Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi

Lampu minyak menerangi ruangan tempat Xing Yi tinggal selama ini. Xing Yi melepaskan pakaiannya yang kotor lalu duduk di tumpukan jerami mengambil buku yang ia simpan di lemari kayu, ia melihat buku yang ia beli sebelumnya dan berpikir sesaat, "Apa aku perlu meneteskan darahku? Seperti membuat kontrak dengan harta ajaib yang di lakukan orang-orang?"

Terdengar bodoh, tetapi banyak para kultivator melakukan hal tersebut untuk membuat kontrak dengan senjata ajaib ataupun harta abadi. Sedikit saja, Xing Yi mengharapkan keajaiban, ia meneteskan darahnya ke atas buku, setelah beberapa menit tidak menunjukkan pergerakan, ia menghela napasnya. "Palsu tetaplah palsu, meski berharap tidak mungkin dengan darah bisa memicu keajaiban surga. Jika memang bisa, aku sudah terbebas dari teknik terlarang ini."

Xing Yi mengambil kuas dan tinta, menulis di lembaran kosong untuk mengisi waktunya, ia tidak bisa tidur sekarang karena seluruh tubuhnya sangat sakit, "Apa yang aku tulis?"

Sedikit bingung membuat Xing Yi membiarkan bawah sadarnya menggerakkan tubuhnya, "Teknik Pemurnian Surgawi, mengubah takdir pecundang menjadi Kaisar Abadi."

Alam bawah sadarnya menulis apa yang ingin di tulis, Xing Yi tidak tahu apa-apa selain melihatnya. Setelah beberapa jam hanya untuk menulis satu teknik, Xing Yi akhirnya merasa kantuk yang berat, ia menyudahi menulis dan terbaring di samping buku tersebut. Ketika ia hendak tertidur, cahaya emas mulai terlihat terang di ruangan, Xing Yi yang awalnya kantuk, langsung membuka matanya lebar-lebar dan terduduk dengan sigap melihat buku yang ia tulis bercahaya.

"Apa yang sebenarnya terjadi?"

Cahaya emas yang ia lihat sekarang begitu nyata, sekalipun ia mencubit dirinya sendiri untuk sadar. Tiba-tiba cahaya itu mulai membentuk aksara kuno seperti sungai tak berujung, begitu rumit karena mengandung bahasa kuno yang belum pernah Xing Yi dengar.

Tetapi, ia bisa merasakan di dalam tulisan kuno itu mengandung kekuatan yang seolah-olah tidak ada habisnya, tak terbatas melampaui tak terbatas memenuhi ruangan, tulisan kuno di sungai emas mengelilingi dirinya.

Belum sempat bereaksi, di depan matanya terpampang tulisan menggunakan bahasa yang mereka gunakan, "Teknik Pemurnian Tubuh Surgawi" Tubuh abadi yang melampaui keabadian. Penggunanya tidak akan menua atau mati dengan cara apapun, karena kematian di tiadakan ketika menggunakan teknik ini.

Xing Yi tentunya terkejut, teknik ini adalah teknik yang ia buat sebelumnya. Walaupun terjadi revisi besar-besaran, tidak salah lagi ini adalah teknik yang ia buat, "Teknik Pemurnian Tubuh Surgawi, bagaimana bisa ini menjadi nyata?"

Xing Yi sangat penasaran, tetapi di hatinya sangat bahagia. Walaupun ada rasa ragu dan takut kalau di hadapannya adalah seni iblis. Tapi, ia mengabaikan pemikiran naif itu, sekalipun masuk kedalam jalan iblis, ia akan melakukan segala hal untuk balas dendam, Xing Yi menyentuh tulisan tersebut tanpa rasa takut. Perasaan yang aneh ketika melihat tulisan tersebut membuat dirinya berpikir apa mungkin mereka adalah sekumpulan teknik yang hebat tetapi belum bisa ia gunakan karena bahasa yang kuno tidak diketahui?

Atau sebuah buku yang dapat mewujudkan segalanya ketika ia menulisnya dengan deskripsi lengkap mengenai apa yang ingin ia tulis? Belum ada jawaban pasti, tetapi yang sekarang ia rasakan adalah takdir berubah!

Perasaan itu semakin kuat dan tiba-tiba menghilang dalam sekejap di gantikan rasa sakit yang tak tertahankan. Sungai emas tak berujung itu masuk kedalam tubuhnya, seolah-olah merobek daging dan meremukkan tulangnya berkeping-keping tanpa tersisa.

Xing Yi ingin berteriak, tetapi kalau ia berteriak di sana, orang-orang akan mendengarnya dan kemungkinan tekniknya akan di ambil mereka.

Jadi ia memutuskan untuk mengigit bibirnya sendiri sembari menjaga kesadarannya tetap utuh. Tulang-tulangnya diremukkan hingga tak tersisa, darahnya di keringkan, dan organ-organ dalam di bersihkan.

Proses yang membuatnya gila semalaman menahan rasa sakit. Jika orang lain melihatnya, Xing Yi melakukan hal masokis dengan menyiksa dirinya untuk mendapatkan kekuatan tak terkalahkan di langit.

Setelah proses menyakitkan itu selesai, dari pori-porinya keluarga cairan hitam lengket dengan bau tak sedap berjatuhan ke tumpukan jerami. Kotoran yang menumpuk hingga racun keluar setelah pemurnian di lakukan, Xing Yi merasakan dirinya terbebas dari sangkarnya yang ketat itu.

Teknik terlarang yang mengekang dirinya terlepas, walaupun begitu tidak memberikan sedikitpun efek samping yang menyebabkan dirinya di ketahui kalau tekniknya terlepas. Seolah ia menyamarkan pengikat tersebut.

Xing Yi menggerakkan tangannya, melakukan duduk lotus di atas tumpukan jerami. Dari gerakan tangannya yang ia ikuti dari ingatan, energi yang terakumulasi di hutan terkumpul ketempatnya, ia menyerap energi langit dan bumi masuk kedalam dantian membentuk fondasi untuk memulai langkah awalnya.

...

Pagi harinya, dentuman terdengar dari dalam ruangan. Xing Yi yang terbangun dari meditasinya melihat tangannya begitu mulus tak tersentuh, dan tubuhnya mengalami perubahan secara signifikan, tidak seperti tubuh lamanya, tubuh ini dipenuhi dengan kekuatan dan di perkuat oleh Teknik Pemurnian Tubuh Surgawi kekuatan yang terasa tak akan habis meluap-luap dalam dirinya.

Ia mengambil pakaian dan segera membersihkan dirinya di danau kecil yang dekat dengan rumahnya. Setelah itu buru-buru menuju ke pos untuk mendapatkan tugasnya, ketika melewati jalan utama menuju pos, Xing Yi melihat keramaian prajurit berdiri di jalan.

Karena penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi, Xing Yi mendekatinya dan mendengar pembicaraan para prajurit mengenai seorang pelayan wanita di penggal malam tadi dan kepalanya di perlihatkan di jalan utama menuju pos.

"Siapa wanita itu? Aku tidak pernah dengar ada pelayan yang di penggal sekalipun mereka melakukan kecerobohan. Mereka hanya akan di bunuh tanpa di pertontonkan."

"Tapi sungguh malang, dosa apa yang pelayan itu lakukan sampai di pertontonkan seperti ini? Bisa saja melakukan kesalahan fatal yang tidak dapat di maafkan oleh mereka."

"Mungkin saja, aku terkejut ketika menuju ke pos melihat kepala wanita terpampang di tempat ini. Tidak berselang lama yang lainnya berdatangan untuk melihatnya."

Xing Yi melewati banyak prajurit untuk melihat dari dekat, ketika ia berada di depan sana. Xing Yi terdiam sangat lama, perasaannya bercampur, pupil matanya bergetar tak terkendali melihat pelayan wanita yang semalam membantu mengobati lukanya.

Wanita itu mati?! Dan kepalanya di pajang tepat di depan matanya. Xing Yi melihat kedepan, di mana Chen Xi tengah menatapnya dengan sudut bibirnya sedikit terangkat seolah-olah mengancamnya kalau ia berani melakukan hal bodoh, orang-orang terdekatnya akan di bantai.

Xing Yi menggertak, menggema erat kedua tangannya menahan amarahnya yang meluap-luap itu. Ia berjalan keluar dari rombongan menuju posnya, ia tidak sanggup melihat pelayan wanita itu dengan mata kepalanya sendiri, di tengah jalan, Chen Xi menghentikannya.

"Sayang sekali, kau tidak melihat bagaimana dia mati, Xing Yi."

...

*Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Darus Sutriatno

Darus Sutriatno

whusssssssssssssssssssssssssssssss
bommmmmmmmmmmmmmmmmmm
dhuarrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr
bantaiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii
habisinnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
Chen Xi

2025-01-16

1

Entis Sutisna

Entis Sutisna

Wow Xing Yi sangat marah ingin sekali membalas dendam pada semua nya...lanjuuuutkan Thor...😠😠🔥🔥

2025-01-07

1

Panjul

Panjul

ayo cepat kuat 💪

2024-08-09

2

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1 Xing Yi
2 Bab. 2 Klan Chen
3 Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4 Bab. 4 Halaman Pelatihan
5 Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6 Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7 Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8 Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9 Bab. 9 Balas Dendam (1)
10 Bab. 10 Balas Dendam (2)
11 Bab. 11 Balas Dendam (3)
12 Bab. 12 Ular Iblis Darah
13 Bab. 13 Xianghua
14 Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15 Bab. 15 Markas Bandit
16 Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17 Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18 Bab. 18 Kunjungan Malam
19 Bab. 19 Kembali Ke Klan
20 Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21 Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22 Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23 Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24 Bab. 24 Alam Rahasia
25 Bab. 25 Phoenix Surgawi
26 Bab. 26 Api Surgawi
27 Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28 Bab. 28 Lautan Kematian
29 Bab. 29 Warisan Kaisar
30 Bab. 30 Balas Dendam
31 Bab. 31 Balas Dendam (End)
32 Bab. 32 Kota Yushan
33 Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34 Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35 Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36 Bab. 36 Hati Iblis
37 Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38 Bab. 38 Pegunungan Petir
39 Bab. 39 Harta Karun
40 Bab. 40 Perbatasan
41 Bab. 41 Pendaftaran
42 Bab. 42 Kompetisi
43 Bab. 43 Kompetisi (2)
44 Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45 Bab. 45 Daratan Tengah
46 Bab. 46 Istana Jiwa
47 Bab. 47 Jiwa Abadi
48 Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49 Bab. 49 Daratan Kuno
50 Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51 Bab. 51 Kota Tianlong
52 Bab. 52 Keluarga Wang
53 Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54 Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55 Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56 Bab. 56 Istana Surgawi
57 Bab. 57 Buah Dao Agung
58 Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59 Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60 Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61 Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62 Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63 Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64 Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65 Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66 Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67 Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68 Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69 Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70 Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71 Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72 Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73 Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74 Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75 Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76 Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77 Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78 Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79 Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80 Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81 Bab. 81 Kehendak Kaisar
82 Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83 Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Bab. 1 Xing Yi
2
Bab. 2 Klan Chen
3
Bab. 3 Membeli Teknik Palsu
4
Bab. 4 Halaman Pelatihan
5
Bab. 5 Pemurnian Tubuh Surgawi
6
Bab. 6 Reruntuhan Abadi
7
Bab. 7 Reruntuhan Abadi
8
Bab. 8 Xue, Wanita Misterius
9
Bab. 9 Balas Dendam (1)
10
Bab. 10 Balas Dendam (2)
11
Bab. 11 Balas Dendam (3)
12
Bab. 12 Ular Iblis Darah
13
Bab. 13 Xianghua
14
Bab. 14 Kunjungan Kepala Desa
15
Bab. 15 Markas Bandit
16
Bab. 16 Menjadi Warga Desa
17
Bab. 17 Sum-sum Surgawi
18
Bab. 18 Kunjungan Malam
19
Bab. 19 Kembali Ke Klan
20
Bab. 20 Menghancurkan Klan Chen (1)
21
Bab. 21 Menghancurkan Klan Chen (2)
22
Bab. 22 Menghancurkan Klan Chen (3)
23
Bab. 23 Kehancuran Klan Chen (4)
24
Bab. 24 Alam Rahasia
25
Bab. 25 Phoenix Surgawi
26
Bab. 26 Api Surgawi
27
Bab. 27 Kontrak Spirit Beast
28
Bab. 28 Lautan Kematian
29
Bab. 29 Warisan Kaisar
30
Bab. 30 Balas Dendam
31
Bab. 31 Balas Dendam (End)
32
Bab. 32 Kota Yushan
33
Bab. 33 Pembunuh Bayaran
34
Bab. 34 Kekuasaan Surga!
35
Bab. 35 Kuil Dewa Iblis
36
Bab. 36 Hati Iblis
37
Bab. 37 Kebangkitan Daoist
38
Bab. 38 Pegunungan Petir
39
Bab. 39 Harta Karun
40
Bab. 40 Perbatasan
41
Bab. 41 Pendaftaran
42
Bab. 42 Kompetisi
43
Bab. 43 Kompetisi (2)
44
Bab. 44 Generasi Kaisar Yang Baru!
45
Bab. 45 Daratan Tengah
46
Bab. 46 Istana Jiwa
47
Bab. 47 Jiwa Abadi
48
Bab. 48 Kapal Roh Bintang
49
Bab. 49 Daratan Kuno
50
Bab. 50 Chang'e, Domain Pertempuran
51
Bab. 51 Kota Tianlong
52
Bab. 52 Keluarga Wang
53
Bab. 53 Menyembuhkan Kepala Keluarga
54
Bab. 54 Tanah Yang Di Berkati
55
Bab. 55 Tanah Yang Di Berkati
56
Bab. 56 Istana Surgawi
57
Bab. 57 Buah Dao Agung
58
Bab. 58 Aku, Dao Surgawi (1)
59
Bab. 59 Aku, Dao Surgawi (2)
60
Bab. 60 Wilayah Klan Celestial
61
Bab. 61 Utusan Klan Celestial
62
Bab. 62 Menyerang Klan Celestial (1)
63
Bab. 63 Menyerang Klan Celestial (2)
64
Bab. 64 Menyerang Klan Celestial (3)
65
Bab. 65 Menyerang Klan Celestial (4)
66
Bab. 66 Menyerang Klan Celestial (5)
67
Bab. 67 Menyerang Klan Celestial (End)
68
Bab. 68 Menuju Kekaisaran Surgawi
69
Bab. 69 Mencari Jalan Kaisar
70
Bab. 70 Kaisar Abadi, Xing!
71
Bab. 71 Menyentuh Surga dan Bumi
72
Bab. 72 Pertempuran Di Kekaisaran (1)
73
Bab. 73 Pertempuran Di Kekaisaran (2)
74
Bab. 74 Pertempuran Di Kekaisaran (3)
75
Bab. 75 Pertempuran Di Kekaisaran (4)
76
Bab. 76 Pertempuran Di Kekaisaran (5)
77
Bab. 77 Pertempuran Di Kekaisaran (6)
78
Bab. 78 Pertempuran Di Kekaisaran (7)
79
Bab. 79 Pertempuran Di Kekaisaran (8)
80
Bab. 80 Pertempuran Di Kekaisaran (End)
81
Bab. 81 Kehendak Kaisar
82
Bab. 82 Aku Kembali, Hua'er
83
Bab. 83 Menemaninya Dalam Tidur Abadi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!