Itu Efi Bukan?

Efa saat itu berusia dua belas tahun. Dia seumuran dengan Andri Harianto. Dia juga satu sekolah dengannya. Wajahnya yang bulat dan mata agak sipit dan kulit putih bersih, dia mirip dengan Efi saat ini.

Suaranya, tingkah lakunya juga hampir seperti pinang dibelah dua.

Karena rumahnya tepat dibelakang sungai, dia dan keluarganya memanfaatkan sungai itu untuk mandi dan mencuci baju dan sebagainya.

Sungai dibelakang rumahnya itu berlanjut ke sungai Gimun dan sungai Lanang. Sungai itu terus lagi ke tanggul, tanggul pertama sunga pecah menjadi dua. Ke arah timur dan selatan. Ke timur menuju sungai wedok ( sungai perempuan – buat mandi ). Yang ke selatan menuju ke sungai Lanang ( tempat Riyono dkk bermain ). Sungai Lanang lanjut lagi ke tanggul ke dua. Dan di sanalah, tempat yang membuat keluarga Efi syok dan trauma seumur hidupnya.

Bermula saat Efa sedang mandi di sungai belakang rumahnya. Sekalian mencuci baju, karena sudah masuk waktu Maghrib, Efa tidak tahu kalau cuaca mulai mendung. Dan di atas gunung hujan sudah turun sangat lebat, karena saat itu lagi musim hujan.

“Efa. Sudah Maghrib. Cepat masuk nak.” Ibunya Efa dan efi. Bu Sari memanggil anak pertamanya itu. Dia sedang menggendong Efi yang saat itu masih berusia sekitar satu tahunan.

“Iya Mak, bentar lagi selesai kok. Nanggung banget lho.” Jawab Efa.

Karena di gunung hujan semakin deras. Air sungai mulai meluap, dan banjir. Namun, Efa masih belum sadar akan hal itu. Dia seperti keasyikan mandi di sungai.

Singkat cerita. Banjir bandang menyapu sungai belakang rumahnya Efi. Dan Efa yang tidak sadar bahwa terjadi banjir di hulu sungai. Dia pun tersapu oleh banjir tersebut.

Begitu sadar kalau ada banjir bandang datang, Bu Sari lantas menuju ke sungai untuk melihat anaknya.

Dan apa yang ditakutkan olehnya benar-benar terjadi. Tempat mandi yang Efa tadi berada di sana. Saat ini sudah tersapu bersih oleh banjir. Dia histeris dan meraung keras memanggil anak pertamanya itu.

Efa yang malang tersapu banjir. Dia tewas.

2

Keesokan harinya, karena hujan sangat lebat terjadi di des Mulyorejo, pencarian Efa dilakukan sedikit terlambat. Seluruh warga bahu-membahu untuk mencari Efa. Dimulai dari sungai belakang rumahnya, lanjut ke sungai Gimun, sungai Lanang, dan akhirnya mereka sampai di tanggul ke dua, sekitar dua kilometer dari rumah Efi. Tubuh cantik Efa tersangkut di antara bebatuan besar di bawah tanggul ke dua. Duka cita melanda desa tersebut. Jenazah Efa pun langsung dimakamkan saat itu juga.

Setelah kejadian tersebut, Bu Sari yang syok dan stres berat, hampir setiap malam beliau menuju ke sungai tempat ditemukannya tubuh Efa berada. Lamanya, sekitar satu tahunan beliau melakukan hal tersebut.

Hal tersebut akhirnya terbongkar setelah pada suatu malam, Pak Rawi kala itu terbangun karena mendengar suara mencurigakan dari arah depan. Beliau menuju ke depan. Dan alangkah kagetnya beliau melihat istrinya menyelinap keluar rumah tengah malam. Dia berfikir kalau istrinya tersebut melakukan hal yang tidak-tidak. Semisal selingkuh atau sebagainya.

Bu Sari berjalan menyusuri jalan depan rumahnya, menuju ke arah timur – kearah kelurahan. Pas Rawi mengikutinya, dan tak lupa dia membawa golok. ‘Kalau dia beneran selingkuh, tak bunuh mereka berdua.’ Pikir Pak Rawi. Awalnya Pak Rawi berfikir istrinya ketemuan dengan seseorang di kelurahan, tapi sepertinya dia salah, Bu Sari berjalan melewati kelurahan, dan terus ke arah timur, menuju jalan yang baru di buka. Jalan ke tempat anaknya yang tewas di temukan.

Di atas bendungan ke dua. Bu Sari menangis sejadi-jadinya sambil memanggil nama anak pertamanya tersebut. Melihat itu, Pak Rawi merasa bersalah karena berpikir berlebihan terhadap istrinya tersebut. Dia tidak mau mengganggu istrinya, dia hanya memperhatikannya dari jarak yang cukup jauh. ‘Biar lah. Biar pikirannya tenang.’ Pikiran Pak Rawi.

Hari demi hari. Lambat laun Bu Sari sudah mulai jarang ke bendungan. Dia sepertinya terhibur oleh anak keduanya, Efi. Yang lambat laun bertambah usianya. Efi semakin mirip sama Efa. Cantik, putih, dan ceria. Bak pinang dibelah dua sama Efa.

Dan saat ini. Efi sudah seumuran Efa saat dia meninggal. Sang ibu semakin protektif terhadap Efi. Terlebih saat Efi mau mandi di sungai, Bu Sari pasti selalu menemaninya sampai selesai. Dia takut kehilangan anak untuk ke dua kalinya.

3

Kembali ke cerita utama.

Aku terbangun saat hujan deras turun tengah malam. Rumahku yang bocor tepat dimana aku pingsan di malam sebelumnya.

‘Haduh. Jam berapa ini? Hujannya kok deres banget.’ Kataku dalam hati. Aku mulai mengingat ingat kejadian semalam. Dan aku pun langsung merinding seketika itu juga.

Dirumah, sepertinya tidak ada orang. Aku pun keluar kamar menuju ruang tamu. Dan kulihat di atas meja ada secarik kertas yang tergeletak di sana. Aku membacanya.

“Yon. Aku kerumahnya Mbah Di, mau menjemput Erni. Kalau sudah pulang jangan lupa untuk mengunci pintunya. Aku sudah bawa kunci cadangan. Lauk di dapur jangan dimakan ya. Itu buat bapak nanti sepulang ronda. TTD ibukmu.” Begitu isi tulisan tersebut.

“Lho, emak ke rumah Mbah Di. Lha tadi siap yang membukakan pintu.?” Aku bertanya pada diri sendiri. Aneh....

Tak lama kemudian dari arah luar rumah, tepatnya arah timur rumah. Terdengar suara gamelan Jawa yang sedang dimainkan. ‘Aneh.’ Pikirku. ‘jam berapa ini.?’

Aku pun mengintip keluar lewat jendela. Dan alangkah kagetnya aku, diluar sana ada sosok yang sangat aku kenal. Dia berjalan ke arah barat. Dia memakai baju serba putih. Rambutnya terurai. Walaupun saat itu sedang hujan deras, aku bisa melihat dengan jelas sosok itu. Itu si Efi.....

‘Serius itu Efi beneran.? Ngapain pula dia malam-malam begini dia keluyuran, mana lagi hujan deras pula.’ Aku mau mencoba mengejar dia. Tapi hujan sangat deras, sehingga aku mengurungkan niatku. ‘Besok lah aku tanya ke dia. Ngapain hujan-hujanan tengah malam begini.’

Aku pun menuju kamar dan mencoba untuk tidur. Tapi baru mau masuk kamar, tiba-tiba pintu terbuka lebar. Karena kaget setengah mati. Aku teriak cukup kencang. “Waaahhh.!!!!”

“Allahu Akbar.!!!” Ternyata bapak pulang dari ronda. Lantas dia ngomel-ngomel. “Ngapain kamu teriak-teriak tengah malam gini. Mana pas baru masuk rumah pula. Mau copot jantung ini.”

“Aku sendiri juga kaget. Baru mau masuk kamar, tiba-tiba saja mendengar pintu terbuka. Mana pas dirumah sendirian pula.” Aku balik ngomel-ngomel ke bapakku.

“Lha emakmu kemana.?”

“Katanya kerumahnya Mbah Di, mau menjemput Erni. Emang tadi emak ga mampir ke pos ronda kah.?”

“Engga tuh. Waduh gimana ini. Pas lagi lapar pula, emakmu keluar.”

“Di dapur ada lauk.”

“Alhamdulillah.” Bapak pun langsung menuju ke dapur. Dan dia mulai makan. Saat makan dia bertanya. “Kamu kok belum tidur jam segini.?

“Tadi sudah tidur. Karena ada hujan dan kamarku bocor, bocornya pas muka. Aku jadi kebangun deh.” Saat itu juga aku ingat tentang Efi tadi. Lantas aku pun bertanya ke bapak. “Pak, tadi Efi darimana?”

“Hah.?” Bapak bingung mendengar pertanyaan ku.

“Barusan, sebelah bapak pulang. Aku mendengar suara gamelan, karena aku penasaran aku pun mengintip keluar lewat jendela. Dan saat itu aku lihat Efi berjalan ke barat dari arah pos ronda.” Pos ronda di desaku ada beberapa titik. Salah satunya di sebelah timur rumahku.

“Gamelan.? Efi.? Jangan bercanda dah. Siapa pula jam segini main gamelan. Dan ngapain pula Efi keluyuran hujan-hujanan tengah malam gini.?”

“Lha?. Lho?” aku pun bingung mau ngomong apa lagi.

“Udah. Kamu tidur lagi. Kamu pasti lagi ngelindur.” Bapak menuju dapur dan mencuci piringnya tadi. “Bapak capek, aku juga mau tidur.”

Bapak pun meninggalkanku yang bengong kebingungan.

Kalo tadi buka Efi. Lantas siapa.?

Terpopuler

Comments

Mursidahamien

Mursidahamien

itu Efa

2024-08-15

7

lihat semua
Episodes
1 Sapi Penasaran
2 Setan Kemamang
3 Itu Efi Bukan?
4 Itu Efi Bukan? 2
5 Itu Efi Bukan? 3
6 Tindihan
7 Ke kota
8 Kesurupan
9 Kesurupan. 2
10 Pramuka
11 Cerita Horor Di Perkemahan
12 Cerita Horor Di Perkemahan. 2
13 Efa Dan Sapi Penasaran Kembali Meneror. 1
14 Efa Dan Sapi Penasaran Kembali Meneror. 2
15 Glundung Pringis
16 Glundung Pringis. 2
17 Legenda Kereta Kencana
18 Tragedi
19 Bogel Menghilang
20 Bogel Menghilang. 2
21 Cerita Horor Di Perkemahan II. 1
22 Cerita Horor Di Perkemahan II. 2
23 Cerita Horor Di Perkemahan II. 3
24 Cerita Horor Di Perkemahan II. 4.a
25 Cerita Horor Di Perkemahan II. 4.b
26 Bogel Muncul!!
27 Bogel Sakti!!
28 Pulang
29 Rahasia Bogel
30 Kitab Iblis
31 Klimaks Cerita?
32 Ini Bukan Klimaks Cerita!!
33 Masih Lanjut Kok Ceritanya
34 Setan Wanita Berkebaya Merah
35 Sosok Misterius
36 Memoar
37 Teror Ghendruwo
38 Babat Alas
39 Teror Ghendruwo Lagi
40 Setan Bar-Bar
41 Setan Bar-Bar. 2
42 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Sentong Tengah
43 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Babi Ngepet
44 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Pepekan
45 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Tuyul Nyusu
46 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Tuyul Nyusu 2
47 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Elly
48 Cerita Horor Di Malam Syahdu. Elly 2
49 Ritual Jailangkung
50 Kuntilanak. 1
51 Kuntilanak. 2
52 Kuntilanak. 3
53 Kuntilanak. 4
54 Kuntilanak. 5
55 Mati?
56 Kuntilanak. 6
57 Kuntilanak. 7
58 Kuntilanak. 8
59 Kuntilanak. 9
60 Iler Kuntilanak
61 Sapi Penasaran Reborn
62 Kuntilanak Nangis
63 Santet
64 Santet. 2
65 Kejadian Di Luar Nurul eh Na, naral. Eh anu. Mboh wes sak karep.
66 Ghendruwo
67 Hantu Rumah Belanda
68 Siluman Kucing
69 Kuntilanak Return
70 Riyono Di Culik Kuntilanak
71 Akhir Dari Sang Kuntilanak
72 Maling Katok
73 Desas-desus Pocong
74 Pocong Apa Pocong?
75 Tuh Kan, Ada Pocong Beneran
76 Wat Gawat
77 Keranda Mayat Bergoyang
78 Kuntilanak Merah
79 Teror Pocong
80 Salah Lihat?
81 Efi Kenapa?
82 Efi Kenapa? 2 (Time Skip)
83 Duet Pocong Darmadi Dan Jayadi
84 Pagebluk
85 Pagebluk. 2
86 Pagebluk. 3
87 Pagebluk. 4
88 Time Skip
89 Rumah Itu, TEERKUUTTUUKK!!
90 Rumah Itu TEERKUUTTUUKK. 2
91 Legenda Kampung Ba'an
92 Makam Keluarga
93 Tragedi Di Kampung Ba'an
94 Dukun Santet
95 Salam Terakhir Dari Angga
96 Setan Dukun Santet Meneror. 1
97 Setan Dukun Santet Meneror. 2
98 Setan Dukun Santet Meneror. 3
99 Setan Dukun Santet Meneror. 4
100 Sleep Walker Alias Ngelindur
101 Jalan-Jalan Lagi Ke Kampung Ba'an
102 Makam Keramat
103 Teror Di Rumah Belanda. 1
104 Teror Di Rumah Belanda. 2
105 Teror Di Rumah Belanda. 3
106 Teror Di Rumah Belanda. 4
107 Teror Di Rumah Belanda. 5
108 Teror Di Rumah Belanda. 6
109 Rehat Bentar Horor-hororan nya
110 Poltergeist. 1
111 Poltergeist. 2
112 Kumpulan Kisah Horor. Dewi Lanjar
113 Kumpulan Kisah Horor. Setan 'Cuih'. 1
114 Kumpulan Kisah Horor. Setan 'Cuih'. 2
115 Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya
116 Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya. 2
117 Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya. 3
118 Darah Haid Pertama. 1
119 Darah Haid Pertama. 2
120 Darah Haid Pertama. 3
121 Darah Haid Pertama. 4
122 Darah Haid Pertama. 5
123 Darah Haid Pertama. 6
124 Darah Haid Pertama. 7
125 Darah Haid Pertama. 8
126 Darah Haid Pertama. 9
127 Kenyataan Yang Menyakitkan
128 Kutukan Berakhir
129 Salam Terakhir
Episodes

Updated 129 Episodes

1
Sapi Penasaran
2
Setan Kemamang
3
Itu Efi Bukan?
4
Itu Efi Bukan? 2
5
Itu Efi Bukan? 3
6
Tindihan
7
Ke kota
8
Kesurupan
9
Kesurupan. 2
10
Pramuka
11
Cerita Horor Di Perkemahan
12
Cerita Horor Di Perkemahan. 2
13
Efa Dan Sapi Penasaran Kembali Meneror. 1
14
Efa Dan Sapi Penasaran Kembali Meneror. 2
15
Glundung Pringis
16
Glundung Pringis. 2
17
Legenda Kereta Kencana
18
Tragedi
19
Bogel Menghilang
20
Bogel Menghilang. 2
21
Cerita Horor Di Perkemahan II. 1
22
Cerita Horor Di Perkemahan II. 2
23
Cerita Horor Di Perkemahan II. 3
24
Cerita Horor Di Perkemahan II. 4.a
25
Cerita Horor Di Perkemahan II. 4.b
26
Bogel Muncul!!
27
Bogel Sakti!!
28
Pulang
29
Rahasia Bogel
30
Kitab Iblis
31
Klimaks Cerita?
32
Ini Bukan Klimaks Cerita!!
33
Masih Lanjut Kok Ceritanya
34
Setan Wanita Berkebaya Merah
35
Sosok Misterius
36
Memoar
37
Teror Ghendruwo
38
Babat Alas
39
Teror Ghendruwo Lagi
40
Setan Bar-Bar
41
Setan Bar-Bar. 2
42
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Sentong Tengah
43
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Babi Ngepet
44
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Pepekan
45
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Tuyul Nyusu
46
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Tuyul Nyusu 2
47
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Elly
48
Cerita Horor Di Malam Syahdu. Elly 2
49
Ritual Jailangkung
50
Kuntilanak. 1
51
Kuntilanak. 2
52
Kuntilanak. 3
53
Kuntilanak. 4
54
Kuntilanak. 5
55
Mati?
56
Kuntilanak. 6
57
Kuntilanak. 7
58
Kuntilanak. 8
59
Kuntilanak. 9
60
Iler Kuntilanak
61
Sapi Penasaran Reborn
62
Kuntilanak Nangis
63
Santet
64
Santet. 2
65
Kejadian Di Luar Nurul eh Na, naral. Eh anu. Mboh wes sak karep.
66
Ghendruwo
67
Hantu Rumah Belanda
68
Siluman Kucing
69
Kuntilanak Return
70
Riyono Di Culik Kuntilanak
71
Akhir Dari Sang Kuntilanak
72
Maling Katok
73
Desas-desus Pocong
74
Pocong Apa Pocong?
75
Tuh Kan, Ada Pocong Beneran
76
Wat Gawat
77
Keranda Mayat Bergoyang
78
Kuntilanak Merah
79
Teror Pocong
80
Salah Lihat?
81
Efi Kenapa?
82
Efi Kenapa? 2 (Time Skip)
83
Duet Pocong Darmadi Dan Jayadi
84
Pagebluk
85
Pagebluk. 2
86
Pagebluk. 3
87
Pagebluk. 4
88
Time Skip
89
Rumah Itu, TEERKUUTTUUKK!!
90
Rumah Itu TEERKUUTTUUKK. 2
91
Legenda Kampung Ba'an
92
Makam Keluarga
93
Tragedi Di Kampung Ba'an
94
Dukun Santet
95
Salam Terakhir Dari Angga
96
Setan Dukun Santet Meneror. 1
97
Setan Dukun Santet Meneror. 2
98
Setan Dukun Santet Meneror. 3
99
Setan Dukun Santet Meneror. 4
100
Sleep Walker Alias Ngelindur
101
Jalan-Jalan Lagi Ke Kampung Ba'an
102
Makam Keramat
103
Teror Di Rumah Belanda. 1
104
Teror Di Rumah Belanda. 2
105
Teror Di Rumah Belanda. 3
106
Teror Di Rumah Belanda. 4
107
Teror Di Rumah Belanda. 5
108
Teror Di Rumah Belanda. 6
109
Rehat Bentar Horor-hororan nya
110
Poltergeist. 1
111
Poltergeist. 2
112
Kumpulan Kisah Horor. Dewi Lanjar
113
Kumpulan Kisah Horor. Setan 'Cuih'. 1
114
Kumpulan Kisah Horor. Setan 'Cuih'. 2
115
Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya
116
Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya. 2
117
Kumpulan Kisah Horor. Misteri Hilangnya Naya. 3
118
Darah Haid Pertama. 1
119
Darah Haid Pertama. 2
120
Darah Haid Pertama. 3
121
Darah Haid Pertama. 4
122
Darah Haid Pertama. 5
123
Darah Haid Pertama. 6
124
Darah Haid Pertama. 7
125
Darah Haid Pertama. 8
126
Darah Haid Pertama. 9
127
Kenyataan Yang Menyakitkan
128
Kutukan Berakhir
129
Salam Terakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!