Debat

"Gila,kedeg banget gue sama mereka,ada gitu yah orang gua yang lebih membela anak orang,dari pada anak kandungnya sendiri":Dumel Resya,yang tak terima dengan apa yang terjadi barusan.

"Yah,untuk itu,kita jangan mengharapkan kasih sayang dari mereka,walau gue tau perasaan sakit yang selalu si kembar asli sakit hati,masih ikut ada di kita.Jadi apapun yang mereka katakan kita harus melawan,ingat Lau,kita bukan orang yang diam saja kalau di injak-injak":Jelas Rasya.

"Terus,apa ide lo?":Tanya Resya,yah mereka memiliki kamar yang sama,seperti kembaran pada umumnya,pasti mau satu kamar,hanya saja mereka beda tempat tidur.

"Rencananya kita harus sekolah dulu,kita harus tau siapa saja yang bermasalah sama si kembar.Gue lihat kamar ini cukup luas,sayang kalau gak kita jadikan tempat sebagai teknologi Balas dendam":Ucap Rasya.

"Maksud lo?":Rasya mendengus,resya ternyata kelemotannya ngikut sampai ke dunia lain.

"Dasar,maksudnya,lo kan pintar soal IT nih,nah kita harus pasang kamera di setiap sudut tempat yang akan selalu si ppb itu lewati,alias si Tamara.So dengan itu kita akan buka kedoknya":Jelas Rasya,resya berdecak kagum kembarannya ini memang sangat pintar untuk soal main detektifan.

"Dan satu lagi,lo cek cctv dimana kejadian si kembar kecelakaan,gue yakin masih ada bukti yang tertinggal":Lanjut Rasya.Mengapa mereka mudah menyusun strategi,padahal masih ada zoya,yang bisa saja curiga dengan mereka.

Tapi tenang aja,sehabis mengantar si kembar istirahat,zoya pamit pulang karena ia juga masih ada urusan.Maknya si kembar santai aja,untun kamar,kamar mereka bisa di bilang kedap suara,dan tak akan ada yang bisa mendengar rencana mereka ini.

"Udah,gue mau istirahat tubuh kita harus di istirahat,karena besok pasti kita akan menguras energi kita.Lo kalau lapar bangunin gue":Ucap Rasya,resya menganggukan kepala,ia juga ingin tidur,hari ini begitu melelahkan untuk mereka,capek dalam berpikir,capek juga dalam hal meredam emosi yang bisa kapan saja meledak.

...

Malam hari..

Si kembar keluar dari kamar,mereka merasa lapar,dan mereka juga kesal tidak ada yang mengajak mereka makan.Tapi tak apa,untuk saat ini mereka akan sabar.

Tiba di lantai satu,mereka melihat orang tua pemilik tubuh ini,abang,dan si ppb yang saat ini belagak seperti tuan putri,jangan lupakan temen-temen abang mereka yang ternyata masih ada disini.

"Wahhh,dua tuan putri baru muncul,berlagak sok ratu banget lo berdua di rumah ini":Cibir Abang Si kembar.Yang bernama Ziko.

"Masalah buat lo,kita punya hak atas rumah ini,dan seharusnya orang asing yang sedang cosplay jadi ratu bukannya harus di usir yah":Ucap Resya.

"Diam kamu,dia putri saya,jadi tak masalah untuk tamara berada disini":Ucap mama si kembar.

"Saya rasa otak kalian gak bodoh,masa gak bisa bedain mana yang anak kandung dan mana yang anak pungut.Silahkan anggap dia anak kalian,tapi jangan pernah ikut campur dengan urusan kami,dan kelakuan kalian,saya akan adu kan ke kakek":Ancam Rasya yang terlihat tidak main-main dengan ucapannya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***