Bab 18 (Bertemu Teman Semasa SMA)

saat ini mikel sudah berada di gerbang bangunan yang sedang terbengkalai itu dan mengarahkan pandangannya ke segala arah bangunan.namun mikel tidak menemukan satu pekerja pun di sana.

“Apa selin salah kirim alamat ya”.gumam mikel 

Mikel langsung mengeluarkan ponsel yang ada di kantong celana,untuk memastikan alamat yang dikirim selina lewat pesan pribadinya.

“Alamatnya memang betul disini.mungkin para pekerjanya yang belum datang,apa saya yang datangnya terlalu pagi”. gumam mikel dalam hati.

Dari arah belakang terdengar suara deru mobil sedan civic melewati mikel yang masih berdiri di bibir jalan,mobil sedan terus melaju ke arah bangunan yang masih dalam proses pengerjaan itu.

Ketika berjarak lima meter dari mikel berdiri ,pengendara mobil sedan itu tiba-tiba menghentikan mobilnya.seorang pria berkacamata hitam turun dari pintu kemudi mobil sedan,dan berjalan ke arah mikel.

“Mikel adinata! apakah itu kamu? Ucap pria pengemudi mobil sedan.

“Apakah tuan memanggil saya” sahut mikel.

“Siapa lagi jika bukan kamu.pria miskin yang telah mengintip siswi tercantik di SMA pelita ketika ganti baju di toilet sekolah.” Ucap pria berkaca mata hitam itu sambil melepas kacamatanya.

“ternyata kamu bagas,saya pikir siapa tadi” jawab mikel dengan memperlihatkan sikap ke tidak suka nya kepada Bagas.

Bagas adalah siswa paling bandel di SMA pelita.dulu Bagas pernah mengintip siswi di toilet sekolah.merasa ada yg mengintipnya lalu siswi tersebut berteriak minta tolong.

kebetulan waktu itu mikel baru saja keluar dari toilet pria.karena takut ketahuan, bagas langsung mendorong mikel ke dalam toilet perempuan, dan menguncinya dari luar.bagas langsung melapor jika mikel telah mengintip siswi perempuan di toilet  kepada pihak sekolah.

Hingga akhirnya mikel di skors selama seminggu oleh pihak sekolah.sehingga mikel ketinggalan mata pelajaran selama seminggu.

Bagas dan mikel merupakan sama-sama alumni dari SMA pelita.salah satu sekolah pemerintah di kota andaru.

“mikel,apa yang kamu lakukan di sini, apa kamu mau melamar bekerja di proyek ini?”ucap Bagas

“Iya gas,saya rencananya mau bekerja di sini,soalnya  “. belum sempat mikel menyelesaikan kata-katanya,sudah di potong oleh bagas.” tenang saja,saya sebagai mandor di proyek ini,saya lihat badan kamu cukup besar dan berisi,cocok lah buat angkat semen” ucap Bagas menyindir mikel.

Setelah Bagas puas merendahkan mikel,Bagas langsung pergi meninggalkan mikel.

“Ternyata kamu masih saja seperti dulu ya gas.masih saja sombong dan angkuh” gumam mikel dalam hati.

Di samping gerbang masuk proyek ada pos keamanan proyek.mikel memutuskan untuk menunggu selina di pos itu.

“Permisi pak.apa saya boleh numpang duduk disini sebentar.soalnya saya lagi menunggu teman saya yang bekerja di proyek ini.” Ucap mikel kepada  security penjaga keamanan proyek.

“Oh silahkan nak” jawab  security

Mikel akhirnya menunggu Selina di pos security itu sambil melihat para pekerja buruh yang sudah berdatangan satu persatu.

Sekitar satu jam kemudian sebuah BMW hitam berhenti di dekat pos keamanan proyek.”pak Ferdy,apa ada tadi teman saya yang mencari saya ke proyek” ucap Selina bertanya kepada security yang bernama pak Ferdy itu.

“dari pagi bapak di sini tapi tidak orang yang mencari nona muda ke proyek” sahut pak Edi.

Setelah mendengar tidak ada orang yang mencarinya,Selina mengernyitkan dahinya.”apa kamu tidak jadi datang mikel”.ucap selina dalam hati.

Di samping pos keamanan mikel sedang duduk di kursi kayu.mendengar petugas keamanan pos menyebut nama selina.mikel langsung berdiri dari kursi yang di duduknya dan menjulurkan kepalanya ke arah mobil BMW itu.

“Mikel.kenapa kamu di sini.” Ucap selina sedikit terkejut.” ayo masuk,kenapa kamu tidak langsung ke dalam saja”

Selina langsung membukakan pintu depan samping kemudi,mempersilahkan mikel masuk.

“Baiklah” sahut mikel 

Mikel langsung masuk ke dalam mobil Selina dan duduk di samping selina.mikel tidak lupa berterima kasih kepada security karena telah memperbolehkan dia untuk. Duduk di pos keamanan itu.

“setelah mikel masuk ke dalam mobil.selina langsung melajukan mobilnya ke area dalam proyek.

Sedangkan pak Ferdy saat ini masih berdiri tanpa gerak di dalam pos jaganya.pak Ferdy cukup terkejut dengan kejadian yang baru saja di alaminya.

“Ternyata teman yang ditunggu anak muda itu nona Selina” gumam pak Ferdy dalam hati 

Tidak jauh dari pos keamanan.selina membawa mikel ke sebuah kantor berukuran kecil.di dalam kantor itu hanya ada dua ruangan.

“pak Cipto,kenalkan ini mikel teman saya,mulai hari ini mikel akan menjadi wakil saya sebagai konsultan pengawas proyek” ucap selina memperkenalkan mikel kepada pak cipto.

“Salam kenal tuan mikel”. Ucap pak Cipto sambil mengulurkan tangannya ke arah mikel.mikel langsung membalas uluran tangan pak Cipto.

Pak Cipto adalah orang yang di tunjuk Adrian Lopes yang menjadi pemimpin proyek rumah sakit yang di kelola keluarga Lopes.sebenarnya Selina dan pak Cipto adalah orang dari kantor pusat keluarga Lopes.

Supaya memudahkan mengontrol dan melaporkan perkembangan proyek.adrian Lopes sengaja mendirikan kantor kecil di kawasan proyek itu,untuk mempersingkat waktu kontrol dari kantor pusat ke proyek.

Saat ini mikel sudah berada di ruang kerja Selina.”mikel,silahkan duduk dulu,saya akan mengambilkan air minum dulu buat kamu.” Ucap selina sambil mengambil dua minuman soda dari dalam freezer yang ada di ruangan Selina.

“selin, jabatan yang kamu berikan kepada saya itu saya tidak dapat menerimanya,soalnya jabatan itu terlalu tinggi buat saya” ucap mikel.sebenarnya mikel sudah dari tadi ingin mengatakannya kepada Selina,hanya saja mikel tidak enak hati memotong pembicaraan pak cipto.

Selina lalu menghampiri mikel dengan dua minuman soda yang baru saja dia ambil.”minum dulu,baru membahas masalah kerja”ucap selina sambil menuangkan minuman ke dalam gelas yang ada di atas meja.

Posisi Selina saat menuangkan minuman itu sedang berdiri di seberang meja tempat mikel duduk.tanpa sadar pandangan mikel langsung tertuju belahan dada Selina yang sedikit terbuka.

Seketika wajah mikel langsung memerah.mikel merasakan detak jantungnya sudah tidak berirama laki.mikel langsung mengambil botol minuman soda itu dari Selina dan meminumnya hingga habis.

“Apa kamu sangat haus” ucap selina kepada mikel.”jika masih haus minum saja punya saya dulu.nanti biar saya ambil lagi di freezer”.

mikel mengambil juga minuman yang berada di tangan Selina yang satunya lagi dan meminumnya juga sampai habis.

“Haduh ada apa dengan saya sebenarnya ini,sudah habis dua botol,tapi kenapa belum juga normal detak jantungku’ ucap mikel dalam hati.

Terpopuler

Comments

S H 10

S H 10

hehehe cieeee.. mikel² /Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle/

2025-01-31

0

Albertus Sinaga

Albertus Sinaga

lanjut

2024-12-04

0

Cahaya Sidrap

Cahaya Sidrap

😁😁😁😁😁😁

2024-10-04

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1 (makan malam dengan ubi rebus)
2 bab 2 (di berhentikan dari pekerjaan)
3 bab 3 (Danau Cinta)
4 bab 4 (Bertemu Wanita Cantik)
5 bab 5 (Penguasa Kota Andaru)
6 bab 6 (Bunga Kota Andaru)
7 bab 7 (Di Incar Preman)
8 bab 8 (Tuan Muda Jery)
9 bab 9 (Kekhawatiran Adrian Lopes)
10 Bab 10 (Mikel Adinata Sakit)
11 Bab 11 (Tujuan Keluarga Baskoro)
12 Bab 12 (Undangan Makan Malam)
13 Bab 13 (Di rendahkan Satpam)
14 Bab 14 (Mencicipi Hidangan Barat)
15 Bab 15 (Tuan Muda Andi Gunawan)
16 Bab 16 ( Pulau Terlarang )
17 Bab 17 (Pemimpin Tertinggi Negara ARU)
18 Bab 18 (Bertemu Teman Semasa SMA)
19 Bab 19 (Menjadi Wakil Konsultan pengawas Proyek)
20 Bab 20 (Menggoda mikel)
21 Bab 21 (kebaikan Hati mikel)
22 pengumuman
23 Bab 22 (Bertemu Dengan Tuan Muda Gunawan)
24 Bab 23 (Membeli Ponsel)
25 Bab 24 (Teman Spesial Selina Lopes)
26 Bab 25 (Liontin Batu Giok)
27 Bab 26 (Mendatangi Tuan Muda Andi)
28 Bab 27 (Foto Selfie Mikel Dan Selina)
29 Bab 28 (Menjelajahi Pasar Malam)
30 Bab 29 (Mikel Kecelakaan)
31 Bab 30 (Mikel Koma)
32 Bab 31 (Pemilik Restoran Bintang)
33 Bab 32 (Identitas Mikel Di Ketahui)
34 Bab 33 (Rencana Pemindahan Mikel)
35 Bab 34 (Proses Pemindahan Mikel)
36 Bab 35 (Kemarahan Firman)
37 Bab 36 (Mikel Sadar Dari Koma)
38 Bab 37 (Mikel Mengetahui Jati Dirinya)
39 Bab 38 (Simbol Keluarga Adinata)
40 Bab 39 (Kembali Ke Kota Andaru)
41 Bab 40 (Penyebab Adrian Lopez Di Penjara)
42 Bab 41 (Kembali Ke Restoran Bintang)
43 Bab 42 ( Kehebatan Kartu Hitam Mikel)
44 Bab 43 (Makan Malam Yang Gagal)
45 Bab 44 (Melanjutkan Makan Malam)
46 Bab 45 (Membeli Ponsel Paling Mahal)
47 Bab 46 (Selina Mendirikan Perusahaan)
48 Bab 47 (Mengubah Tatanan Penguasa Kota Andaru)
49 Bab 48 (Kedatangan Toni)
50 Bab 49 (Membeli Gedung Kantor)
51 Bab 50 (Mengerjai Firman)
52 Bab 51 (Bertemu Walikota Kota Andaru)
53 Bab 52 (Pak Agus Mulai Bekerja)
54 Bab 53 (Peresmian Perusahaan Baru Selina)
55 Bab 54 (Selina mengurung diri di kamar)
56 Bab 55 (Membujuk Selina)
57 Bab 56 (Menyerang markas geng macan)
58 Bab 57 (Balas dendam mikel)
59 Bab 58 (kota Andaru gempar)
60 Bab 59 (Bertemu siswi tercantik ketika di SMA)
61 Bab 60 (Membeli manor)
62 Bab 61 ( Kehancuran keluarga gunawan )
63 Bab 62 (Keluarga Cendana)
64 Bab 63 (Misteri kematian orang tua mikel)
65 Bab 64 ( Kepala keluarga Baskoro yang di ibukota provinsi)
66 Bab 65 (keluarga Baskoro mulai bertindak)
67 Bab 66 (konflik di dealer mobil)
68 Bab 67 (Mobil Buat Karin)
69 Bab 68 ( Kedatangan Adam Baskoro)
70 Bab 69 ( Pendukung keluarga Baskoro)
71 Bab 70 (Pertemuan Karin dengan putri)
72 Bab 71 ( mikel mengetahui penyebab kematian kedua orang tuanya)
73 Bab 72 (4 keluarga besar di ibukota)
74 Bab 73 ( kembali ke pulau terlarang )
75 Bab 74 (tuan besar adinata mengetahui pembunuh putranya )
76 Bab 75 ( perintah tuan besar adinata )
77 Bab 76 (perdebatan seorang kakek dan cucu)
78 Bab 77 (kegaduhan di istana negara)
79 Bab 78 ( aliansi ADINATA mudur dari negara ARU)
80 Bab 79 (undangan makan malam dari Selina)
81 Bab 80 (hilangnya wibawa Adam Baskoro)
82 Bab 81 (gubernur propinsi hainan)
83 Bab 82 (investor perusahaan baru Selina )
84 Bab 83 (kecanggungan di meja makan)
85 Bab 84 (bertemu tuan muda Jerry)
86 Bab 85 (mengunjungi kediaman keluarga Baskoro)
87 Bab 86 (mikel terpojok oleh keluarga Baskoro)
88 PENGUMUMAN
89 Bab 87(akhir dari keluarga Baskoro)
90 Bab 88 (Selina mendapatkan undangan pelelangan batu giok)
91 Bab 89 (Selina dalam masalah)
92 Bab 90 ( Menyelamatkan Selina )
93 Bab 91 (kota Andaru kembali gempar)
94 Bab 92 (Adrian Lopes mengunjungi perusahaan pak Agus)
95 Bab 93 ( Kejutan untuk mikel)
96 Bab 94 (Selina mulai berani menggoda mikel)
97 Bab 95 ( mikel menemukan adik kecil )
98 Bab 96 ( mikel menuju ibukota provinsi)
99 Bab 97 ( ambisi keluarga Baskoro)
100 Bab 98 ( calon suami Selina)
101 Bab 99 (bertemu tuan muda keluarga hermawan)
102 Bab 100 ( bertemu pemilik restoran bintang)
103 Bab 101 (balas dendam tuan muda Faisal)
104 Bab 102 (mikel menyatakan cinta)
105 Bab 103 (jendral wilson)
106 Bab 104 ( memberi pelajaran kepada jendral polisi tertinggi negara ARU)
107 Pengumuman
108 Bab 105 ( Selina di intimidasi )
109 Bab 106 (pelelangan di sabotase 4 keluarga besar)
110 Bab 107 ( Selina mulai menawar di pelelangan )
111 Bab 108 ( kedatangan mikel di pelelangan)
112 Bab 109 ( persaingan 4 tuan muda )
113 Bab 110 ( Selina memenangkan lelang )
114 Bab 111 ( akhir dari 4 tuan muda )
115 Bab 112 ( rencana dari 4 kepala keluarga penguasa negara ARU. )
116 Bab 113 ( Karin dalam bahaya )
117 Bab 114 ( mobil yang di kendarai firman dan Karin meledak )
118 Bab 115 ( mikel mengurung diri dalam kamar )
119 Bab 116 ( kemarahan tuan besar adinata )
120 Bab 117 ( Karin dan firman selamat dari insiden mobil yang meledak )
121 Bab 118 ( kesalahan pahaman jendral Andika dan pemimpin tertinggi negara ARU )
122 Bab 119 ( mikel tiba di ibukota negara )
123 Bab 120 ( niat terselubung pemimpin tertinggi negara ARU )
124 Bab 121 ( kematian 4 kepala keluarga paling berkuasa di negara ARU )
125 Bab 122 ( Mikel mengetahui Karin yang masih hidup )
126 Bab 123 ( Mikel resmi melamar Selina )
127 Bab 124 ( Mikel resmi menikah dengan Selina )
128 Bab 125 ( TAMAT )
Episodes

Updated 128 Episodes

1
bab 1 (makan malam dengan ubi rebus)
2
bab 2 (di berhentikan dari pekerjaan)
3
bab 3 (Danau Cinta)
4
bab 4 (Bertemu Wanita Cantik)
5
bab 5 (Penguasa Kota Andaru)
6
bab 6 (Bunga Kota Andaru)
7
bab 7 (Di Incar Preman)
8
bab 8 (Tuan Muda Jery)
9
bab 9 (Kekhawatiran Adrian Lopes)
10
Bab 10 (Mikel Adinata Sakit)
11
Bab 11 (Tujuan Keluarga Baskoro)
12
Bab 12 (Undangan Makan Malam)
13
Bab 13 (Di rendahkan Satpam)
14
Bab 14 (Mencicipi Hidangan Barat)
15
Bab 15 (Tuan Muda Andi Gunawan)
16
Bab 16 ( Pulau Terlarang )
17
Bab 17 (Pemimpin Tertinggi Negara ARU)
18
Bab 18 (Bertemu Teman Semasa SMA)
19
Bab 19 (Menjadi Wakil Konsultan pengawas Proyek)
20
Bab 20 (Menggoda mikel)
21
Bab 21 (kebaikan Hati mikel)
22
pengumuman
23
Bab 22 (Bertemu Dengan Tuan Muda Gunawan)
24
Bab 23 (Membeli Ponsel)
25
Bab 24 (Teman Spesial Selina Lopes)
26
Bab 25 (Liontin Batu Giok)
27
Bab 26 (Mendatangi Tuan Muda Andi)
28
Bab 27 (Foto Selfie Mikel Dan Selina)
29
Bab 28 (Menjelajahi Pasar Malam)
30
Bab 29 (Mikel Kecelakaan)
31
Bab 30 (Mikel Koma)
32
Bab 31 (Pemilik Restoran Bintang)
33
Bab 32 (Identitas Mikel Di Ketahui)
34
Bab 33 (Rencana Pemindahan Mikel)
35
Bab 34 (Proses Pemindahan Mikel)
36
Bab 35 (Kemarahan Firman)
37
Bab 36 (Mikel Sadar Dari Koma)
38
Bab 37 (Mikel Mengetahui Jati Dirinya)
39
Bab 38 (Simbol Keluarga Adinata)
40
Bab 39 (Kembali Ke Kota Andaru)
41
Bab 40 (Penyebab Adrian Lopez Di Penjara)
42
Bab 41 (Kembali Ke Restoran Bintang)
43
Bab 42 ( Kehebatan Kartu Hitam Mikel)
44
Bab 43 (Makan Malam Yang Gagal)
45
Bab 44 (Melanjutkan Makan Malam)
46
Bab 45 (Membeli Ponsel Paling Mahal)
47
Bab 46 (Selina Mendirikan Perusahaan)
48
Bab 47 (Mengubah Tatanan Penguasa Kota Andaru)
49
Bab 48 (Kedatangan Toni)
50
Bab 49 (Membeli Gedung Kantor)
51
Bab 50 (Mengerjai Firman)
52
Bab 51 (Bertemu Walikota Kota Andaru)
53
Bab 52 (Pak Agus Mulai Bekerja)
54
Bab 53 (Peresmian Perusahaan Baru Selina)
55
Bab 54 (Selina mengurung diri di kamar)
56
Bab 55 (Membujuk Selina)
57
Bab 56 (Menyerang markas geng macan)
58
Bab 57 (Balas dendam mikel)
59
Bab 58 (kota Andaru gempar)
60
Bab 59 (Bertemu siswi tercantik ketika di SMA)
61
Bab 60 (Membeli manor)
62
Bab 61 ( Kehancuran keluarga gunawan )
63
Bab 62 (Keluarga Cendana)
64
Bab 63 (Misteri kematian orang tua mikel)
65
Bab 64 ( Kepala keluarga Baskoro yang di ibukota provinsi)
66
Bab 65 (keluarga Baskoro mulai bertindak)
67
Bab 66 (konflik di dealer mobil)
68
Bab 67 (Mobil Buat Karin)
69
Bab 68 ( Kedatangan Adam Baskoro)
70
Bab 69 ( Pendukung keluarga Baskoro)
71
Bab 70 (Pertemuan Karin dengan putri)
72
Bab 71 ( mikel mengetahui penyebab kematian kedua orang tuanya)
73
Bab 72 (4 keluarga besar di ibukota)
74
Bab 73 ( kembali ke pulau terlarang )
75
Bab 74 (tuan besar adinata mengetahui pembunuh putranya )
76
Bab 75 ( perintah tuan besar adinata )
77
Bab 76 (perdebatan seorang kakek dan cucu)
78
Bab 77 (kegaduhan di istana negara)
79
Bab 78 ( aliansi ADINATA mudur dari negara ARU)
80
Bab 79 (undangan makan malam dari Selina)
81
Bab 80 (hilangnya wibawa Adam Baskoro)
82
Bab 81 (gubernur propinsi hainan)
83
Bab 82 (investor perusahaan baru Selina )
84
Bab 83 (kecanggungan di meja makan)
85
Bab 84 (bertemu tuan muda Jerry)
86
Bab 85 (mengunjungi kediaman keluarga Baskoro)
87
Bab 86 (mikel terpojok oleh keluarga Baskoro)
88
PENGUMUMAN
89
Bab 87(akhir dari keluarga Baskoro)
90
Bab 88 (Selina mendapatkan undangan pelelangan batu giok)
91
Bab 89 (Selina dalam masalah)
92
Bab 90 ( Menyelamatkan Selina )
93
Bab 91 (kota Andaru kembali gempar)
94
Bab 92 (Adrian Lopes mengunjungi perusahaan pak Agus)
95
Bab 93 ( Kejutan untuk mikel)
96
Bab 94 (Selina mulai berani menggoda mikel)
97
Bab 95 ( mikel menemukan adik kecil )
98
Bab 96 ( mikel menuju ibukota provinsi)
99
Bab 97 ( ambisi keluarga Baskoro)
100
Bab 98 ( calon suami Selina)
101
Bab 99 (bertemu tuan muda keluarga hermawan)
102
Bab 100 ( bertemu pemilik restoran bintang)
103
Bab 101 (balas dendam tuan muda Faisal)
104
Bab 102 (mikel menyatakan cinta)
105
Bab 103 (jendral wilson)
106
Bab 104 ( memberi pelajaran kepada jendral polisi tertinggi negara ARU)
107
Pengumuman
108
Bab 105 ( Selina di intimidasi )
109
Bab 106 (pelelangan di sabotase 4 keluarga besar)
110
Bab 107 ( Selina mulai menawar di pelelangan )
111
Bab 108 ( kedatangan mikel di pelelangan)
112
Bab 109 ( persaingan 4 tuan muda )
113
Bab 110 ( Selina memenangkan lelang )
114
Bab 111 ( akhir dari 4 tuan muda )
115
Bab 112 ( rencana dari 4 kepala keluarga penguasa negara ARU. )
116
Bab 113 ( Karin dalam bahaya )
117
Bab 114 ( mobil yang di kendarai firman dan Karin meledak )
118
Bab 115 ( mikel mengurung diri dalam kamar )
119
Bab 116 ( kemarahan tuan besar adinata )
120
Bab 117 ( Karin dan firman selamat dari insiden mobil yang meledak )
121
Bab 118 ( kesalahan pahaman jendral Andika dan pemimpin tertinggi negara ARU )
122
Bab 119 ( mikel tiba di ibukota negara )
123
Bab 120 ( niat terselubung pemimpin tertinggi negara ARU )
124
Bab 121 ( kematian 4 kepala keluarga paling berkuasa di negara ARU )
125
Bab 122 ( Mikel mengetahui Karin yang masih hidup )
126
Bab 123 ( Mikel resmi melamar Selina )
127
Bab 124 ( Mikel resmi menikah dengan Selina )
128
Bab 125 ( TAMAT )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!