Bab 16 -Pelayan di hati sang ceo-

Setelah berada di rumah sekitar lima jam, mereka berdua kembali ke vila, dan memutuskan untuk pulang ke jakarta malam ini juga, karena kemungkinan besar Olivia akan kumat lagi jika tidak di bawa ke rumah sakit yang lebih besar.

Dokter dari rumah sakit ini hanya memberikan obat pereda rasa sakit, yang hanya membuat nya tidak merasakan sakit dalam waktu singkat, saran dokter juga mengatakan bahwa lebih baik di bawa ke rumah sakit yang ada di kota.

" kita ke vila dulu, setelah itu kita akan pulang, kau tidak perlu khawatir karena dokter sudah memberikan mu obat pereda rasa sakit " menatap Olivia yang berjalan perlahan di belakang nya

Rasa sakit yang Olivia rasakan kini mulai hilang perlahan, rasa mual nya tak begitu terasa, hanya tinggal pusing nya saja, dan ini wajah dalam masa kehamilan " iya, aku yakin Anna juga ingin pulang, karena kaki nya harus di bawa ke rumah sakit "

David mundur, mensejajarkan dirinya dengan Olivia, meletakkan tangan Olivia di bahu nya " kau jalan sangat lama, aku akan membantu mu "

" Kenapa kau selalu saja memperlihatkan sisi baik mu kepada ku? apakah kau pikir aku akan memaafkan mu? " Olivia yang masih saja merasa David mendekati nya dan berbuat baik pada nya hanya karena ingin meminta maaf

" Aku tidak peduli dengan apa yang kau pikirkan, aku hanya melakukan apa yang aku anggap benar, ayo lebih cepat lagi, aku khawatir dengan Anna " ucap David

Olivia menatap David, dia memang tidak bisa memiliki David, Karana David sudah menjadi calon tunangan majikan nya sekaligus sahabat yang sangat ia sayangi, Olivia akan menahan setiap perasaan yang mulai tumbuh untuk David.

Di dalam mobil David memberikan jas nya, untuk di pakai Olivia karena angin malam tidak baik, dan juga Olivia baru saja sakit, bisa saja dia semakin parah jika tidak di berikan kehangatan.

*

*

*

Sampai di depan vila, David memapah Olivia, mereka masuk, dan saat itu sedang Anna yang baru saja selesai mandi, dia keramas, dan ada buntalan handuk yang membalut kepala nya.

Olivia menatap Anna " Anna nya baru selesai mandi? Ini sudah sangat malam, tidak baik mandi jam segini "

Anna terlihat kaget, karena dia baru saja selesai mandi, sedangkan di kamar mandi, masih ada Raka yang sama sekali tidak tau jika David dan Olivia sudah kembali, setelah bersenang-senang di atas ranjang, mereka mandi bersama.

Anna mendekati Olivia dia berjalanan dengan baik, seperti nya kaki nya sudah sembuh total " iya itu karena aku merasa badan ku lengket, karena kegiatan kita pagi tadi " membantu Olivia berjalan, agar tidak selalu dekat dengan David

Olivia dan Anna duduk di salah satu sofa yang ada di ruang tamu, sementara David, dia pergi ke kamar nya, mengambil handuk dan hendak mandi, dia minum segelas air lalu berikan ke kamar mandi.

Aneh nya saat berada di depan kamar mandi, pintu nya terkunci dan ada suara air " hanya ada Raka dan Anna di rumah ini, Anna baru saja keluar dari kamar mandi dan Raka? di dalam? " menatap pintu kamar mandi

Mencoba untuk tidak memikirkan hal yang buruk, tiba-tiba saja pintu kamar mandi terbuka, Raka keluar dengan handuk yang di ikat di pinggang, dia juga keramas " kau baru mandi jam segini? " David menatap Raka yang keluar dari kamar mandi

Sama seperti Anna, Raka juga kaget, karena saat mereka berdua sedang mandi, sama sekali tidak ada orang, tapi sekarang? Olivia dan David sudah kembali di saat mereka belum selesai mandi " ya, aku merasa sangat lelah dan juga keringatan, jadi aku mandi, bagiamana keadaan Olivia? " mengalihkan pembicaraan, dengan wajah yang gugup dan terlihat beberapa kali menelan air liur nya

David menatap Raka curiga " kau sedang hanya berdua bersama Anna di rumah ini, kenapa kau mandi tanpa membawa pakaian? Setidak nya kakak lah di dalam, mereka berdua sedang berbincang di ruang tamu " David berusaha untuk tidak curiga, dia masuk ke dalam kamar mandi

Di dalam kamar mandi, David melihat pakaian yang di kenakan Anna saat mereka menjadi tadi berada di dalam kamar mandi ini, begitu juga dengan pakaian Raka " apakah mereka mandi bersama? Atau setelah Anna baru Raka masuk? tetapi Anna baru saja keluar dan Raka sudah selesai mandi secepat ini? " mulia merasa ada yang aneh tetapi tidak tau harus mengatakan nya kepada siapa

Raka bersiap untuk memasak, karena janji nya jadi, dia akan memasak untuk mereka semua, Olivia berjalan ke dapur setelah dia berganti pakaian, dia melihat Raka sedang memasak.

" Mas biar saja, ini udah jadi tugas saya mas " mengambil alih apa yang sedang Raka kerjakan

Raka menatap Olivia " kau sudah merasa lebih baik? apa yang dokter katakan? "

Olivia menunduk, teringat perkataan dokter tentang kehamilan nya " hanya asam lambung dan terlalu banyak kegiatan saja mas " lanjut memasak

Anna datang ke dapur, karena dari tadi David masih berada di dalam kamar mandi, Anna datang setelah dia mengeringkan rambutnya nya " dimana David? apakah dia masih mandi? " menatap Raka dan Olivia bergantian

Raka membawa Olivia untuk duduk, karena dia merasa wajah Olivia masih terlihat sangat lelah " iya dia masuk berada di kamar mandi " ucap Raka sambil membawa Olivia untuk duduk

Setelah Olivia duduk, Raka melanjutkan untuk memasak makan malam, Raka dan Anna bersebelahan karena Anna sedang minum air, wajah mereka terlihat sangat canggung.

David keluar dari kamar mandi dan melihat mereka semua sedang berada di dapur " Raka kakak kotor mu makan berada di dalam kamar mandi, begitu juga dengan mu Anna, cepat kemasi barang-barang kalian, karena setalah makan malam kita harus kembali ke jakarta "

Anna tersedak mendengar kata pakaian kotor, dia lupa membawa pakaian nya keluar saat sudah selesai mandi " pakaian ku? " ucap nya sambil mengusap air yang tumpah di bibir nya

" Anna kau duduk saja di sini, aku akan menyusun semua barang kita, karena itu adalah tugas ku, keadaan ku juga sudah membaik " berdiri dan mulai membereskan barang-barang Anna

Olivia masuk ke dalam kamar karena koper mereka berada di kamar, saya Olivia ingin mengambil koper, dia melihat kondisi tempat tidur yang berantakan, sprei nya kusut, padahal mereka belum tidur, jadi Olivia membersihkan tempat tidur nya, lalu menyusun pakaian mereka.

Setelah itu di kembali dapur " Anna apakah kau tadi tidur di dikamar? sprei nya sangat berantakan " teriak Olivia sambil membawa koper mereka keluar dari kamar

Anna menatap David cemas " iya Liv, tadi aku istirahat karena kaki ku terasa nyeri " jawab nya

" semua barang sudah beres, sekarang kita makan dan segera pulang " David menatap semua orang

Mereka makan malam, keadaan nya sangat hening karena kecanggungan yang terjadi antara Anna dan Raka, setelah makan malam, mereka memulai perjalanan, kali ini tidak ada perebutan kursi, karena Anna dan Olivia berada di bangku penumpang, David dan Raka berada di depan.

Episodes
1 Bab 01 -Pelayan di hati sang ceo-
2 Bab 02 -Pelayan di hati sang ceo-
3 Bab 03 -Pelayan di hati sang ceo-
4 Bab 04 -Pelayan di hati sang ceo-
5 Bab 05 -Pelayan di hati sang ceo-
6 Bab 06 -Pelayan di hati sang ceo-
7 Bab 07 -Pelayan di hati sang ceo-
8 Bab 08 -Pelayan di hati sang ceo-
9 Bab 09 -Pelayan di hati sang ceo-
10 Bab 10 -Pelayan di hati sang ceo-
11 Bab 11 -Pelayan di hati sang ceo-
12 Bab 12 -Pelayan di hati sang ceo-
13 Bab 13 -Pelayan di hati sang ceo-
14 Bab 14 -Pelayan di hati sang ceo-
15 Bab 15 -Pelayan di hati sang ceo-
16 Bab 16 -Pelayan di hati sang ceo-
17 Bab 17 -Pelayan di hati sang ceo-
18 Bab 18 -Pelayan di hati sang ceo-
19 Bab 19 -Pelayan di hati sang ceo-
20 Bab 20 -Pelayan di hati sang ceo-
21 Bab 21 -Pelayan di hati sang ceo-
22 Bab 22 -Pelayan di hati sang ceo-
23 Bab 23 -Pelayan di hati sang ceo-
24 Bab 24 -Pelayan di hati sang ceo-
25 Bab 25 -Pelayan di hati sang ceo-
26 Bab 26 -Pelayan di hati sang ceo-
27 Bab 27 -Pelayan di hati sang ceo-
28 Bab 28 -Pelayan di hati sang ceo-
29 Bab 29 -Pelayan di hati sang ceo-
30 Bab 30 -Pelayan di hati sang ceo-
31 Bab 31 -Pelayan di hati sang ceo-
32 Bab 32 -Pelayan di hati sang ceo-
33 Bab 33 -Pelayan di hati sang ceo-
34 Bab 34 -Pelayan di hati sang ceo-
35 Bab 35 -Pelayan di hati sang ceo-
36 Bab 36 -Pelayan di hati sang ceo-
37 Bab 37 -Pelayan di hati sang ceo-
38 Bab 38 -Pelayan di hati sang ceo-
39 Bab 39 -Pelayan di hati sang ceo-
40 Bab 40 -Pelayan di sang ceo-
41 Bab 41 -Pelayan di sang ceo-
42 Bab 42 -Pelayan di hati sang ceo-
43 Bab 43 -Pelayan di hati sang ceo-
44 Bab 43 -Pelayan di hati sang ceo-
45 Bab 45 -Pelayan di hati sang ceo-
Episodes

Updated 45 Episodes

1
Bab 01 -Pelayan di hati sang ceo-
2
Bab 02 -Pelayan di hati sang ceo-
3
Bab 03 -Pelayan di hati sang ceo-
4
Bab 04 -Pelayan di hati sang ceo-
5
Bab 05 -Pelayan di hati sang ceo-
6
Bab 06 -Pelayan di hati sang ceo-
7
Bab 07 -Pelayan di hati sang ceo-
8
Bab 08 -Pelayan di hati sang ceo-
9
Bab 09 -Pelayan di hati sang ceo-
10
Bab 10 -Pelayan di hati sang ceo-
11
Bab 11 -Pelayan di hati sang ceo-
12
Bab 12 -Pelayan di hati sang ceo-
13
Bab 13 -Pelayan di hati sang ceo-
14
Bab 14 -Pelayan di hati sang ceo-
15
Bab 15 -Pelayan di hati sang ceo-
16
Bab 16 -Pelayan di hati sang ceo-
17
Bab 17 -Pelayan di hati sang ceo-
18
Bab 18 -Pelayan di hati sang ceo-
19
Bab 19 -Pelayan di hati sang ceo-
20
Bab 20 -Pelayan di hati sang ceo-
21
Bab 21 -Pelayan di hati sang ceo-
22
Bab 22 -Pelayan di hati sang ceo-
23
Bab 23 -Pelayan di hati sang ceo-
24
Bab 24 -Pelayan di hati sang ceo-
25
Bab 25 -Pelayan di hati sang ceo-
26
Bab 26 -Pelayan di hati sang ceo-
27
Bab 27 -Pelayan di hati sang ceo-
28
Bab 28 -Pelayan di hati sang ceo-
29
Bab 29 -Pelayan di hati sang ceo-
30
Bab 30 -Pelayan di hati sang ceo-
31
Bab 31 -Pelayan di hati sang ceo-
32
Bab 32 -Pelayan di hati sang ceo-
33
Bab 33 -Pelayan di hati sang ceo-
34
Bab 34 -Pelayan di hati sang ceo-
35
Bab 35 -Pelayan di hati sang ceo-
36
Bab 36 -Pelayan di hati sang ceo-
37
Bab 37 -Pelayan di hati sang ceo-
38
Bab 38 -Pelayan di hati sang ceo-
39
Bab 39 -Pelayan di hati sang ceo-
40
Bab 40 -Pelayan di sang ceo-
41
Bab 41 -Pelayan di sang ceo-
42
Bab 42 -Pelayan di hati sang ceo-
43
Bab 43 -Pelayan di hati sang ceo-
44
Bab 43 -Pelayan di hati sang ceo-
45
Bab 45 -Pelayan di hati sang ceo-

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!