam tidak bisa. " kamu di mana nak sama dinda tidak" ucap nia.
"Aku lagi di villa ayah tirta bu insyaallah entar siang aku pulang bu"ucap bayu.
Dan telepon di tutup bayu per pakaian olahraga turun untuk jogging sebelum jogging bayu menghampiri dinda untuk berpamitan untuk olahraga.
"Sayang aku mau jogging dulu ya, kamu mau ikut engga" ucap bayu.
"Engga aku mau istirahat dulu ya mas" ucap dinda sambil mencium tangan bayu dan bayu mencium kening dinda.
Bayu langsung ke depan menuju taman yang dekat pantai di sana banyak muda-mudi yang mau melihat matahari terbit dan ada seseorang anak mendekati bayu "Hai uncle ganteng" ucap anak kecil itu yang berpipi gembul.
Bayu hanya tersenyum dan ibunya langsung mendekati mereka "maaf ya mas" ucap Ibu dari anak kecil itu mas bayu kan yang pengusaha terkenal itukan istri nya kemana mas.
Ada bu lagi di villa lagi masak, ucap bayu.
Rajin yah, kalo jadi mas aku pasti senang habis olahraga langsung disediakan makan.
Ternyata dinda menyusul dan berada di belakang bayu dia menggunakan pakaian olahraga. "Eh.. m.. " ucap dinda.
Bayu langsung menoleh ke belakang ternyata istri ku yang lagi deh em dan yang lagi berdiri di situ dalam hati Bayu dan bayu langsung mendekati dinda dan memeluk dinda.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments