Chapter 12. Keluarga Liu.

Zhao Yun dan Huang Lan sampai di kediaman keluarga Liu. Kediaman itu tidak semegah dan seindah kediaman keluarga Huang dan Yang. Namun banyak sekali pohon buah persik dan delima yang berbuah lebat.

2 penjaga gerbang keluarga Liu Yifei dan Huang Lan, tetapi mereka menatap tajam ke arah Zhao Yun seolah-olah memendam kebencian yang besar kepada Zhao Yun.

"Kakek Li, masih memendam kebencian yang besar kepada paman Liu Changming karena pembatalan pernikahan sepihak bahkan Kakek Li memimpin pasukan dan anggota keluarga Li untuk menghancurkan keluarga Liu. Apabila Huang Lan tidak menawarkan diri untuk menikah denganku menggantikan mu, mungkin keluarga Li dan Liu sudah saling bermusuhan saat ini," kata Zhao Yun.

"Maafkan ayahku karena membatalkan janji pernikahan yang dibuat oleh Kakek Liu Bingwen dan kakek Li Bai," kata Liu Yifei sedikit membungkuk.

"Nona Liu kita sudah menjadi keluarga karena aku sudah menikahi Huang Lan, meskipun nama keluarga kalian berbeda. Akan tetapi, Huang Lan juga adalah cucu dari kakek Liu," jawab Zhao Yun menggenggam erat tangan Huang Lan.

"Zhao Yun, kamu pasti sangat sedih," batin Huang Lan.

Liu Yifei merasakan jantungnya tertusuk oleh sebilah pedang. Ia adalah cinta masa kecil Zhao Yun dan Zhao Yun selalu mengejarnya meskipun Zhao Yun adalah seorang bajingan. Namun Zhao Yun selalu baik kepadanya dan tidak pernah memarahi, berperilaku kasar dan menyentuhnya.

Seorang pria tampan berambut hitam keunguan panjang dan mata biru, bertubuh kekar dan memakai hanfu berwarna ungu berjalan ke arah Zhao Yun.

"Salam paman Liu Changming,"

"Zhao Yun dan Huang Lan sudah lama tidak bertemu, kalian sudah lama tidak mengunjungi kediaman keluarga Liu," kata Liu Changming.

"Aku dan Huang Lan ingin menjenguk kakek Liu Bingwen, apakah kakek Liu Bingwen sudah bisa berbicara?" tanya Zhao Yun.

"Ayah belum bisa berbicara, ia hanya bisa berbaring dengan mata terbuka. Namun ayah bisa mendengar semua yang kita bicarakan," jawab Liu Changming.

Liu Changming memandu semua orang ke kamar Liu Bingwen. Mereka melihat seorang pria tampan bertubuh sangat kurus, berambut putih dan mata hijau berbaring lemah di atas ranjang. Para pelayan wanita membersihkan tubuhnya dengan handuk hangat dan yang lain menyuapinya dengan buah-buahan bubuk.

"Ayah, Zhao Yun dan Huang Lan berkunjung," kata Liu Changming berlutut di samping ayahnya.

"Kakek Liu, aku berkunjung," kata Huang Lan menggenggam tangan Liu Bingwen dengan lembut.

"Apakah dokter Kekaisaran Wang Nan sudah memeriksanya dan memberikan resep?" tanya Zhao Yun.

"Wang Nan mengatakan bahwa ayah diracuni oleh beberapa macam racun yang berbeda. Ia hanya mempunyai waktu 1 tahun lagi untuk hidup," jawab Liu Changming menggertakan giginya.

Zhao Yun menyentuh pergelangan tangan Liu Bingwen. Ia merasakan bahwa keseimbangan Yin dan Yang Liu Bingwen terganggu sehingga Liu Bingwen berada dalam kondisi vegetatif.

"Apakah paman mempunyai jarum perak?" tanya Zhao Yun.

"Apa yang ingin kamu lakukan? Apakah kamu ingin mengobati ayah menggunakan skill akupuntur banyak orang yang mencoba mengobati ayah menggunakan skill akupuntur, tetapi semuanya gagal!" teriak Liu Changming.

"Aku akan membawakan jarum perak," jawab Liu Yifei.

"Paman, aku hanya mempelajari sedikit skill medis dari seorang senior pengembara, percayalah kepadaku bahwa aku bisa menyembuhkannya," kata Zhao Yun meyakinkan Liu Changming.

"Baiklah," jawab Liu Changming.

Liu Yifei kembali dengan membawa satu kotak jarum perak, kemudian Zhao Yun melihat semua meridian dan titik akupuntur yang berada di tubuh Liu Bingwen.

Zhao Yun mulai menusukkan jarum perak ke titik akupuntur yang berada di saluran meridian Liu Bingwen. Liu Changming terkejut karena Zhao Yun sangat ahli menusukkan jarum bahkan kedalamannya sangat tepat.

Zhao Yun selesai menusukkan jarum perak, sesaat kemudian jarum perak itu menghitam dan meleleh karena racun yang berada di tubuh Liu Bingwen.

"Uhuk-uhuk,"

Liu Bingwen batuk dan memuntahkan seteguk darah hitam.

"Ayah!" teriak Liu Changming.

"Bisakah kamu membawakan mangkuk perak yang tebal untuk menampung darahnya?" tanya Zhao Yun.

"Baiklah!" teriak Liu Yifei berlari keluar dari kamar Liu Bingwen.

"Huang Lan dan Zhao Yun kalian sudah besar," kata Liu Bingwen sambil tersenyum.

"Ayah maafkan aku karena menghancurkan keluarga Liu," kata Liu Changming sambil berlutut.

"Kamu sudah mengatakan hal itu ratusan kali, sehingga kepalaku sangat pusing. Semuanya adalah kesalahanku karena dibutakan oleh kasih sayangku kepada Liu Lei. Aku sudah menerima karma untuk semua dosaku di masa lalu," jawab Liu Changming.

"Aku sudah membawanya!" teriak Liu Yifei membawa mangkuk perak.

Zhao Yun segera membantu Liu Bingwen duduk dan menusukkan satu jarum perak ke tengkuknya. Sesaat kemudian Liu Bingwen memuntahkan seteguk darah hitam ke mangkuk perak, perlahan mangkuk perak itu mulai menghitam.

"Huang Lan, bisakah kamu menuliskan apa yang kamu katakan," kata Zhao Yun mencium aroma darah itu.

"Baiklah," jawab Huang Lan.

"Black Dragon Grass, Golden Frog Liquid, Blue Spirit Poison Root, Blood Poison Orchid, Blue Spirit Poison Orchid," kata Zhao Yun

"Aku sudah menulis semuanya," kata Huang Lan.

Zhao Yun segera membuang mangkuk perak itu keluar dari jendela sebelum mangkuk perak itu meleleh.

"Paman, kamu akan mati saat menyentuh darah beracun kakek Liu Bingwen," kata Zhao Yun.

"Apa!" teriak Liu Changming.

"Kamu bisa pergi ke Alchemist peringkat safir untuk memurnikan pill penyembuh racun ini," kata Zhao Yun menuliskan komposisi resep penawar untuk racun Liu Bingwen.

Liu Bingwen melihat resep herbal yang di berikan oleh Zhao Yun dan melebarkan matanya.

"Harganya sangat mahal dan Monnlight Spirit Lotus peringkat safir sangat langka di Kekaisaran Azure Dragon, tetapi kamu bisa menggantikannya dengan 50 tangkai Moonlight Grass peringkat Gold," kata Zhao Yun.

"Terima kasih, aku berhutang budi kepadamu!" teriak Liu Changming bersujud ke arah Zhao Yun.

Liu Changming menyuruh para pelayan pria ranah Golden Core untuk membawa selimut yang terkena darah Liu Bingwen dengan hati-hati, memakai sarung tangan dan pakaian yang terbuat dari benang Silver Silkworm.

Dia kemudian pergi ke tempat penyimpanan harta keluarga Liu, kebetulan sebagian besar herbal yang diberikan Zhao Yun tersimpan di penyimpanan harta keluarga Liu.

"Aku akan pergi ke Alchemist Xie Yan di Pill Tower Ibukota Azure Dragon dan Liu Yifei kamu harus menjaga ayah sampai aku kembali!" teriak Liu Changming.

"Baiklah," jawab Liu Yifei.

"Plakk!"

Huang Lan menampar wajah Zhao Yun.

"Lan, mengapa kamu menamparku?" tanya Zhao Yun.

"Apakah kamu tidak menyadari kesalahan yang telah kamu buat? Seandainya kamu tekena sedikit darah beracun Kakek Bingwen, kamu akan mati!" teriak Huang Lan dengan mata berbinar.

"Maafkan aku," jawab Zhao Yun.

"Aku tidak akan memaafkan mu, jika kamu berbuat tanpa berpikir terlebih dahulu," kata Huang Lan bersandar di dada Zhao Yun.

Liu Yifei menyadari bahwa Zhao Yun mempertaruhkan nyawanya saat mengobati Liu Bingwen. Meskipun Liu Yifei dan Liu Changming merasa senang karena Liu Bingwen akan sembuh, tetapi mereka tidak mengetahui bahwa Zhao Yun sudah mempertaruhkan nyawanya.

"Terima kasih, aku dan keluarga Liu berhutang budi kepadamu," kata Liu Yifei.

"Nona Liu, aku hanya membantu kakek Liu. Huang Lan pasti akan sangat sedih, jika kakek Liu meninggal," jawab Zhao Yun memeluk Huang Lan.

"Bisakah kamu memanggilku Yifei seperti dulu?" tanya Liu Yifei.

"Nona Liu, aku sudah menikah dan bukankah kamu mengatakan kepadaku bahwa kita akan menjadi orang asing saat pembatalan pernikahan," jawab Zhao Yun sambil tersenyum kecut.

"Aku hanya marah pada saat itu!" teriak Liu Yifei dengan suara bergetar.

"Sebuah gelas yang hancur tidak akan bisa utuh kembali," kata Zhao Yun.

"Tidak, sebuah gelas kaca yang hancur bisa utuh kembali dengan melelehkannya dan membentuknya kembali," jawab Liu Yifei.

"Meskipun di bentuk kembali itu bukanlah gelas yang sama, sayangnya hatiku bukan sebuah gelas kaca, aku sangat menghormati dan menghargai mu karena kamu adalah sepupu Huang Lan. Namun saat ini kita tidak mempunyai hubungan apapun, aku sudah menemukan kebahagiaan ku dan aku berharap kamu bisa segera menemukan kebahagiaan mu," kata Zhao Yun berjalan pergi bersama Huang Lan.

"Saudari Yifei, aku dan Zhao Yun akan kembali ke kediaman keluarga Huang," kata Huang Lan menoleh ke arah Liu Yifei sambil memeluk lengan Zhao Yun pergi meninggalkan kediaman keluarga Huang.

"Selamat tinggal," kata Liu Yifei melihat punggung Zhao Yun yang berjalan menjauh.

Pada saat Zhao Yun dan Huang Lan tidak terlihat. Liu Yifei jatuh berlutut ke tanah dan menangis tersedu-sedu, ia menyesali dengan apa yang sudah ia perbuat. Seandainya Liu Yifei menolak perintah keluarga Chu dan ayahnya untuk membatalkan pernikahan, mungkin saat ini ia adalah wanita yang berjalan di samping Zhao Yun.

"Kamu terlalu kejam kepada Yifei," kata Huang Lan.

"Apakah kamu rela aku mempunyai wanita lain?" tanya Zhao Yun.

"Di masa depan akan banyak wanita yang tertarik kepada pria kuat. Aku tidak keberatan kamu mempunyai beberapa istri, tetapi tidak lebih dari 4 orang," jawab Huang Lan.

"Apakah kamu tidak cemburu kasih sayangku akan terbagi?" tanya Zhao Yun.

"Mungkin awalnya aku akan sedikit cemburu, tetapi hal itu akan berakhir seiring berjalannya waktu," jawab Huang Lan.

"Tanghulu!" teriak Zhao Yun.

"Apakah kamu ingin tanghulu?" tanya Zhao Yun.

"Aku ingin 2 tanghulu," jawab Huang Lan.

Orang-orang melihat dua pasangan rupawan yang saling mencintai berjalan-jalan di Ibukota Azure Dragon. Kisah cinta Huang Lan dan Zhao Yun akan tersebar di seluruh penjuru Kekaisaran Azure Dragon di masa depan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***