Penyesalan yang tak terlupakan

Semoga mama papa dan juga Clarissa bahagia saat tidak ada Rania lagi, Rania sangat menyayangi kalian semua, Rania sering kali melihat kalian yang begitu bahagia saat akan pergi berlibur saat pergi ke pesta dan keluar makan bersama dan nonton bareng semua nya kalian melakukan bertiga tanpa ada nya Rania kalian begitu bahagia dan Rania hanya bisa mengintip dari jauh agar tidak ketahuan oleh papa jika sampai ketahuan mungkin Rania akan papa kurung lagi di gudang yang sangat gelap dan itu sangat menakut kan namun Rania sama sekali tidak membenci mereka dan terus berharap agar Rania bisa merasakan nya juga namun akhir akhir ini Rania sudah capek dan menyerah

Semoga saat Rania pergi kalian semua bahagia, Rania sangat sangat menyayangi kalian. Itu lah ungkapan isi hati Rania yang terakhir kali nya dan masih banyak yang kosong bahkan disana ada tetesan darah

Audi sendiri langsung menangis

"Hiiks hiks hiks, pa Rania kita pa hikss dia sangat menderita sedari kecil dulu putri kecil mama putri manis mama udah lama mama sia-sia kan setelah kehadiran Clarissa" ucap Audi penuh tangis

Sedang kan Prabu sendiri tidak tahu harus menjawab perkataan istri nya itu bagai mana lantaran diri nya juga benar benar menyesal sama seperti istri nya mengingat diri nya yang begitu kejam dan sering menghukum Rania tanpa mendengar penjelasan dari putri berhati malaikat nya itu

Iya sering menyiksa putri nya itu sedari putri nya umur 5 tahun, yang arti nya 14 tahun putri nya itu menderita menderita karena orang tua nya sendiri dan putri nya benar benar menyerah dan meninggal kan penyesalan bagi keluarga nya penyesalan yang sangat menyakit kan

Sudah 1 bulan berlalu dan Clarissa mengetahui semua nya semua pengorbanan kakak nya ia benar-benar sangat menyesali nya

Dan saat ini ia sedang duduk di samping makam seseorang yang ternyata begitu berharga untuk nya siapa lagi kalau bukan Rania kakak yang selama ini diri nya Sakiti

"Hai kak bagai mana kabar nya pasti saat ini kakak bahagiakan di atas sana kan karena tidak ada yang menyakiti kakak lahi, maaf Clarissa baru berani mendatangi kakak setelah satu bulan kepergian kakak, Clarissa sangat malu hanya untuk datang ke makam kakak maaf kan Clarissa karena Clarissa sudah banyak salah, rasa nya meski pun Clarissa minta maaf seumur hidup kesalahan Clarissa tidak akan pernah termaaf kan lantaran Clarissa begitu banyak memiliki kesalahan, Clarissa benar-benar menyesal hingga setelah mengetahui semua nya Clarissa ingin sekali bunuh diri dan meminta maaf di atas sana kepada kakak dan menyusul kakak, namun mama menyadar kan Clarissa bahwa kakak sudah mengorban kan nyawa nya hanya untuk memberi kan ginjal kakak kepada Clarissa" ucap Clarissa curhat di makam Rania

Flashback on

Saat ini Clarissa benar-benar terpukul mendapati kenyataan yang begitu menyakit kan untuk nya padahal ia sudah berusaha untuk tegar namun kenyataan itu seolah-olah terus berdatangan hingga membuat nya di penuhi penyesalan yang luar biasa, dan memutus kan untuk bunuh diri dengan cara ingin memotong urat nadi nya

Namun ternyata tuhan masih baik saat ia akan memotong pergelangan tangan nya tiba-tiba mama nya itu masuk ke kamar nya dan mendapati diri nya yang sudah melukai tangan nya, masih sedikit goresan namun dengan cepat mama nya Audi itu berlari dan mengambil pisau itu dan membuang nya ke sembarang arah

"Apa yang kamu lakukan Clarissa, apa kah kamu sudah gila apa kah kamu sudah tidak memiliki otak" ucap Audi marah dan berteriak di depan anak kesayangan nya itu dan itu adalah pertama kali nya Audi membentak Clarissa

"Iya aku sudah gila Ma, Mama tahu dari kecil aku selalu menyakiti kakak karena aku iri kepada nya hingga kakak besar kakak tidak pernah menyalah kan ku, dan banyak kenyataan-kenyataan nya aku terima hingga aku merasa aku tidak pantas untuk hidup dan benar-benar menyesal aku ingin menyusul kakak hiks hiks" ucap Clarissa dengan suara lirih nya

Plakkk satu tamparan keras mendarat di pipi Clarissa dan lagi-lagi itu adalah tamparan pertama yang di lakukan oleh Audi mama yang bahkan tidak pernah membentak nya

"Sadar Clarissa, harus nya kamu belajar dari kesalahan bukan kamu aja yang menyesal semua nya menyesal mama dan juga papa juga lebih menyesal dari pada kamu dan tiba-tiba sekarang kamu ingin mengakhiri hidup mu, mikir pakai otak mu Clarissa bahkan Rania mengorban kan satu ginjal nya hanya untuk kamu tetap bertahan hidup tapi kamu malah ingin menghadiri hidup mu, seharus nya kamu jaga ginjal kakak kamu dengan baik bukan malah ingin mengakhiri hidup mu" teriak Audi lagi kepada Carissa

Sedang kan Clarissa yang mendengar kan itu hanya menangis lantaran apa yang di kata kan mama nya itu memang benar

Tidak seharus nya diri nya melakukan hal bodoh seperti ini hanya karena merasa bersalah

Bagai mana dengan kakak nya itu yang sedari kecil hingga besar mendapat kan siksaan dan hinaan dari diri nya dan orang tua nya tapi kakak nya itu tetap bertahan

Sedang kan dir inya sendiri baru mendapat kan kenyataan yang menyakit kan itu langsung ingin mengakhiri hidup nya hanya karena rasa bersa lah, dan akhir nya diri nya pun sadar dan akan terus bertahan hidup menjaga ginjal yang telah kakak nya itu berikan kepada nya biar lah penyesalan itu terus menemani nya seumur hidup nya itu adalah hukuman dari tuhan untuk nya

Begitu pun dengan Audi setelah membaca Diary Rania saat itu ia langsung memutus kan untuk tidur di kamar yang di tempati Rania dulu

Bahkan ia masih memakai kasur keras itu semua yang Rania biasa tempati di sana tidak ada yang merubah nya dan Audi terus tidur di sana agar ia bisa merasa kan rasa sakit yang Rania rasa kan

Dan Prabu pun tidak bisa mencegah nya

Tanpa sadar juga Audi juga membenci Clarissa menurut nya gara gara anak nya itu ia sampai mengabai kan putri malang nya

Namun diri nya tidak mau kembali mengulang kesalahan Ia hanya membenci nya namun tidak benar-benar menunjuk kan nya terang terangan meski pun sering kali ia kelepasan, itu sebab nya Audi menghindari putri nya itu

Flashback off

Bahkan saat ini Clarissa juga menjalani hidup nya tidak seperti biasa nya

Keluarga yang dulu penuh canda dan tawa namun saat ini keluarga itu di penuhi dengan penyesalan

Terpopuler

Comments

chimmy rolika

chimmy rolika

seandainya ada ataupun ada didunia nyata keluarga begini
salah ngg sih kalo anaknya membenci orangtuanya
jujur aku benci dg keluarga yg begini yg pilih kasih

2024-11-08

0

Anonymous

Anonymous

lanjuttt

2024-10-20

0

lihat semua
Episodes
1 Awal penderitaan Rania Kecil
2 Seperti dineraka
3 Begini Akhirnya
4 Kepergian Rania
5 Kekamar lapuk Rania
6 Menfundurkan diri
7 Mengetahui Kenyataan Menyakitkan
8 Dairy Rania
9 Penyesalan yang tak terlupakan
10 Alam Bawa Sadar
11 Transmigrasi
12 Awal kebahagiaan
13 Alana mau pulang
14 Sangat Bersyukur
15 Mengagumi kamar barunya
16 Memiliki inner chill
17 Aditya dan sahabatnya
18 Ke Mall
19 Pria misterius
20 Kebahagiaan kecil
21 Kembali bersekolah
22 Mendapat teman baru
23 Ban bocor
24 Di Antar Abang Ganteng
25 Penjelasan Alana
26 Anak teman mami Karin
27 Viola menyukai Bisma
28 Kehangatan keluarga Alana
29 Sangat Manja
30 Sekolah bareng kakak
31 Bakso pedas
32 Meminta ponsel
33 Gara gara lolipop
34 Mommy Anisa marah
35 Alana Sakit
36 Alana sakit
37 Pulang dari rumah sakit
38 Alana Menghilangkan virus
39 Tidak bisa dibobol
40 Kedatangan Dini dan Dina
41 Penjelasan Alana
42 Haus tengah malam
43 Excel dan Dina
44 Lari pagi
45 Timezone
46 Bisma kembali
47 Viola menggoda Bisma
48 Bertemu Alana
49 Bisma minta nomor
50 Ditinggal ke Singapura
51 Yang Bisma tunggu tunggu
52 Bisa Dan Alana kirim pesan
53 Mau pergi kepantai bersama
54 Bisma Alana kepantai berdua
55 Heboh karin, mama Bisma
56 Kepulangan Anisa dan Bram
57 Acara dimansion
58 Awal kebahagiaan
59 Melaca peneror
60 Mengetahui si peneror
61 Murid Baru
62 Hangout
63 Di manjakan Oma dan Opa
64 Bisma menjemput Alana
65 Bisma menjemput Alana
66 Viola dan Riko
67 Draft
68 Jalan jalan berdua
69 Diantar Bisma
70 Alana Histeris
71 Trauma Alana
72 mencari pelaku
73 Paket Ancaman
74 Mencari tahu
75 Ancaman Balik
76 Emosi Lucas
77 Alana dan Dinda
78 Kepulangan Excel
79 Bisma dan Excel
80 Basket
81 Aditya dan Alana
82 Keterkejutan sahabat Aditya
83 panggilan Video
84 Draft
85 Alana sekolah naik motor sendiri
86 Kedatangan Viola
87 Viola marah
88 Alana dan Sahabatnya
89 Alana dan Aditya
90 Rencara beli motor
91 Dijemput orang tua
92 Beli motor
93 Rencana Bisma
94 Keluarga Antonius
95 Bisa dan Orang tuanya
96 Dilema anton
97 Alana ijin, Bram berubah
98 Akan kerumah Bisma
99 Karin menyukai Alana
100 Kehangatan di meja makan
101 Alana Belum pulang
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Awal penderitaan Rania Kecil
2
Seperti dineraka
3
Begini Akhirnya
4
Kepergian Rania
5
Kekamar lapuk Rania
6
Menfundurkan diri
7
Mengetahui Kenyataan Menyakitkan
8
Dairy Rania
9
Penyesalan yang tak terlupakan
10
Alam Bawa Sadar
11
Transmigrasi
12
Awal kebahagiaan
13
Alana mau pulang
14
Sangat Bersyukur
15
Mengagumi kamar barunya
16
Memiliki inner chill
17
Aditya dan sahabatnya
18
Ke Mall
19
Pria misterius
20
Kebahagiaan kecil
21
Kembali bersekolah
22
Mendapat teman baru
23
Ban bocor
24
Di Antar Abang Ganteng
25
Penjelasan Alana
26
Anak teman mami Karin
27
Viola menyukai Bisma
28
Kehangatan keluarga Alana
29
Sangat Manja
30
Sekolah bareng kakak
31
Bakso pedas
32
Meminta ponsel
33
Gara gara lolipop
34
Mommy Anisa marah
35
Alana Sakit
36
Alana sakit
37
Pulang dari rumah sakit
38
Alana Menghilangkan virus
39
Tidak bisa dibobol
40
Kedatangan Dini dan Dina
41
Penjelasan Alana
42
Haus tengah malam
43
Excel dan Dina
44
Lari pagi
45
Timezone
46
Bisma kembali
47
Viola menggoda Bisma
48
Bertemu Alana
49
Bisma minta nomor
50
Ditinggal ke Singapura
51
Yang Bisma tunggu tunggu
52
Bisa Dan Alana kirim pesan
53
Mau pergi kepantai bersama
54
Bisma Alana kepantai berdua
55
Heboh karin, mama Bisma
56
Kepulangan Anisa dan Bram
57
Acara dimansion
58
Awal kebahagiaan
59
Melaca peneror
60
Mengetahui si peneror
61
Murid Baru
62
Hangout
63
Di manjakan Oma dan Opa
64
Bisma menjemput Alana
65
Bisma menjemput Alana
66
Viola dan Riko
67
Draft
68
Jalan jalan berdua
69
Diantar Bisma
70
Alana Histeris
71
Trauma Alana
72
mencari pelaku
73
Paket Ancaman
74
Mencari tahu
75
Ancaman Balik
76
Emosi Lucas
77
Alana dan Dinda
78
Kepulangan Excel
79
Bisma dan Excel
80
Basket
81
Aditya dan Alana
82
Keterkejutan sahabat Aditya
83
panggilan Video
84
Draft
85
Alana sekolah naik motor sendiri
86
Kedatangan Viola
87
Viola marah
88
Alana dan Sahabatnya
89
Alana dan Aditya
90
Rencara beli motor
91
Dijemput orang tua
92
Beli motor
93
Rencana Bisma
94
Keluarga Antonius
95
Bisa dan Orang tuanya
96
Dilema anton
97
Alana ijin, Bram berubah
98
Akan kerumah Bisma
99
Karin menyukai Alana
100
Kehangatan di meja makan
101
Alana Belum pulang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!