STOK 05: Taraka Abyaz Dwilaga

Bruk!

Krompyang

Raka jatuh pingsan membuat suasana sendu yang terbangun antara Hilya dan Yani langsung berubah menjadi kepanikan. Hilya langsung mengangkat kepala Raka dan menaruhnya di pangkuannya. Tampaknya kepala Raka terbentur ujung lemari kecil yang ada di sebelah dirinya berdiri tadi.

" Bu'e Mas Raka berdarah Bu. Kita harus bawa ke rumah sakit."

" Sik sik nduk, tak undangke bapakmu disik ( bentar nak, aku panggilkan bapakmu dulu)."

Yani berlari menuju ke ladang satunya, dimana Sulistyo sedang memanen sayur daun bawang yang mereka tanam.

" Pak! Pak! pulang Pak! Raka, pingsan. kepalanya berdarah>"

" Opo?"

Sulis berlari diikuti Yani dibelakangnya. Meskipun ia jarang berkomentar perihal sang menantu, tapi Sulis memiliki kepedulian dan perhatian yang tinggi. Walau diawal dia ragu terhadap pemuda itu tapi ia yakin bahwa Raka adalah pria yang baik terlepas asal usul yang belum diketahui.

Sebenarnya ucapan buruk para tetangga terhadap anak dan menantunya tidak hanya di dengar oleh Yani saja, tetapi Sulis juga. Tak jarang dari mereka yang mengolok-olok Raka sebagai pria pecundang yang hanya menjadi beban.

" Halah, mantu kayak gitu cuma nyusain."

" Ho o, mana opo-opo ra isoh."

" Lagian sok-sokan apikan. Wong bukan siapa-siapa kok yo ditulungi. Nyari susah sendiri."

" Dasar bapak geblek."

Bukan hanya satu dua saja cemoohan yang didengar pada telinga Sulis. Tapi dia berlagak tuli dan tidak mengindahkan semuanya. Karena niat hati mereka ingin menolong. Sulis juga tahu kalau hubungan Hilya dan Raka tidaklah seperti pasangan suami istri pada umumnya.

" Nduk, piye blm bangun juga?"

" Belum Pak, kita bawa aja ke rumah sakit pak."

Sulis mengangguk, ia lalu mengambil kunci mobil dan membuka mobilnya. Mobil kijang diesel adalah mobil operasional yang ia gunakan untuk mengantarkan hasil perkebunan sayur ke pengepul. Meskipun bukan mobil mewah tapi manfaatnya cukup bisa dirasakan.

" Bu, kamu di rumah saja. Kalau Hafiz pulang sekolah, kasian nggak ada orang di rumah."

" Yo Pak."

Brummm

Mobil melaju cepat menuju ke rumah sakit daerah setempat. Hilya yang memangku kepala raka masih amat sangat panik. Betapa tidak, ia berupaya membuat Raka bangun tapi suaminya itu tidak kunjung bangun juga.

" Nduk, sik tenang. Ndongo (berdoa) saja. Semoga Raka baik-baik saja."

Hilya hanya mengangguk, mulutnya tak kuasa menjawab ucapan Sulistyo. Entahlah apa yang saat ini dirasakan oleh wanita itu, tapi yang jelas Hilya merasa sangat takut. Hilya takut jika terjadi sesuatu yang buruk terhadap Raka.

Hubungan mereka yang hanya seperti teman, namun Hilya tetap takut jika dirinya kehilangan teman yang baik itu.

" Mas, aku mohon, aku mohon kamu nggak kenapa-napa," ucap Hilya dalam hati. Tangannya terus mengusap wajah Raka. Doa yang ia panjatkan tidak putus mekipun tidak terdengar oleh telinga manusia.

Ckiiit

Sulis menghentikan mobilnya tepat di depan ruang IGD. Ia bergegas turun dari mobil dan memanggil petugas medis untuk bisa segera membawa Raka ke dalam.

gruduk gruduk gruduk

Sebuah bangkar di dorong oleh dua orang perawat. Pintu mobil di buka oleh Sulis dan Raka dikeluarkan dari sana.

Hap!

Tubuh Raka di taruh di brankar lalu langsung dibawa masuk. Seorang dokter menghampiri dan menanyakan apa yang terjadi. Hilya lalu menjelaskan situasi yang ia ketahui.

" Jadi maksudnya Raka tiba-tiba udah pingsan begitu?"

" Iya Dok, saya ndak tahu sebelum itu gimana. Soalnya saya nggak ada bersama Mas Raka."

Dokter itu mengangguk paham, ia langsung membawa Raka untuk dilakukan tindakan. Tentu saja pertama adalah mengobati luka. Dokter IGD juga memanggil dokter yang biasanya menangani Raka. Karena pasti akan ada tes selanjutnya untuk kondisi tersebut.

Selama 2 jam berlalu, selama itu juga Hilya menunggu dengan sangat cemas. Dia bahkan melupakan keberadaan sang ayah yang ada di sampingnya. Semua pikiran Hilya tertuju pada Raka. Jadi saat dokter menghampiri mereka untuk menjelaskan kondisi Raka.

" Haah, untunglah alhamdulillah kalau Mas Raka nggak apa-apa. lalu apa langsung bisa dibawa pulang dok?"

" Ehm ... itu ... untuk sekarang belum ya. Raka baru saja dikasih obat jadi masih tidur. Sebaiknya kamu dan Pak Sulis pulang dulu aja. Biarkan Raka menginap di sini malam ini. Hil, kamu bisa ambil baju ganti untuk raka dan juga makanan."

Hilya mengangguk paham, ia pun pamit undur diri diikuti Sulis. Sepeninggalnya Hilya dan Sulistyo, Dokter yang bernama Rudi itu menghembuskan nafasnya lega. Beruntung Hilya maupun Sulis tidak curiga dengan sikapnya itu.

Tap tap tap

Dokter Rudi membalikkan tubuhnya, ia berjalan menuju ke ruang rawat yang ada Raka di sana.

Cekleek

Brak!

" Apa Hilya dan bapak sudah pulang dokter."

" Iya Raka, apa aku harus memanggilmu Tara mulai dari sekarang."

Raka tersenyum, meskipun belum banyak hal yang dia ingat tapi dia tahu siapa namanya yang sebenarnya. Taraka Abyaz Dwilaga, itulah nama asli dari Raka.

Sakit kepala yang ia alami setiap malam itu ternyata dibarengi dengan mimpi dalam tidurnya. Dimana mimpi itu bukanlah hanya sebuah bunga tidur, melainkan ingatan-ingatan yang terlupakan.

Puncaknya ketika tubuhnya mendadak hilang tenaga dan jatuh pingsan. Benturan pada kepalanya menambah pancingan akan ingatannya semakin nyata. Dan Raka alias Tara mengerti bahwa itu bukan hanya mimpi.

" Lalu, apa yang akan kamu lakukan sekarang Raka? Aah aku lebih nyaman memanggilmu seperti itu."

" Rahasiakan dulu Dokter. Aku yang akan memberitahu Hilya dan semuanya. Ah iya tolong rincian semua biaya rumah sakit dari aku masuk. Aku harus menggantinya."

Dokter Rudi mengerutkan alisnya, belum lama ia berbincang dnegan pria yang saat ini masih di atas brankar, tapi Dokter Rudi bisa merasakan bahwa pria itu bukanlah pria biasa.

" Baiklah kalau begitu, nanti aku suruh perawat kemari untuk memberikan semua biaya yang udah dikeluarin."

Tara mengangguk, ia lalu merebahkan kembali tubuhnya. Rasanya sudah lama ia tidak beristirahat dengan nyaman seperti ini. Tapi tentu saja otaknya malah tidak bisa beristirahat. Banyak hal yang kini harus di pikirkan. Salah satunya adalah mencari tahu siapa orang yang melakukan perbuatan buruk kepadanya hingga dirinya terluka dan ingatannya menghilang.

Selain itu, dia juga harus segera menghubungi keluarga dan asistennya. Tara yakin saat ini keluarganya pasti sangat kebingungan dan kehilangan karena dia menghilang cukup lama.

" Haah baiklah, sepertinya aku harus ngrepoti Dokter Rudi lagi."

TBC

Terpopuler

Comments

Julia Juliawati

Julia Juliawati

ternyata sulistyo. aq pikir cm Sulis aj. ky nama cwek✌✌

2025-02-11

1

Nanik Kusno

Nanik Kusno

Alhamdulillah.... akhirnya...

2024-12-19

0

Ai Komara

Ai Komara

lanjut aku suka cerita nya

2024-11-23

1

lihat semua
Episodes
1 STOK 01: Bagaimana Kalau Aku Ini Penjahat?
2 STOK 02: Namaku Seperti Bukan Namaku
3 STOK 03: Abang, Pulanglah
4 STOK 04: Status Janda Tidak Jadi Masalah
5 STOK 05: Taraka Abyaz Dwilaga
6 STOK 06: The Beautiful Golden Sunset
7 STOK 07: Istriku Cantik
8 STOK 08: Dikerjain Bos
9 STOK 09: Aku Akan Membuat Diriku Sejajar Denganmu
10 STOK 10: Pasangan Miskin
11 STOK 11: Kamu Siapa?
12 STOK 12: Bos, Maunya Apa Sih?
13 STOK13: Rencana Tara
14 STOK 14: Jadi Istri Tara, Bukan Raka
15 STOK 15: Pertama
16 STOK 16: Sedikit Membingungkan
17 STOK 17: Orang Terkait
18 STOK 18: 1 Milyar, TUNAI!!!
19 STOK 19: Karena Aku Mencintaimu
20 STOK 20: Ini Aku, dan Ini Bukan Aku
21 STOK 21: Menjelaskan
22 STOK 22: Ini Palsu!
23 STOK 23: Ketemu!
24 STOK 24: Dejavu
25 STOK 25: Takut Joni Menciut
26 STOK 26: Golden Sunrise Bukit Sikunir
27 STOK 27: Rasa Syok yang Hakiki
28 STOK 28: Menuju Ke Rumah
29 STOK 29: Tertuduh
30 STOK 30: Apa Dijual Bebas?
31 STOK 31: Rapat Beruntun
32 STOK 32: Satu Langkah Tertinggal
33 STOK 33: Pertama Yang Selanjutnya
34 STOK 34: Wasiat Mengancam Nyawa
35 STOK 35: Hilya Melihat Sesuatu
36 STOK 36: Lauterbrunnen
37 STOK 37: Akting Kedua Bunda
38 STOK 38: Rencana Helena
39 STOK 39: Tamu Tak Diundang
40 STOK 40: Harta Romario
41 STOK 41: Cerita Singkat Dores
42 STOK 42: Bersyukur Punya Kamu
43 STOK 43: Sedikit Lagi
44 STOK 44: Kena Kau!
45 STOK 45: Sudah Ahli Merawat
46 STOK 46: Bener-bener Dah Kakak-beradik ini
47 STOK 47: Setelah Ini, Lalu Apa?
48 STOK 48: Deep Talk
49 STOK 49: Akting Kunjungan
50 STOK 50: Yaah Ketangkep
51 STOK 51: Drama Usai
52 STOK 52: Masa Tenang
53 STOK 53: Lakukan Apa Yang Diinginkan
54 STOK 54: Syok Dikit
55 STOK 55: Kehangatan Keluarga
56 STOK 56: Kembali Ke Jakarta
57 STOK 57: Hilya Aneh
58 STOK 58: Pemilik Selanjutnya
59 STOK 59: Pittore Yang Sama
60 STOK 60: Panik
61 STOK 61: Positif
62 STOK 62: Orang Tua Yang Baik
63 STOK 63: Say Godbay Lauterbrunnen
64 STOK 64: Kena Omel
65 STOK 65: Mau Sampai Kapan?
66 STOK 66: Semakin Jadi
67 STOK 67: Es Serut
68 STOK 68: Kena Ledek Ayah
69 STOK 69: Firasat Hilya
70 STOK 70: Kami Pasrah
71 STOK 71: Akhirnya Diamankan
72 STOK 72: Wellcome Baby Zyandru ( END STOK)
73 KARYA BARU SPIN OF DARI STOK: Bu Dosen I Love You!
74 Spin of Bu Dosen 1: Bu Dosen I Love You
75 Spin Of Bu Dosen 02: Rein Lucu Lho Sha
76 Spin Of Bu Dosen 03: Mau Nemuin Ayang Beb
77 Spin Of Bu Dosen 04: Mana Tulus Mana Modus
78 Bu Dosen 05: Kesepakatan
79 Bu Dosen 06: Senjata Makan Tuan
80 Bu Dosen 07: Rencana Pergi
81 Bu Dosen 08: Lho Kok Tiba-tiba
82 Bu Dosen 09: Udang Dibalik Bakwan eh Batu
83 Bu Dosen 10: Impulsifnya Rein
84 Bu Dosen 11: Mafia Ujian PMB
85 Bu Dosen 12: Suka Deket Jendela
86 Bu Dosen 13: Gerakan Pertama Visha
87 Bu Dosen 14: Rencana Masih Berlanjut
88 Bu Dosen 15: Masih Belum Menyerah Nih Anak
89 Bu Dosen 16: Pertemuan Rahasia
90 Bu Dosen 17: Kelakuan Buruk Anjas
91 Bu Dosen 18: Kok Jadi Mistis
92 Bu Dosen 19: Guna-guna?
93 Bu Dosen 20: Tidak Sesuai Ekspektasi Valen
94 Bu Dosen 21: Ada Harga Yang Harus Dibayar
95 Bu Dosen 22: Sederhana
96 Bu Dosen 23: Tidak Akan Pernah
97 Bu Dosen 24: Kenapa Bukan Aku
98 Bu Dosen 25: Merasa Menang
99 Bu Dosen 26: Membuat Yang Tidak Ada Menjadi Ada
100 Bu Dosen 27: Yaaah Kecewa
101 Bu Dosen 28: ( Bab Baru) Ternyata
102 Bu Dosen 29: Masih Berusaha Culas
103 Bu Dosen 30: Visha Tetep Maju
104 Bu Dosen 31: Sering-sering Aja Mancing
105 Bu Dosen 32: Pengakuan Visha
106 Bu Dosen 33: Persiapan Visha
107 Bu Dosen 34: Rein Menyamar
108 Bu Dosen 35: Terpesona
109 Bu Dosen 36: Sedikit Lagi Jadi Milikku
110 Bu Dosen 37: Menjebak Apa Terjebak?
111 Bu Dosen 38: Ampun, Saya Khilaf
112 Bu Dosen 39: Gawat Bos
113 Bu Dosen 40: Khayalan Tinggi
114 Bu Dosen 41: Belum Kapok Ternyata
115 Bu Dosen 42: Manusia Serakah
116 Bu Dosen 43: Aku Mencintaimu Rein
117 Bu Dosen 44: Saling Berusaha
118 Bu Dosen 45: Terimakasih
Episodes

Updated 118 Episodes

1
STOK 01: Bagaimana Kalau Aku Ini Penjahat?
2
STOK 02: Namaku Seperti Bukan Namaku
3
STOK 03: Abang, Pulanglah
4
STOK 04: Status Janda Tidak Jadi Masalah
5
STOK 05: Taraka Abyaz Dwilaga
6
STOK 06: The Beautiful Golden Sunset
7
STOK 07: Istriku Cantik
8
STOK 08: Dikerjain Bos
9
STOK 09: Aku Akan Membuat Diriku Sejajar Denganmu
10
STOK 10: Pasangan Miskin
11
STOK 11: Kamu Siapa?
12
STOK 12: Bos, Maunya Apa Sih?
13
STOK13: Rencana Tara
14
STOK 14: Jadi Istri Tara, Bukan Raka
15
STOK 15: Pertama
16
STOK 16: Sedikit Membingungkan
17
STOK 17: Orang Terkait
18
STOK 18: 1 Milyar, TUNAI!!!
19
STOK 19: Karena Aku Mencintaimu
20
STOK 20: Ini Aku, dan Ini Bukan Aku
21
STOK 21: Menjelaskan
22
STOK 22: Ini Palsu!
23
STOK 23: Ketemu!
24
STOK 24: Dejavu
25
STOK 25: Takut Joni Menciut
26
STOK 26: Golden Sunrise Bukit Sikunir
27
STOK 27: Rasa Syok yang Hakiki
28
STOK 28: Menuju Ke Rumah
29
STOK 29: Tertuduh
30
STOK 30: Apa Dijual Bebas?
31
STOK 31: Rapat Beruntun
32
STOK 32: Satu Langkah Tertinggal
33
STOK 33: Pertama Yang Selanjutnya
34
STOK 34: Wasiat Mengancam Nyawa
35
STOK 35: Hilya Melihat Sesuatu
36
STOK 36: Lauterbrunnen
37
STOK 37: Akting Kedua Bunda
38
STOK 38: Rencana Helena
39
STOK 39: Tamu Tak Diundang
40
STOK 40: Harta Romario
41
STOK 41: Cerita Singkat Dores
42
STOK 42: Bersyukur Punya Kamu
43
STOK 43: Sedikit Lagi
44
STOK 44: Kena Kau!
45
STOK 45: Sudah Ahli Merawat
46
STOK 46: Bener-bener Dah Kakak-beradik ini
47
STOK 47: Setelah Ini, Lalu Apa?
48
STOK 48: Deep Talk
49
STOK 49: Akting Kunjungan
50
STOK 50: Yaah Ketangkep
51
STOK 51: Drama Usai
52
STOK 52: Masa Tenang
53
STOK 53: Lakukan Apa Yang Diinginkan
54
STOK 54: Syok Dikit
55
STOK 55: Kehangatan Keluarga
56
STOK 56: Kembali Ke Jakarta
57
STOK 57: Hilya Aneh
58
STOK 58: Pemilik Selanjutnya
59
STOK 59: Pittore Yang Sama
60
STOK 60: Panik
61
STOK 61: Positif
62
STOK 62: Orang Tua Yang Baik
63
STOK 63: Say Godbay Lauterbrunnen
64
STOK 64: Kena Omel
65
STOK 65: Mau Sampai Kapan?
66
STOK 66: Semakin Jadi
67
STOK 67: Es Serut
68
STOK 68: Kena Ledek Ayah
69
STOK 69: Firasat Hilya
70
STOK 70: Kami Pasrah
71
STOK 71: Akhirnya Diamankan
72
STOK 72: Wellcome Baby Zyandru ( END STOK)
73
KARYA BARU SPIN OF DARI STOK: Bu Dosen I Love You!
74
Spin of Bu Dosen 1: Bu Dosen I Love You
75
Spin Of Bu Dosen 02: Rein Lucu Lho Sha
76
Spin Of Bu Dosen 03: Mau Nemuin Ayang Beb
77
Spin Of Bu Dosen 04: Mana Tulus Mana Modus
78
Bu Dosen 05: Kesepakatan
79
Bu Dosen 06: Senjata Makan Tuan
80
Bu Dosen 07: Rencana Pergi
81
Bu Dosen 08: Lho Kok Tiba-tiba
82
Bu Dosen 09: Udang Dibalik Bakwan eh Batu
83
Bu Dosen 10: Impulsifnya Rein
84
Bu Dosen 11: Mafia Ujian PMB
85
Bu Dosen 12: Suka Deket Jendela
86
Bu Dosen 13: Gerakan Pertama Visha
87
Bu Dosen 14: Rencana Masih Berlanjut
88
Bu Dosen 15: Masih Belum Menyerah Nih Anak
89
Bu Dosen 16: Pertemuan Rahasia
90
Bu Dosen 17: Kelakuan Buruk Anjas
91
Bu Dosen 18: Kok Jadi Mistis
92
Bu Dosen 19: Guna-guna?
93
Bu Dosen 20: Tidak Sesuai Ekspektasi Valen
94
Bu Dosen 21: Ada Harga Yang Harus Dibayar
95
Bu Dosen 22: Sederhana
96
Bu Dosen 23: Tidak Akan Pernah
97
Bu Dosen 24: Kenapa Bukan Aku
98
Bu Dosen 25: Merasa Menang
99
Bu Dosen 26: Membuat Yang Tidak Ada Menjadi Ada
100
Bu Dosen 27: Yaaah Kecewa
101
Bu Dosen 28: ( Bab Baru) Ternyata
102
Bu Dosen 29: Masih Berusaha Culas
103
Bu Dosen 30: Visha Tetep Maju
104
Bu Dosen 31: Sering-sering Aja Mancing
105
Bu Dosen 32: Pengakuan Visha
106
Bu Dosen 33: Persiapan Visha
107
Bu Dosen 34: Rein Menyamar
108
Bu Dosen 35: Terpesona
109
Bu Dosen 36: Sedikit Lagi Jadi Milikku
110
Bu Dosen 37: Menjebak Apa Terjebak?
111
Bu Dosen 38: Ampun, Saya Khilaf
112
Bu Dosen 39: Gawat Bos
113
Bu Dosen 40: Khayalan Tinggi
114
Bu Dosen 41: Belum Kapok Ternyata
115
Bu Dosen 42: Manusia Serakah
116
Bu Dosen 43: Aku Mencintaimu Rein
117
Bu Dosen 44: Saling Berusaha
118
Bu Dosen 45: Terimakasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!