Seperti bab sebelumnya,bab ini juga banyak perubahannya dan jauh lebih menarik dan seru 🤗🤩
Selamat membaca🤩
***
Seorang gadis cantik berbaring di atas ranjang dengan mata terpejam dan wajah yang begitu pucat tampak seperti orang mati.Dua orang pelayan di sisi ranjangnya berlutut terisak-isak seperti menangis orang mati.
Hingga beberapa saat kemudian gadis dengan wajah pucat itu tiba-tiba membuka matanya lebar dan spontan saja langsung terduduk, seperti seseorang yang ketakutan dan terkejut dalam mimpinya.
Kedua pelayan itu langsung terkejut hingga terjatuh ke belakang melihat majikan mereka yang sedang sakit keras,dan di katakan akan sadar dalam waktu lama tiba-tiba terbangun dan mampu terduduk secara tiba-tiba.
Gadis itu celingak-celinguk kebingungan melihat sekitarnya yang tampak asing,hingga suara dua pelayan menarik perhatiannya.
"Nona hiks"
Cicit kedua pelayan itu tampak ketakutan sekaligus terkejut,namun masih melanjutkan tangis bahagia karena majikan mereka akhirnya terbangun.
"Siapa kalian?"
Tanyanya dengan ekspresi bingung dan tatapan yang begitu tajam hingga mampu menghunus seseorang seperti sebuah pedang.
Kedua pelayan itu saling pandang kemudian kembali menangis,"Sepertinya nona telah kehilangan ingatannya karna hal itu"bahas keduanya dengan begitu sedih.
Gadis itu semakin kebingungan dengan bincang kedua pelayan itu."Bicara apa kalian berdua?",tanyanya dengan tatapan tak suka,hingga pandangannya kembali menyapu tempat keberadaannya sekarang,"Dimana ini?",suara tegasnya kembali terdengar.
"Nona,saya akan panggilkan dokter sebentar untuk memberitahu kalau nona sudah sadar,"ujar salah seorang pelayan itu kemudian berlalu pergi dengan begitu cepat.
Gadis itu kemudian menatap salah satu pelayan yang tersisa di sana,"Aku tidak suka mengulang pertanyaan ku?"
Pelayan itu berubah ketakutan hingga langsung menunduk tak berani menatap wajah majikannya itu,"Ampun Nona,saat ini nona tengah berada di kamar,karna nona tak sadarkan diri selama tujuh hari ini,"jawabnya tak bisa menyembunyikan ketakutannya, biasanya tidak seperti itu tatapan dan aura majikannya itu.
Mendengar itu gadis dengan wajah cantik itu kembali terlihat bingung dan bertanya-tanya,ia juga memperhatikan pakaiannya dan semakin membuatnya bingung karena itu adalah pakaian tradisional kuno yang tak pernah ia kenakan sama sekali sebelumnya,ia juga menyadari kalau pelayanan itu juga menggunakannya meski terlihat dengan bahan yang berbeda.
"Tempat apa ini,tempat ini begitu asing dan terlihat kuno,"ucapnya bergumam dalam hati dengan perasaan campur aduk.Tak ingin penasaran lebih lama ia bangun dari tempat tidur namun ia tiba-tiba saja terjatuh karna kakinya yang tak bertenaga.
"Apa yang terjadi pada kaki ku!!",teriaknya begitu marah berfikir dirinya lumpuh karna tak bisa merasakan apapun pada kakinya.
Pelayan itu segera beranjak dan membantu majikannya untuk bangkit, kemudian dengan mudah membantunya duduk di atas ranjang.
Gadis cantik itu akan kembali berbicara saat ia tiba-tiba teringat sesuatu."Tunggu sebentar,bukannya aku sudah mati karna ledakan boom di kamar ku?", monolognya dalam hati."Jika aku sudah mati,lalu apakah aku benar-benar mempunyai kehidupan kedua ke tempat aneh ini?",pikirannya.
"Nona anda baik-baik saja kan?",tanya pelayan itu khawatir karna majikannya itu tiba-tiba diam bak patung.
"Siapa aku?"
Pertanyaan itu membuat pelayan itu kembali menangis,"Hiks...hiks...nona benar-benar kehilangan ingatan?", isaknya tampak begitu sedih.
Melihatnya membuat gadis cantik yang duduk di ranjang itu memberikan tatapan tajam.Ia tak suka melihat orang menangis,karna sejak kecil ia di larang menangis oleh orang tuanya karena menangis hanya untuk orang-orang lemah.Ya, setidaknya itu yang ia tahu sejak kecil tentang arti menangis.
"Berhenti menangis dan jawab pertanyaan ku?",ucapnya dingin.
Pelayan itu sedikit tersentak dengan aura dingin dari majikannya itu,"Ma...maaf nona.Nona adalah nona Ruby putri Duke Harley,anda adalah anak bungsu tuan Harley dari empat bersaudara juga satu-satunya perempuan di antara saudara-saudara nona,"
Gadis bernama Ruby itu terkejut,"Ruby putri Duke Harley dan punya tiga saudara laki-laki?", Tanyanya kembali dengan ekspresi yang sulit untuk percaya.
"Benar nona"
"Siapa nama ketiga saudara ku?"
"Nama kakak pertama nona tuan Robert Pattinson,tuan Charlie Adam adalah kakak kedua nona, kemudian tuan Davidson Aher adalah anak ketiga Duker Harley",jawab pelayan itu menjelaskan dengan sangat jelas,karna ia berfikir kalau majikannya itu benar-benar kehilangan ingatan.
Ekspresi tak percaya terukir jelas di wajah gadis cantik itu,"God!,ini semua tidak mungkin!,sulit di percaya!", ucapnya tertawa hambar seolah masih belum yakin dengan apa yang sekarang ia pikirkan tentang yang terjadi padanya saat ini."Nama-nama yang di sebut itu ada di novel yang ku baca terakhir kali pemberian rekan kerja ku"gumamnya memijit pelipisnya yang mendadak pusing.
"Nona baik-baik saja?",Pelayan itu khawatir melihat majikannya memejamkan mata dengan memijat pelipisnya.
"Katakan apa aku mempunyai saudara angkat?",tanyanya kini menatap pelayan nya itu lagi.
Pelayan itu terkejut,selama ini majikannya itu tidak pernah suka menyebutkan nama perempuan yang di adopsi ayahnya itu beberapa tahun lalu,karna ia paling anti denganya.Lalu kenapa sekarang tiba-tiba ingin menyebutkan gadis itu di depannya sendiri.
"Katakan!",sentak gadis bernama Ruby itu dengan tidak sabaran.
"Benar nona,nona punya saudara angkat putri yang di adopsi Duke namanya nona Amelia Venny"
Dabm!
Rasanya masih sulit untuk di percaya,namun semuanya namanya sudah persis bahkan semua nama lengkapnya pas,dengan saudara angkat bernama Amelia Venny dan nama pemilik asli tubuh bernama Ruby.
"Jadi aku benar-benar masuk ke dalam sebuah novel?!"
Hingga tak lama pelayan yang tadi memanggil dokter akhirnya kembali dengan seorang pria paruh baya dengan jubah putihnya,ya mereka semua memakai pakaian tradisional yang kuno.
Gadis bernama Ruby itu akhirnya kembali ke berbaring di tempat tidur, sehingga dokter mulai memeriksa keadaannya dengan begitu serius.
Gadis cantik bernama Rubby itu memperhatikan sekelilingnya,jika ia memang benar telah masuk ke ruang dimensi novel, lalu bagaimana dengan kehidupannya sebelumnya, apakah kehidupannya di sana berhenti atau Bagaimana.
***
Sebenarnya pemilik asli tubuh gadis berparas cantik itu sudah meninggal tujuh hari lalu karna sebuah kejadian.Saat ini tubuh itu telah di ganti oleh jiwa lain dari jaman modern yang meninggal karena ledakan sebuah boom yang dahsyat hingga membuatnya meninggal dan masuk ke dalam sebuah novel berjudul....
#Putri Titisan Dewi langit#
Nama pemilik tubuh itu adalah Ruby,ia adalah pemeran antagonis dalam novel berjudul Putri Titisan Dewi Langit.
Sementara jiwa yang masuk ke dalam tubuh antagonis itu adalah Agatha Chelsea,seorang perempuan berusia 26 tahun dengan IQ 250 yang begitu jenius dalam segala bidang.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Rindi ZieVanya ⍣⃝కꫝ 🎸
ceritanya seru aslinya , maaf like dlu ya dan komen nya nyusul gpp kan biar g loncat loncat komen nya ya pap 😊
2024-11-14
0
Sri Mulyaningsih
suka dari awal udah seru
2024-09-06
0
acgg
bakal seru nih ceritanya/Bye-Bye/
2024-07-31
0