Semakin dekat

Hari hari berlalu dengan biasa saja untuk Via.

Namun berbeda dengan hubungan antara Alex dan Fika, yang semakin hari semakin dekat.

Bahkan tak jarang, mereka bercanda di depan Via.

Via hanya menganggap kedekatan itu murni rasa kasih sayang antara saudara, munafik memang namun Via tidak ingin berpikiran macam-macam pada hubungan antara suami dan adik kandung nya sendiri.

" Loh Nak Via, kamu kok pergi sendirian??! Tanya seorang ibu yang sering berjualan di depan gang perumahan Via, saat via membeli bubur ayam.

Eh iya bu, Kantor saya dan suami engga searah. Makanya lebih mudah kalau bawa kendaraan sendiri-sendiri, jawab Via.

Ibu itu tersenyum lembut. " Hati-hati yo ndok, jangan terlalu percaya dengan laki-laki walaupun itu suami sendiri. Apalagi jika sering berduaan dengan wanita lain yang bisa dia nikahin, lanjut ibu itu memperingati.

Namun Via manusia yang tidak ingin berpikiran buruk. " Iya bu, Terima kasih atas wejangan ibu. Semoga saja hubungan rumah tangga saya baik dan saya permisi bu.

Via berlalu menuju mobilnya dan langsung menuju butik. Sepanjang perjalanan, pikiran Via memikirkan kata ibu itu. Sudah banyak yang memperingati dirinya, akan kedekatan suami dan adiknya, namun via berpikir itu lumrah karena mereka adik kakak saja.

Tanpa Via pikir, semua omongan ibu itu dan semua orang benar adanya. " Alex dan Fika menjalin hubungan di belakang Via sejak seminggu Fika tinggal di rumah via.

Bahkan hubungan keduanya lebih dari suami istri. Mereka sering ke hotel dan di mana saja yang penting mereka bisa melakukan nya.

Hari semakin malam, Namun Alex dan Fika belum pulang. Via menelpon Alex dan mengatakan Dia akan lembur malam ini, begitu pula Fika yang akan lembur malam ini.

Via berpikir positif, tidak ingin macam-macam itulah stigma positif seorang XAVIA.

Namun tanpa Via tau, jika orang yang dia khawatirkan sedang bermain dengan mandi keringat di bawah selimut yang sama di kamar hotel.

Alex dan Fika saling berbagi peluh dan desahan bersama. " Mas kamu selalu enak mas, jerit Fika saat Alex memainkan miliknya. Buah kecil berwarna hitam kecoklatan itu menjadi kebiasaan Alex jika ingin membuat Fika membuka selangkangannya untuk dirinya, jadi Alex akan memainkan buah itu lebih dulu.

Setelah Fika rileks baru Alex memainkan permainan yang inti nya. Penyatuan alay kelamin mereka dan terdengar lah suara merdu bersahutan milik keduanya

Sungguh pasangan biadapp, tanpa pernah memiliki hati dan perasaan menyakiti perasaan satu orang yang sama-sama mereka sayangi

Alex hanya memikirkan Fika saat mereka bersama. Alex tergoda akan kemolekan tubuh Fika yang lebih berisi dari Via dan lebih seksi.

Akhirnya Karena godaan Alex, Fika pun luluh lantah di atas ranjang bergoyang Alex.

Jam sebelas malam, keduanya pulang dengan wajah lelah. Bagaimana tidak lelah, jika mereka bermain ranjang dari jam lima sampai jam sepuluh, tanpa jeda.

" Kalian sudah pulang?? Lelah sekali wajahnya kalian. " Mas kamu mandi dulu gih, nanti aku buatin kopi ucap Via.

Via melihat adiknya dan menyuruh hal yang sama.

Kedua pasangan kejam itu masuk kamar masing-masing setelah Alex Mencium bibir Fika sekilas sebelum masuk kamar setelah Via menuju dapur

Begitu lah hari-hari yang di jalani keduanya. Selalu berbohong Lembur demi bisa bermain ranjang bersama di luar rumah sana.

Sebulan berlalu, kini Alex dengan setelan kantornya keluar kamar. " Mas kamu jadi keluar kota?! Tanya via yang sedang menata Makanan di meja makan.

" Hmm, jadi sayang. Aku ada meeting dengan klien nanti di kota bandung, mungkin besok baru pulang, ucap Alex.

Via mengangguk saja. Karena sebelum adanya Fika di rumah pun, Alex memang sering meeting di luar kota, jadi itu sudah jadi biasa bagi Via.

" Sayang, kamu nanti malam tidur di rumah Mama aja sama Cecil ya. Kan kasihan kalau kamu sendirian di sini!! Ucap Alex.

Via menatap Cecilia, dan Cecil tersenyum. " Ayo Mama kita tidur rumah Oma saja. Cecil kangen Oma, ucap anak berusia Tujuh tahun itu.

Via akhirnya setuju dan mereka semua keluar rumah. Rumah sudah terkunci dan semua pergi. Lagi dan Lagi, Alex serta Fika bersama menuju kantor.

Bahkan di kantor banyak yang membuat gosip, jika Fika dan Alex pasangan, namun baik Alex maupun Fika tak pernah menepis kabar itu.

Seakan menunjukkan jika itu Benar adanya.

Episodes
1 Permintaan Mama
2 Semakin dekat
3 Tidur bersama.
4 Hancur
5 Pergi
6 Keputusan Alex dan Via
7 Menepi
8 Kekecewaan Cecilia
9 Pergi
10 Rumah Baru
11 Pernikahan Alex Fika
12 Ulah jessica
13 Cecilia sekolah lagi
14 Meeting
15 Curhat
16 Bertemu lagi
17 Jalan-jalan
18 Ibu Maryati
19 Pulang Kampung
20 Rumah sakit
21 Permintaan Maaf
22 KOMA
23 Ke Semarang
24 Bertemu Kenan.
25 Kenyataan Ke keluarga Besar
26 Terusir
27 Bertemu Kenan
28 Kenan Atalarik
29 Sentuh aku Mas Alex
30 Kamu Kangen Papa??
31 Kenan Kecewa
32 Melahirkan
33 Kebahagiaan Fika
34 Via
35 Mama Papa ada adik bayi
36 Lamaran Kenan.
37 Mari Bercerai
38 Amarah Mama Gina
39 Via Tahu
40 Lamaran
41 Cerita Fika.
42 Papa Alex dan Cecilia Quality time
43 Persiapan
44 Pernikahan
45 Malam. pertama 21+
46 Ingin Honeymoon
47 Turki
48 Romeo sakit
49 Di. rawat
50 Kapadokia
51 Pulang
52 Indonesia
53 Fika again.
54 Menjemput Cecilia
55 isi hati Cecil
56 Hamil
57 Manjanya anak Papa
58 Hari Papa dan Anak
59 Sekolah
60 Pulang rumah Mama
61 Romeo Terjatuh
62 Puncak Liburan
63 family time
64 Alex dan Romeo
65 Akhir kisah Fika
66 Kembali Ke jakarta
67 KENYATAAN masa lalu
68 Enam bulan kemudian
69 Bertemu Fika
70 Penyesalan Fika
71 Saling memaafkan
72 pengumuman
73 Bahagia
74 Melahirkan
75 HARSA PUTRA Atalarik
76 Berbaikan
77 Insiden
78 Meninggal
Episodes

Updated 78 Episodes

1
Permintaan Mama
2
Semakin dekat
3
Tidur bersama.
4
Hancur
5
Pergi
6
Keputusan Alex dan Via
7
Menepi
8
Kekecewaan Cecilia
9
Pergi
10
Rumah Baru
11
Pernikahan Alex Fika
12
Ulah jessica
13
Cecilia sekolah lagi
14
Meeting
15
Curhat
16
Bertemu lagi
17
Jalan-jalan
18
Ibu Maryati
19
Pulang Kampung
20
Rumah sakit
21
Permintaan Maaf
22
KOMA
23
Ke Semarang
24
Bertemu Kenan.
25
Kenyataan Ke keluarga Besar
26
Terusir
27
Bertemu Kenan
28
Kenan Atalarik
29
Sentuh aku Mas Alex
30
Kamu Kangen Papa??
31
Kenan Kecewa
32
Melahirkan
33
Kebahagiaan Fika
34
Via
35
Mama Papa ada adik bayi
36
Lamaran Kenan.
37
Mari Bercerai
38
Amarah Mama Gina
39
Via Tahu
40
Lamaran
41
Cerita Fika.
42
Papa Alex dan Cecilia Quality time
43
Persiapan
44
Pernikahan
45
Malam. pertama 21+
46
Ingin Honeymoon
47
Turki
48
Romeo sakit
49
Di. rawat
50
Kapadokia
51
Pulang
52
Indonesia
53
Fika again.
54
Menjemput Cecilia
55
isi hati Cecil
56
Hamil
57
Manjanya anak Papa
58
Hari Papa dan Anak
59
Sekolah
60
Pulang rumah Mama
61
Romeo Terjatuh
62
Puncak Liburan
63
family time
64
Alex dan Romeo
65
Akhir kisah Fika
66
Kembali Ke jakarta
67
KENYATAAN masa lalu
68
Enam bulan kemudian
69
Bertemu Fika
70
Penyesalan Fika
71
Saling memaafkan
72
pengumuman
73
Bahagia
74
Melahirkan
75
HARSA PUTRA Atalarik
76
Berbaikan
77
Insiden
78
Meninggal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!