Bab.3 Kekesalan Victor

Victor melirik jam tangannya menunjukkan pukul jam 17.30 sore. Karena fokus pada pekerjaannya pria itu tidak menyadari jika dia sudah melewatkan jam pulang kerjanya setengah jam yang lalu. Victor mematikan laptopnya selalu menyimpannya, pria itu segera bergegas untuk pulang karena ia harus singgah ke rumah sakit untuk memastikan pendonor untuk sang ayah.

Saat pria itu akan melangkah menuju pintu tiba-tiba saja pintu itu terbuka dari luar. Pria itu menatap tajam wanita yang kini berdiri di hadapannya.

"Victor kamu akan pulang?," tanya wanita berpakaian ketat yang memperlihatkan bentuk tubuhnya itu dengan senyuman menggodanya.

Bukan Victor namanya jika pria itu akan tergoda dengan senyuman yang wanita itu tunjukkan. Victor malah memasang wajah dingin dan datarnya serta tatapan yang sangat tajam. Wanita yang ada di hadapannya ini adalah saudara tirinya yaitu anak dari wanita yang kini menjadi istri ayahnya.

"Menyingkirlah dari hadapanku!," ucap Victor dengan suara baritonnya. Ia tidak punya waktu untuk meladeni wanita ini.

"Eits...kenapa?. Apakah kamu tidak mau aku temani?,"tanya wanita itu berusaha menyentuh dada bidang Victor namun sebelum wanita itu menyentuhnya Victor sudah mundur ke belakang.

"Jaga batasanmu!,"ucap Victor dengan tatapan tajamnya.

"Oh ternyata saudara tiriku ini galak juga ya. Victor aku datang ke sini hanya untuk menemanimu dan mengajak makan malam bersama, bagaimana?," jawab wanita itu dengan beraninya.

"Jangan berharap terlalu tinggi Nona. Kau bukan tipeku. Wanita sepertimu ini banyak di pasaran,"jawab Victor dengan pedasnya. Ia tidak akan berbasa-basi pada orang yang tidak ia sukai.

Wanita itu terlihat kesal bercampur geram dengan muka yang terlihat merah padam. Victor adalah pria pertama yang berani menghinanya seperti ini dan ia tidak terima akan hal ini."Siapa kau Victor beraninya kau menghinaku seperti ini. Aku wanita berkelas dan aku tidak sembarangan menggoda pria,"jawab wanita itu berusaha menahan kekesalannya.

Victor tidak menghiraukan ucapan wanita itu malah pria itu segera berlalu dari hadapan wanita yang terlihat menahan amarahnya karena sudah diacuhkan oleh Victor.

"Brengsek...belum ada selama ini pria yang menolak yang namanya Bella. Aku akan membuatmu bertekuk lutut di hadapanku Victor. Dan di saat itu tiba akan kupastikan semua harta kekayaanmu menjadi milikku,"batin wanita yang bernama Bella itu tersenyum licik.

Sementara itu Victor memasuki lift dengan wajah datar dan dinginnya seperti biasa. Bella adalah wanita pertama yang berani mendekatinya selain Anna istri kecilnya. Dan ia tidak akan pernah tergoda oleh wanita modelan Bella yang rela menjual tubuhnya pada banyak pria.

Meski dulu Anna sering mendekatinya tapi Victor merasa perbedaan Bella dan Anna sangat jauh berbeda. Karena ia tahu tujuan wanita seperti Bella itu hanya untuk membuatnya tunduk. Sementara Anna entah mengapa Victor merasa jika gadis itu tulus mendekatinya.

Victor menghela nafas berat dan mengumpat pelan. Entah kenapa tiba-tiba saja mendadak pikirannya tertuju pada Anna yang setiap hari menerornya dengan segala macam pesan yang dikirimkannya melalui ponselnya. Meski hanya membaca beberapa pesan dari Anna tapi ia akan membalas hal yang sama setiap harinya pada Anna.

Saat sampai di lantai dasar Victor tidak sengaja bertemu dengan Arsen. Pria yang sebelas duabelas dengannya itu dampak menatapnya dengan datar.

"Arsen... Apakah Cantika belum pulang? ,"tanya Victor menarik jam tangannya. Dia pikir hanya dirinya yang belum pulang karena kantor sudah terlihat sepi.

Arsen terlihat menggeleng pelan."Belum...,"jawab Arsen.

Victor terlihat mengangguk lalu langsung berpamitan untuk pulang. Ia harus ke rumah sakit terlebih dahulu sebelum pulang ke apartemennya. Semenjak ayahnya menikah kembali pria itu lebih nyaman tinggal di apartemennya. Apalagi di rumah itu adik tirinya ikut tinggal di sana membuatnya tidak nyaman untuk tinggal di sana.

Victor melajukan kendaraannya meninggalkan perusahaan MJ Group. Pria yang memiliki rahang tegas dan mata yang tajam itu terlihat menahan kekesalannya saat teringat akan kedatangan Bella tadi di ruangannya. Ia tahu kedatangan Bella sengaja untuk menggodanya karena dua bulan yang lalu saat dia menginap di kediaman orang tuanya Bella tanpa malunya masuk ke dalam kamarnya.

Victor tidak habis pikir kenapa ayahnya mau menikahi wanita seperti mama dari Bella yang jelas-jelas adalah sahabat mendiang istrinya sendiri. Bukan Victor tidak menyetujui pernikahan ayahnya tapi dia hanya menyayangkan saja keputusan ayahnya yang keadaan yang saat ini tengah sakit malah kembali menikah. Jelas sekali jika tujuan dari sahabat mendiang maminya itu hanya mengincar harta ayahnya saja itu dikarenakan wanita itu tidak pernah mau merawat ayahnya jika penyakit ayahnya kambuh.

Victor memarkirkan mobilnya di pelataran rumah sakit terbesar di kota itu. Pria itu langsung turun dan melangkah menuju ruangan dokter yang menangani kondisi ayahnya saat ini. Victor sangat bersyukur bisa mendapatkan donor yang cocok untuk ginjal sang ayah. Ayahnya yang dia punya di dunia ini, maka dari itu ia akan melakukan apapun untuk sang ayah bisa kembali sembuh seperti sedia kala.

Victor langsung menemui dokter yang sudah menunggu kedatangannya di ruangannya. Victor meminta pada dokter untuk bertemu dengan keluarga pendonor yang sudah mendonorkan ginjalnya ada sang ayah.

Namun dokter menolak karena keluarga pendonor tidak ingin diketahui identitasnya. Dokter juga mengatakan jika keluarga pendonor bukanlah keluarga sembarangan. Pendonor sudah meninggal dunia dua hari yang lalu dan keluarganya mendonorkan organ tubuh penting pendonor pada rumah sakit. Dan kebetulan ginjal yang didonorkan cocok dengan ayah dari Victor.

"Tolong sampaikan terima kasih saya yang sebesar-besarnya pada keluarga pendonor Dokter,"ucap Victor.

"Akan saya sampaikan Tuan Victor,"jawab Dokter.

Dokter meminta besok Victor membawa ayahnya ke sini untuk melakukan pengecekan beberapa hal sebelum pencangkokan. Dan dokter berharap pencangkokan kali ini berhasil.

Setelah selesai Victor kembali melajukan mobilnya menuju apartemennya. Namun di tengah jalan ia teringat akan ucapan sekretarisnya jika Kevin Aditama ingin bertemu dengannya di kediamannya. Victor segera berputar arah melajukan mobilnya menuju kediaman Aditama.

***

Victor melangkahkan kakinya memasuki kediaman Aditama. Kedatangannya disambut langsung oleh nyonya besar Aditama yaitu Aurora Vanessa.

"Unclemu sudah menunggumu sejak tadi Victor,"ucap Ara menggiring Victor menuju taman belakang di mana sang suami berada.

"Maafkan saya Aunty. Tadi ada beberapa pekerjaan yang harus saya selesaikan terlebih dahulu di kantor,"jawab Victor dengan begitu sopan.

"Sana temui Unclemu!. Aunty akan meminta pelayan untuk membuatkan minuman untuk kalian sekalian memasak makanan kesukaanmu,"ucap Ara.

"Baiklah Aunty. Jangan terlalu repot-repot,"jawab Victor.

"Tidak...kamu itu menantu anak Aunty. Jadi jangan melarang Aunty untuk memanjakan perut cucu menantu Aunty ini,"ucap Ara tersenyum lebar.

Victor hanya tersenyum menanggapi gurauan dan candaan dari Ara. Dia memang menantu dari anak pemilik rumah ini dan pernikahan mereka belum dipublikasikan hanya diketahui oleh kedua belah pihak keluarga saja. Dia tidak tahu bagaimana kedepannya dan hanya bisa pasrah dengan takdir yang sudah digariskan kepadanya.

...****************...

Terpopuler

Comments

febry Asd

febry Asd

kok panggil tante

2025-02-05

0

Tutiks

Tutiks

lanjut lagi up nya

2024-08-01

0

Ayu Septiani

Ayu Septiani

ternyata ada ulat bulu juga di kisahnya anna dan uncle victor

2024-08-01

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1.Pria introvert
2 Bab 2.Aku mencintainya
3 Bab.3 Kekesalan Victor
4 Bab 4.Permintaan Kevin Aditama
5 Bab 5.Menginap di rumah mertua
6 Bab 6.Ambisi Riana dan Bella
7 Bab 7.Lelah
8 Bab 8.Pertemuan tidak disangka
9 Bab 9.Hukuman untuk Anna
10 Bab 10.Pertemuan kembali
11 Bab 11.Makan siang bersama
12 Ban 12.Satu atap
13 Bab 13.Salah paham
14 Bab 14.Bertengkar
15 Bab 15.Balas dendam Anna
16 Bab 16.Penjelasan Leo pada Victor
17 Bab 17.Salah paham lagi
18 Bab 18.Permasalahan clear
19 Bab 19.Mabuk
20 Bab 20.Ciuman pertama
21 Bab 21.Rencana ke Bandung
22 Bab 22. Bertemu Nenek Ajeng
23 Bab 23. Ingin berpisah
24 Bab 24. Skin to skin
25 Bab 25. Nasehat Ajeng
26 Bab 26. Memutuskan untuk pergi
27 Bab 27.Anna hilang
28 Bab 28 Pencarian Victor
29 Bab 8. Bertemu
30 Bab 30. Kembali ke Inggris
31 Bab 31. Kekecewaan Alfa
32 Bab 32. Permintaan Alfa
33 Bab 33. Kebenaran sebenarnya
34 Bab 34.Pertunangan Anna
35 Bab 35. Rencana Victor
36 Bab 35. Bertemu kembali
37 Bab 37. Kekesalan Anna
38 Bab 38. Misi Victor(revisi)
39 Bab 39. Fakta sebenarnya.
40 Bab 40. Keterkejutan Anna
41 Bab 41.
42 Bab 42.Kejujuran Victor
43 Bab 43.
44 Bab 44.
45 Bab 45. Di culik
46 Bab 46. Sang penolong
47 Bab 47.
48 Bab 48.Ungkapan rasa
49 Bab 49. Kebenaran
50 Bab 50. Pengakuan Arsen
51 Bab 51. Terciduk
52 Bab 52. Berpisah untuk sementara
53 Bab 53.
54 Bab 54.Pembalasan pria Aditama
55 Bab 54. Lulus
56 Bab 56.Kejutan
57 Bab 57. Hadiah untuk Anna
58 Bab 58
59 Bab 59 perkara panggilan
60 Bab 60
61 Bab 61. Bertemu Bela
62 Bab 62. Anna cemburu
63 Bab 63. Kekesalan Victor(revisi)
64 Bab 64. Ungkapan perasaan Victor
65 Bab 65.Roma
66 Bab 66.Hadiah
67 Bab 67.Bertemu Justin
68 Bab 68. ke Bali
69 Bab 69.Salah paham lagi
70 Bab 70. Nasehat Alfa
71 Bab 71. Terlambat
72 Bab 72.
73 Bab 73. Tanpa kabar
74 Bab 74.
75 Bab 75.
76 Bab 76.
77 Bab 77
78 Bab 78. Cemburu
79 Bab 79.
80 Bab 80
81 Bab 81. Kebahagian semua orang
82 Bab 82. Mual
83 Bab 83
84 Bab 84. Ngidamnya Anna
85 Bab 85
86 Bab.86
87 Bab 87. Kedatangan Justin
88 Bab 88.Aku bukan kekasihmu tapi suamimu
89 Bab 89.
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 94.
95 95.
96 96.
97 97
98 98. Pembalasan Victor
99 99.
Episodes

Updated 99 Episodes

1
Bab 1.Pria introvert
2
Bab 2.Aku mencintainya
3
Bab.3 Kekesalan Victor
4
Bab 4.Permintaan Kevin Aditama
5
Bab 5.Menginap di rumah mertua
6
Bab 6.Ambisi Riana dan Bella
7
Bab 7.Lelah
8
Bab 8.Pertemuan tidak disangka
9
Bab 9.Hukuman untuk Anna
10
Bab 10.Pertemuan kembali
11
Bab 11.Makan siang bersama
12
Ban 12.Satu atap
13
Bab 13.Salah paham
14
Bab 14.Bertengkar
15
Bab 15.Balas dendam Anna
16
Bab 16.Penjelasan Leo pada Victor
17
Bab 17.Salah paham lagi
18
Bab 18.Permasalahan clear
19
Bab 19.Mabuk
20
Bab 20.Ciuman pertama
21
Bab 21.Rencana ke Bandung
22
Bab 22. Bertemu Nenek Ajeng
23
Bab 23. Ingin berpisah
24
Bab 24. Skin to skin
25
Bab 25. Nasehat Ajeng
26
Bab 26. Memutuskan untuk pergi
27
Bab 27.Anna hilang
28
Bab 28 Pencarian Victor
29
Bab 8. Bertemu
30
Bab 30. Kembali ke Inggris
31
Bab 31. Kekecewaan Alfa
32
Bab 32. Permintaan Alfa
33
Bab 33. Kebenaran sebenarnya
34
Bab 34.Pertunangan Anna
35
Bab 35. Rencana Victor
36
Bab 35. Bertemu kembali
37
Bab 37. Kekesalan Anna
38
Bab 38. Misi Victor(revisi)
39
Bab 39. Fakta sebenarnya.
40
Bab 40. Keterkejutan Anna
41
Bab 41.
42
Bab 42.Kejujuran Victor
43
Bab 43.
44
Bab 44.
45
Bab 45. Di culik
46
Bab 46. Sang penolong
47
Bab 47.
48
Bab 48.Ungkapan rasa
49
Bab 49. Kebenaran
50
Bab 50. Pengakuan Arsen
51
Bab 51. Terciduk
52
Bab 52. Berpisah untuk sementara
53
Bab 53.
54
Bab 54.Pembalasan pria Aditama
55
Bab 54. Lulus
56
Bab 56.Kejutan
57
Bab 57. Hadiah untuk Anna
58
Bab 58
59
Bab 59 perkara panggilan
60
Bab 60
61
Bab 61. Bertemu Bela
62
Bab 62. Anna cemburu
63
Bab 63. Kekesalan Victor(revisi)
64
Bab 64. Ungkapan perasaan Victor
65
Bab 65.Roma
66
Bab 66.Hadiah
67
Bab 67.Bertemu Justin
68
Bab 68. ke Bali
69
Bab 69.Salah paham lagi
70
Bab 70. Nasehat Alfa
71
Bab 71. Terlambat
72
Bab 72.
73
Bab 73. Tanpa kabar
74
Bab 74.
75
Bab 75.
76
Bab 76.
77
Bab 77
78
Bab 78. Cemburu
79
Bab 79.
80
Bab 80
81
Bab 81. Kebahagian semua orang
82
Bab 82. Mual
83
Bab 83
84
Bab 84. Ngidamnya Anna
85
Bab 85
86
Bab.86
87
Bab 87. Kedatangan Justin
88
Bab 88.Aku bukan kekasihmu tapi suamimu
89
Bab 89.
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
94.
95
95.
96
96.
97
97
98
98. Pembalasan Victor
99
99.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!