Bab 3

.

Ningsih menolak diadakan tahlilan dirumahnya. Ia berkilah akan berdoa sendiri saja. sebab ia tidak punya cukup biaya untuk melakukan acara tahlilan.

Ayu keluar dari kamarnya setelah membersihkan diri. ia menemui sang ibu yang tengah memasak dibelakang.

"Loh buk.. masaknya kok sedikit?? nanti orang tahlilan mau dikasih apa?? "Tanya Ayu.

Tatapan tajam dilayangkan Ningsih dengan cepat. "Ini ibu cuma masak buat kita. Nggak ada acara tahlilan. berdoa saja sendiri. sama saja kok.. Kamu fikir pakai acara tahlilan nggak pakai duit apa??!! "

"Tapi tadi kan Ada uang kematiannya bapak buk, Kasihan bapak kalau yang berdoa cuma Ayu aja.."Balas Ayu.

prangg!!!

Ningsih membanting kuali yang baru saja ia ambil.

"Nggak usah lebay deh Yu.. baru sekarang saja kamu kasihan sama bapakmu setelah orangnya meninggal. kemarin-kemarin kamu gimana?!!! Ngotot mau sekolah kan??!! nggak ada kasihan-kasihannya tuh dulu!!! Bapakmu itu sudah mati, sudah dikubur, sudah tidak perlu difikirin. Yang harus kamu fikir itu adalah bantu ibu melunasi hutang-hutang bapakmu itu!!!!"Cecar Ningsih berapi-api. Ayu sampai ketakutan dibuatnya.

"Nangis lagi!!! cengeng amat sih!!! ini nih didikan bapakmu itu, Jadi cewek lemah!!! Huh.."Ningsih semakin kesal dibuatnya apalagi saat mendengar isak tangis Ayu.

"Mati ninggal warisan nggak, ninggal hutang iya!!! Ya Tuhan.. Nasibku sial amat sih!!! "Ocehan ningsih terus terdengar. Ayu hanya bisa memutar tubuhnya dan kembali kekamar.

Ningsih adalah ibu kandung Ayu. dulu Ningsih tidak sekejam saat ini, Semenjak Ayu berniat melanjutkan sekolahnya dan Pak Wito mendukung, Ningsih menjadi keras dan kasar. bahkan cenderung tak memiliki sayang lagi pada Ayu.

Saking terlalu lama menangis, Ayu sampai ketiduran dikamarnya. Ningsih juga tidak ada niat untuk membangunkan putrinya. selesai makan, Ningsih memilih keluar dari rumah mencari udara segar.

setelah suaminya sakit, Ningsih memang sering duduk ngrumpi dengan ibu-ibu didesa. Biasanya kalau sudah selesai pekerjaan rumah, para ibu-ibu akan memilih rumah siapa yang akan dijadikan tempat berkumpul. tidak sore tidak Pagi bahkan siang, pemandangan seperti itu sering terlihat.

"Eh.. buk Ningsih, Saya kira masih dalam suasana berkabung tidak mau keluar rumah.."Sapa Saroh, salah satu ibu-ibu yang sudah berkumpul disana.

"Tidak baik juga lama-lama berkabung. melanjutkan hidup itu jauh lebih penting.. Apa lagi hutang suami saya juga banyak.. "Balas Ningsih sembari duduk.

"Iya juga.. apalagi Buk Ningsih kan punya tanggungan anak sekolah.. pasti puyeng ya buk mikirin biaya, mana punya hutang lagi..."imbuh Wati. ibu-ibu rumpi disana.

"Lagian Ayu kan sudah mau lulus SMA buk Ningsih. Udahlah nggak usah kuliah, Suruh kerja saja jadi TKW. kan lumayan, Dia harus gantian balas budi kekita orangtuanya, itung-itung suruh bantu bayar hutanglah. anak saya loh, gajinya sudah 10 juta diTaiwan.."Balas Buk Saroh.

"10juta?? wah.. kau pasti enak ya??"Ningsih terlihat antusias.

"Makanya, Kasih tau Si Ayu jangan sekolah saja yang difikirkan.. buang-buang duit.."Timpal Saroh.

Ningsih seolah termakan omongan ibu-ibu rumpi itu. memang mayoritas didesa dimana buk Ningsih tinggal Wanita yang berusia remaja sudah bekerja menjadi TKW.

"Kalau si Ayu mau, saya punya kenalan Agen resmi buk Ningsih. besok dia kemari, katanya mau ngambil anak didesa sebelah. ya.. siapa tau Ayu langsung mau dan besok bisa langsung berangkat.."Tutur Buk Saroh.

"Memang bisa langsung berangkat?? Nggak proses dulu ya?? "Ningsih yang memang tidak terlalu tau semakin ingin tau.

"Sekarang Mah, apa-apa bisa instan buk Ningsih.. tenang saja. wong anakku juga ikut dia kok.. aman.."Bubuh buk Saroh.

"Saya pulang dulu kalau begitu. mau bicara sama Ayu.."Buk Ningsih buru-buru pulang. sekarang Suaminya sudah tidak ada, tidak ada lagi yang bisa membela Ayu.

.

.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!