TSC BAB 5

Akhirnya weekend pun tiba,dengan malasnya meysi enggan bangun dari atas tempat tidur.

"hooammmm!!! Merdeka sekali aku hari ini,akhirnya bisa terbebas dari bos kolonial adipati yang sangat menyebalkan itu!!"

Meysi sedari tadi guling-gulingan di atas tempat tidur,ia bingung akan melakukan aktifitas apa di hari liburnya seperti ini,akhirnya ia memiliki ide,yakni mengajak amel untuk sekedar nongkrong di kafe sekitar jakarta,meysi pun segera menelpon amel.

Tut

Tut

Tut

Maaf nomor yang ada tuju sedang sibuk.......!

"ish,kenapa yang jawab operator sih!! Hemmm....sadar mey,sekarang amel itu sudah menikah dan tidak ada waktu lagi untuk jalan bareng sama kamu apalagi sekedar nongkrong di kafe!!! Aaarrkkkhhhh.. derita jadi wanita jomblo begini nih!!! Baiklah aku jalan sendiri saja lah,bete juga diem di rumah terus." ucap meysi yang langsung beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.

Saat ini meysi tinggal di salah satu ruko di kawasan pusat perbelanjaan kota,dulu ruko ini meysi gunakan sebagai kantor usaha onlinenya,ia menggunakan hasil jerih payahnya selama sepuluh tahun bekerja sebagai wanita kantoran untuk membuka usaha dan membeli sebuah ruko,namun sayang,karena bisnis onlinenya tidak berjalan dengan mulus,akhirnya meisi gulung tikar,ia terpaksa merubah ruko miliknya menjadi sebuah rumah yang pantas untuk di tempati,setidaknya meysi masih punya aset berharga selama ia bekerja dan uangnya tidak habis begitu saja,karena ruko ini dan mobil sedan jadulnya adalah hasil jerih payah dirinya bekerja selama sepuluh tahun.

Caffe pelangi.

"Di dalam kafe ini,rupanya meysi datang seorang diri,ini adalah kafe favorit dirinya jika sedang nongkrong bersama amel.

satu buah minuman cocktail mendarat di atas meja di tambah makanan ringan sebagai pelengkap.

"aku punya waktu tiga minggu lagi untuk membuktikan pada siena jika aku dan tuan adipati adalah seorang kekasih,tapi aku benar-benar bingung harus bagaimana?. tadinya aku ingin meminta bantuan mas cakra,tapi aku tidak jadi,aku sangat sungkan dengannya!!! fyuhhh...baiklah meysi,coba kau atasi masalah ini sendiri,aku yakin pasti bisa!! Semangat!!"

Akhirnya meysi segera meminum segelas cocktail miliknya dan menikmati cemilan kesukaannya.

Rupanya sedari tadi ada seorang pria muda terus memperhatikan dirinya,meysi pun tersadar akan hal itu.

Si pria itu akhirnya nekat mendekat ke meja meysi.

"hay,sendiri aja kamu? Temanmu tidak ikut atau pacar mungkin?" tanya si pria muda yang sok akrab.

Meysi pun memasang wajah masamnya.

Ish,apaan sih nih cowok sok akrab sekali,tapi emmhhh... lumayan juga sih gak jelek-jelek amat!! Meysi.

"aku sendiri!!! gak ada teman ataupun pacar!"

Seketika si pria muda tersebut tertawa terbahak-bahak.

"bha..ha..ha..ha!!! Masa wanita secantik dirimu tidak punya teman ataupun pacar?" goda si pria muda.

Meysi malah tersipu malu di bilang wanita cantik.

Aish!!! Pintar sekali kau menggodaku!! Meysi.

"baiklah kalau begitu boleh saya menemani kamu di sini?"

"hemmm....gimana ya?"ujar meysi sambil memutarkan kedua bola matanya

"tenang saja,aku ini bukanlah pria jahat!"sahut arjuna berusaha meyakinkan meysi

Akhirnya tanpa fikir panjang,meysi mengijinkan si pria muda itu duduk satu meja bersama dirinya.

"oh iya,perkenalkan namaku Arjuna,panggil juna saja!" ucap juna sembari mengulurkan tangannya,berharap wanita di hadapannya mau meraihnya

"aku meysi,panggil saja mey!" jawab meysi membalas tangan arjuna yang mencoba berjabat tangan dengannya.

Akhirnya mereka berdua mengobrol bersama dan ternyata mereka berdua bisa langsung akrab begitu saja.

"ha..ha..ha!!! Rupanya kau sangat lucu juna,sudah hentikan candaanmu itu,nanti yang ada aku bisa pipis di celana!" pinta meysi.

Kau manis juga tertawa seperti itu mey!! Kau wanita yang sangat menarik! Arjuna.

"oh iya mey,setelah ini kau mau kemana lagi? gak mungkin kan masih sore gini kamu sudah pulang ke rumah?" ledek juna.

Meysi malah melipat kedua tangannnya di atas dadanya sembari mengerucutkan bibirnya.

"hey,kau kira aku ini bocil jam segini sudah pulang ke rumah?"

"okey,kalau begitu bagaimana kalau kita ke klub malam,di sana kita akan lebih happy lagi mey!!" usul juna.

Tanpa fikir panjang meysi langsung mengiyakan ajakan dari juna.

Akhirnya mereka berdua pergi menuju salah satu club malam terkenal di jakarta,tepatnya di kawasan gading

Gemuruh musik jedag jedug mulai terdengar begitu jelas di telinga mereka,meysi dan juna ketika mengobrol,mesti mengeraskan intonasi suaranya.

"gimana mey,seru gak di sini?" tanya juna menaikkan intonasi suaranya karena takut meysi tidak bisa mendengar pertanyaannya denan jelas,efek suara music yang sangat menggelegar itu.

"seru juna!! Rasanya aku ingin berterik saja untuk menghilangkan stress!"

"berteriaklah sesuka hatimu mey!" usul juna.

Lantunan musik DJ dan lampu kerlap kerlip,akhirnya memberanikan meysi untuk berjoged ria sembari meminum beberpa sloki beer b*ntang.

"aarrkkkhhh...!!! aku benar-benar happy!!!! tuan adipati yang sangat menyebalkan!! Kau benar-benar pria kejam,kau itu kolonial belanda,kau.....!! Meysi terus saja berteriak sembari memaki bosnya sendiri

Adipati?? Kau mengenalinya mey? Sepertinya kau sangat membencinya!! Why? Juna.

Rupanya meysi sudah mulai mabuk,ia terus saja meracau tidak jelas.

Tubuh meysi kini mulai sempoyongan,penglihatannya pun mulai berkunang-kunang

"kau tau adipati airlangga??? Aku ini telah membuat satu kebodohan!!! Kenapa aku harus berbohong kepada musuh bebuyutanku kalau kau adalah calon suamiku? Aarrkkkhhh...!! ini bisa membuatku menjadi gila!! Bodoh...kau sangat bodoh sekali mey!!!"racau kembali mey.

Arjuna pun mendengarkan semua racauan dari meysi,ia langsung tersenyum menyeringai.

Lalu meysi mengucek kedua matanya,di lihatnya arjuna begitu dekat,dan dengan seenaknya meysi menarik kedua pipi arjuna oleh kedua tangannya,sontak arjuna langsung merona dan malu.

"hey mey,sudah hentikan!!! Kau baru minum empat sloki saja sudah mabuk seperti ini,arrkkhhh payah sekali kau,sebaiknya kau ku antar pulang ya,dimana alamat rumahmu mey?" tanya arjuna.

Meysi kini malah memeluk tubuh arjuna,dan kembali meracau.

"hey tuan adipati!!! Kau harus mau berpura-pura menjadi calon suamiku ya!!! hiks..hiks...huekkk..huek!!! Aku..aku... bisa mati jika kau tidak bisa mengabulkannya tuan!" tangis meysi kini pecah,hampir pandangan semua orang langsung tertuju kepada mereka berdua,dan arjuna pun terpaksa membawa pergi meysi menuju ke parkiran.

"toilet,aku ingin ke toilet!" ujar meysi.

Sedangkan arjuna merasa gelisah karena sedari tadi ia merasa ada yang terus mengawasinya.

Akhirnya ia pun terpaksa pergi meninggalkan meysi seorang diri di dalam toilet,setelah meysi keluar ia mencari keberadaan arjuna.

"hey pria menyebalkan,kau dimana,heyyy!!" teriak meysi.

 Area parkir club

"permisi tuan,saya barusan melihat tuan arjuna berada di dalam,apakah saya dan ke empat pengawal lainnya membawa paksa tuan arjuna kesini tuan?" tanya pengawal Ve.

"tidak usah Ve,biar aku saja yang langsung turun tangan!"

"baik tuan adipati!"sahut pengawal ve

akhirnya adipati segera keluar dari mobil miliknya dan pergi menuju club,ketika berjalan menuju pintu masuk,dari arah berlawanan ia malah berpapasan dengan seorang wanita, yang berjalan sempoyongan.

Adipati berusaha menatap lekat wanita yang sedang mabuk itu dari jarak tidak begitu jauh,dan ia pun sepertinya mengenali sosok wanita tersebut

"wanita itu??? Bukankah dia si wanita alien? Ngapain dia di sini dan kenapa sampai mabuk seperti ini? Dasar wanita ceroboh!!! Bagaimana kalau sampai orang jahat yang menemukannya? Cari mati nih orang!" gerutu adipati.

Akhirnya adipati segera mendekat ke arah meysi yang masih berjalan sempoyongan sembari memijit kepalanya serta terus memegang perutnya.

"hey wanita alien!!! Kau rupanya senang sekali main ke club malam dan mabuk-mabukan seperti ini,tidak kusangka kau..!"

ocehan adipati terhenti saat meysi jatuh kepelukannya dan dengan seenaknya memuntahkan seluruh isi perutnya tepat mengenai jas milik adipati.

"huek...huek!"

"MEYSIIIII!!!!!!!!" teriak adipati hingga suaranya menggema di area parkiran klub.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***