BAB 3 Dipta

POV Dipta

Setelah mengambil surat yang ada di mejanya dipta membuka surat itu lalu membacanya, tidak berapa lama surat tersebut pun diremas sampai kucel ditangannya, wajah Dipta berubah merah padam menahan marah surat itu pun dilempar dipta ke tong sampah yang ada didekatnya.” Keterlaluan kamu Gina,tidak begini caranya”. Ucap Dipta

Azka kebingungan melihat reaksi Dipta setelah membaca surat tersebut dia berjalan ke tempat sampah tadi dan mengambil kembali surat yang dititip Gina padanya lalu Azka membaca surat tersebut.

Azka terdiam setelah membaca isi surat tersebut yang memberitahu Dipta kalau Gina menunda pernikahannya 3 tahun lagi karena dia mendapatkan kontrak kerjasama dengan agency model di eropa yang sudah lama diinginkannya.

Dipta mengepalkan tangannya dan memukul meja yang ada dihadapannya melampiaskan kekecewaannya karena ulah gina perempuan yang sangat dia cintai.Rahangnya mengeras sorot matanya sangat tajam seakan akan mau menguliti siapa pun yang ada didepannya, dipta sangat kecewa dengan apa yang diperbuat Gina saat ini.

Terlihat sekali kemarahan yang ditahan Dipta, dia tidak tau mau melampiaskan pada siapa saat ini, pantas saja dari pagi tadi telponnya tidak diangkat ternyata Gina sudah pergi dari semalam.

Betapa hancurnya hati Dipta mengalami semua ini, Wanita yang sangat di citainya menorehkan luka yang sangat dalam dihatinya.

Seketika muka Dipta mengeras dengan sorot mata terluka dia berdiri dari kursinya mengambil handphone dan berjalan keluar dari ruangan, Azka yang melihat gelagat Dipta yang tidak beres mengikuti dari belakang.

Dengan pandangan dingin nya Dipta berjalan kearah lift yang akan membawanya ke lobby perusahaan, tidak sedikitpun menoleh pada orang orang di sekitarnya.

Dipta yang terkenal keras dan dingin makin menakutkan saat ini, mata nya menyorot tajam dengan penuh kemarahan.

Azka yang berjalan dibelakang nya bergegas mendahuluinya untuk mengambil mobil tapi Dipta tidak mau menunggu seperti biasanya, dia berjalan kearah mobil di parkiran khusus petinggi, sesampai disana Azka membukakan pintu untuk sahabatnya itu. setelah itu diapun berjalan masuk kedalam mobil.

“Perusahaan tuan Prasetya “. Azka yang mendengar perintah dari Dipta pun segera menjalankan mobilnya menuju perusahaan orangtuanya Gina, ditengah perjalanan menuju perusahaan prasetya Dipta diam membisu tidak ada satupun kata terucap dari bibirnya yang saat ini mengatup dengan rapat.

Tidak bebrapa lama merekapun sampai di perusahaan tuan Prasetya. Dipta turun dari mobil diikuti Azka sesampai di depan ruangan tuan prasetya azka memberitahukan sekretaris tuan Prasetya kalau Tuan dipta mau bertemu.

Sekretaris tuan prasetya mempersilahkan mereka naik ke ruangan tuan Prasetya, karena sudah diberitahu tentang dipta yang akan menemui atasannya tersebut.

Tuan Prasetya sudah tau kalau pagi ini pasti dipta akan mencari nya meminta penjelasan soal sikap anaknya yang menunda pernikahan mereka.

Setelah masuk keruangan tuan prasetya tanpa basa basi dipta langsung meminta penjelasan pada calon mertuanya itu.

“Tuan bisa menjelaskan semua yang terjadi saat ini?”. Dipta langsung bertanya pada calon mertuanya itu.

Tuan prasetya menceritakan semuanya dan dia meminta maaf atas kesalahan yang Gina perbuat. "putri anda telah membuat malu saya dan keluarga saya tuan Prasetya”. ucap Dipta pada calon mertuanya.

“maafkan putri saya Tuan Dipta yang telah mengecewakan anda dengan sikap keras kepalanya”. Jawab tuan prasetya

Dipta menatap tajam tuan prasetya. Dipta merasa sudah tidak ada yang perlu dibicarakan lagi segera berdiri dari duduknya. tanpa berpamitan Dipta meninggalkan ruangan tuan prasetya yang hanya menatap kepergian dipta dengan rasa bersalah yang teramat besar.

Dia tahu semua salah anaknya yang telah membuat malu keluarga Darmawan, tapi dia juga tidak bisa menahan gina untuk melangsungkan pernikahan mereka.*****

Melihat mereka berdua terdiam, karina menyunggingkan senyum tipis dibibirnya.

“Bagaiman mas Dipta apa anda sudah ingat?”. karina masih tersenyum pada suaminya itu, melihat senyum sinis diwajah karina membuat Dipta merasa sangat malu.

Dia ingat betapa terpuruk nya dirinya ketika ditinggal oleh Gina dan yang bisa membuatnya melupakan semua itu adalah karina istrinya yang sekarang telah dia khianati.

“tahu apa kamu soal kami perempuan kampung, saya hanya meminta mas dipta untuk mengundurkan waktu pernikahan kami bukan membatalkannya”. Sahut Gina

Semua tamu undangan mendengar pertengkaran mereka dan itu membuat suasana menjadi gaduh, Dipta yang merasa dipojokkan oleh karina menatap karina dengan tajam. Karina yang ditatap oleh suaminya itu balas menatap dengan senyum sinis dibibirnya.

Karina sakit hati melihat perlakuan Dipta pada dirinya “sekarang kamu silahkan pulang Karin, jangan membuat ricuh”. ucap dipta.

“aku tidak akan pulang sebelum mendengar penjelasan darimu mas Dipta”. Karina tetap bersikeras minta penjelasan pada Dipta sekarang.

Dipta yang ditentang oleh Karin menjadi marah mendengar jawaban karina yang tidak mendengarkan perintahnya.

"Kamu tidak berhak berada disini”. teriak Gina yang kelihatan sangat gusar karena malu rahasia dirinya sekarang sudah banyak yang tau.

“Mas dipta usir perempuan tidak tahu malu ini mas, aku tidak mau melihatnya disini”.

“siapa yang tidak tau malu nona Gina, saya apa anda?”. Jawab Karina lagi.

“kamu yang tidak tau malu, datang keacara pesta tanpa diundang dasar perempuan miskin”. umpat gina pada Karina.

Karina yang dicaci maki oleh Gina masih bisa menahan marahnya, karena dia sadar  kalau dia ikutan marah maka dia akan mempermalukan dirinya sendiri. Karina malas membalas makian dari gina yang saat ini terlihat sangat emosi.

“Mas dipta saya masih menunggu penjelasan mu”. Karina mengalihkan pandangannya pada Dipta.

“penjelasan apa yang mau kamu dengar Karin?”. Dipta juga mulai kesal

“terserah kamu mas mau menjelaskan apa, dengan senang hati aku akan mendengarnya”. tantang Karina pada suaminya itu.

“kamu mau penjelasan apalagi, dipta sudah menikah dengan gina  sudah satu tahun dan sekarang mereka lagi menunggu kelahiran anaknya”. Jawab Nyonya laras  dengan lantang.

Karina tidak bergeming mendengar teriakan Nyonya laras dia masih focus menatap dipta dengan tajam. Dipta yang ditatap karina merasa ditantang oleh istrinya tersebut.

“karina dengar, aku telah menikah dengan Gina dan sekarang gina hamil anakku”. akhirnya dipta menjelaskan pada karina tentang statusnya saat ini.

“hanya menikah siri kan, tetap anakmu nanti tidak punya status”. Karina sengaja membuat gina marah.

“jangan sembarangan bicara, saya akan menikah secara sah dengan mas Dipta setelah kamu diceraikan Mas Dipta”. Gina menunjuk muka Karina saking marahnya mendengar kalau anak yang akan dia lahirkan tidak akan mendapatkan status resmi.

Karina tersenyum melihat kegusaran di wajah Gina saat ini karina melihat pada tamu undangan yang saat ini menatap kearah mereka.

“Mas dipta, sekarang kamu ceraikan dia”. Gina meminta pada dipta untuk segera menceraikan karina saat ini juga. Dipta masih diam melihat sikap karina yang sangat tenang padahal dia sangat tersakiti saat ini.

“Mama setuju kalau kamu menceraikan perempuan tidak tahu diri ini, mama tidak mau melihat cucu mama nanti tidak mendapatkan status gara gara kamu masih menjadi suami perempuan ini”. Nyonya laras turut menyuruh Dipta untuk menceraikan Karina.

Didalam hatinya Dipta tidak ada niat untuk menceraikan Karina yang telah hidup dengannya selama dua tahun ini, Karina lah yang membantu nya dalam keadaan terpuruk saat itu.

Terpopuler

Comments

Wirda Wati

Wirda Wati

kurasa itu bukan anak dipta.

2025-01-29

0

Susi Desiana

Susi Desiana

betol betol betol bukan anak dipta

2025-02-06

1

Rusmini Rusmini

Rusmini Rusmini

yakin itu anak dipta hmm aq kok ragu /Proud//Proud/

2024-11-12

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Bukti yang menyakitkan
2 BAB 2 Meminta Penjelasan
3 BAB 3 Dipta
4 BAB 4 Meminta Talak
5 BAB 5 Sumpah Karina
6 BAB 6 Karina Pergi
7 BAB 7 Masa Lalu
8 BAB 8 Kehidupan Baru
9 BAB 9 Karina Hamil
10 BAB 10 Rasa Bersalah Dipta
11 BAB 11 Periksa Kandungan
12 BAB 12 Rahasia Karina
13 BAB 13 Keputusan Yuda
14 BAB 14 Ikut Merasakan
15 BAB 15 Ketemu Mila
16 BAB 16 Cerita Karina
17 BAB 17 Perhatian Yuda
18 BAB 18 Daniel
19 BAB 19 Kebahagiaan Keluarga Daniel
20 BAB 20 Mencari Karina
21 BAB 21 Hari Hari Karina
22 BAB 22 Hampir Ketahuan
23 BAB 23 Berangkat Malam Ini
24 BAB 24 Kebingungan Dipta
25 BAB 25 Airin
26 BAB 26 Tindakan Gina
27 BAB 27 Kemarahan Gina
28 BAB 28 Suasana Baru
29 BAB 29 Menanti Kelahiran
30 BAB 30 Putri Dipta
31 BAB 31 Tetap Tidak Terima
32 BAB 32 Safira Naura Darmawan
33 BAB 33 Kediaman Tuan Prasetya
34 BAB 34 Karina Ngidam
35 BAB 35 Ansel
36 BAB NOVEL BARU
37 BAB 36 Ajakan makan malam
38 BAB 37 Kembali Bertemu
39 BAB 38 Perhatian Ansel
40 BAB 39 Kado Baby Shower
41 BAB 40 Berita dari Mila
42 BAB 41 Acara Baby Shower Karina
43 BAB 42 Kecurigaan Kevin
44 BAB 43 mencari Bukti
45 BAB 44 Kehidupan Dipta
46 BAB 45 Tuan Dominic
47 BAB 46 Betemu Yuda
48 BAB 47 Menunggu Hasil
49 BAB 48 Pengakuan Dipta
50 BAB 49 Bicara dengan keluarga
51 PROMO NOVEL BARU
52 BAB 50 Keputusan Dipta
53 BAB 51 Identitas Yuda
54 BAB 52 Nyonya Seruni
55 BAB 53 Ansel mau tinggal di Singapore
56 BAB 54 Dipta Mencari Karina
57 BAB 55 Balik ke Jakarta
58 BAB 56 Pencarian Dipta
59 BAB 57 Sikap Ansel
60 BAB 58 Keluarga Geri
61 BAB 59 Tuan Darsono Kaget
62 BAB 60 Kata Sayang Ansel
63 BAB 61 Ungkapan Yuda
64 BAB 62 Makan Siang
65 BAB 63 Perhatian Ansel
66 BAB 64 Khawatir
67 BAB 65 Mengurus Perceraian
68 BAB 66 Kerumah Sakit
69 BAB 67 Detik Kelahiran
70 BAB 68 Ucapan Selamat
71 BAB 69 Baby boy kesayangan
72 BAB 70 Baby K
73 BAB 71 Yuda dan Ansel
74 BAB 72 Gagal
75 BAB 73 Dipta mules
76 BAB 74 Baby Keen pulang
77 BAB 75 Rebutan baby Keen
78 BAB 76 Nadine
79 BAB 77 DIlamar
80 BAB 78 Dua bulan lagi
81 BAB 79 Resmi bercerai
82 BAB 80 Bertemu Clara
83 BAB 81 Perasaan Clara
84 BAB 82
85 bab 83 sah
86 bab 84 Pesta Pernikahan
87 bab 85 kaget
88 BAB 86 Dipta Cemburu
89 BAB 87
90 BAB 88
91 BAB 89
92 BAB 90
93 BAB 91 Kevin kesal
94 BAB 92 Rencana Bertemu Dipta
95 BAB 93 Bertemu Azka
96 BAB 94 Menghubungi
97 BAB 95 Fio
98 BAB 96 KEENAN
99 BAB 97 Kevin
100 BAB 98 Interogasi
101 BAB 99 Dijodohkan
102 BAB 100 Cerita Ansel
103 BAB 101 Debat
104 BAB 102 Cerita Kevin
105 BAB 103 Ajakan Kevin
106 BAB 104 Rasa Cinta
107 BAB 105 Cerita Mila
108 BAB 106 Disuruh menikah
109 BAB 107 SARAPAN
110 BAB 108 Bertemu Keenan
111 BAB 109
112 BAB 110
113 BAB 111
114 BAB 112
115 BAB 113
116 BAB 114
117 BAB 115
118 BAB 116
119 BAB 117
120 BAB 118
121 BAB 119
122 BAB Episode Terakhir
123 BC 1
124 BC 2
125 BC 3
126 BC 4
127 Pengumuman NOVEL BARU
128 BC 5
129 BC 6
130 BC 7
131 BC 8
132 BC 9 lamaran
133 BC 10
134 BC 11
135 BC 12
136 BC 13
137 BC 14
138 BC 15
139 BC 16
140 BC 17
141 BC 18
142 BC 19
143 BC 20
144 BC 21
145 BC 22
146 BC 23
147 BC 24 pengantin
148 BC 25 Sukses
149 BC 26 Tuntas
150 BC 27 Lanjut Lagi
151 BC 28
152 BC 29
153 Sumpah Wanita Tersakiti
Episodes

Updated 153 Episodes

1
BAB 1 Bukti yang menyakitkan
2
BAB 2 Meminta Penjelasan
3
BAB 3 Dipta
4
BAB 4 Meminta Talak
5
BAB 5 Sumpah Karina
6
BAB 6 Karina Pergi
7
BAB 7 Masa Lalu
8
BAB 8 Kehidupan Baru
9
BAB 9 Karina Hamil
10
BAB 10 Rasa Bersalah Dipta
11
BAB 11 Periksa Kandungan
12
BAB 12 Rahasia Karina
13
BAB 13 Keputusan Yuda
14
BAB 14 Ikut Merasakan
15
BAB 15 Ketemu Mila
16
BAB 16 Cerita Karina
17
BAB 17 Perhatian Yuda
18
BAB 18 Daniel
19
BAB 19 Kebahagiaan Keluarga Daniel
20
BAB 20 Mencari Karina
21
BAB 21 Hari Hari Karina
22
BAB 22 Hampir Ketahuan
23
BAB 23 Berangkat Malam Ini
24
BAB 24 Kebingungan Dipta
25
BAB 25 Airin
26
BAB 26 Tindakan Gina
27
BAB 27 Kemarahan Gina
28
BAB 28 Suasana Baru
29
BAB 29 Menanti Kelahiran
30
BAB 30 Putri Dipta
31
BAB 31 Tetap Tidak Terima
32
BAB 32 Safira Naura Darmawan
33
BAB 33 Kediaman Tuan Prasetya
34
BAB 34 Karina Ngidam
35
BAB 35 Ansel
36
BAB NOVEL BARU
37
BAB 36 Ajakan makan malam
38
BAB 37 Kembali Bertemu
39
BAB 38 Perhatian Ansel
40
BAB 39 Kado Baby Shower
41
BAB 40 Berita dari Mila
42
BAB 41 Acara Baby Shower Karina
43
BAB 42 Kecurigaan Kevin
44
BAB 43 mencari Bukti
45
BAB 44 Kehidupan Dipta
46
BAB 45 Tuan Dominic
47
BAB 46 Betemu Yuda
48
BAB 47 Menunggu Hasil
49
BAB 48 Pengakuan Dipta
50
BAB 49 Bicara dengan keluarga
51
PROMO NOVEL BARU
52
BAB 50 Keputusan Dipta
53
BAB 51 Identitas Yuda
54
BAB 52 Nyonya Seruni
55
BAB 53 Ansel mau tinggal di Singapore
56
BAB 54 Dipta Mencari Karina
57
BAB 55 Balik ke Jakarta
58
BAB 56 Pencarian Dipta
59
BAB 57 Sikap Ansel
60
BAB 58 Keluarga Geri
61
BAB 59 Tuan Darsono Kaget
62
BAB 60 Kata Sayang Ansel
63
BAB 61 Ungkapan Yuda
64
BAB 62 Makan Siang
65
BAB 63 Perhatian Ansel
66
BAB 64 Khawatir
67
BAB 65 Mengurus Perceraian
68
BAB 66 Kerumah Sakit
69
BAB 67 Detik Kelahiran
70
BAB 68 Ucapan Selamat
71
BAB 69 Baby boy kesayangan
72
BAB 70 Baby K
73
BAB 71 Yuda dan Ansel
74
BAB 72 Gagal
75
BAB 73 Dipta mules
76
BAB 74 Baby Keen pulang
77
BAB 75 Rebutan baby Keen
78
BAB 76 Nadine
79
BAB 77 DIlamar
80
BAB 78 Dua bulan lagi
81
BAB 79 Resmi bercerai
82
BAB 80 Bertemu Clara
83
BAB 81 Perasaan Clara
84
BAB 82
85
bab 83 sah
86
bab 84 Pesta Pernikahan
87
bab 85 kaget
88
BAB 86 Dipta Cemburu
89
BAB 87
90
BAB 88
91
BAB 89
92
BAB 90
93
BAB 91 Kevin kesal
94
BAB 92 Rencana Bertemu Dipta
95
BAB 93 Bertemu Azka
96
BAB 94 Menghubungi
97
BAB 95 Fio
98
BAB 96 KEENAN
99
BAB 97 Kevin
100
BAB 98 Interogasi
101
BAB 99 Dijodohkan
102
BAB 100 Cerita Ansel
103
BAB 101 Debat
104
BAB 102 Cerita Kevin
105
BAB 103 Ajakan Kevin
106
BAB 104 Rasa Cinta
107
BAB 105 Cerita Mila
108
BAB 106 Disuruh menikah
109
BAB 107 SARAPAN
110
BAB 108 Bertemu Keenan
111
BAB 109
112
BAB 110
113
BAB 111
114
BAB 112
115
BAB 113
116
BAB 114
117
BAB 115
118
BAB 116
119
BAB 117
120
BAB 118
121
BAB 119
122
BAB Episode Terakhir
123
BC 1
124
BC 2
125
BC 3
126
BC 4
127
Pengumuman NOVEL BARU
128
BC 5
129
BC 6
130
BC 7
131
BC 8
132
BC 9 lamaran
133
BC 10
134
BC 11
135
BC 12
136
BC 13
137
BC 14
138
BC 15
139
BC 16
140
BC 17
141
BC 18
142
BC 19
143
BC 20
144
BC 21
145
BC 22
146
BC 23
147
BC 24 pengantin
148
BC 25 Sukses
149
BC 26 Tuntas
150
BC 27 Lanjut Lagi
151
BC 28
152
BC 29
153
Sumpah Wanita Tersakiti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!