Transmigrasi Menjadi Twins

Transmigrasi Menjadi Twins

Prolog.

"Woyy Ashila bangun lo!!":Teriak Seorang gadis bernama Laura sahabat dari gadis yang masih terbaring di kasur dengan selimut yang menutupi tubuh Ashila.

"Anjir,nih anak kebo banget dah,pasti habis begadang ini,nasib punya teman yang mirip kebo":Dumelnya.

"WOYY,ASHILA AGSENIA LOREN!!,BANGUN LO":Mendengar teriakan menggelegar milik sahabatnya akhirnya ashila pun terbangun.Ia menatap Laura sinis,karena sudah berani menggangu tidurnya.

"Gue colok yeh tuh mata.Lu buset susah banget dah di bangunin,ini pasti lo begadang karena ngedrakorkan.Lo sampai lupa kita hari ini pengen jalan-jalan,lu kaga lihat jam udah jam 12 siang ha":Cerocos Laura,membuat Ashila mengusap kupingnya,karena malas mendengar oecehan sahabatnya itu.

"Hmm,lo mending keluar dah ra,kuping gue bisa budek dengar oechan lo.Lo tunggu di luar gue siap-siap":Laura melongo saat mendengar usiran dari sahabatnya itu yang kelewatan santai.

"Awas yh lo lama,gue tunggu di luar":Ashila hanya menganggukan kepala,lalu ia pun beranjak dari tempat tidurnya.

...

Setelah ashila siap,merekapaun jalan keluar rumah.

Hari ini mereka ingin menghabiskan waktu,karena kebetulan mereka libur sekolah,dan mereka menyempatkan waktu libur mereka dengan baik.

"Ra,makan dulu yuk,gue laper nih":Ajak Ashila,karena memang ia belum makan apa-apa.

"Oky kita ke Cafe depan sana,kebetulan gue juga laper":Mereka pun mulai menyebrangi jalanan,karena memang mereka tak menggunakan mobil,mereka ke taman kota menggunakan taxi.

Kedua sahabat ini saling bergandengan tangan dan melihat kiri kanan,karena kendaraan di taman kota memang lumayan banyak,dan juga para pengendara selalu kebut-kebutan di jalan,tanpa memikirkan keselamatan orang lain.

Terasa aman mereka oun menyebrang,tapi entah datang dari mana sebuah truk tiba-tiba melaju dengan sangat kencang,bahakan orang di sekitar mereka meneriaki mereka untuk menyingkir.

Tapi kaki keduanya malah gak bisa di gerakan,tubuh mereka juga menjadi kaku,hanya tangan keduanya yang saling menggegngam erat.

"Ra,gue minta maaf kalau ada salah sama lo,dan gue harap ada kesempatan kedua untuk kita hidup kembali":Ucap Ashila,sedangkan laura hanya bisa menangis,berbeda dengan Ashila yang terlihat pasrah.

"Gue juga minta maaf kalau banyak salah sama lo,lo adalah sahabat terbaik gue Shil,dan gue harap di kesempatan kedua kita menjadi saudara":Dan bertepatan dengan itu tubuh merekapun terpental dan lumayan jauh dari tempat mereka berdiri.

Melihat kejadian itu,orang-orang pun menghampiri keduanya dan segera memanggil ambulance untuk segera datang kelokasi kejadian.

Ashila menatap sahabatnya yang sudah menutup mata,ashila merasa tubuhnya begitu sakit,bahakan darah segara pun tak berhenti keluar dari mulutnya dan hidungnya,dadanya juga begitu sesak akibat menerima hantaman depan mobil,yang posisi yang paling parah itu ashila,karena ashila berdiri di sebelah kanan,dan truk itu juga melaju ke arahnya,hingga dirinya merasa tubuhnya terasa remuk dan tak bisa di gerakan.Yang Ashila lihat untuk terakhir kalinya adalah ambulance dan Laura yang di bopong.

Setelah itu kegelapan pun menyelimuti dirinya,ia juga merasa tubuhnya begitu ringan dan terasa hangat.

Yah itulah tragedi terjadinya kecelakaan,yang mengakibatkan dua gadis bersahabat yang meninggal bersamaan.

Terpopuler

Comments

Dede Mila

Dede Mila

baca

2024-08-25

0

@Intan.PS_Army🐨💜

@Intan.PS_Army🐨💜

hai kak Mampir

2024-08-03

0

Ibuk'e Denia

Ibuk'e Denia

aq mampir thor

2024-07-20

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!