Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa

Setelah itu ia kembali tidur menunggu malam, ketika ia terbangun di malam harinya, Xing Yi melihat Xianghua tertidur di sampingnya. Secara perlahan-lahan ia beranjak dari tempat tidurnya untuk tidak membangunkan Xianghua, ia lalu memindahkan Xianghua ketempat tidur sehingga mendapatkan tidur yang nyaman.

Sementara ia pergi keluar, tepatnya di halaman belakang untuk meditasi. Xing Yi mengambil posisi duduk lotus, menyerap energi langit dan bumi yang berasal dari desa dan hutan dekat terdekat. Energi yang terakumulasi di sekitarnya mulai terkumpul di atas kepala, lalu membentuk aliran sungai tak terhitung jumlahnya masuk kedalam tubuhnya melalui pori-pori mengisi dantiannya dengan energi luar biasa.

Ia memuntahkan seteguk darah hitam, semua itu adalah racun yang ia dapatkan ketika melawan Ular Iblis Darah sebelumnya. Perlahan-lahan luka yang ia dapatkan mulai membaik, meskipun penyembuhannya sangat lambat, itu sudah cukup untuknya.

Malam itu, ia pergi ke hutan untuk berburu dan menebang beberapa pohon ketika melihat gudang penyimpanan begitu sedikit kayu bakar. Karena tidak ingin merepotkan orang lain, ia membantu mengumpulkan kayu bakar sembari melatih ayunan pedang.

...

Pagi harinya di hari kedua, Xianghua terbangun mendengar suara seseorang yang sedang memotong kayu di halaman belakang. Xianghua tersadar dari tidurnya dan melihat dirinya berada di atas tempat tidur, ia buru-buru keluar dari sana menuju halaman belakang.

Ketika berada di sana, Xianghua melihat Xing Yi sedang memotong kayu. Ia melihat di samping Xing Yi ada setumpuk kayu bakar, "Apa yang kau lakukan?! Aku sudah bilang, kau belum boleh bergerak, lukamu masih belum mengering!" Ucap Xianghua.

Suara Xianghua menghentikan Xing Yi untuk bekerja, ia menoleh kearah Xianghua yang mendatanginya dengan aura marah kepadanya. Meski tidak terlihat ekspresinya, Xing Yi bisa merasakan dari tatapan matanya, ia berjalan mendekatinya tetapi Xianghua malah mundur beberapa langkah.

Ia tersadar dengan kebodohannya, ia buru-buru mengenakan pakaian karena sebelumnya hanya mengenakan celana panjang sementara pakaian atas ia lepaskan di karena keringat ketika memotong beberapa kayu bakar.

Meskipun hanya sesaat, Xing Yi memperlihatkan tubuh seksi dengan delapan bidang sempurnanya. Tubuh yang di penuhi dengan keringat memperlihatkan seberapa hebat dirinya sebagai pria, Xianghua menarik tangan kanan Xing Yi untuk melihat luka sebelumnya apa sudah membaik.

"Bagaimana bisa secepat ini?"

Xing Yi tertawa tipis mendengar itu, ia menjawab, "Aku seorang kultivator, luka seperti ini dapat di sembuhkan dengan menyerap energi langit dan bumi. Meskipun kecepatan penyembuhanku tidak seberapa, itu sudah cukup untuk menyelamatkan hidupku dari bahaya."

Xianghua mendongak menatapnya, di antara mereka berdua, Xing Yi sedikit lebih tinggi darinya, "Aku tidak tahu banyak tentang kultivator, sepertinya mereka adalah orang yang berjalan menentang surga untuk mendapatkan secercah keabadian. Aku mendengar, jika seseorang memasuki alam Bawaan, mereka dapat terbang di udara dan dapat di sebut sebagai immortal."

Ia mengangguk menanggapi perkataan Xianghua, "Kau benar, mereka adalah kultivator abadi, meski aku cukup jauh dari kata immortal, aku sudah cukup kuat untuk melindungi diriku sendiri.

"Begitu rupanya ... " Xianghua melepaskan pegangan tangannya, "Tapi tetap saja, tindakanmu tidak di benarkan, itu ceroboh. Meskipun kau adalah kultivator hebat, bagiku kau adalah manusia biasa yang sedang terluka, memaksa diri untuk memotong kayu adalah tindakan yang menentang aturan seorang dokter, mengerti!"

Xing Yi sedikit terkejut tidak tahu apa-apa mengenai aturan seorang dokter. Tapi untuknya, Xing Yi mengaku salah, "Aku salah, aku tidak akan mengulanginya lagi. Ngomong-ngomong, aku menebang beberapa pohon di hutan dan memotongnya, di dapur ada daging dari babi liar yang aku buru semalam."

"Kalau kamu mengerti, itu memudahkanku. Aku berterimakasih atas dagingnya, aku akan menyiapkan makanan terbaik untukmu agar cepat membaik. Dan kau, segera bersihkan tubuhmu dan tunggu aku di ruangan makan, mengerti?" Ucap Xianghua.

Xianghua meninggalkan tempatnya dengan membuat Xiang Yi bingung.

"Aku tidak berharap kalau dia mempunyai sisi yang galak."

Xing Yi menyentuh bibirnya, sudut bibirnya sedikit terangkat karena tersenyum, "Menarik, wanita ini sungguh keberadaan yang menarik di tambah dengan energi yang terakumulasi dalam dirinya begitu murni seolah-olah dia mempunyai konstitusi tubuh murni. Kapan-kapan aku akan mencari tahu apa tebakanku benar atau salah mengenai wanita ini, ini semakin menarik."

Meski waktunya hanya tinggal empat hari sebelum kembali ke kota, Xing Yi kembali memotong kayu sebelum membersihkan dirinya, karena hanya tinggal sedikit lagi. Setelah selesai, ia membersihkan dirinya lalu pergi ke ruangan makan menunggu Xianghua menyelesaikan pekerjaannya.

Tidak berselang lama mereka makan bersama, setelah makan bersama terdengar suara ketukan pintu, Xianghua pergi untuk membukanya, Xing Yi dari ruangan itu melihat dengan bingung karena yang datang adalah pria tua dengan beberapa pria dan wanita.

"Xianghua ... "Pria tua itu tampak lemah saat bicara dengannya, "Apa kami bisa masuk untuk bicara dengan orang yang kau selamatkan kemarin malam?"

Xianghua sudah mengetahui tujuan mereka datang ketempat ini, ia melihat kearah Xiang Yi, "Baiklah ... Kepala Desa dapat masuk, mari aku antarkan ke ruangan untuk bicara dengan Xing Yi."

"Terimakasih ... "

Di ruangan itu, Kepala Desa memperkenalkan dirinya sebagai Fu. Sementara dua pria dan wanita di sampingnya adalah warga desa yang berkontribusi terhadap masyarakat, mereka seperti badan yang mengatur keamanan hingga perdagangan.

Xing Yi berada di samping Xianghua yang sedang menuangkan teh ke cangkir untuk para tamu dan dirinya, Xing Yi mengambil inisiatif untuk bertanya. "Kenapa Kepala Desa datang mencariku? Jika ada masalah denganku atau keberadaanku tidak membuat kalian nyaman, aku akan segera pergi dari tempat ini untuk kenyamanan."

"Tidak! Tidak ... Keberadaanmu sungguh keberuntungan bagi kami, kami datang menemui Tuan kultivator untuk meminta bantuan. Jika tuan berkenaan untuk membantu, kami mengucapkan berterimakasih dengan sungguh-sungguh karena ini menyangkut dengan warga dan desa tempat kami tinggal sekarang."

Xing Yi mengerutkan keningnya, "Bantuan? Bantuan seperti apa, jika memang aku bisa, aku akan membantu kalian, katakanlah sehingga aku bisa memikirkannya selagi di sini."

Mereka semua saling melihat satu sama lain penuh harapan, lalu Kepala Desa berkata. "Tuan kultivator, sebenarnya ini masalah serius. Akhir-akhir ini bandit di pegunungan mulai bergerak dengan agresif menyerang desa-desa di sekitar pegunungan dan menyebabkan jalan menuju ke kota tidak dapat di lewati."

"Desa ini berada dekat dengan pegunungan tempat para bandit tinggal. Kemungkinan besar desa ini akan di serang oleh para bandit, ketika kami mendengar gadis Xianghua membawa seorang pria yang terlihat seperti kultivator, kami berharap Tuan kultivator mau membantu kami untuk menghilangkan ancaman desa."

...

*Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Entis Sutisna

Entis Sutisna

Wow hayooo Xing Yi bantu warga dari ancaman bandit2 atau para perampok bantu kenuamanan warga ...lanjjuuutkan Thor...👍👍😍😍🔥🔥💪💪

2025-01-08

2

Darus Sutriatno

Darus Sutriatno

kemampuan beladirinya belum seberapa sudah ribet dengan urusan di masyarakat

2025-01-17

0

Agus Wahyudi

Agus Wahyudi

mungkin maksudnya Tabib kali ya? krn jaman kultivator utk ahli medis sebutannya itu

2024-10-03

1

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1 Xing Yi
2 Bab. 2 Klan Chen
3 Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4 Bab. 4 Halaman Pelatihan
5 Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6 Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7 Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8 Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9 Bab. 9 Balas Dendam (1)
10 Bab. 10 Balas Dendam (2)
11 Bab. 11 Balas Dendam (3)
12 Bab. 12 Ular Iblis Darah
13 Bab. 13 Xianghua
14 Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15 Bab. 15 Markas Bandit
16 Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17 Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18 Bab. 18 Kunjungan Malam
19 Bab. 19 Kembali Ke Klan
20 Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21 Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22 Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23 Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24 Bab. 24 Alam Rahasia
25 Bab. 25 Phoenix Surgawi
26 Bab. 26 Api Surgawi
27 Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28 Bab. 28 Lautan Kematian
29 Bab. 29 Warisan Kaisar
30 Bab. 30 Balas Dendam
31 Bab. 31 Balas Dendam (End)
32 Bab. 32 Kota Yushan
33 Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34 Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35 Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36 Bab. 36 Hati Iblis
37 Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38 Bab. 38 Pegunungan Petir
39 Bab. 39 Harta Karun
40 Bab. 40 Perbatasan
41 Bab. 41 Pendaftaran
42 Bab. 42 Kompetisi
43 Bab. 43 Kompetisi (2)
44 Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45 Bab. 45 Daratan Tengah
46 Bab. 46 Istana Jiwa
47 Bab. 47 Jiwa Abadi
48 Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49 Bab. 49 Daratan Kuno
50 Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51 Bab. 51 Kota Tianlong
52 Bab. 52 Keluarga Wang
53 Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54 Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55 Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56 Bab. 56 Istana Surgawi
57 Bab. 57 Buah Dao Agung
58 Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59 Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60 Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61 Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62 Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63 Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64 Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65 Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66 Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67 Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68 Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69 Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70 Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71 Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72 Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73 Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74 Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75 Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76 Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77 Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78 Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79 Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80 Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81 Bab. 81 Kehendak Kaisar
82 Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83 Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Bab. 1 Xing Yi
2
Bab. 2 Klan Chen
3
Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4
Bab. 4 Halaman Pelatihan
5
Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6
Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7
Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8
Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9
Bab. 9 Balas Dendam (1)
10
Bab. 10 Balas Dendam (2)
11
Bab. 11 Balas Dendam (3)
12
Bab. 12 Ular Iblis Darah
13
Bab. 13 Xianghua
14
Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15
Bab. 15 Markas Bandit
16
Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17
Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18
Bab. 18 Kunjungan Malam
19
Bab. 19 Kembali Ke Klan
20
Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21
Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22
Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23
Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24
Bab. 24 Alam Rahasia
25
Bab. 25 Phoenix Surgawi
26
Bab. 26 Api Surgawi
27
Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28
Bab. 28 Lautan Kematian
29
Bab. 29 Warisan Kaisar
30
Bab. 30 Balas Dendam
31
Bab. 31 Balas Dendam (End)
32
Bab. 32 Kota Yushan
33
Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34
Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35
Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36
Bab. 36 Hati Iblis
37
Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38
Bab. 38 Pegunungan Petir
39
Bab. 39 Harta Karun
40
Bab. 40 Perbatasan
41
Bab. 41 Pendaftaran
42
Bab. 42 Kompetisi
43
Bab. 43 Kompetisi (2)
44
Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45
Bab. 45 Daratan Tengah
46
Bab. 46 Istana Jiwa
47
Bab. 47 Jiwa Abadi
48
Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49
Bab. 49 Daratan Kuno
50
Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51
Bab. 51 Kota Tianlong
52
Bab. 52 Keluarga Wang
53
Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54
Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55
Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56
Bab. 56 Istana Surgawi
57
Bab. 57 Buah Dao Agung
58
Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59
Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60
Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61
Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62
Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63
Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64
Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65
Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66
Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67
Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68
Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69
Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70
Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71
Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72
Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73
Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74
Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75
Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76
Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77
Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78
Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79
Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80
Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81
Bab. 81 Kehendak Kaisar
82
Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83
Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!