masih memiliki rasa .

 Ke esokan pagi nya, Feli dan Sinta izin kepada Kevin untuk membeli beberapa barang yang akan dia pakai nanti.

Di perjalanan menuju sebuah mall. Feli dan sinta terus tertawa bersama, apa yang mereka bahas selalu saja menjadi bahan tawa mereka.

" hmm seperti nya sudah semua nih, bagaimana kalau kita makan siang dulu deh, aku udah lapar banget," ucap Sinta.

" yasudah, kalau gitu kita cari Tempat makan yang ada di dekat sini saja, " ucap Feli yang di angguki oleh Sinta.

Kedua wanita itu pun memasuki salah satu restoran yang ada di mall itu.

" upss, wanita mandul ternyata makan di sini juga yah," ucap seorang wanita.

Feli membalik kan tubuh nya dan menatap wanita pelakor yang sudah merebut suami nya itu.

" bagaimana rasa nya di talak oleh suami tercinta karena mandul," ucap wanita itu.

" kasian sekali dirimu itu, liat lah aku sekarang, aku sudah menggantikan posisi mu, dan sekarang aku sudah mengandung anak rehan," ucap wanita itu.

" Bella sayang, ayo kita duduk, aku sudah pesan makanan untuk mu," Ucap rehan yang tiba-tiba datang dari arah belakang.

Rehan mematung menatap Feli yang ada di hadapan nya, terlihat wanita itu Semakin cantik,dan Membuat rehan pangling dengan kecantikan yang di miliki oleh Feli.

" terima kasih sayang, anak kita sedang pengen makan ice cream juga , apa boleh kau memberikan nya untuk anak kita," ucap Bella manja.

rehan mengangguk dan mengelus perut Bella dengan lembut," tentu saja sayang, kamu duduk lah dulu," ucap rehan lagi dan segera pergi mencari kedai ice cream yang ada di mall itu.

Feli menatap jijik kepada kedua pasangan itu, sedang kan Bella merasa puas membuat Feli cemburu.

" aku tidak boleh cemburu, aku harus mengikhlaskan mas Rehan pada wanita itu, aku yakin Tuhan telah mengatur takdir yang begitu indah untuk ku di masa depan," batin Feli.

tak berselang lama makanan pesanan mereka pun datang, dan Bersama itu Rehan pun datang sambil membawa ice cream pesanan Bella

" sayang, suapin aku dong, ini permintaan anak kamu," ucap Bella manja.

Bella sengaja memilih meja bersebelahan dengan Feli, wanita itu ingin membuat Feli menyaksikan keharmonisan antara diri nya dan rehan.

" Sinta, aku sudah selesai, ayo kita kembali ke kantor, aku ingin mengatur semua persiapan kita," ucap Feli bangkit dari duduk nya.

Padahal makanan wanita itu masih belum tersentuh sedikit pun.

" tapi Feli makanan mu belum kau sentuh," ucap Sinta.

" aku sudah kenyang Sinta, jika kau masih ingin makan silahkan, tapi aku ingin kembali ke kantor," ucap Feli dan segera meninggalkan tempat itu.

Sinta pun segera mengejar Feli, " Feli ada apa?, apa kau cemburu dengan wanita itu," ucap sinta.

Tapi Feli hanya terdiam dan menitihkan air mata nya, entah kenapa diri nya tak bisa kuat menerima semua ini, dia terus saja berusaha untuk menerima nya, tapi hati nya begitu sakit.

3 tahun bukan lah waktu yang singkat, selam 3 tahun itu Rehan terus saja memberikan nya sebuah perhatian yang membuat diri nya sangat bahagia, tentu saja di hati nya masih ada rasa cemburu ketika melihat mantan suami nya itu bersama wanita lain.

" Feli aku mohon kau harus kuat, jangan bersedih seperti ini," ucap Sinta.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***