4.Surat Wasiat ( 2 )

Dirumah kediaman kakek Johan

pukul delapan malam

mereka bertiga berada di ruang keluarga .kakek Johan , nenek Sarah dan cucunya Ginta.

"gin, bacalah surat yang ditulis almarhum ayahmu ,dua puluh satu tahun yang lalu , ayah dan ibumu memberikan surat ini kepada kami semua , siapapun yang masih hidup pada saat ini , dialah yang berhak memberikannya padamu , sebenarnya surat ini tidak harus sekarang diserahkan padamu , cuma saat ini adalah batas yang maksimal buat usiamu dan usia yang pas buat yang disana " ucap kakek Johan berahasia.

Ginta hanya menautkan kedua alisnya menyatu .

dengan gaya yang elegant ia menyobek salah satu ujungnya dan mengeluarkan isinya lalu membacanya .

******putraku darma Ginta

saat kau membaca surat ini , ayah sudah bisa memastikan pasti ayah sudah berada dalam alam kubur.

kau pasti belum menikah kan ?

dan kau masih putra ayah yang baik bukan ?

nak , jika kau sudah mempunyai kekasih , ayah harap kau melepaskannya, lupakan dia ! .karena ayah sudah memilihkan istri yang cocok untukmu

kau masih ingat si imut putri teman ayah Yudha , ayah yakin kau tidak melupakannya , karena setiap kau bertemu dengannya , kau selalu menggendongnya .

nikahi dia nak, sayangi dia ,jangan pernah engkau melukai fisiknya maupun hatinya .ingat itu nak.

ayah tidak membutuhkan alasan apapun buat engkau bisa menolaknya .

ayahmu

Rudi***

Ginta sudah selesai membaca surat yang ditinggalkan almarhum ayahnya .

kakek Johan meneliti raut wajah cucunya ,tapi tidak dapat dibaca , wajah itu datar tanpa ekspresi.

lelaki tua yang masih kelihatan bugar itu mengambil surat yang masih dipegang cucunya .

kakak johan terkekeh setelah selesai membacanya " Rudi benar benar putraku , tidak ada manis manisnya menulis surat , tegas dan cenderung memaksa " masih terbahak .

nek Sarah istrinya pun menjadi penasaran apa isi surat tersebut , begitu ia membacanya , ia pun tersenyum .

" jadi gimana gin ? kamu menyetujuinya ? " tanyanya pada sang cucu.

Ginta mengangguk dengan raut masih sedatar meja.

" oke , besok pagi kakek akan menghubungi Yuli , dan malamnya nya kita bertemu pada saat makan malam , lebih cepat perjodohan ini diresmikan , akan lebih baik , kamu setuju kan nek ? " tanyanya pada sang istri .

" iya , nenek setuju sekali , gimana dengan kamu gin ? " tanya nya beralih ke cucu laki lakinya.

Ginta menunjukkan tabletnya

apakah gadis itu setuju ?

" kakek yakin dia pasti setuju , Yudha dan Yuli pasti mendidiknya dengan sangat baik " ucap kakeknya .

" ah , nenek jadi tidak sabar ingin melihatmu menikah ,gin , berikan cicit yang banyak buat kami ya gin ,jangan seperti ayahmu dan kamu , cuma.satu, sepi , nenek jadi tidak sabar menunggu moment dimana rumah ini akan terasa ramai dengan suara teriakan anak anak " mata tua itu menerawang jauh dengan senyum yang menghiasi wajah tuanya

lelaki tua itu merengkuh bahu istrinya dan berkata " jauh sekali khayalanmu nek , tapi aku juga tidak sabar menunggu waktu itu datang " ucapnya terkekeh

Ginta hanya bisa tersenyum tipis , ia tidak tau apakah impian kakek neneknya akan menjadi kenyataan atau tetap hanya sebatas mimpi.

entalah , hanya Tuhan yang tahu.

dua jam setelahnya .

Ginta sudah berada didepan cermin menatap wajahnya yang tampan dadanya yang bidang tapi begitu pandangannya jatuh pada lutut kebawah,ia tersenyum getir,

apakah ia akan menolakku ? sudah pasti , apalah arti wajah yang tampan ,jika untuk berdiri saja tidak mampu .ucapnya pada diri sendiri didalam hati.

tapi ginta tidak memusingkannya , setidaknya seminggu dua kali , lima bulan terakhir ia rajin melakukan terapi ,otak kecilnya berhenti memberi perintah pada syaraf syaraf yang berhubungan dengan mengeluarkan suara dan menggerakkan otot kakinya . dokter mengatakan kerusakan syaraf nya tidak permanen hanya sementara, cuma karena terlalu lama dibiarkan jadi membutuhkan terapi rutin.

▫️

▫️

▫️

bersambung

💞💞💞💞💞

Terpopuler

Comments

Siti Sofia

Siti Sofia

kamu hebat kok ginta ...pasti bisa /Chuckle/

2024-11-28

0

Manggu Manggu

Manggu Manggu

semangat

2023-01-23

0

Ney Maniez

Ney Maniez

hemmm🤔🤔

2023-01-01

0

lihat semua
Episodes
1 1.Pengenalan Tokoh
2 2. Mendapatkan telepon
3 3.Surat Wasiat ( 1 )
4 4.Surat Wasiat ( 2 )
5 5.Pertemuan
6 6.Keputusan
7 7.Pernikahan.
8 8. Keberanian Flora
9 9.Berangkat bersama
10 10. mendadak nyeri
11 11. Bisa berdiri
12 12. Bersabar
13 13.Masih harus menunggu.
14 14. Lahirkan cucu yang banyak
15 15. Kecelakaan
16 16. Operasi
17 17.Belum sadar
18 18 . Akhirnya sadar.
19 19.Kembali ke Rumah
20 20. Akhirnya
21 21. Ke Langit Biru
22 22. Obrolan mesum
23 23. Kelinci Percobaan .
24 24. apakah rasanya seperti yang kau bayangkan ?
25 25. Aku cuma menggoda
26 26.Kambing di bedakin
27 27. Pria biasa saja
28 28. Hajaaarrr !
29 29. Tidak jadi mengasah pedang .
30 30. Banyak jalan menuju Roma
31 31.Menunda.
32 32. Perang Dingin
33 33. Curhat
34 34. Sandiwara
35 35. Siasat yang berhasil.
36 36. Ponsel yang tertukar
37 37.Permintaan berhenti bekerja
38 38. Sudah ada tanda tanda
39 39. Mendadak bodoh
40 40.Hidangan Penutup
41 41. Kita memang sama
42 42.Membiarkannya hidup tenang
43 43. Ginta yang tidak peka
44 44. Kamu dimana Flo
45 45. Andai ada rumah yang lain
46 46. Kesedihan Flora
47 47. Aku tidak ingin ditemani olehnya
48 48. Membalas dendam
49 49.Menagih janji
50 50.Memang kau memakai gaya apa ?
51 51. Tidak ada Petunjuk
52 52. Tempat konsultasi yang keliru
53 53.Memuaskan keinginan mengidam
54 54. Permohonan.
55 55. Sang penganggu
56 56. Istri yang selalu benar
57 57. Pijat plus plus
58 58.Permintaan.
59 59. Semakin Jelas
60 60. Memaafkan
Episodes

Updated 60 Episodes

1
1.Pengenalan Tokoh
2
2. Mendapatkan telepon
3
3.Surat Wasiat ( 1 )
4
4.Surat Wasiat ( 2 )
5
5.Pertemuan
6
6.Keputusan
7
7.Pernikahan.
8
8. Keberanian Flora
9
9.Berangkat bersama
10
10. mendadak nyeri
11
11. Bisa berdiri
12
12. Bersabar
13
13.Masih harus menunggu.
14
14. Lahirkan cucu yang banyak
15
15. Kecelakaan
16
16. Operasi
17
17.Belum sadar
18
18 . Akhirnya sadar.
19
19.Kembali ke Rumah
20
20. Akhirnya
21
21. Ke Langit Biru
22
22. Obrolan mesum
23
23. Kelinci Percobaan .
24
24. apakah rasanya seperti yang kau bayangkan ?
25
25. Aku cuma menggoda
26
26.Kambing di bedakin
27
27. Pria biasa saja
28
28. Hajaaarrr !
29
29. Tidak jadi mengasah pedang .
30
30. Banyak jalan menuju Roma
31
31.Menunda.
32
32. Perang Dingin
33
33. Curhat
34
34. Sandiwara
35
35. Siasat yang berhasil.
36
36. Ponsel yang tertukar
37
37.Permintaan berhenti bekerja
38
38. Sudah ada tanda tanda
39
39. Mendadak bodoh
40
40.Hidangan Penutup
41
41. Kita memang sama
42
42.Membiarkannya hidup tenang
43
43. Ginta yang tidak peka
44
44. Kamu dimana Flo
45
45. Andai ada rumah yang lain
46
46. Kesedihan Flora
47
47. Aku tidak ingin ditemani olehnya
48
48. Membalas dendam
49
49.Menagih janji
50
50.Memang kau memakai gaya apa ?
51
51. Tidak ada Petunjuk
52
52. Tempat konsultasi yang keliru
53
53.Memuaskan keinginan mengidam
54
54. Permohonan.
55
55. Sang penganggu
56
56. Istri yang selalu benar
57
57. Pijat plus plus
58
58.Permintaan.
59
59. Semakin Jelas
60
60. Memaafkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!