High School Internasional xx Korea

Waktu berjalan sangat cepat kini sudah matahari mau mengintip di balik awan yang menghalangi sosoknya.

Terdapat seorang anak yang baru saja bangun dan merenggangkan otot-ototnya. Kini dia beralih ke kamar mandi untuk bersiap-siap berangkat ke sekolah.

15 menit Jenk keluar dari kamar mandi sudah dengan seragam sekolah yang rapi. Dia ubah sedikit penampilan rambutnya agar tidak di kenal orang lalu beralih ke dapur dan sudah tersedia makanan di atas meja rupanya Jo sudah menyiapkan segala kebutuhan Tuannya.

"hm Jo memang paling mengerti" ucap Jenk yang melihat makanan di atas meja.

"Terimakasih Tuan" ucap Jo yang mendengar gumaman Tuannya.

"Eh kau disini? ucap Jenk yang sedikit terkejut dengan kedatangan Jo yang tiba-tiba. Yang walaupun dia terkejut tapi raut wajahnya itu kek tembok yang datar terus yang tidak pernah lentur.

Kini Jenk sudah berdiri di pinggir jalan menunggu taksi yang di pesan. Taksi yang di tunggu pun tiba setelah hampir 10 menit menunggu. Taksi langsung meluncur memecah keheningan jalan raya karena memang Jenk jalan agak pagi.

Sekolah yang di tuju telah terpampang di depan mata. Taksi yang di tumpangi oleh Jenk berhenti tepat di depan pintu gerbang.

Sekolah masih sepi baru satu persatu siswa yang datang.

Jenk langsung masuk menuju kelas yang akan menjadi kelasnya di masa depan. Jenk mengetahui kelasnya karena sudah di beritahu oleh Jo selaku orang yang mengurus segala keperluan dia.

Di kelas sudah ada teman yang juga baru saja tiba. Jenk langsung menuju meja pojok belakang dan duduk dengan tenang dan tangan mengotak-atik pesan yang masuk.

"Tuan seperti perkiraan tuan, Para pemimpin cabang menyelidiki keberadaan Tuan" pesan dari Jo

"Hmm biarkan saja. Tidak apa-apa Jo" balas Jenk.

Selama Jenk masih berkutat dengan handphonenya tiba-tiba seseorang duduk di sebelahnya.

Mata Jenk tetap pada layar hpnya, sampai suara orang di sebelahnya keluar.

"Tuan" ucap pelan orang itu agar murid-murid baru yang lain tidak mendengar pembicaraan mereka.

Mendengar kata tuan keluar dari mulut orang itu Jenk segera menoleh dan betapa terkejutnya dia setelah mengetahui siapa orang itu.

"Mau ngapain kau di sini? tanya Jenk merasa heran dengan orang di sampingnya itu

"Mau bersekolah bersama Tuan" ucapnya santai

"Hah? Kau jangan memanggilku Tuan di sekolah panggil saja namaku" ucap Jenk tidak terlalu menanggapi jawaban konyol anak itu

"Ah tidak bagus kalau saya memanggil Tuan dengan nama langsung. Bagaimana kalau saya memanggil Tuan dengan sebutan Didi? ucap orang itu mengetahui maksud dari perkataan Tuannya.

"Hmm terserah kau asalkan bukan Tuan." ucap Jenk ia baik saja.

Sudah banyak murid baru yang berdatangan juga berbagai sifat terdapat di dalam kelas yang di tempati oleh Jenk.

Ada yang bersifat sok kuasa, sok pintar, sok cantik dan tampan, dan ada juga yang cuek bebek, ada juga yang tukang tidur, ada yang sok rajin. Ah pokoknya semua sifat manusia dari yang terbaik ke terburuk terkumpul sudah.

Dia berharap semoga kelas yang di tempati olehnya tidak terjadi pembagian kubu antara kubu paling baik dan buruk.

Belum selesai Jenk berpikir sudah terjadi pembagian kubu, ini soal kecantikan.

Ada yang berdiri di sisi cewek dan ada yang berdiri di sisi cowok.

Entah alasan apa mereka membagi kubu itu? pokoknya banyak alasan dan tentunya hari-hari Jenk yang akan datang tidak akan damai.

Ah anak muda jaman sekarang banyak saja keunikan yang mereka cetuskan 😌.

Tidak lama kemudian muncul seorang guru perempuan yang masih muda, sekitar 25 tahun. Semua kelas pada heboh, siapa lagi kalau bukan ulah dari anak cowok.

Melihat seorang wanita cantik memasuki kelas apalagi wanita itu masih muda. Tidak peduli mereka itu masih di anggap bocah oleh guru itu.

suit suit suit

Bunyi suitan dari para bocah natskal. Guru itu terus berjalan dengan tenang menuju ke arah meja yang akan menjadi mejanya.

"Selamat pagi semuanya. Selamat datang di High school internasional xx Korea." ucap guru itu menjeda sedikit sebelum melanjutkan perkataannya.

"Perkenalkan Nama saya Choi Hye Ri. Saya yang akan menjadi wali kelas kalian" ucap guru itu.

Mereka bertepuk tangan dengan sangat keras bahkan ada yang ber suit suitan.

"Sekarang kalian memperkenalkan diri kepada ibu dan juga teman-teman kalian." ucap Bu Hye Ri mempersilahkan seorang murid cewek yang duduk paling depan.

Murid yang di tunjuk pun bangun dan memperkenalkan diri.

"Halo semuanya, Perkenalkan nama saya Lee Ji Hwa." ucap gadis itu dan duduk kembali.

"Perkenalkan nama saya Kim Yong Wook" lanjut murid berikutnya

"Perkenalkan nama saya Park Je Joon" lanjut murid lagi

"Nama saya....

"Nama saya..........

Mereka terus memperkenalkan diri sampai seorang murid yang duduk di samping Jenk memperkenalkan diri.

"Nama saya Xiao Yan" ucap singkat Yan.

Yah yang duduk di sebelah Jenk tadi adalah Yan yang menjaga dunia kecil milik Jenk ketika dia berada di Negara W

Semua siswi histeris melihat ketampanan Xiao Yan, mereka baru menyadari ternyata ada ketampanan yang tersembunyi tadi, karena memang Jenk dan Yan tadi hanya diam mengurus kesibukan masing-masing tanpa mempedulikan kehebohan yang di perbuat oleh teman-teman kelasnya itu.

Setelah selesai bagian Yan memperkenalkan diri Jenk bangkit

"I am Jenk B " ucap Jenk singkat dengan wajah datarnya menggunakan bahasa Inggris karena dia belum bisa berbahasa Korea yang fasih.

"Woahhh''

"Apa dia murid luar negeri?

"Apa dia tidak bisa berbahasa Inggris?

" woah ganteng sekali"

"Woah dia pintar sekali berbahasa Inggris"

"Ah oppa"

Berbagai macam kalimat pujian pertanyaan keluar dari mulut mereka menatap takjub sosok yang berdiri tegak dengan muka datarnya bak tembok.

Semua mata masih tertuju kepadanya, tatapan kagum sangat kontras kepadanya. Ketampanan yang mereka lihat sekarang baru 5 persen dari ketampanannya yang sebenarnya. Dia sudah menyembunyikan ketampanan dan merubah penampilan tapi tetap saja ketampanannya akan terlihat mencolok.

"Baiklah karena kalian sudah selesai memperkenalkan diri. Hari ini belum ada pelajaran jadi hari ini kalian gunakan untuk memperkenalkan diri ke teman-teman untuk saling lebih dekat'" ucap guru itu memecah momen keterpukauan mereka.

"Saya tidak mau mendengar ada pembulian dalam kelas ini. Kalian harus saling mendukung" ucap ibu guru Choi dengan tegas layaknya seorang pemimpin.

Mereka menganggukkan kepala mengerti, entah kenapa mereka merasakan dingin di belakang mereka ketika mendengar suara tegas itu kecuali duo Tuan dan bawahan. Siapa lagi kalau bukan Jenk dan Yan.

Mereka tidak merasakan adanya rasa terintimidasi jadi mereka biasa-biasa saja.

Ibu guru Choi keluar dari kelas itu, begitu Ibu guru Choi baru menginjakkan kaki di luar pintu kelas, kelas sudah heboh kembali, Para murid segera berbondong-bondong menuju meja Jenk dan Yan. Banyak sekali pertanyaan yang mereka lontarkan.

Setelah mereka bertanya, hampir ribuan pertanyaan Jenk hanya menjawab dengan satu kalimat yaitu "Tidak" .

Mereka diam diam tak percaya dengan jawaban singkat Jenk, mereka sudah hampir kehilangan suara dan mulut sudah pegal karena kebanyakan tanya dan orang yang mereka tanya hanya menjawab satu kalimat tanpa lanjutan.

Terpaksa mereka kembali duduk di meja masing-masing tidak berani bertanya lagi.

Hay Hay Hay sobat 👏

Sehat sehat sehat?

Author come back nih

Maaf sudah lama menunggu 🙏

Terpopuler

Comments

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

good luck thor

2022-09-14

0

Tono Ikbar

Tono Ikbar

lanjut

2022-04-25

0

pembaca dalam hati

pembaca dalam hati

astga banyak bengett sih eps yg di ulang 🤨 kalo kesalahan masa ia banyak banget wk

2021-05-09

3

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan (Revisi)
2 Chapter 01
3 chapter 02
4 chapter 03
5 chapter 04
6 chapter 05
7 chapter 06
8 chapter 07
9 chapter 08
10 chapter 09
11 Pesta ulang tahun Jenk
12 chapter 11
13 Keberangkatan ke Korea
14 chapter 13
15 High school Xx Korea(Revisi)
16 chapter 15 Pesta ulang tahun
17 Keberangkatan ke Korea
18 Janji temu
19 High School Internasional xx Korea
20 Hadiah tunggal
21 Menjalani hukuman dan Fans maniak
22 Rapat Direktur
23 Sedikit masalah
24 Kehebohan para awak media
25 Kedatangan Paman Jery
26 Masalah baru
27 Menolong
28 Identitas wanita itu
29 Roy Anderson
30 Duel basket
31 Pertandingan terakhir
32 Pelajaran berharga
33 Merayakan kemenangan
34 Chapter 30
35 Motor sport baru
36 Usil
37 Pulang
38 Dua Tim
39 Karnaval
40 Konser
41 Kedatangan Jenny
42 Menuju Seoul
43 Pertandingan 30 besar
44 Sepuluh besar
45 Pertandingan terakhir
46 Penyelamatan
47 Pertandingan terakhir 2
48 Pertandingan terakhir 3
49 Kemenangan
50 Penerimaan hadiah
51 Kedatangan Nyonya dan Tuan Bright
52 Penghadangan
53 Kembali
54 Penyelidikan
55 Salah target
56 Paman?
57 Markas baru
58 Min Sik
59 Hyun Ji juga bergabung
60 Meniru hasil desain Jenny
61 Aksi tak terduga
62 Lone Club
63 Menuju Lone Club
64 Traktiran oleh Pangeran es
65 Black shadow
66 62
67 Idola baru
68 Ngobrol santuyyy
69 Kunjungan Tuan Black Shadow
70 Latihan
71 Jenk menghilang?
72 Sinyal baik
73 Memberikan tanda
74 Binatang Iblis
75 salah sasaran
76 Menemukan
77 Sky hotel
78 Kembali ke Busan
79 Tuan Muda Wen
80 76
81 Casting dan Pesta perayaan Lone club
82 Perayaan Lone club
83 Nona Rose
84 Balapan
85 Tuan Muda Lee dan Park vs Laki-laki misterius
86 Akhirnya
87 Membeli perusahaan dengan koin?
88 Perusahaan Teknologi
89 Perjalanan ke Eropa
90 Lukisan Legendaris
91 Perjalanan di Italia
92 Rumah lelang (Kilang anggur)
93 Hasil akhir
94 Rumah kecantikan J'Niang
95 Dr Park
96 Produk pertama
97 J'Niang beauty
98 Seorang misterius
99 Wawancara eksklusif
100 Perkembangan J'Niang beauty
101 Random things
102 Rapat
103 Acara hari perayaan ulang tahun sekolah
104 Penyerangan
105 Kekuatan gabungan para penggemar
106 Rencana Acara Birthday pangeran Es
107 Pesta perayaan ulang tahun Jenk
108 Kejutan
109 Giveaway
110 Hadiah utama
111 Teror?
112 Random
113 Kunjungan
114 Serigala bulan
115 Draft
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Perkenalan (Revisi)
2
Chapter 01
3
chapter 02
4
chapter 03
5
chapter 04
6
chapter 05
7
chapter 06
8
chapter 07
9
chapter 08
10
chapter 09
11
Pesta ulang tahun Jenk
12
chapter 11
13
Keberangkatan ke Korea
14
chapter 13
15
High school Xx Korea(Revisi)
16
chapter 15 Pesta ulang tahun
17
Keberangkatan ke Korea
18
Janji temu
19
High School Internasional xx Korea
20
Hadiah tunggal
21
Menjalani hukuman dan Fans maniak
22
Rapat Direktur
23
Sedikit masalah
24
Kehebohan para awak media
25
Kedatangan Paman Jery
26
Masalah baru
27
Menolong
28
Identitas wanita itu
29
Roy Anderson
30
Duel basket
31
Pertandingan terakhir
32
Pelajaran berharga
33
Merayakan kemenangan
34
Chapter 30
35
Motor sport baru
36
Usil
37
Pulang
38
Dua Tim
39
Karnaval
40
Konser
41
Kedatangan Jenny
42
Menuju Seoul
43
Pertandingan 30 besar
44
Sepuluh besar
45
Pertandingan terakhir
46
Penyelamatan
47
Pertandingan terakhir 2
48
Pertandingan terakhir 3
49
Kemenangan
50
Penerimaan hadiah
51
Kedatangan Nyonya dan Tuan Bright
52
Penghadangan
53
Kembali
54
Penyelidikan
55
Salah target
56
Paman?
57
Markas baru
58
Min Sik
59
Hyun Ji juga bergabung
60
Meniru hasil desain Jenny
61
Aksi tak terduga
62
Lone Club
63
Menuju Lone Club
64
Traktiran oleh Pangeran es
65
Black shadow
66
62
67
Idola baru
68
Ngobrol santuyyy
69
Kunjungan Tuan Black Shadow
70
Latihan
71
Jenk menghilang?
72
Sinyal baik
73
Memberikan tanda
74
Binatang Iblis
75
salah sasaran
76
Menemukan
77
Sky hotel
78
Kembali ke Busan
79
Tuan Muda Wen
80
76
81
Casting dan Pesta perayaan Lone club
82
Perayaan Lone club
83
Nona Rose
84
Balapan
85
Tuan Muda Lee dan Park vs Laki-laki misterius
86
Akhirnya
87
Membeli perusahaan dengan koin?
88
Perusahaan Teknologi
89
Perjalanan ke Eropa
90
Lukisan Legendaris
91
Perjalanan di Italia
92
Rumah lelang (Kilang anggur)
93
Hasil akhir
94
Rumah kecantikan J'Niang
95
Dr Park
96
Produk pertama
97
J'Niang beauty
98
Seorang misterius
99
Wawancara eksklusif
100
Perkembangan J'Niang beauty
101
Random things
102
Rapat
103
Acara hari perayaan ulang tahun sekolah
104
Penyerangan
105
Kekuatan gabungan para penggemar
106
Rencana Acara Birthday pangeran Es
107
Pesta perayaan ulang tahun Jenk
108
Kejutan
109
Giveaway
110
Hadiah utama
111
Teror?
112
Random
113
Kunjungan
114
Serigala bulan
115
Draft

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!