tujuh belas

  Bara melempar bola ke arah beny padahal Arbi sudah mengkode Bara untuk mengarahkan kepadanya karena Arbi diposisi yang lebih dekat dengan Bara tapi entah apa yang dilakukan Bara seolah tak melihat kehadiran Arbi disana.dari tadi Bara seperti tak mengganggap Arbi ada,saat Bara memegang bola dia selalu melempar ke yang lain.sampai pelatih pun menegurnya.

  "loe ada masalah apa sama gue?."Arbi mencekal bahu Bara saat diruang ganti.

  Bara menatap tajam Arbi,wajah Bara sangat terlihat jelas menampilkan kemarahan dan kebencian pada sepupunya itu.

  "sejak kapan?."bukan jawaban yang didapat Arbi tapi sebuah pertanyaan dari Bara.

   "apa maksud loe?."Arbi bisa merasakan wajah tak bersahabat dari sepupunya itu.dia dan Bara dari kecil tumbuh bersama dan Bara, sepupu Arbi yang paling dekat dengannya.

   "jauhi cewek gue!loe pasti tau siapa yang gue maksud."bara menyenggol bahu Arbi lalu melangkah lumayan keras dan berlalu begitu saja.

   Arbi hanya bisa menatap kepergian Bara belum sempat dia merendahkan kekesalannya pada Bara saat latihan tadi sekarang ditambah Bara menyuruh menjauhi seseorang yang dia sedang perjuangankan sekarang dan Arbi tau siapa cewek itu.Aira.dengan mengepalkan tangannya kesal Arbi pun memutuskan melangkah ke lokernya mengambil baju ganti.Andre dan Rudi menghampiri Arbi yang terlihat Sedang ada masalah dengan Bara.

  "kenapa loe sama Bara?."spontan Rudi menanyakan pada Arbi.

   "gak apa-apa."Arbi hanya menjawab singkat lalu dia mengambil baju ganti dari dan pergi begitu saja meninggalkan Andre dan Rudi yang saling menatap heran dengan Arbi dan juga Bara tentunya.

  Semua yang ada di lapangan basket juga tau tatapan Arbi dan Bara seperti ada permusuhan diantara mereka.bahkan pelatih mereka sampai menegur Arbi dan Bara tadi.

   Arbi masuk ketoilet dan hpnya bergetar.dilihatnya nama sang "ayah" memanggil.Arbi mengerutkan dahinya cukup heran karena memang sang ayah tak pernah menghubungi dirinya kalau tak ada urusan penting.Arbi pun menggeser tombol hijau di layar hpnya .

   "hallo"

   "nanti malem ayah tunggu di restorannya om Robby.jangan telat."perintah sang ayah dan langsung menutup telponnya tanpa menunggu Arbi menjawab.

   Arbi seperti merasa firasat yang tak enak saat mendengar perintah sang ayah tadi.apa ada sesuatu yang penting sampai dirinya disuruh ke restoran om Robby segala.

   Arbi pun langsung mengganti bajunya dan dia tidak mau menerka-nerka lagi.mungkin aja sang ayah lagi ada waktu luang untuk makan bersama Keluarga.melihat sang ayah selalu sibuk dengan pekerjaannya membuat ayahnya jarang berkumpul bersama keluarga.

   Setelah mengganti baju basketnya dengan seragam.Arbi pun menuju kelas.dia hari ini belum ketemu sang pacar sama sekali dari pagi.tadi pagi dia telat menjemput Aira dan sampai sekolah langsung dihampiri Rudi agar langsung ke lapangan basket karena pelatih basket mereka meminta izin anak basket untuk latihan di jam pertama.jadi belum sempat ke kelas dan bertemu Aira.

    Sampai dikelas Arbi tak menemui sosok sang pacar.lalu dia pun berjalan menuju kantin.Arbi berfikir mungkin Aira dan temen-temennya disana.ternyata memang benar Aira disana tapi tidak hanya dengan Rea dan Amel tapi Bara pun juga sudah duduk disana.rasanya Arbi pingin memberitahu semua orang bahwa Aira adalah pacarnya dan tak ada yang boleh mendekatinya selain dia.

   "beb,kamu pulang kerja jam berapa?."tanya bara mencoba terus mendekati Aira kembali.

   "kenapa?."Aira malah balik bertanya.dulu aja boro-boro Bara perduli dia pulang kerja jam berapa, ngubungi Aira aja jarang kalau gak Aira dulu yang menghubungi dirinya.sekarang saat Aira mengikhlaskan Bara pergi, justru Bara malah mendekati dirinya lagi.

   "ya jemput kamu lah."Bara memang pingin memperbaiki hubungannya dengan Aira.tapi saat kemarin waktu Bara berniat menjemput Aira dari tempat kerjanya, Bara melihat kejadian yang tak terduga.dia baru mengetahui sang sepupu juga mendekati Aira.

   "gak usah.makasih.aku bawa motor sendiri."tolak Aira mentah-mentah.

  Rea dan Amel seperti obat nyamuk disitu.mereka hanya melihat interaksi Aira dan Bara tanpa mau ikut nimbrung didalamnya.kenyataan bahwa sahabatnya itu pacaran sama ketua basket disekolahnya aja membuat mereka masih shek Shok gitu, apalagi Aira selalu menghindar kala mereka menanyakan kebenaran fakta tersebut.

   "beb,marahnya jangan lama-lama Napa."Bara tak putus asa meluluhkan hati Aira lagi.dia tak mau kalah dengan sang sepupu karena baginya Aira masih pacarnya.

   "bar, hubungan kita udah selesai.loe gak perlu kayak gini lagi kegue."Aira merasa muak dengan drama yang sedang dimainkan Bara.Aira mengenal Bara udah hampir 2 tahun ini dia tahu ini bukan Bara. Bara yang selalu cuek padanya,gak mau hubungan mereka diketahui orang, Bara yang suka ilang-ilangan bahkan ngomong sama Aira aja gak selembut ini dulu.wajarlah Aira tak percaya dengan apa yang sedang Bara lakukan sekarang.Aira juga gak mau tertipu lagi dengan cinta yang Bara tawarkan padanya lagi

  "kita gak akan pernah putus!."Bara mengacuhkan ucapan Aira seperti biasa Bara mempertontonkan adegan romantis didepan publik.sebenernya dari dulu Bara cukup romantis emang orangnya,dia tak pernah lupa mencium kening ataupun kepala Aira mesra.

  "aku pergi dulu.nanti malem aku jemput."sambil mencium rambut Aira mesra dan pergi dari sana.

Teriakan histeris dari cewek-cewek yang ada disana sekarang jadi penampakan yang akan selalu mengiringi romantisnya sang kapten basket.kabar Bara jadian dengan Aira pun jadi trending topik di kalangan semua siswa-siswi SMA Nusantara.yang pasti cukup menghebohkan buat mereka karena selama ini Bara memang sering digosipkan dekat dengan beberapa cewek-cewek populer di SMA Nusantara tapi tak pernah dikonfirmasi dan dibenarkan bara.kalau dengan Aira kan udah jelas dari sikapnya dan adegan-adegan romantis yang diperlihatkan Bara pada Aira sudah menunjukan bahwa Mereka pacaran tanpa harus menunggu konfirmasi dari Bara.

Arbi masih berdiri disana.darahnya seperti mendidih melihat Aira diperlakukan seperti itu oleh Bara.dia tak terima ceweknya disentuh oleh orang lain termasuk sepupunya sendiri.tapi dia pun sekarang masih belum bisa berbuat apa-apa karena hubungannya dan Aira sedang backstreet.dia merasa seperti pengecut sekarang.

Terpopuler

Comments

Ahmad Zaenuri

Ahmad Zaenuri

emang...org yg mendua adalah org yg pengecut apa LG sampai di simpan rapat

2025-03-06

0

Lydia

Lydia

Saya bingung yaa sama Aira.. ktnya ud putus n hrsnya tegas dong sama Bara

2025-03-05

0

Sandisalbiah

Sandisalbiah

mungkin ayah Arbi ngajak ketemuan itu ada hubunganya dgn Queen...

2025-03-07

0

lihat semua
Episodes
1 satu
2 dua
3 ketiga
4 empat
5 lima
6 enam
7 tujuh-pasar malam(satu)
8 delapan-pasar malam(dua)
9 sembilan (pasar malam tiga)
10 sepuluh (jadian)
11 sebelas
12 Dua belas
13 tiga belas
14 empat belas
15 lima belas
16 enam belas
17 tujuh belas
18 delapan belas
19 sembilan belas
20 dua puluh
21 dua puluh satu
22 dua puluh dua(masih flashback mode on)
23 dua puluh tiga
24 dua puluh empat
25 dua puluh lima
26 dua puluh enam
27 dua puluh tujuh
28 dua puluh delapan
29 dua puluh sembilan
30 tiga puluh
31 tiga puluh satu
32 tiga puluh dua
33 tiga puluh tiga
34 tiga puluh empat
35 tiga puluh lima
36 tiga puluh enam
37 tiga puluh tujuh
38 tiga puluh delapan
39 tiga puluh sembilan
40 empat puluh
41 empat puluh satu
42 empat puluh dua
43 empat puluh tiga
44 empat puluh empat
45 empat puluh lima
46 empat puluh enam
47 empat puluh tujuh
48 empat puluh delapan
49 empat puluh sembilan
50 lima puluh
51 lima puluh satu
52 lima puluh dua
53 lima puluh tiga
54 lima puluh empat
55 lima puluh lima
56 lima puluh enam
57 lima puluh tujuh
58 lima puluh delapan
59 lima puluh sembilan
60 enam puluh
61 enam puluh satu
62 enam puluh dua
63 enam puluh tiga
64 enam puluh empat
65 enam puluh lima
66 enam puluh enam
67 enam puluh tujuh
68 enam puluh delapan
69 enam puluh sembilan
70 Tujuh puluh
71 tujuh puluh satu
72 tujuh puluh dua
73 tujuh puluh tiga
74 tujuh puluh empat
75 tujuh puluh lima
76 tujuh puluh enam
77 tujuh puluh tujuh
78 tujuh puluh delapan
79 tujuh puluh sembilan
80 Delapan puluh
81 Delapan puluh satu
82 delapan puluh dua
83 delapan puluh tiga
84 delapan puluh empat
85 delapan puluh lima
86 delapan puluh enam
87 delapan puluh tujuh
88 delapan puluh delapan
89 delapan puluh sembilan
90 sembilan puluh
91 sembilan puluh satu
92 sembilan puluh dua
93 sembilan puluh tiga
94 sembilan puluh empat
95 sembilan puluh lima
96 sembilan puluh enam
97 sembilan puluh tujuh
98 sembilan puluh delapan
99 sembilan puluh sembilan
100 seratus(end)
Episodes

Updated 100 Episodes

1
satu
2
dua
3
ketiga
4
empat
5
lima
6
enam
7
tujuh-pasar malam(satu)
8
delapan-pasar malam(dua)
9
sembilan (pasar malam tiga)
10
sepuluh (jadian)
11
sebelas
12
Dua belas
13
tiga belas
14
empat belas
15
lima belas
16
enam belas
17
tujuh belas
18
delapan belas
19
sembilan belas
20
dua puluh
21
dua puluh satu
22
dua puluh dua(masih flashback mode on)
23
dua puluh tiga
24
dua puluh empat
25
dua puluh lima
26
dua puluh enam
27
dua puluh tujuh
28
dua puluh delapan
29
dua puluh sembilan
30
tiga puluh
31
tiga puluh satu
32
tiga puluh dua
33
tiga puluh tiga
34
tiga puluh empat
35
tiga puluh lima
36
tiga puluh enam
37
tiga puluh tujuh
38
tiga puluh delapan
39
tiga puluh sembilan
40
empat puluh
41
empat puluh satu
42
empat puluh dua
43
empat puluh tiga
44
empat puluh empat
45
empat puluh lima
46
empat puluh enam
47
empat puluh tujuh
48
empat puluh delapan
49
empat puluh sembilan
50
lima puluh
51
lima puluh satu
52
lima puluh dua
53
lima puluh tiga
54
lima puluh empat
55
lima puluh lima
56
lima puluh enam
57
lima puluh tujuh
58
lima puluh delapan
59
lima puluh sembilan
60
enam puluh
61
enam puluh satu
62
enam puluh dua
63
enam puluh tiga
64
enam puluh empat
65
enam puluh lima
66
enam puluh enam
67
enam puluh tujuh
68
enam puluh delapan
69
enam puluh sembilan
70
Tujuh puluh
71
tujuh puluh satu
72
tujuh puluh dua
73
tujuh puluh tiga
74
tujuh puluh empat
75
tujuh puluh lima
76
tujuh puluh enam
77
tujuh puluh tujuh
78
tujuh puluh delapan
79
tujuh puluh sembilan
80
Delapan puluh
81
Delapan puluh satu
82
delapan puluh dua
83
delapan puluh tiga
84
delapan puluh empat
85
delapan puluh lima
86
delapan puluh enam
87
delapan puluh tujuh
88
delapan puluh delapan
89
delapan puluh sembilan
90
sembilan puluh
91
sembilan puluh satu
92
sembilan puluh dua
93
sembilan puluh tiga
94
sembilan puluh empat
95
sembilan puluh lima
96
sembilan puluh enam
97
sembilan puluh tujuh
98
sembilan puluh delapan
99
sembilan puluh sembilan
100
seratus(end)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!