BAB 10

Suasana malam ini terasa menyejukkan, entah kenapa hatiku merasa tenang dan nyaman setelah memakai baju yang baru aku beli tadi. Bahkan aku juga melakukan sholat magrib yang sebelumnya jarang aku lakukan.

Setelah aku merasa sudah siap bergabung dengan papa dan kak Maryam, aku menuruni tangga menuju ke ruang keluarga. Namun, ternyata aku tidak mendapatkan mereka di ruangan itu. Sehingga aku duduk sendirian di sana sekalian menunggu kak Maryam yang mungkin masih sibuk dikamarnya, sedangkan papa mungkin juga masih sibuk di ruang kerjanya.

Aku jadi merasa kesepian, tapi memang biasanya kesepian sih! Hmmm....

"Aisyah, masya Allah cantik sekali kamu sayang!" Ucap papa secara tiba-tiba yang membuatku terkejut dari lamunanku.

"Akh, Papa ini bisa saja." Balasku dengan malu-malu.

"Nah gitu, baru kakak akan selalu mendukung kamu dan siap membantu kamu dalam hal kebaikan!" Sahut Kak Maryam tiba-tiba.

"Yang bener nih kak, kakak mau bantu aku buat yang lebih baik lagi?" Tanyaku kepada kak Maryam dengan mengerdipkan mataku sebagai tanda rayuan.

"Iya dong Aisyah, kakak akan membantu kamu semampu kakak!" Jawab kak Maryam meyakinkan.

"Oh iya Aisyah, kamu bisa baca Al-Qur'an juga kan?" Tanya kak Maryam secara tiba-tiba.

"Emm...bisa sih kak, tapi tidak begitu lancar. Kak Maryam mau kan ngajarin Aisyah mengaji, terus sholat, dan lainnya begitu kak?" Jawabku dengan sedikit rayuan, agar kak Maryam mau membantuku.

"Ok, tidak masalah. Nanti dimulai saja ya!" Ucap kak Maryam yang belum ku mengerti.

"Maksud nya mulai apa kak?" Tanyaku yang masih memutar otak.

"Ya kita bisa sholat isya' bersama, terus sekalian kita belajar mengaji." Ucap kak Maryam dengan rencananya.

"Ok kak, Aisyah siap!" Balasku dengan senyuman.

Nah_setelah ngobrol sebentar di ruang tamu , kita beralih diruang makan untuk makan malam. Ya_selayaknya keluarga kecil yang sedang makan bersama-sama, yang membuat suasana hatiku semakin bahagia. Karena ya_ternyata gadis yang berada dihadapanku sekarang dia adalah kakak sepupuku, bukan calon ibu tiriku.

Setelah selesai makan, kita istirahat sebentar diruang kekuarga. Dan tak lama kemudian, kita mendengar suara adzan isya' sedang berkumandang. Bergegaslah kita semua, di mana itu ada papa, kak Maryam dan aku sendiri. Kami pun segera mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat berjama'ah dirumah. Ya karena, jarak rumahku dengan masjid agak berjauhan.

Papa sebagai imam dan aku dengan kak Maryam sebagai makmumnya. Setelah sholat berakhir, sesuai rencana semula ya, kita mengaji bersama. Sedangkan papa sudah pergi dari ruangan sholat, karena akan melanjutkan tugas kantornya.

Terasa begitu kaku ketika aku mencoba menggerakkan lidahku yang membaca Al-Qur'an. Tapi, untung saja kak Maryam tidak mudah lelah selama mengajariku.

"Terimakasih ya kak, kak Maryam sudah sabar dalam mengajarkanku mengaji!" Kataku dengan lembut dan entah kenapa air mataku menetes secara perlahan.

"Sama-sama Aisyah, kenapa kamu menangis Aisyah?" Tanya kak Maryam yang khawatir.

"Emm...Aisyah menangis karena bahagia saja kak. Aisyah merasa lebih dingin dan tenang dihati." Jawabku dengan jujur.

"Sini kakak peluk kamu!" Ucap kak Maryam dengan menarikku dalam pelukannya.

Aku pun terharu dengan semua perubahanku, ya meskipun belum semuanya berubah tentang diriku yang buruk. Aku masih berproses menjadi yang lebih baik.

Setelah selesai mengaji, kamipun memutuskan untuk kembali ke kamar masing-masing. Sebelum aku tertidur pulas malam ini, tak lupa aku mengganti bajuku dengan baju tidurku yaitu bukan dress lagi, melainkan baju daster panjang yang memiliki lengan panjang.

Ku otak-atik sebentar ponselku. Dan setelah ku buka, ternyata ada beberapa pesan entah dari siapa itu.

"Aisyah, ibu mau bertemu sama kamu ditaman besok. Apa Aisyah mau?" Tanyanya padaku.

Dan setelah ku ingat-ingat beberapa saat, ternyata nomor yang memberi pesan padaku adalah tak lain dari ibu Laila. Ya_sebelum kami berpisah di toko tadi, aku sempat memberikan nomor handphoneku kepada beliau.

"Oh iya bu Laila, insyaallah Aisyah bisa." Jawabku dengan singkat.

"Baiklah, Ibu tunggu ditaman besok ya!" Balasnya kemudian.

"Iya bu Laila." Jawabku mengiyakan.

Kuletakkan ponselku diatas meja dekat dengan lampu tidurku. Dan kutarik selimut tebalku.

"Etttssss....hampir saja aku lupa membaca do'a sebelum tidur." Kataku yang belum sempat menarik selimutku sampai ke atas.

Setelah membaca do'a, barulah aku tidur dan menarik selimutku kembali sampai ke atas, hanya kepalaku yang tersisa.

******

"Aisyah, bangun!" Suara lembut yang membangunkanku dari tidurku.

"Iya kak. jam berapa sih ini ....kak Maryam udah stand by saja untuk bangunin aku!" Jawabku yang masih mengantuk.

"Jam 12.30 Aisyah, kita sholat tahajud dulu yuk! Katanya kamu mau berubah menjadi lebih baik!" Ucap kak Maryam dengan santai.

"Hah, iya kak. Aku mau kok berubah menjadi lebih baik." Balasku seketika dengan terkejut, lalu aku beranjak dari tempat tidurku.

"Ok, kakak tunggu kalau gitu." Ucap Kak Maryam yang menantang.

Bergegaslah aku menuju kamar mandi dan membersihkan tubuhku, tapi aku tidak mandi hanya mencuci muka dan menggosok gigiku. Lalu, aku mengambil air wudhu untuk melakukan sholat sunnah tahajud.

Setelah selesai berwudhu, aku menghampiri kak Maryam yang sedari tadi sudah menungguku.

"Kak, Aisyah sudah siap." Kataku dengan wajah cerah setelah membasuhnya dengan air wudhu.

"Baiklah, kita sholat bergantian ya!" Ucap Kak Maryam dengan lembut.

Kita pun sholat tahajud dengan bergantian, dimana kak Maryam yang sholat terlebih dahulu. Sedangkan aku, masih menunggu dan melihat kak Maryam yang sholat. Etss...bukan berarti aku nggak bisa ya sholat sendiri, tapi aku masih butuh proses dalam perubahan.

Setelah kak Maryam selesai, barulah aku yang sholat. Alhamdulillah, aku melakukannya dengan baik. Namun aku juga tidak tahu, akan diterima atau tidak sama yang Maha Kuasa. Tapi, yang pasti aku sudah menjalankan dengan sepenuh hatiku.

"Nah Aisyah, bagaimana sekarang perasaan kamu?" Tanya kak Maryam.

"Menurut Aisyah, Aisyah jadi lebih tenang kak. Kayak merasa lega gitu setelah sholat malam." Jawabku dengan senyum lembut.

"Ya pasti itu, bukan hanya itu saja yang harus kamu rubah Aisyah, tapi perilaku kamu yang buruk. Termasuk juga rasa sabar dan masih banyak lagi." Ucap kak Maryam yang memberitahu dan menasehatiku.

"Iya kak, insyaallah Aisyah akan berusaha sabar dan menahan amarah dalam setiap apapun." Kataku merasa bersemangat.

"Hatiku merasa terketuk untuk menjalani perubahan menjadi lebih baik. Semoga aku bisa sepenuhnya berhijrah, termasuk juga dalam percintaanku nanti. Semoga diberikan jodoh yang mampu memimpinku ke jalan yang baik. Amin...!" Gumamku dalam batin.

Antusias yang tinggi dari dalam diriku untuk berubah menjadi wanita yang lebih baik, wanita yang mampu menutup auratnya demi semuanya dan menjadi wanita yang lebih bersikap lembut. Seakan tidak ada yang bisa menggoyahkan keinginanku itu. Hati sudah bertekad bulat untuk menjadi wanita beristiqomah. Rasa mantap di hati pun juga sudah aku rasakan. Semoga selalu dilancarkan dalam segala hal baik.

Terpopuler

Comments

Sunarty Narty

Sunarty Narty

amin...

2021-06-08

1

Herlina Sukawati

Herlina Sukawati

siapa si sebenarx maryam,jd penasaran dibuatx

2021-03-14

2

Herlina Sukawati

Herlina Sukawati

siapa si sebenarx maryam,jd penasaran

2021-03-14

2

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 Bab 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 Bab 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 49
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108
109 BAB 109
110 BAB 110
111 Hari Yang Dinanti
112 Balai Raya Aceh Sepakat
113 Akad Nikah
114 Aisyah Galery
115 Aku dan Kamu
116 Seperti Malam Itu
117 Memberi Pengertian
118 Malam yang Menghangatkan
119 Tamu di Pagi Hari
120 Dua Tahun Lalu
121 Berprasangka Baik
122 Sebuah Kejutan
123 Bahagia di Hari Itu
124 Aisyah Galery
125 Jesica
126 Finally
127 Edinburgh
128 Janji Yang Terucap
129 Royal Mile (Edinburgh)
130 Sebuah Pertemuan
131 Tatapan Itu
132 Nicolson Square Gardens
133 Cemburu (tidak) Buta
134 Percayai Aku
135 Selalu Beriktikad Baik
136 Hanya Berdua
137 Merindukan Kota Medan
138 Amanah Dan Khadijah?
139 Galeri Seni
140 Come Back To Indonesia
141 Yulian Pergi?
142 Melakukan Tugas
143 Terima Kasih Tuhan
144 Apa Yang Terjadi?
145 Darah
146 Bayangan Semu
147 Wanita Itu?
148 Rasa Yang Menyelimuti Hati
149 Di Atas Kuasa-Nya
150 Remuknya Hatiku
151 Takdir
152 Hanya Arumi
153 Sepasang Mata?
154 Selembar Foto
155 Aku Percaya kepadamu
156 Rintihan Air Mataku
157 Kepulangan Yulian
158 Kembali Pulang
159 Ketakutan Dalam Diriku
160 Sangat Berantusias
161 Ada Apa?
162 Apakah Itu Khadijah?
163 RSIA Stella Maris Medan
164 Keputusanku
165 Promise
166 Amanah Darimu
167 Selamat Datang
168 Rasa Syukurku
169 Cinta Terakhirku
Episodes

Updated 169 Episodes

1
BAB 1
2
Bab 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
Bab 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 49
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108
109
BAB 109
110
BAB 110
111
Hari Yang Dinanti
112
Balai Raya Aceh Sepakat
113
Akad Nikah
114
Aisyah Galery
115
Aku dan Kamu
116
Seperti Malam Itu
117
Memberi Pengertian
118
Malam yang Menghangatkan
119
Tamu di Pagi Hari
120
Dua Tahun Lalu
121
Berprasangka Baik
122
Sebuah Kejutan
123
Bahagia di Hari Itu
124
Aisyah Galery
125
Jesica
126
Finally
127
Edinburgh
128
Janji Yang Terucap
129
Royal Mile (Edinburgh)
130
Sebuah Pertemuan
131
Tatapan Itu
132
Nicolson Square Gardens
133
Cemburu (tidak) Buta
134
Percayai Aku
135
Selalu Beriktikad Baik
136
Hanya Berdua
137
Merindukan Kota Medan
138
Amanah Dan Khadijah?
139
Galeri Seni
140
Come Back To Indonesia
141
Yulian Pergi?
142
Melakukan Tugas
143
Terima Kasih Tuhan
144
Apa Yang Terjadi?
145
Darah
146
Bayangan Semu
147
Wanita Itu?
148
Rasa Yang Menyelimuti Hati
149
Di Atas Kuasa-Nya
150
Remuknya Hatiku
151
Takdir
152
Hanya Arumi
153
Sepasang Mata?
154
Selembar Foto
155
Aku Percaya kepadamu
156
Rintihan Air Mataku
157
Kepulangan Yulian
158
Kembali Pulang
159
Ketakutan Dalam Diriku
160
Sangat Berantusias
161
Ada Apa?
162
Apakah Itu Khadijah?
163
RSIA Stella Maris Medan
164
Keputusanku
165
Promise
166
Amanah Darimu
167
Selamat Datang
168
Rasa Syukurku
169
Cinta Terakhirku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!