Bab. 17 Sum-sum Surgawi

"Baguslah, kalau begitu semuanya sudah selesai. Sebagai Kepala Desa, aku mengucapakan terimakasih kepada Tuan kultivator, aku segera pergi mengurus masalah ini, Tuan kultivator dapat beristirahat di tempat ini."

Warga desa yang mengikuti Kepala Desa mengucapakan terimakasih secara bergantian kepadanya, Xing Yi di sana melihat kearah Xianghua yang masih berdiri di depan pintu tidak mengatakan apapun setelah Kepala Desa pergi.

"Aku akan tinggal di sini selama seminggu, kemudian aku akan pergi. Selama seminggu ini, aku akan melakukan pekerjaan luar seperti biasanya, jadi mohon bantuannya.'

Xianghua mengangguk, ia pergi ke dapur. Meskipun ia mengenakan topeng, Xing Yi bisa merasakan hawa kecantikannya, ia pergi keluar untuk memotong kayu seperti biasanya.

Selang beberapa hari tinggal di desa, Xing Yi belajar cukup banyak tentang Desa Bambu. Desa tersebut sudah lama berdiri di sana, bahkan leluhur mereka merupakan seorang kultivator, meskipun jauh di katakan immortal, mereka menyanjungnya sebagai abadi.

Selama beberapa hari itu, hubungan Xing Yi dan Xianghua sangat dekat. Dimana setiap pagi, Xing Yi memotong kayu di halaman belakang, menjelang sore, ia berburu hewan di hutan dan memasukan hasil buruan kedalam tas penyimpanan, tas penyimpanan sendiri tidak terikat waktu sehingga apapun yang di masukkan kedalamnya tidak akan membusuk ataupun mati.

Xing Yi juga berlatih berpedang, setiap memotong kayu, ia menggunakan energi yang terakumulasi di pedangnya. Hal tersebut mempercepat pemahamannya tentang pedang dan menghemat waktu, ketika malam tiba, ia kembali ke kediaman Xianghua untuk makan sup jamur yang di buat Xianghua.

Walaupun ada hidangan lain di atas meja, sup jamur adalah satu-satunya makanan yang istimewa. Setelah itu, Xing Yi berkultivasi di ruangannya untuk memperkuat dirinya, walaupun ia hidup nyaman akhir-akhir ini, ia tidak melupakan pelatihannya sedikitpun.

...

Pagi harinya, Kepala Desa mendatangi Xing Yi di halaman belakang. Xing Yi sendiri masih berlatih pedang dan sementara Xianghua sendiri menjahit pakaian, ketika Kepala Desa datang ke sana, Xianghua mendekat untuk mendengarkan pembicaraan mereka.

"Tuan Xing ... Ada sesuatu yang ingin aku sampaikan. Di desa ini ada sumur tua yang setiap malamnya terdengar suara menyeramkan. Menurut leluhur yang tinggal di desa ini, di dalam sumur itu ada naga yang bersemayam. Jika Tuan Xing mempunyai waktu, bisakah anda menelusuri sumur tersebut?"

Xing Yi awalnya bingung dengan kedatangan Kepala Desa. Setelah mendengar penjelasannya, ia terkejut sekaligus penasaran. "Dimana letaknya, aku akan langsung melihatnya."

"Mari aku antar."

Xing Yi dan Xianghua mengikuti Kepala Desa ke salah satu sumur di desa. Setibanya di sana, Xing Yi terdiam melihat aura emas keluar dari sumur tersebut, ia melihat kearah sekitarnya tidak ada formasi atau semacamnya, semua yang ia lihat sekarang murni.

Xing Yi berjalan mendekati sumur tersebut dan melihat isi dalamnya tidak ada, bahkan setetes air pun tidak terlihat sama sekali. Tetapi ia melihat sungai emas menembus dinding sumur, itu menarik perhatiannya sekali lagi.

"Aku masuk kedalam sumur untuk memastikannya. Jangan ada yang mendekati sumur, aku merasakan adanya energi di dalam sana. Aku tidak tahu baik atau jahat energi itu, aku memastikannya lebih dulu. Jika memang terdapat naga di sumur ini, desa ini mendapatkan kemuliaan tak terbatas, namun sebaliknya akan menjadi bencana bagi desa ini."

"Hati-hati Tuan Xing."

Xing Yi melompat masuk kedalam sumur, menginjak tanah tanpa sedikit udara terhembus. Xing Yi melihat aliran sungai emas itu masuk kedalam dinding sumur, ia menyentuh dinding tersebut dan benar saja, itu bukanlah dinding asli melainkan formasi ilusi yang dimana orang lain akan melihatnya seperti dingin namun sebenarnya adalah ilusi, di sumur itu ada gua lain yang menuju ke sumber sungai emas berkumpul.

Saat berada di dalam ruangan, ia menemukan danau kecil yang berisikan air berwarna putih seperti susu. Xing Yi mencoba menyentuh air tersebut dan perasaan itu berdenyut menarik perhatian Xing Yi, "Sum-sum Surgawi!"

Pemurnian Tubuh Surgawi merespon dengan cepat ketika ia menyentuh Sum-sum Surgawi. Sum-sum Surgawi sendiri tercipta dari tulang naga tua berusia ribuan tahun, manfaatnya sendiri adalah memperkuat fondasi hingga ke kondisi puncaknya. Jika beruntung dapat menerobos.

Walaupun begitu, Xing Yi ragu kalau dirinya dapat menerobos, karena ia merasa ada kesenjangan antara energi yang ada di dalam dirinya seolah-olah ada ruang tak berujung di dirinya.

Xing Yi mengambil Sum-sum Surgawi lalu ia simpan di cincin. Sementara sisanya ia akan menyerapnya, dengan begitu ia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menerobos ketika terjadi kejanggalan pada tubuhnya.

Ia berjalan masuk kedalam danau Sum-sum Surgawi, membenarkan dirinya sendiri untuk duduk lotus memfokuskan dirinya dalam pencerahan. Sum-sum Surgawi bergelombang lalu berputar seperti badai, dari situ benang-benang tak terhitung jumlahnya mulai meresap kedalam dirinya mengantikan sum-sum lamanya dengan sum-sum baru.

Ia merasakan tulangnya seperti di remukan, sum-sum di dalam tulang di kuras hingga tak tersisa lalu perlahan di isikan ulang oleh Sum-sum Surgawi, ia berteriak kesakitan membuat orang-orang di atas mendengar suaranya yang bergema di sumur.

Xianghua mendekati sumur tersebut melihat kebawah tidak ada siapa-siapa. Namun suara Xing Yi terdengar begitu kesakitan di bawah sana, Kepala Desa segera mendekatinya dan mencoba menenangkan Xianghua untuk tidak khawatir apalagi turun kebawah karena bahaya mungkin terjadi di sana.

Setengah jam berlalu, teriakan itu berhenti. Xing Yi menkondesasikan Sum-sum Surgawi kedalam dirinya, membuat sepenuhnya miliknya.

Setelah dua jam berlalu, ia membuka mata langsung berdiri, tubuh mengalami peningkatan berkali-kali lipa seolah-olah ada tumpukan gunung yang tak terhitung jumlahnya, energi melimpah seakan tak ada habisnya ia rasakan, meski begitu, "Aku tidak menerobos, bahkan Pemurnian Tubuh Surgawi tahap kedua tidak terpicu, apa masalahnya? Apa aku kekurangan sumberdaya atau kekurangan pengalaman?!"

Xing Yi tidak mengerti, yang jelas ia tidak menerobos ke lapisan menengah ataupun mendapatkan penerobos pada Pemurnian Tubuh Surgawi. Melihat ke sekitarnya tidak ada apapun selain Sum-sum Surgawi, ia berjalan keluar dari gua tersebut, lalu melesat keluar dari sumur itu di mana Xianghua ada di depannya sedang melihatnya.

"Kau tidak apa?"

Meskipun ia kecewa dengan hasilnya, tetapi ia mendapatkan manfaat lebih pada tubuhnya. Di depannya, Xianghua menatapnya sekilas lalu pergi meninggalkan tempat itu, Xing Yi mengerutkan keningnya. Kepala Desa menghampirinya dan berkata, "Xianghua tadi mengkhawatirkanmu karena kau berteriak kesakitan di bawah sana, apa yang sebenarnya terjadi padamu?"

"Tidak ada apapun di bawah sana, hanya ada beberapa herbal langka. Aku mencoba menerobos dengan herbal tersebut, sayangnya aku belum beruntung untuk itu, terimakasih atas informasi yang berharga ini, aku mendapatkan manfaat di sini."

...

*Bersambung ...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***