Sudah Hampir satu minggu nenek Koma tidak sadarkan diri...sementara liana melanjutkan jualan bubur sambil mencari kerja sampingan setiap selesai bekerja liana akan pulang lalu kerumah sakit untuk menjaga nenek Lia...
Kenzo dan nenek shinta selalu menjenguk nenek lia...tuan bobi dan istrinya nyonya hellena juga selalu mampir menjenguk nenek Lia.
Liana mengeluh dalam hati dan berpikir apa usaha jualan bubur dia stop dulu sampai nenek sadar karna dia tidak sanggup menyiapkan bahan buat jualan semenjak nenek sakit Liana selalu berangkat subuh ke tokonya untuk memasak buburnya...dan jam 9 atau jam 10 pagi Liana sudah harus bekerja di mini market yang tidak jauh dari rumah sakit...
Karena ini hari minggu Liana sengaja tidak mengambil kerja paruh waktunya...dia ingin istirahat mengahbiskan waktu bersama nenek...
Tiba-tiba nenek Shinta dan kak selvi datang,ini pertama kalinya kak selvi datang untuk menjenguk nenek Lia...
haii Liana sapa nenek shinta...
nyonya anda sudah datang? tanya liana pada nenek shinta.
hai liana...sapa kak selvi mereka sudah sempat ketemu waktu di bazar jadi tidak perlu kenalan lagi.
hai juga nona...sapa liana kepada kak selvi...
jangan panggil saya nona,panggil saja saya kak Selvi...
ah baik kak selvi...ucap liana yang malu-malu.
kamu cantik...tapi kamu terasa kurus sekali liana? ucap kak selvi,karna kak selvi sudah pernah liat liana di foto yang di kasih oleh nenek shinta dan pernah ketemu juga waktu acara bazar..
terimakasih kak,dan kaka juga sangat cantik sekali..😊
iya Liana kamu sekarang makin kurus,ucap nenek shinta...
Liana hanya diam saja...karna dia merasa biasa saja...sempat timbangan liana naik 2kilo sebelom nenek sakit tapi semenjak nenek sakit timbangan liana turun lagi 2kilo...
ini kamu makan dulu sayang ucap nenek shinta...yang memberikab sebuah kotak makan untuk liana.
saat liana buka dia terkejut dengan isinya yang sanagt lezat sekali aa daging sayuran bermacem-macem yang terlihat lezat untuk di makan...
terimakasih ya nyonya dan kak selvi...
kamu bisa jangan panggil saya nyonya panggil saya nenek saja...ucap nenek shinta pada liana.
tapi...hmmm baikla nek.ucap liana yang merasa canggung.
setelah liana selesai makan...nenek shinta membahas pernikahan liana dengan kenzo cucu nya.
Liana...nenek ingin bicara sama kamu,tapi nenek harap kamu jangan salah paham sayang pada nenek.
bicaralah nek...saya akan menerima dan tidak akan salah paham pada nenek...ucap liana.
ini masalah perjodohan kamu dengan cucu ku kenzo...sebentar lagi sudah awal bulan perjanjian pernikahan kamu dengannya.
liana terdiam sejenak...nek apa bisa di tunda sampai nenek aku sadar? aku ingi beliau bisa hadir di pernikahan aku nek...karna harapan nenek hanya ingin melihat aku menikah.
tapi liana terdiam dan menatap wajah nenek shinta yang berharap dia cepet menikah dengan kenzo cucu nya...sementara liana tau kenzo sangat membencinya walau kenzo memang baik tapi liana tau kebaikannya hanya sebatas kasian pada dirinya dan neneknya saja...
tapi disisi lain liana juga merasa berhutang budi dengan nenek shinta yang sudah banyak menolong dirinya dan neneknya saat ini...dia bingung dan takut untuk mengambil keputusan ini.
nek...baikla saya terima untuk menikah dengan cucu anda bulan depan...dan liana pun tanpa sadar dia menangis dari kedua matamya keluar kristal bening...nenek shinta dan kak selvi yang melihat merasa kasian tapi apakan hal hanya liana yang mereka yakin bisa membuat kenzo bahagia...ya walau mereka sebenarnya tau kenzo tidak mencintao liana tapi mereka yakin suatu saat kenzo akan menerima liana menjadi istrinya dan bahagia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 157 Episodes
Comments
Ayunda Nur Oktaviani
baca sambil benerin kata2 yang kurang tepat inimah
padahal cerita nya bagus
2022-03-11
0
Ernhy
semangat ya thorr..
2021-08-03
0
Munzeir Munzeir
bnyk kesalahan dlm penulisan pusing baca na ,sulit di pahami jd na , kacau ,pdhl crita na bagus tpi tulisan na kacau
2021-03-07
4