Bab. 16 Menjadi Warga Desa

"Sepertinya percuma bertanya." Xing Yi mengayunkan pedangnya membunuh Pemimpin Bandit. Ketika ia hendak berjalan masuk, Xing Yi menemukan buku hitam di saku pakaian, ia mengambil dan melihat isi buku itu dan terkejut ketika ia mengetahui kenapa seluruh anggota bandit berhasil menerobos meski auranya terasa tipis.

"Seharusnya aku sadar, tidak mungkin mereka bisa menerobos di saat setiap lapisan seperti langit dan bumi, tak berujung. Orang-orang ini terpengaruh oleh iblis dan masuk ke jalan sesat. Buku ini adalah cara bagaimana mengekstrak energi yin kedalam tubuh, Teknik Kultivasi Yin Surgawi atau sering di sebut Teknik Kultivasi Ganda. Bagaimana mereka bisa mendapatkan teknik seperti ini? Bahkan para keluarga besar sekalipun tidak mungkin mempunyai teknik ini, apa lagi teknik ini termasuk teknik di tingkat hitam."

Xing Yi penasaran dengan isi bagian dalam bangunan itu, karena energi negatif begitu pekat di sana, ia menutup hidung dengan tangannya perlahan masuk kedalam, di ruangan pertama ia melihat beberapa mayat seorang wanita yang baru saja mati, ia berjalan lebih dalam dan mendengar suara-suara yang menakutkan, ketika ia membuka pintu yang paling ujung, Xing Yi melihat penjara yang di penuhi wanita.

Aroma tidak sedap dari bangkai orang yang sudah mati, dan tangisan bayi yang terdengar menyakitkan. Dalam rentang waktu yang singkat itu, para bandit melakukan tindakan pelecehan secara paksa untuk meningkatkan kekuatan.

Xing Yi berhenti melangkah ketika berada di ujung ruangan, ia tidak menemukan satupun bandit selain tahanan di dalam penjara, "Kalian telah bebas, kalian bisa pergi dari tempat ini."

Mereka semua menoleh kearah Xing Yi, awalnya berpikir bahwa Xing Yi adalah salah satu bandit gunung, Xing Yi melepaskan kunci penjara satu-persatu dan mereka berlari keluar dari penjara.

Segera setelah itu, Xing Yi membakar penjara tersebut dan meninggalkan bangunan yang mulai di selimuti api. Xing Yi berdiri di depan bangunan melihat bangunan itu mulai berjatuhan satu-persatu, di belakangnya ada lusinan wanita dengan keadaan terluka baik secara fisik dan mental dan ada beberapa yang menggendong anak.

"Mulai sekarang kalian bebas, pergilah sejauh yang kalian bisa. Jangan sampai tertangkap para bandit lagi atau pedagang budak di luar sana. Jika ingin menetap di sebuah desa, menetapkan dengan baik di sana." Ucap Xing Yi.

"Terimakasih ... "

Xing Yi melambaikan tangannya, ia hanya bisa membantu sampai di sini. Karena ia tidak mempunyai kekuasaan sekarang, namun di masa depan ia akan membuat dunia ini lebih baik daripada kepimpinan Kaisar Tirani Sheng.

Ia kembali ke desa tempat tinggal Xianghua, bagaimanapun tempat itu adalah tempat tinggalnya sementara sampai dirinya benar-benar pulih, sebenarnya itu adalah alasan Xing Yi agar bisa menetap lebih lama.

...

Tidak berselang lama, Xing Yi tiba di kediaman Xianghua. Xianghua sedang menunggu di halaman belakang, menantikan kedatangan Xing Yi. Saat melihat Xing Yi kembali, ia langsung mendekatinya dan memeriksa kondisi tubuhnya apa Xing Yi menerima luka?

Setelah memastikan tidak ada luka, Xianghua dapat bernapas lega. Bagaimanapun, Xing Yi menerima tugas ini karena dirinya membawa seorang kultivator ke desa, ia merasa bertanggung jawab membiarkan Xing Yi yang terluka melawan para bandit.

"Ayo masuk ... "

Tangannya di tarik Xianghua masuk kedalam rumah, ia duduk dengan di sajikan teh hangat. Seorang kultivator bahkan tidak membutuhkan makan ataupun minum, mereka hanya membutuhkan energi langit dan bumi dengan begitu masalah duniawi tidak lagi menghalanginya. Namun bagi Xianghua yang seorang manusia, ia menyediakan kebutuhan Xing Yi.

Xianghua duduk di kursi samping melihat Xing Yi yang menyeduh tehnya, bertanya tentang bandit karena ia penasaran, "Bagaimana dengan para bandit ya?" Tanya Xianghua.

"Aku sudah membereskannya."

Xianghua bernapas lega, tidak ada keterkejutan, "Apa ada orang lain selain para bandit? Kabarnya mereka menculik para wanita dari berbagai desa, apa mereka baik-baik saja di sana?"

Xing Yi bingung mau menjelaskan darimana, ia mengeluarkan buku yang ia dapatkan dan meletakkannya di atas meja. Xianghua mengerutkan keningnya dan bertanya, "Buku apa ini?"

"Sebagian orang-orang yang di culik mati, sementara sisanya masih hidup. Meski mereka masih hidup, fisik dan jiwa mereka telah hancur. Buku ini adalah Teknik Terlarang. Tidak, tepatnya adalah teknik yang dapat meningkatkan kekuatan kultivator untuk masuk ke lapisan berikutnya dengan cepat."

"Mengekstrak energi yin dari wanita yang masih suci untuk meningkatkan kekuatan. Energi yin sendiri di produksi oleh wanita, karena itu para bandit menculik para wanita untuk menyerap energi yin yang ada di tubuh mereka."

Xianghua memiringkan kepalanya. Bingung, pemahamannya tentang kultivasi tidak sampai di sana. Ia hanya seorang wanita biasa dengan pemahaman membuat obat, tidak lebih dari itu ia tidak tahu apa-apa.

Xing Yi melihatnya kebingungan, ia juga mau mengatakannya tetapi ini sedikit sensitif menurutnya. "Ini sedikit sensitif ... Jadi aku tidak akan membahasnya. Kalau kau mau tahu caranya, aku tidak keberatan mengajarinya" Xing Yi sedikit bercanda.

Dari mata Xing Yi, Xianghua langsung memalingkan pandangannya. "Aku akan pergi ke rumah Kepala Desa dan melaporkan bahwa kau sudah menyelesaikan tugasnya. Sudah sewajarnya bagi kami memberikan balasan kepada penolong kami."

"Baiklah, aku hanya minta kau."

Xianghua meliriknya sekilas, ia lalu pergi meninggalkan Xing Yi tanpa mengatakan apapun. Xing Yi menghela napasnya, ia mengambil buku itu dan membacanya, tanpa sadar lima belas menit berlalu dan Xing Yi sudah menguasai Teknik Kultivasi Yin Surgawi.

Tidak berselang lama, Xianghua datang dengan Kepala Desa dan beberapa warga lainnya, mereka masuk kedalam dan duduk di ruangan yang sama. Xing Yi meletakkan sebuah benda yang ia dapatkan untuk menjadi buktinya

"Aku telah selesai membereskan para bandit di gunung, markas mereka telah aku bakar. Jika kalian mengirim seseorang untuk melihatnya, kalian bisa melakukannya, tidak ada siapapun d sana, hanya reruntuhan bangunan."

Melihat Xing Yi begitu serius, Kepala Desa mengangguk, "Terimakasih banyak Tuan kultivator, jika bukan karena bantuanmu, kami tidak tahu nasib kami kedepannya akan seperti apa. Sebagai balasannya, apa yang ingin Tuan kultivator minta dari kami?"

Xing Yi melirik kearah Xianghua lalu berkata, "Aku ingin menjadi warga desa ini, tempatku tinggal telah hancur sepuluh tahun yang lalu, keluargaku mati saat insiden pembantaian, tidak ada lagi rumah bagiku selama ini. Selama sehari tinggal di tempat ini, aku merasa berada di rumah. Jika permintaan ini bisa di kabulkan, aku tidak minta yang lain, masalah tempat tinggalku, untuk sementara waktu aku menginap di kediaman Xianghua. Setelah seminggu, aku akan pergi melanjutkan tujuanku."

Kepala Desa mendengar itu tentunya merasa senang, karena desa mereka mempunyai seorang kultivator. Ia mengangguk, turut berdukacita atas kepergian keluarganya, "Kami semua menyambut Tuan kultivator untuk bergabung dengan desa kami. Sebagai Kepala Desa, aku akan menyampaikan kabar ini ke seluruh penduduk. Namun, masalah tempat tinggal, apa Xianghua tidak keberatan kalau Tuan kultivator tinggal beberapa hari lagi di tempatmu?"

Xing Yi melihat kearahnya, Xianghua mengangguk, "Tidak masalah ... Masih ada ruang di tempat ini."

...

*Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Entis Sutisna

Entis Sutisna

Wow paling bisa nih Xing Yi...sepertinya mau langsung pdkt sama Xianghua....lanjuuuutkan Thor...🤭🤭😍😍🤪🤪🔥🔥

2025-01-08

2

Yanka Raga

Yanka Raga

jozgandoozs

2024-08-18

2

Panjul

Panjul

gas pol Thor 💪

2024-08-09

1

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1 Xing Yi
2 Bab. 2 Klan Chen
3 Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4 Bab. 4 Halaman Pelatihan
5 Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6 Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7 Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8 Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9 Bab. 9 Balas Dendam (1)
10 Bab. 10 Balas Dendam (2)
11 Bab. 11 Balas Dendam (3)
12 Bab. 12 Ular Iblis Darah
13 Bab. 13 Xianghua
14 Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15 Bab. 15 Markas Bandit
16 Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17 Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18 Bab. 18 Kunjungan Malam
19 Bab. 19 Kembali Ke Klan
20 Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21 Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22 Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23 Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24 Bab. 24 Alam Rahasia
25 Bab. 25 Phoenix Surgawi
26 Bab. 26 Api Surgawi
27 Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28 Bab. 28 Lautan Kematian
29 Bab. 29 Warisan Kaisar
30 Bab. 30 Balas Dendam
31 Bab. 31 Balas Dendam (End)
32 Bab. 32 Kota Yushan
33 Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34 Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35 Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36 Bab. 36 Hati Iblis
37 Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38 Bab. 38 Pegunungan Petir
39 Bab. 39 Harta Karun
40 Bab. 40 Perbatasan
41 Bab. 41 Pendaftaran
42 Bab. 42 Kompetisi
43 Bab. 43 Kompetisi (2)
44 Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45 Bab. 45 Daratan Tengah
46 Bab. 46 Istana Jiwa
47 Bab. 47 Jiwa Abadi
48 Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49 Bab. 49 Daratan Kuno
50 Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51 Bab. 51 Kota Tianlong
52 Bab. 52 Keluarga Wang
53 Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54 Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55 Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56 Bab. 56 Istana Surgawi
57 Bab. 57 Buah Dao Agung
58 Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59 Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60 Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61 Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62 Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63 Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64 Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65 Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66 Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67 Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68 Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69 Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70 Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71 Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72 Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73 Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74 Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75 Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76 Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77 Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78 Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79 Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80 Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81 Bab. 81 Kehendak Kaisar
82 Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83 Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Bab. 1 Xing Yi
2
Bab. 2 Klan Chen
3
Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4
Bab. 4 Halaman Pelatihan
5
Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6
Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7
Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8
Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9
Bab. 9 Balas Dendam (1)
10
Bab. 10 Balas Dendam (2)
11
Bab. 11 Balas Dendam (3)
12
Bab. 12 Ular Iblis Darah
13
Bab. 13 Xianghua
14
Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15
Bab. 15 Markas Bandit
16
Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17
Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18
Bab. 18 Kunjungan Malam
19
Bab. 19 Kembali Ke Klan
20
Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21
Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22
Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23
Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24
Bab. 24 Alam Rahasia
25
Bab. 25 Phoenix Surgawi
26
Bab. 26 Api Surgawi
27
Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28
Bab. 28 Lautan Kematian
29
Bab. 29 Warisan Kaisar
30
Bab. 30 Balas Dendam
31
Bab. 31 Balas Dendam (End)
32
Bab. 32 Kota Yushan
33
Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34
Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35
Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36
Bab. 36 Hati Iblis
37
Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38
Bab. 38 Pegunungan Petir
39
Bab. 39 Harta Karun
40
Bab. 40 Perbatasan
41
Bab. 41 Pendaftaran
42
Bab. 42 Kompetisi
43
Bab. 43 Kompetisi (2)
44
Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45
Bab. 45 Daratan Tengah
46
Bab. 46 Istana Jiwa
47
Bab. 47 Jiwa Abadi
48
Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49
Bab. 49 Daratan Kuno
50
Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51
Bab. 51 Kota Tianlong
52
Bab. 52 Keluarga Wang
53
Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54
Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55
Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56
Bab. 56 Istana Surgawi
57
Bab. 57 Buah Dao Agung
58
Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59
Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60
Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61
Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62
Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63
Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64
Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65
Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66
Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67
Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68
Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69
Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70
Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71
Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72
Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73
Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74
Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75
Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76
Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77
Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78
Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79
Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80
Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81
Bab. 81 Kehendak Kaisar
82
Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83
Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!