Setelah selesai, berurusan kekantor polisi, dan Om Adi di nyatakan bersalah, dan sekarang Om Adi, harus siap menerima segala hukuman yang sudah di tetapkan oleh hakim, iya tak bisa berkata apa apa lagi, karena segala sesuatu yang terjadi pada dirinya, itu adalah balasan yang setimpal, atas semua perbuatan yang telah iya buat sendiri selama ini.
Dan sekarang iya harus terbiasa, bertahan hidup didalam suasana dinginnya dibalik jeruji besi, mudah mudahan iya akan jera dengan apa yang sudah di perbuatnya.
"Sedih, memang sedih lirih Tante Asih, "Tapi kalau dibiarin, dia semakin menggila,
aku tak mungkin bisa bertahan dengan laki laki itu, walaupun aku sudah menjalani hubungan pernikahan sudah cukup lama bersama dirinya, namun tidak membuat laki laki gila itu berubah, malahan semakin hari sikapnya semakin menggila, dan dia hampir saja menghabisi nyawaku, "kini aku sudah merasakan sedikit lega, walaupun ada rasa iba, "karena walau bagaimanapun, dia adalah ayah dari anakku Topan, itulah kenyataan nya.
Tapi, apapun yang sudah Tante Asih lakukan saat ini, semoga menjadi efek jera pada Om Adi, dan Jeny sangat bersyukur sekali melihat keadaan tantenya yang sekarang, terlihat agak sedikit ceria, dan senyumnya pun sekarang sudah mulai merekah kembali.
Karena orang yang sering menyakitinya, sudah terbenam didalam penjara, sehingga sekarang itu Tante Asih kelihatan sangat bahagia, dan juga dia sekarang sudah merasakan keadaan yang jauh lebih baik dan penuh kenyamanan.
"Jeny sayang, "makasih ya, kamu sudah membantu Tante, "tampa kamu, mungkin Tante sudah tidak ada lagi didunia ini, ucap Tante Asih lirih, sambil meneteskan air mata....
"Tante nggak boleh bicara seperti itu, walau nyawaku sekalian taruhannya, "aku akan tetap membantu tante, karena tante adalah bagian dari hidupku, tampa tante pun, "aku nggak akan bisa sampai segede gini, "iyakan ?" Jeny menatap tantenya dengan penuh kasih sayang, dan menberikan seulas senyum yang manis pada Tantenya itu.
"Iya sayang, Tante sangat sayang sekali sama kamu, cuma kamu yang jadi kenangan dari mama kamu untuk tante, pengganti ibu kamu, yang sudah meninggalkan Tante, untuk selamanya.
cup, tante asih mencium kening Jeny, sambil mengelus pipi Jeny yang sangat putih,
"harusnya, Tante yang menjaga kamu, tapi malah sebaliknya kamu yang menjaga Tante, ungkapan tante Asih dengan sangat sedih bercampur kebahagiaan.
Kalau saja Tante Asih tau, apa yang sudah Jeny alami, mungkin Tante Asih, akan merasakan kesedihan yang lebih mendalam, tapi Jeny nggak mau menceritakan tentang kesedihan nya itu pada tantenya, karena Jeny nggak mau membuat tantenya bersedih, karena, terlalu banyak kesedihan yang tantenya rasakan, dan itu membuat Jeny, enggan menambah beban pikiran tantenya. Jeny berbicara sendiri dalam hatinya, dengan raut wajahnya yang sendu, dan terlihat sangat sedih.
"Sayang, tante pulang dulu ya, lain kali Tante akan maen kesini lagi,,,"
Tante Asih mencium pipi kiri dan pipi kanan Jeny, terakhir kening Jeny,,
"Kamu jaga diri ya sayang, kalau ada apa apa cepat kamu kabari Tante ya nak.
Jeny pun mencium punggung tangan tantenya, karena Tantenya akan segera pulang, dia mengantar tantenya sampai keteras depan rumah.
"Tante hati hati ya, kalau ada apa apa, telpon Jeny Tante " Jeny menatap tantenya sambil tersenyum tipis, begitu pula dengan Tantenya yang menatap Jeny dengan senyum tipisnya. Sekarang Jeny agak sedikit lega, melihat keadaan tantenya, karna lebih ceria dari pada tadi, waktu ada Om Adi.
"Iya sayang, "tante pergi dulu ya, "by... Tante Asih melambaikan tangannya, dan menaiki mobilnya.
"By Tante....
Jeny juga melambaikan tangannya...
🏡🏡🏡🏡🏡🏡🏡
Tak beberapa lama kemudian, Tante asih pun sampai di rumahnya, ternyata, topan sudah menanti kedatangan mamanya, dari tadi.
"Sayang, kamu ada dirumah ? "tanya tante asih pada Topan,
sedikit pun, Topan tidak menjawab, kata kata mamanya, malah sepertinya, tatapan topan saat ini, sangat tidak bersahabat, dia menatap mamanya dengan penuh kemarahan..
Tante asih, sudah merasakan hal itu, tapi, dia tidak perduli dengan kemarahan topan. karena dia tau betul, sifat dan tabi'at anaknya, tak jauh beda sama papa nya.
"Mama !!
Topan memanggil mamanya dengan sangat keras, membuat Tante Asih, menghentikan langkah kakinya, yang hendak menuju kamar.
"Ada apa sayang....? "tanya tante asih pada Topan...
"Mama apa apaan sih ? "kenapa mama menjerumuskan papa ke penjara ?
"Mama sadar nggak sih, "apa yang sudah mama lakukan itu, sudah membuat malu keluarga ma, apa mama nggak sadar, apa kata orang nanti, kalau mama menjerumuskan suaminya sendiri kedalam penjara, pasti semua orang akan mengatakan demikian. bahkan mereka akan menertawakan kebodohannya mama.
Topan, sangat kesal sekali pada Mama nya, Topan menatap mamanya, dengan tatapan yang sangat tajam,
seolah iya ingin menghajar mama nya, tapi, dia masih bisa berfikir, walaupun dia kesal sama mamanya,
dia nggak mungkin menyakiti mamanya, karena mamanya adalah orang yang melahirkannya.
"Mah, ini pasti karena Jeny ? "kalau bukan karena Jeny, nggak mungkin mamanya bisa setega ini sama papa,
tuduh topan pada Jeny, sampai sampai mama memenjarakan papa.
"Sayang, kalau kamu melihat kajadian yang sebenarnya, mungkin kamu akan melakukan hal yang sama,
"Asal kamu tau nak, papa kamu itu, hampir saja menghabisi nyawa mama, kalau tidak ada Jeny, mungkin sekarang Mama udah mati, dan tinggal nama saja. tau nggak kamu ?"
untung saja ada Jeny yang sudah membantu mama... jelas Tante Asih pada Topan Anak-Nya.
"Tapi, tetap saja Topan masih menyimpan rasa marahnya pada Jeny, apalagi, mengingat Jeny pernah menolaknya, untuk melakukan hal yang tak semestinya iya lakukan, Yakni, melakukan hubungan intim, dan Topan juga pernah di tampar oleh Jeny, karena telah berani melecehkan Jeny.
Awas kamu jeny, kamu Terima akibatnya, karena kamu sudah berani mengasut mamaku, untuk memenjarakan papaku, dendam Topan pada Jeny, sepertinya sudah tidak terbendung lagi, dia sangat kesal pada Jeny, dia ingin berbuat sesuatu yang takkan pernah Jeny Lupakan seumur hidupnya.
😠😠😠😠😠😠
Malam pun menghampiri umat manusia, sehingga suasana terang pun menjadi kelam.
Jeny lagi asik menonton drakor di laptopnya sendirian, dengan ditemani, suara kodok yang berisik, mungkin karena mau hujan, Jeny sama sekali belum merasa mengantuk, makanya dia mencoba menghibur diri, dengan menonton drakor untuk sekedar menghibur drinya yang mulai terasa bosan dirumah.
sedang asiknya menonton, tiba tiba lampunya mati, lup... semua menjadi gelap gulita, Tiba-tiba, ada seseorang membekap mulutnya dari belakang, Jeny menjerit ketakutan, dan orang itu memeluk Jeny dari belakang, sambil membekap mulutnya, Jeny meronta ronta, tapi tetap saja, pelukan laki laki itu sangat kuat, sehingga jeny tak Kuasa melepaskan diri dari laki laki itu...
Diam kamu, laki laki itu menyuruh jeny diam, dan dia membawa Jeny menuju kamar Jeny,
"Lepaskan aku, apa maumu...
Jeny meronta ronta lagi, sehingga laki laki itu, dengan segera membawa Jeny kearah kamar, menuju tempat tidur Jeny, dia mengikat tangan dan kaki Jeny, menggunakan tali, yang mungkin sudah iya persiapkan,
dia mengikat kaki Jeny, dengan mengikat kaki kiri ke sudut ujung sofa kiri, dan mengikat kaki kanan ke ujung sofa kanan, begitu juga dengan tangannya Jeny, sehingga nampak jelas belahanya Jeny, membuat laki laki itu meneguk selipar nya, begitu melihat daerah tersebut, karena sudah lama sekali iya mendambakan bagian itu, dan akhirnya keinginannya tercapai. dan dia juga menutup mulut Jeny dengan lakban, sehingga Jeny tidak bisa menjerit lagi,
Jeny merintih kesakitan, karena tangan dan kakinya terikat, Jeny tidak tau siapa laki laki itu, karena laki laki itu menutup wajahnya dengan penutup wajah, hanya saja terlihat matanya, Laki-laki itu tertawa puas, dengan keadaan Jeny sekarang, karena wanita yang ada di hadapannya sekarang tidak bisa berbuat apa apa lagi, karena tangan dan kakinya sudah terikat semua.
Ha ha ha ha... "hey cantik, sebentar lagi, kamu akan merasakan kenikmatan yang luar biasa,,,,
hahahaha.... "Aku yakin, kamu pasti senang, karena kebanyakan wanita sangat bahagia disaat aku menjamah tubuh mereka, dengan kemahiranku dalam menggauli wanita, apalagi kamu, wanita yang sangat memimpikan hal itu sudah sejak lama.
hahahaha....."Jeny sangat ketakutan, dia hanya bisa menangis, tampa bisa melawan,
Ya Allah , apa yang akan terjadi padaku, kumohon lindungi lah aku...
😭😭😭😭😭😭
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
Rasyid Je
Tega banget tu orang...tak punya hati.
2021-05-11
0
Theo Bungkundapu
Jgn sampai itu terjadi thor..!
2021-03-06
1
Priska Sampetoding
thor sadis bangat ya anak yatim piatu diberlakukan begitu
2021-02-02
1