bab.4

bugh bugh bugh

Tendangan dan pukulan yang diberikan ayah nya membuat Clara tersungkur dan tak sadarkan diri ditempat itu.

Mang Ujang yang baru memakirkan mobil nya langsung saja. Masuk ke dalam untuk menjelaskan kejadian sebenarnya.

Dan benar saja saat masuk melihat nona nya sudah tergeletak tak berdaya sehingga dia langsung menolong nya.

Papa nya dan kakak nya langsung masuk ke kamar dan tak peduli keadaan nya yang hampir mati itu.

Hiksss tolongin nona muda ucap bi Jum yang memegang kepala dan menyandarkan ke pangkuan nya.

Tahan ya non bibi cari bantuan dulu hiksss.

Maafin bibi Non Yang belum bisa bahagiakan nona hiksss.

Ya Allah nona muda kenapa bi Jum ucap mang Ujang yang melihat kejadian itu.

Nona di tampar ditendang dan juga dipukulin mang tolong bawa ke rumah sakit ayok ucap bi Jum.

ayok mari saya bantu.

Setelah di dalam perjalanan hanya ada kesunyian yang meliputi rasa ketegangan.

Mang Ujang sebenernya nona muda kemana hingga membuat tuan besar marah ucap bi Jum dengan nada yang bergetar.

Huftt nona muda saat itu bersama saya bi Jum ke pantai ucap mang Ujang.

Disana dia bisa merasakan lebih tenang setelah dituduh oleh kakak nya itu menyakiti nona lili.

Tapi sampai sana dia mengatakan tak sanggup hidup lagi ucap mang Ujang singkat.

Saya mencoba memberikan sedikit pengertian dan juga pemahaman tentang dunia yang kejam ini.

salah satu nya merubah tampilan agar orang orang tidak berfikir negatif terus menerus ucap mang Ujang menjelaskan.

Hikss kasihan kamu non, bibi merasa berdosa kepada almarhum nyonya ucap bi Jum.

Sudahlah kita tidak perlu menyesali nya sekarang kita harus bawa nona untuk sembuh.

sesampainya di rumah sakit Clara langsung di tangani di ruang UGD karena terdapat banyak darah dan juga banyak luka yang perlu ditangani.

beberapa jam kemudian dokter juga belum keluar memeriksa Clara membuat bi Jum dan mang Ujang cemas.

Cklekk.

Terbuka lah pintu ruangan itu.

dengan keluarga pasien ucap dokter Seno.

Ya tuan saya keluarga nya ucap bi Jum dengan cepat.

Karena dia tau tuan besar nya itu tidak akan datang melihat putri bungsu yang telah dipukulin nya.

Begini kondisi pasien kritis dan saat ini di nyatakan koma ucap dokter Seno.

Deg

Deg

Betapa terkejutnya mereka saat mendengar kan bahwa nona muda nya antara hidup dan mati.

Cairan bening tumpah tak tertahan kan saat dokter bilang bahwa nona muda nya koma bi Jum langsung terduduk melamun.

Mang Ujang juga merasa bersalah dan prihatin terhadap kondisi nona muda nya itu.

Maafkan bibi nyonya maaf tidak bisa menjaga putri kecil nyonya meta ucap bi Jum dalam batin nya.

saat ini kediaman Anderson sunyi dan sepi.

Bagas hanya diam tidak mau tau keadaan putri bungsu nya sebenernya ada rasa bersalah tapi menepis itu semua karena rasa benci nya.

Begitu juga kakak nya Dion dan Devan tidak memiliki simpati sedikit pun kepada adiknya.

makan malam saat ini hanya mereka bertiga dan tidak ada sedikit pun berbicara hanya ada keheningan.

Sementara dirumah sakit bi Jum masih setia menemani nona Clara nya itu belum ada tanda tanda untuk sadar dari koma nya.

Di tempat yang sejuk dan indah banyak pepohonan dan juga taman yang begitu luas dia luar kesadarannya Clara duduk di bangku taman.

Sejuk banget udara disini jauh lebih menyenangkan ucap Clara dengan mata yang menikmati pemandangan itu.

Clara ucap gadis berusia 17 tahun bernama bela.

Kamu siapa ucap Clara merasa heran.

Aku Bella senang bertemu dengan mu Clara ternyata kau lebih cantik aslinya tanpa make up dan riasan tebal mu ucap bela spontan.

Hahah kau bener aku lebih cantik apa ada nya ucap Clara dengan tersenyum.

Pulang lah clara disini bukan tempat mu ucap Bella.

maksud kamu apa ucap Clara merasa bingung.

ini adalah tempat yang tidak seharusnya kau datangin pulang lah nanti juga kamu akan berada ditempat indah ini ucap Bella.

Kamu tau dulu aku juga seperti mu yang tidak disukai oleh keluarga ku bahkan lebih parahnya aku dibunuh langsung ucap Bella dengan sendu nya.

Mendengar itu Clara merasa sangat prihatin dengan cerita yang disampaikan Bella dan langsung memeluk tubuh bella.

sedikit saja kamu harus bertahan Clara untuk membuktikan kamu bisa menjadi orang yang lebih baik ucap bela.

Terima kasih Clara aku akan menuruti perkataan mu aku akan membuktikan dan menghapus pandangan orang orang terhadap ku yang buruk.

Kalau begitu pergi lah ke cahaya itu dan mulai lah lembaran baru dalam hidup mu cari lah kebahagiaan mu dan jadikan dirimu agar lebih kuat ucap Bela dengan tersenyum.

Terima kasih aku pergi dulu dan kita akan berjumpa lagi ucap Clara dengan senyum manis nya.

Terpopuler

Comments

Eric ardy Yahya

Eric ardy Yahya

inilah alasan trend orang tua durhaka sudah ada di novel seperti ini . kalau bapaknya gak mau menyalahkan pelakor yang buat istrinya mati , ya kayak gini . nyiksa anak terus seolah-olah anaknya yang buat semua ini .

2024-11-12

0

3sna

3sna

sadis ooe,trus tr minta maaf cm sx ato dlm hitungn jari pdhl penderitaannya bertaon2,smpe kyk gtyu sori thor tr aku skip

2025-02-12

0

kr_ka

kr_ka

coba kasih tanda petik thor
soalnya gk biasa baca yg ky gini

2024-11-06

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!