Sarapan pagi

Jeny, mengajak tantenya untuk masuk kedalam rumah, dan Tantenya pun mengikuti apa yang Jeny pinta, karena iya nggak mungkin juga terus berdiri diluar, nanti dikira orang dirinya adalah tukang kredit yang lagi menagih hutang ke Jeny.

"Tante duduk sini dulu ya, Jeny mau bikin nasi goreng spesial buat Tante, nasi oreng yang belum pernah Tante rasakan dan juga ini nasi goreng yang akan membuat Tante Ketagihan, hehehe..

"Tante pasti belum sarapan kan ? "tanya Jeny.

"Nggak usah sayang, "Tante belum mau sarapan..

jawab tante asih, dengan tidak bersemangat, karena memang pada saat ini, iya lagi nggak bernafsu untuk makan, mengingat begitu banyak beban fikirannya yang disebabkan oleh suaminya yang tak tau diri itu.

"Tante, "Jangan terlalu banyak fikiran, tante tenang aja, semua akan baik baik aja, bukan cuma Tante yang punya beban hidup, semua orang punya masalah Tante, "tak ada manusia yang terlepas dari permasalahan,

"Tante dengerin omongannya Jeny ya.

"Permasalahan Hidup Itu, di ibaratkan seperti Menu Makanan.

semua orang punya makanan cuma lauknya aja yang beda beda...

seperti halnya dengan masalah, semua orang punya masalah, tergantung bagaimana cara kita menyelesaikannya.

"Jadi, permasalahan yangsedang tante alami saat ini, tidak perlu ambil pusing, jalani hidup tante dengan semangat, jangan mudah menyerah, tak ada masalah yang tak dapat diselesaikan, "Ingat ya Tante.

Allah tidak akan memberi cobaan di luar batas kemampuan umatnya.

"Jadi, tante yang sabar ya, soal Om Adi sama si Topan, 'biarkan saja Tante, kan Tante ada Jeny, yang akan selalu menemani dan menjaga Tante, baik suka maupun duka.

"Jeny kan anak Tante juga  ? "Orang seperti mereka itu, lebih baik, di biarin, lagian biar mereka tau diri,

gimana rasanya nggak punya Mama, dan nggak punya Istri, bir tau rasa Tante.

Nasehat Jeny pada tantenya, karena yang Jeny lihat Tantenya itu kelihatan sangat sedih sekali, Tantenya nggak pernah merasakan yang namanya kebahagiaan dalam berumah tangga, dia selalu mendapaatkan berbagai macam persoalan dalam rumah tangga, di muali dari sifat suaminya yag tak pernah sama sekali menghargainya sebagai seorang istri, apalagi mengingat Om adi sudah pernah menghianatinya dengan menikah lagi dengan wanita lain, dan ternyata wanita itu hanya memamfaatkannya saja, karena yang di butuhkan wanita itu hanyalah uang dan kemewahan saja, ketika uang yang dimiliki Om Adi sudah habis, iya meninggalkan Om Adi, dan pergi bersama laki laki lain, dan tak ada sedikitpun rasa berdosa, bahkan yang lebih parahnya lagi, wanita itu kabur dengan melarikan mobil Om Adi, makanya sikapnya Om Adi sekarang semakin gila dan sama sekali tak punya perasaan.

"Mendingan, Tante disini aja dulu, temani Jeny, biar Tante nenangin diri dulu disini, biar nggak stress,

Jeny tersenyum, menghadap ke tantenya, biar Tantenya nggak sedih lagi.

"Sayang kamu nggak kerja hari ini  ?

Tanya Tante Asih ada ponakannya.

"Aku nggak kerja Tante, kalau nggak ada halangan, InsyaAllah besok baru mulai kerja lagi.

jawab Jeny sambil senyum....

"Ooooo gitu ya, Jawab Tante Asih.

Tante asih menganggukkan Kepala nya, iya senang sekali, dan iya nggak menyangka, sekarang ponakan nya terlihat semakin dewasa, bahkan caranya berbicara, tingkah lakunya yag sangat sopan, dan juga ponakannya itu sekarang terlihat sangat cantik dan anggun, tapi Jeny tidak pernah menunjukkan kesan yang tidak baik dalam kesehariannya.

dengan pemikiran Jeny yang bijaksana, membuat Tante Asih semakin bangga dan kagum, ternyata ponakannya adalah sosok wanita dewasa yang sangat cerdas, dan baik hati, iya teringat bagaimana susahnya iya membujuk keponakannya itu, ketika Jeny masih kecil, waktu itu dimana Jeny di tinggalkan kedua orang tuanya, Jeny selalu menangis mencari dimana keberadaan orang tuanya, bahkan dulu pernah Jeny minta dianterin kemakam orang tuanya, pas malam malam, itu membuat Om Adi sangat kesal dan Marah, untung saja ada Pak Hansip yang lagi keliling ronda malam.

___________________>>

"Sayaang, "Tante senaaang sekali, melihat sosok kamu yang sekarang ini. kata Tante Asih.

"Emangnya kenapa Tan ? "tanya Jeny.

Jeny menghadapkan wajahnya kearah tantenya, Sambil menatap serius ke tantenya,

karena Jeny agak sedikit heran, nggak biasanya tante Asih kelihatan sangat ceria seperti yang Jeny lihat sekarang ini, biasanya nggak pernah, wajah Tante Asih selalu keliatan murung dan tak bersemangat.

"Yah,,,, Jeny sih senang aja, ngeliat tantenya....

"Tante senang dengan sikap kedewasaan kamu sekarang ini nak, "dulu, Tante ingaaat sekali,

waktu kamu masih kecil, "kamu itu lucu banget sayang, tapi cengeng....

apalagi, kalau pas Topan jahilin kamu,

"waduh.....ampun dech, "kadang kuping Tante, rasanya mo pecah, mendengar tangisan kamu, ditambah lagi sama suaranya Topan, suaranya itu loh, nyaring banget, tapi Tante terhibur sayang.

"Sekarang, kamu udah dewasa, mandiri, pekerja keras, dan nggak pernah putus asa.

Terang Tante Asih pada Jeny..

Jeny, hanya senyum senyum mendengar cerita tante nya, dia sangat bersyukur memiliki tante yang sebaik ini, karena Tante Asih, nggak pernah berbuat kasar pada Jeny, bahkan iya sangat menyayangi Jeny, sama seperti anaknya sendiri, maka nya Jeny sangat menyayangi tante Asih, selain menyayangi Tante Asih, Jeny nggak pernah menyakiti perasaan tantenya itu, apalagi mengingat, bagaiman susahnya tante Asih merawatnya waktu itu, bukannya gampang mengurus anak yang baru saja di tinggalkan orang tuanya, bahkan butuh waktu yang sangat lama untuk beradaptasi dengan anak yang baru berpisah dari orang tuanya, tapi tidak pada tante Asih, iya sangat telaten dalam merawat Jeny, iya nggak pernah mengeluh, apalagi menyesali kehadiran Jeny disisinya.

"Aduh tan, Jeny sampe lupa, bentar ya tante Jeny kebelakang dulu, mau ngambilin sesuatu buat tanteku sayang.

Jeny pun, beranjak menuju dapurnya, untuk mengambil nasi goreng yang tadi dibikinnya.

Nasi goreng hijau, lengkap dengan udangnya.

Tak lama kemudian, Jeny kembali, dengan membawa dua piring nasi goreng yang sangat terlihat enak sekali.

membuat tante Asih agak sedikit menelan Ludah, dan tak sabar lagi ingin mencicipinya.

Taraaaaaa, Nasi Goreng spesial, ala Jeny....hehehe

"Nah, sekarang, "tante coba deh ini, Nasi goreng spesial.

Jeny bikin, khussus buat tanteku tersayang,  hehehehe...

Jeny menyajikan nasi goreng hijau, yang baru beberapa menit, iya buat.

dan sekarang, iya praktek kan, khusus iya masakin buat tantenya.

"sayaaaang, "kamu kok, repot gini sih, "Tante kan jadi ngerasa nggak enak, kalau kamu giniin tante.

Tante asih, senyum tersungging, melihat apa yang telah, di buat oleh ponakan nya itu.

iya merasakan kebahagiaan, yang tiada terkira, diperlakukan oleh ponakan yang sangat iya sayangi, dengan cara seperti ini,,,,

"Ayo dicoba Tante, Jeny mempersilahkan Tantenya, untuk mencicipi masakannya.

nanti, beri nilai ya, hehehe

Jeny menyuruh Tantenya, untuk segera memakan masakan nya.,

"Makasih ya sayang, udah dimasakin nasi goreng spesialnya, tante jadi nggak sabar nih buat mencicipinya, tantenya pun, segera memakan nasi goreng spesial nya yang disajikan oleh Jeny, dan ditemani oleh ponakan nya Jeny, untuk sama sama makan nasi goreng ala Jeny....

Hhmmmm..... Yummy....

"Enak banget sayang, "Rupanya kamu pintar banget, masak nasi goreng nya..

"rasanya itu, pas banget, "kamu belajar dari mana, ? "Bikin nasi goreng seenak ini, ini pertama kalinya tante makan nasi goreng seenak ini...hehehe

"Tanya tante asih pada Jeny, sambil memuji, enaknya nasi goreng spesial.

"Ada dech, "Rahasia..

Jawab Jeny sambil ketawa..

Mereka pun memakan nasi goreng spesial,

dengan sangat lahap, Entah nasi goreng nya yang emang enak bener, atau emang mereka berdua lagi sedang kelaparan, yang jelas mereka berdua sangat lahap sekali.

"Tante, "panggil Jeny.

Hhummm ya, " kenapa sayang,

jawab Tante Asih, sambil balik nanya.

"Nanti, ajarin Jeny bikin cake ya.....

pinta Jeny.

Ooooo...

itu sih, soal gampang, kamu itu tenang aja, kan urusan buat kue, "tante kamu ini ahlinya hehehe....

Tante asih mengarahkan jempol kanannya kearah dadanya, seakan dia adalah, orang yang ahli, dalam urusan bikin kue., memang tante Asih, sangat pandai bikin kue, makanya iya berbisnis toko kue,,,,

kalau Jeny pintar nya bikin lauk makan,

itu sih, Jeny ahlinya tante...

mereka berdua tertawa bahagia.

next..

ayo dong... mana like, vote, Dan komennya,

biar lebih semangat up nya,

makasih....

Terpopuler

Comments

Rasyid Je

Rasyid Je

slow banget thor...

2021-05-11

0

Eri Kushaeri

Eri Kushaeri

jangan bertele-tele tor ,biar ngga bosen baca nya

2021-04-04

1

Theo Bungkundapu

Theo Bungkundapu

Lanjut thor...

2021-03-06

1

lihat semua
Episodes
1 Keputusan Awal..
2 Memulai Dari Awal
3 Tragedi Kecil
4 Penghuni Baru
5 Rumah Baru Semangat Baru....
6 Ketemu Buk RT
7 Ramah Tamah
8 Kesendirian Ku
9 Sakitnya nggak Tahan
10 Kegelisahan Tante Asih
11 Sarapan pagi
12 Mengganggu Ketenangan
13 Ketakutan Jeny
14 Kemarahan Topan
15 Tangisan Jeny
16 Menyendiri
17 Sejujurnya yang Terjadi
18 Menghibur diri
19 Kekesalan Jeny...
20 Boss Telpon
21 "Bekerja ....
22 Semangat dalam bekerja
23 Kena Lagi
24 Ternyata Dia
25 Hilangkan Rasa
26 Kantor Yang Membosankan
27 Tak Terima keadaan
28 Dia Datang
29 Waktu nya Pembersihan
30 Pertemuan Yang Tak Terduga
31 Ungkapan Perasaan yang Tertahan
32 Perasaan yang Membingungkan
33 Perhatian Boss
34 Tak Sengaja
35 Tamu Disengaja
36 Terima kasih tak terhingga
37 Geram
38 Kemarahan Jeny
39 Rasa Ingin Mati
40 Rasa Yang Aneh
41 Histeris...
42 Saran Deril
43 Menanti Kedatangan Topan
44 Perubahan sikap.
45 Serasa iya, serasa tidak
46 Kabar Buruk
47 Tak Sadarkan Diri
48 Belum sadarkan Diri
49 Kepanikan yang Terjadi
50 Keadaan yang tak di inginkan
51 Sesuatu yang Tak Terduga
52 Kemarahan Tante Asih
53 Siap Menerima Apapun
54 Sadar dari ketidaksadaran nya
55 Isi Hati
56 Hanya peringatan awal
57 Sadar dari Koma
58 Kebahagiaan Tante Asih
59 Persiapan Topan Pulang Kerumah
60 Kebahagiaan Topan
61 Kejutan Luar Biasa
62 Ijab Qobul
63 Cara Lama Suasana Baru
64 Berhenti Bekerja
65 Kabar Burung
66 Suasana yang nyaman
67 KeyakinanKu
68 Persiapan Topan
69 Waktunya telah tiba
70 Kebahagiaan Papa Mama Baru
71 Karena Aku Mencintaimu
72 Rasa Kehillangan Itu Baru Terasa
73 Resepsinya Gagal...
74 Catatan Hati
75 Kejutan Tak Terduga
76 Salah Faham
77 Cara Ampun meredam Amarah
78 bukan karena apa apa
79 Keputusan ku tak pernah ku sesali.
80 kunjungan kepada yang lama tak dikunjungi.
81 Siapa bilang kek gitu,,,?
82 Kekesalan Jeny pada Deril,,,,,
83 Dinding mana Enak, keras iya ........
84 "Enak aja, itu aku khilaf,,,,,,,,
85 "Apa Aku ini di culik ya,,,?
86 Jahat kamu,,,,
87 Mampu membuat istrinya, termehek mehek...
88 kebahagiaan untuk istri tercinta
89 Kekecewaan yang tak perlu diperlihatkan
90 Hati yang gelisah
91 Tuyulnya kakak sendiri...
92 kebenaran yang sesungguhnya
93 "Bukannya sudah banyak orang yang merindukan kehadiran mu,,,?
94 Takut kehilangan jatah mingguan...
95 "Aku pastikan kamu akan menyesal.....!!!
96 Karena Papa udah bikin mamah menangis,,,!
97 Katakanlah, "jika memang aku bukanlah yang terbaik untukmu....
98 Kebahagiaan mereka adalah tujuan utama ku.
99 Semoga tak terjadi sesuatu pada istriku....
100 Jangan bebani istri anda dengan Beban pikiran yang berat berat.
101 Khawatir akan anak anaknya.
102 Tak ada yang perlu kamu khawatir kan.
103 Maaf yang tak terpenuhi
104 Kebenaran yang sebenarnya.
105 Gangguan mental...
106 Kondisi yang membingungkan.
107 Pasrah dengan semua keputusan....
108 Iya, dia adalah mantan bos aku....
109 Mereka mengenaliku,,,?
110 Tatapan kosong
111 Ternyata bukan cuma aku,,,,
112 Ini benar benar mustahil...
113 Maafkan aku, karena telah mebuatmu terluka...
114 Serasa petir menyambar....
115 Kenapa dia mau menikah dengan wanita gila...?
116 Iya, InsyaAllah...
117 Ketika kita lebih mengutamakan cinta, ketimbang perasaan
118 Maafin mama sama papa....
119 Tak ada yang bisa menolak, jika Allah berkehendak.
120 Wanita spesial setelah Nela...
121 Itu akal akalan kamu aja....!
122 Sebelum Topan tau Jeny hamil...
123 Tinggalkan dia....!
124 Jangan jangan kamu hamil lagi,,,,?
125 Ma'afkan aku...
126 Aku ingin hidup bahagia...
127 Ketahuan ya...papa
128 Jadi kami punya kakek.
129 Ternyata aku lebih hebat dari papa..
130 "APAAAAA,,,,,,TIGA,,,?"
131 Serasa ketiban durian Runtuh
132 "Kamu sudah menikah,,,?
133 Sabar adalah kunci kebahagiaan....
134 Hubungan Khusus
135 Bukan waktu yg tepat.
136 Mau jadi Perawan Tua kamu,,,?
137 Kekesalanku...
138 Tanggung jawab....
139 Kayak Topeng Onet....
140 Perjuangan antara hidup dan mati
141 TAK TIK TOK, & ES BOBA
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Keputusan Awal..
2
Memulai Dari Awal
3
Tragedi Kecil
4
Penghuni Baru
5
Rumah Baru Semangat Baru....
6
Ketemu Buk RT
7
Ramah Tamah
8
Kesendirian Ku
9
Sakitnya nggak Tahan
10
Kegelisahan Tante Asih
11
Sarapan pagi
12
Mengganggu Ketenangan
13
Ketakutan Jeny
14
Kemarahan Topan
15
Tangisan Jeny
16
Menyendiri
17
Sejujurnya yang Terjadi
18
Menghibur diri
19
Kekesalan Jeny...
20
Boss Telpon
21
"Bekerja ....
22
Semangat dalam bekerja
23
Kena Lagi
24
Ternyata Dia
25
Hilangkan Rasa
26
Kantor Yang Membosankan
27
Tak Terima keadaan
28
Dia Datang
29
Waktu nya Pembersihan
30
Pertemuan Yang Tak Terduga
31
Ungkapan Perasaan yang Tertahan
32
Perasaan yang Membingungkan
33
Perhatian Boss
34
Tak Sengaja
35
Tamu Disengaja
36
Terima kasih tak terhingga
37
Geram
38
Kemarahan Jeny
39
Rasa Ingin Mati
40
Rasa Yang Aneh
41
Histeris...
42
Saran Deril
43
Menanti Kedatangan Topan
44
Perubahan sikap.
45
Serasa iya, serasa tidak
46
Kabar Buruk
47
Tak Sadarkan Diri
48
Belum sadarkan Diri
49
Kepanikan yang Terjadi
50
Keadaan yang tak di inginkan
51
Sesuatu yang Tak Terduga
52
Kemarahan Tante Asih
53
Siap Menerima Apapun
54
Sadar dari ketidaksadaran nya
55
Isi Hati
56
Hanya peringatan awal
57
Sadar dari Koma
58
Kebahagiaan Tante Asih
59
Persiapan Topan Pulang Kerumah
60
Kebahagiaan Topan
61
Kejutan Luar Biasa
62
Ijab Qobul
63
Cara Lama Suasana Baru
64
Berhenti Bekerja
65
Kabar Burung
66
Suasana yang nyaman
67
KeyakinanKu
68
Persiapan Topan
69
Waktunya telah tiba
70
Kebahagiaan Papa Mama Baru
71
Karena Aku Mencintaimu
72
Rasa Kehillangan Itu Baru Terasa
73
Resepsinya Gagal...
74
Catatan Hati
75
Kejutan Tak Terduga
76
Salah Faham
77
Cara Ampun meredam Amarah
78
bukan karena apa apa
79
Keputusan ku tak pernah ku sesali.
80
kunjungan kepada yang lama tak dikunjungi.
81
Siapa bilang kek gitu,,,?
82
Kekesalan Jeny pada Deril,,,,,
83
Dinding mana Enak, keras iya ........
84
"Enak aja, itu aku khilaf,,,,,,,,
85
"Apa Aku ini di culik ya,,,?
86
Jahat kamu,,,,
87
Mampu membuat istrinya, termehek mehek...
88
kebahagiaan untuk istri tercinta
89
Kekecewaan yang tak perlu diperlihatkan
90
Hati yang gelisah
91
Tuyulnya kakak sendiri...
92
kebenaran yang sesungguhnya
93
"Bukannya sudah banyak orang yang merindukan kehadiran mu,,,?
94
Takut kehilangan jatah mingguan...
95
"Aku pastikan kamu akan menyesal.....!!!
96
Karena Papa udah bikin mamah menangis,,,!
97
Katakanlah, "jika memang aku bukanlah yang terbaik untukmu....
98
Kebahagiaan mereka adalah tujuan utama ku.
99
Semoga tak terjadi sesuatu pada istriku....
100
Jangan bebani istri anda dengan Beban pikiran yang berat berat.
101
Khawatir akan anak anaknya.
102
Tak ada yang perlu kamu khawatir kan.
103
Maaf yang tak terpenuhi
104
Kebenaran yang sebenarnya.
105
Gangguan mental...
106
Kondisi yang membingungkan.
107
Pasrah dengan semua keputusan....
108
Iya, dia adalah mantan bos aku....
109
Mereka mengenaliku,,,?
110
Tatapan kosong
111
Ternyata bukan cuma aku,,,,
112
Ini benar benar mustahil...
113
Maafkan aku, karena telah mebuatmu terluka...
114
Serasa petir menyambar....
115
Kenapa dia mau menikah dengan wanita gila...?
116
Iya, InsyaAllah...
117
Ketika kita lebih mengutamakan cinta, ketimbang perasaan
118
Maafin mama sama papa....
119
Tak ada yang bisa menolak, jika Allah berkehendak.
120
Wanita spesial setelah Nela...
121
Itu akal akalan kamu aja....!
122
Sebelum Topan tau Jeny hamil...
123
Tinggalkan dia....!
124
Jangan jangan kamu hamil lagi,,,,?
125
Ma'afkan aku...
126
Aku ingin hidup bahagia...
127
Ketahuan ya...papa
128
Jadi kami punya kakek.
129
Ternyata aku lebih hebat dari papa..
130
"APAAAAA,,,,,,TIGA,,,?"
131
Serasa ketiban durian Runtuh
132
"Kamu sudah menikah,,,?
133
Sabar adalah kunci kebahagiaan....
134
Hubungan Khusus
135
Bukan waktu yg tepat.
136
Mau jadi Perawan Tua kamu,,,?
137
Kekesalanku...
138
Tanggung jawab....
139
Kayak Topeng Onet....
140
Perjuangan antara hidup dan mati
141
TAK TIK TOK, & ES BOBA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!