SMA Namjoona

Mobil hyundai palisade itu berhenti di depan gerbang SMA Namjoona. Sekolah elit di Jakarta yang dipenuhi dengan anak high class dan sekolah penyandang sekolah terpintar se jakarta. Sekolah yang banyak diminati oleh banyak perempuan karena selain menjadi sekolah terbaik di jakarta juga dikenal karena adanya geng motor Nevermind.

Nevermind geng terbesar di jakarta. Nama geng yang tak asing lagi bagi masyarakat jakarta sejak tahun 1997. Geng yang sempat berhenti di tahun 2005, tetapi telah kembali lagi sejak empat tahun yang lalu. Tidak hanya bermodalkan tampan tetapi geng ini juga terkenal dengan kehebatan nya bela diri,menyusun strategi perlawanan, dan bringas menghadapi musuh.

Di depan gerbang SMA Namjoona Cia berdiri. Menatap kagum sekolah barunya persis seperti sekolahnya yang dulu sebelum homeschooling. Banyaknya murid membuat Cia takut, ia sendiri di sini. Apakah ada yang mau berteman dengannya? Apakah ia akan diterima dengan baik oleh teman sekelasnya?

Cia menatap sekelilingnya dengan bingung. Ia ingin menanyakan ruang kelasnya dimana, tetapi rasa takut itu kembali lagi. Ingin bertanya pada abangnya pasti ia akan di usir, ia sudah berjanji untuk tidak membocorkan marganya.

Dengan kepala tertunduk ia berjalan untuk menghindari tatapan pekat dari orang-orang.

Bruk!!

"Maaf kak, Cia gak lihat jalan. Jangan marahin Cia kak," ucap Cia terkejut ketika menabrak seseorang yang sepertinya kakak kelasnya.

“Eh iya gak papa,” ucap cowo yang ditabrak Cia, “kamu kok kaya bingung gitu?” lanjut cowok itu sambil menatap Cia.”

“A-aku mau nyari ruang guru, kak. A-aku murid baru jadi masih belum tau denah sekolah ini,” ucapnya sedikit takut.

“Pantes kaya nggak pernah liat lo eh ternyata memang anak baru toh,” ucapnya sesantai mungkin karena ia tahu adek kelasnya ini sedang ketakutan.

“Ayo gua anter,” ajak cowok tersebut.

...🍭🍭🍭...

Bagi murid SMA Namjoona ruang paling enak untuk bolos itu di bagian rooftop. Tempatnya yang sejuk sangat enak untuk di buat rebahan, tapi sayang tempat itu telah dikuasai oleh Nevermind. Geng yang paling di takuti oleh seantero sekolah termasuk guru guru SMA Namjoona. Kecuali Bu Ndartini guru BK paling galak atau sering disebut bundar karena badannya yang gemuk. Selain Bryan anak pemilik sekolah, anggota inti Nevermind juga dari keluarga terpandang yang membuat semua nya takut.

“Jojon lama bener dah katanya udah sampai gerbang kok gak nyampe-nyampe dari tadi?” tanya cowok bergigi taring. Nathan Alfrido, cowok yang dikenal dengan julukan playboy cap buaya. Selain itu, ia juga sahabat kecil dari Devlyn, ketua Nevermind.

“Kangen lo sama gue?” tanya cowok berkulit putih halus yang baru saja membuka pintu rooftop mengagetkan semua orang. Joseph Aregan atau sering disebut Jojon oleh sahabat terdekatnya. Cowok humoris dan paling jahil.

“Kenapa?” tanya cowok bermuka datar. Alvarez Kavindra cowok dingin kedua yang sialnya genius dalam menyusun strategi penyerangan

“H-hah? kenapa apanya?” tanya Jojon bingung, emang bener berteman dengan kulkas satu ini harus memiliki otak cerdas.

“Kenapa lo bisa lama nyampe nya?” jelas cowok bermata monolid. Bryan Agasta Gavriell anak pemilik SMA Namjoona dan wakil ketua Nevermind, dan juga kakak kandung Valencia Agatha Gavriella. Selain ganteng, Bryan juga cowo paling murah senyum dan paling bucin daripada lainnya.

“Oh itu nganter murid baru ke kelas nya dulu,” jawab Jojon santai, tetapi membuat mood Bryan jelek.

“Murid baru?” tanya cowok dingin dan paling badass di antara yang lainnya, seragam yang dikeluarkan dan dua kancing teratas seragam dilepas. Devlyn Favian Smith, ketua geng Nevermind sekaligus anak dari pendiri geng Nevermind. Cowok berwibawa, berkharisma dan jangan lupa pintar dalam segala hal entah itu bela diri atau mata pelajaran.Bahkan tidak hanya incaran siswi SMA Namjoona, tapi juga incaran cewek di luar SMA Namjoona. Sifatnya yang dingin, keras kepala dan tegas membuat nya di segani oleh semua orang.

“Iya murid baru, Kayanya, satu kelas sama Tania dan Zia,” jawab Jojon santai, tetapi berhasil buat Bryan tambah kesal karena Cia satu kelas dengan pacarnya.

Sedangkan, suasana kelas XI IPA 1 sangat sunyi, bukan karena pusing mengerjakan buah jatuh dari pohon atau diceramahi guru killer melainkan sedang melihat film Snow Drop.

“Yeong-ro udah baik cantik lagi fiks jodoh gue sih,” ujar pede Riki, ketua kelas XI IPA 1.

“Twins gue nggak mungkin suka cowok dekil, galak, bego kek lo,” sarkas cewek berkepang kuda. Tania Kavindra, cewek yang sifatnya berbanding 180° dari abang dan kakak sepupunya, Alvarez dan Devlyn. sifatnya yang bar bar, cerewet dan selalu peduli membuatnya ia di disukai oleh banyak orang selain ia adik dari anggota inti Nevermind. Ah iya, jangan lupa ia juga penyandang juara taekwondo.

“Huek, mba jisoo nggak mungkin mau punya kembaran kek lo,” cibir gadis di sebelahnya. Kenzia Althea atau lebih sering disebut Zia, gadis cantik dan pendiam yang tak lain adalah pacar dari Bryan Agasta, wakil ketua Nevermind.

“Ya maul-”

“Nonton apa kalian?” sentak pak wahyu memotong ucapan Tania.

“Eeh, pak Wahyu. i-ini pak kita baru nonton film snowdrop nya mba jisoo yang katanya jodoh bapak,” cengir Riki.

Pak Wahyu melihat ke arah layar proyektor. “Woah iya jodoh saya. Bapak sangat ingin menonton, tapi bapak harus ikut rapat jadi kalian menonton lah sampai selesai dan jangan lupa ceritain ke bapak besok minggu depan di jam bapak,” ucap pak Wahyu berbinar. Hmm, okay memang agak aneh, tapi itu nyatanya guru Fisika XI IPA 1. Guru yang katanya terkiler di SMA Namjoona, tetapi bagi XI IPA 1 paling humoris apalagi kalau menyangkut tentang Jisoo blackpink.

“Katanya bapak ada rapat, kok kesini?” tanya Riki mewakilkan isi otak teman teman nya.

“Astaghfirullah bapak lupa, bapak ke sini mau mengenalkan teman baru kalian.” Okey setelah pecinta mba jisoo garis keras nyatanya pikun juga. “Silahkan nak, perkenalkan nama kamu ke teman teman kamu,” panggil pak wahyu sambil melambaikan tangan ke arah Cia yang sontak membuat murid XI IPA 1 menatapnya.

“Ayu tenan kek wong bule,”

“Masya allah cantiknya,"

"Yah saingan gue nambah lagi nih,"

"Neng cantik, udah punya pacar belum?"

"Dikarungin boleh gak sih ini?!"

Pak wahyu mendengus mendengar respon anak murid nya, terlebih yang cowok kaya gak pernah lihat cewek cantik aja, “Ck! kalau kalian berisik kapan dia mau perkenalan diri? Ayo nak kamu perkenalan diri, tetapi maaf bapak harus segera ke ruang rapat sekarang dan kamu Riki kasih tau di mana Cia duduk!”

Berbeda dari murid lain nya justru murid ini sedang mengumpat karena kedatangan gadis polos ini. “Damn why did this innocent girl have to come.”

Sambil menundukan kepala, Cia berdiri di depan teman teman baru nya. Bayang bayang bullying empat tahun lalu terus terulang di kepalanya.

“Selamat pagi, perkenalkan nama aku Valencia. Aku pindahan dari bandung, semoga kalian mau berteman dengan ku, ya?” ucap Cia memperkenalkan diri tanpa memberi tahu nama lengkap nya karena selain dilarang oleh ayah nya, ia juga punya misi di sekolah ini.

“Selamat datang di kelas XI IPA 1 Valencia,” sambut hangat murid XI IPA 1 yang membuat Cia mendongakan kepala. Dia tersenyum bisa di sambut oleh teman kelasnya- setidaknya walaupun ia di tolak di keluarganya ia masih memiliki teman yang baik padanya.

“Ciaaa lo gak kangen gue?” teriak Tania tiba tiba lantaran sudah tak tahan ingin memeluk sahabatnya ini.

Cia terkejut melihat sahabatnya yang dulunya satu komplek di bandung dan satu tahun yang lalu pindah ke jakarta sekarang tepat di depannya. “K-kamu Tania yang dulu nyemplung di parit karena dikejar anjing sampai ngompol di celana, kan?” tanya Cia memastikan benar atau bukan dia sahabatnya hingga sontak semua orang tertawa mendengar cerita Cia.

Well, nyatanya juara taekwondo SMA Namjoona takut sama anjing sampai ngompol di celana.

“Sabuk hitam, tapi takut sama anjing? terus ngompol juga? Setdah malu maluin lo Marsinah,” ejek Riki.

Tania mendengus mendengar respon Cia. huft dari banyaknya cerita menarik di dirinya kenapa harus cerita memalukan itu? sungguh polos pecinta susu pisang ini. “Kenapa harus bagian itu sih yang lo ceritain, Ci? kan jadi malu gue,” rengeknya yang di balas tatapan bersalah oleh Cia.

“Lo bikin dia sungkan, goblok!” ucap Riki kesal. “Nggak usah di dengerin Ci, oh iya lo duduk di belakang Tania sama Zia,” lanjut Riki.

Cia hanya mengangguk lalu berjalan ke arah mejanya.

“Hai, Cia kenalin nama gue Kenzia Althea. Lo bisa panggil gua Zia,” ucap Zia memperkenalkan dirinya.

Film snowdrop masih berputar, tetapi ketiga gadis ini lebih asik dengan cerita Cia tentang Bandung. Bagaimana indahnya kota Bandung, makanan apa paling enak di Bandung dan apakah di bandung masih ada cowo ganteng.

You're my special

Little lady

The one that makes me crazy

Dering handphone favorite girl-justin bieber milik Zia terdengar keras. “Hallo siapa sih ganggu orang menikmati jam kosong aja anjir!”

“Ngomong apa baby?” ucap seseorang di seberang sana.

Zia langsung melihat nama dari panggilan tersebut. Mampus, dia salah cakap pasti di omelin. “Ehh sayangnya aku. Hehe nggak, Zizi gak ngomong apa apa kok.”

Berbeda dengan Cia yang menatap Zia bingung. Tania lebih memilih memutar bola matanya malas, sudah ia duga pasti telpon dari Bryan partner bucin sahabatnya.

“Kantin yuk! Bryan nyuruh gue ke kantin. Katanya anak Nevermind pada di kantin,” ajak Zia setelah memutuskan panggilan dari kekasihnya.

“Bryan?” ucap Cia bingung. Ah ia hanya memastikan apakah Bryan yang dimaksud adalah abang nya atau bukan karena jika iya, maka ia tidak akan ikut ke kantin. Ia masih ingat untuk tidak dekat dengan abang nya.

“Iya Bryan pacar gue. Sudah ayo ikut aja nanti kita kenalin most wanted SMA Namjoona. Iya kan Tan?” ucapnya sambil menaikan turun alisnya.

Ketika berjalan ke kantin mereka semua memandang Zia dan geng. Siapa sih yang gak kenal dengan Zia dan Tania? Dua cewek populer kelas 11 di SMA Namjoona. Bukan hanya karena kepintaran nya melainkan juga hanya mereka berdua yang bisa dekat dengan geng Nevermind-mungkin sekarang tambah Cia. Kehadiran Cia juga membuat semua orang menatap kagum karena selama ini gak ada yang bisa masuk di pertemanan mereka berdua. Namun, sepertinya tak perlu diragukan lagi karena Cia sangat cocok berada di geng mereka.

Peka terhadap Cia yang kurang percaya diri membuat Tania tersenyum masam. Ia tahu Cia sedang melawan rasa takutnya karena kejadian empat tahun yang lalu.

“Jangan nunduk! Tuh liat ada Kafi kesayangan lo,” ucap Tania menyenggol bahu Cia pelan sambil menunjuk abangnya lalu berhasil membuat Cia mendongakan kepalanya.

Cia pun lari memeluk kakak kesayangannya itu. Namun, baru saja ingin memeluk, Alvarez lebih dulu menepis tangan Cia hingga terjatuh.

BRUK!!

Tania yang melihat Cia terjatuh langsung berlari menghampiri sahabatnya. Lalu memaki abangnya yang tak berperasaan, tetapi tunggu sepertinya akan ada drama yang buat kantong dirinya menambah.

Episodes
1 Bab 1: Tidak di Inginkan
2 SMA Namjoona
3 Cia bertemu dengan Nevermind
4 Official Pacaran
5 Devlyn dan Balas Dendam
6 Cia di hukum ayah
7 Cia di Jadikan Pembantu
8 Cia Pingsan
9 Kisah Masa Lalu
10 Trauma Cia Kambuh
11 Anak kesayangan Tya
12 Main Truth or Dare
13 Buku Diary Davin Fladino Smith.
14 Devlyn Melukai Cia.
15 Cia Pingsan
16 Devlyn dan Alva Berantem
17 Alva di Tonjok Cia
18 Di Ajak Pulang Devlyn
19 Di tinggal Devlyn
20 Devlyn marah-marah
21 Trauma Cia kambuh lagi
22 Vino Merasa Bersalah
23 Dua A di introgasi Tya
24 Masa lalu Alva
25 Trauma Cia Semakin Parah
26 Kisah lama Atya Smith
27 Devlyn Bastard
28 Va Company
29 Balapan
30 Cia bertemu Narel
31 Devlyn dan Astraphobia
32 Phobia Devlyn(2)
33 Om Kavin
34 Deylyn dan Cia tunangan
35 Devlyn bersikap manis
36 Rael dan Maid Bryan
37 Tania di maki-maki Bryan
38 Makan bersama
39 ke makam "Dia"
40 Di hukum ayah
41 Mengubah Rencana
42 Di hukum ayah lagi
43 Kamar Maid
44 Ian kembali
45 Aretha kerja sama dengan siapa?
46 Makan di lantai
47 Nonton Konser Suga
48 Quality Time
49 Alva marah
50 Ke makam bunda
51 Bab 51: Makam Bunda
52 Bryan, B nya? Bangsat!
53 Dendam om Kavin A
54 Dokter?
55 Papoy dan Mommy
56 Cia keluar dari rumah sakit
57 Menjenguk Cia
58 Jenguk Makam Davin(Rencana)
59 Menginap di rumah mami Tya
60 Alva marah
61 Nathan tau semuanya
62 Devlyn mendesak Nathan untuk minta maaf
63 Cia melawan Narel
64 Menyusun Rencana
65 Devlyn, D nya? Djancok
66 otewe Bandung
67 Kebun Teh Terbakar
68 Alva dan Cia Berantem
69 Cia dengan segala masalahnya
70 Ruang tamu yang ribut
71 Alva dan Alexa panik
72 Alexa dan Alva
73 Cia Akting
74 Bermain di Danau
75 Pulang ke Jakarta
76 Rama marah lagi
77 Alasan Cia
78 Rena dan Kavin Altheo
79 Devlyn tahu keadaan Cia
80 Rael Berdamai
81 Rama dan Kavin Bertemu
82 SevenDie terpecah belah
83 Alexa dan om Kavin?
84 Zia, babi!!
85 Tentang Duo kembar
86 Tenggelam
87 Perjanjian itu
88 Melanjutkan misi atau tidak
89 Devlyn kalah balapan
90 Balapan
91 Selingkuh?
92 Bastian?
93 Batal pertunangan?
94 Rafa Al Corvus
95 Mading sekolah
96 Who?
97 Hi, kangen gue?
98 Cerita Devlyn
99 om Kavin minta maaf?
100 Akhirnya semuanya tahu
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Bab 1: Tidak di Inginkan
2
SMA Namjoona
3
Cia bertemu dengan Nevermind
4
Official Pacaran
5
Devlyn dan Balas Dendam
6
Cia di hukum ayah
7
Cia di Jadikan Pembantu
8
Cia Pingsan
9
Kisah Masa Lalu
10
Trauma Cia Kambuh
11
Anak kesayangan Tya
12
Main Truth or Dare
13
Buku Diary Davin Fladino Smith.
14
Devlyn Melukai Cia.
15
Cia Pingsan
16
Devlyn dan Alva Berantem
17
Alva di Tonjok Cia
18
Di Ajak Pulang Devlyn
19
Di tinggal Devlyn
20
Devlyn marah-marah
21
Trauma Cia kambuh lagi
22
Vino Merasa Bersalah
23
Dua A di introgasi Tya
24
Masa lalu Alva
25
Trauma Cia Semakin Parah
26
Kisah lama Atya Smith
27
Devlyn Bastard
28
Va Company
29
Balapan
30
Cia bertemu Narel
31
Devlyn dan Astraphobia
32
Phobia Devlyn(2)
33
Om Kavin
34
Deylyn dan Cia tunangan
35
Devlyn bersikap manis
36
Rael dan Maid Bryan
37
Tania di maki-maki Bryan
38
Makan bersama
39
ke makam "Dia"
40
Di hukum ayah
41
Mengubah Rencana
42
Di hukum ayah lagi
43
Kamar Maid
44
Ian kembali
45
Aretha kerja sama dengan siapa?
46
Makan di lantai
47
Nonton Konser Suga
48
Quality Time
49
Alva marah
50
Ke makam bunda
51
Bab 51: Makam Bunda
52
Bryan, B nya? Bangsat!
53
Dendam om Kavin A
54
Dokter?
55
Papoy dan Mommy
56
Cia keluar dari rumah sakit
57
Menjenguk Cia
58
Jenguk Makam Davin(Rencana)
59
Menginap di rumah mami Tya
60
Alva marah
61
Nathan tau semuanya
62
Devlyn mendesak Nathan untuk minta maaf
63
Cia melawan Narel
64
Menyusun Rencana
65
Devlyn, D nya? Djancok
66
otewe Bandung
67
Kebun Teh Terbakar
68
Alva dan Cia Berantem
69
Cia dengan segala masalahnya
70
Ruang tamu yang ribut
71
Alva dan Alexa panik
72
Alexa dan Alva
73
Cia Akting
74
Bermain di Danau
75
Pulang ke Jakarta
76
Rama marah lagi
77
Alasan Cia
78
Rena dan Kavin Altheo
79
Devlyn tahu keadaan Cia
80
Rael Berdamai
81
Rama dan Kavin Bertemu
82
SevenDie terpecah belah
83
Alexa dan om Kavin?
84
Zia, babi!!
85
Tentang Duo kembar
86
Tenggelam
87
Perjanjian itu
88
Melanjutkan misi atau tidak
89
Devlyn kalah balapan
90
Balapan
91
Selingkuh?
92
Bastian?
93
Batal pertunangan?
94
Rafa Al Corvus
95
Mading sekolah
96
Who?
97
Hi, kangen gue?
98
Cerita Devlyn
99
om Kavin minta maaf?
100
Akhirnya semuanya tahu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!